Anda di halaman 1dari 30

1.

Seorang wanita berusia 50 tahun datang dengan keluhan nyeri lutut kanan sejak 3 bulan
yang lalu disertai kesulitan untuk berjalan. Pasien tidak ada riwayat jatuh maupun trauma
sebelumnya. Oleh dokter disarankan pemeriksaan X Foto Genu dextra AP lateral

Apakah diagnosis pasien tersebut?


a. Osteoarthritis genu grade 4
b. Osteoarthritis genu grade 2
c. Osteoarthritis genu grade 1
d. Osteoarthritis genu grade 5
e. Osteoarthritis genu grade 3

2. Seorang wanita berusia 48 tahun datang dengan keluhan nyeri pada jari-jari tangannya.
Pada X Foto rontgen manus didapatkan penyempitan sendi, multiple osteofit dan heberden
nodes
Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. Psoriatic arthritis
b. Gout arthritis
c. Rheumatoid arthritis
d. Osteoarthritis
e. Spondiloarthropati

3. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun dibawa ibunya dengan keluhan bengkak dan nyeri
pada tungkai kanannya. Tidak ada riwayat trauma sebelumnya. Pasien disarankan untuk
dilakukan pemeriksaan X Foto
Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. Osteochondroma
b. Aneurysmal Bone Tumor
c. Osteosarcoma
d. Giant Cell Tumor
e. Ewing Sarcoma

4. Seorang anak laki-laki berusia 15 tahun datang dengan keluhan nyeri tungkai bawah kaki
kirinya, pasien juga mengalami bengkak dan demam dalam 1 minggu terakhir. Pasien
kemudian dilakukan pemeriksaan X Foto Cruris.

Apakah diagnosis pada pasien tersebut?

a. Abses brodie
b. Osteomielitis kronis
c. Osteochondroma
d. Osteoid osteoma
e. Osteosarcoma

5. Seorang wanita berusia 43 tahun dengan keluhan bengkak nyeri kemerahan pada ibu jari
kaki kanannya sejak 1 minggu. Pasien disarankan untuk melakukan pemeriksaan X Foto
Pedis.
Apakah gambaran khas yang ditemukan pada pemeriksaan radiologi tersebut?
a. Bouchard nodes
b. Thopus
c. Swan neck
d. Pencil in cup
e. Nidus

6.

Apakah tipe reaksi periosteal dari tumor tulang tersebut?


a. Codman Triangle
b. Sunray Appearance
c. Lamelated
d. Permeative
e. Geografic
7.

Apakah diagnosis pasien tersebut?

a. Osteosarcoma
b. Osteoblastoma
c. Ewing Sarcoma
d. Osteochondroma
e. Chondroblastoma

8. Jenis stress fraktur apakah yang sering dialami oleh pebalet?

a. Fraktur Benneth
b. Fraktur fibula
c. Fraktur Smith
d. Fraktur metatarsal
e. Fraktur Boxer

9. Seorang wanita berusia 45 tahun datang dengan keluhan hidung tersumbat. Oleh dokter
disarankan foto cranium posisi AP dan lateral. Pada sinus frontalis tampak lesi sklerotik
bentuk bulat batas tegas.
Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. Osteochondroma
b. Osteoma
c. Osteosarcoma
d. Osteoid osteoma
e. Osteoblastoma

10. Seorang wanita berusia 40 tahun datang dengan keluhan nyeri di kedua tangan dan
pergelangan tangan sejak 1 minggu yang lalu, nyeri terutama di sendi sendi kecil jari tangan,
kaku pada pagi hari. Oleh dokter disarankan untuk dilakukan pemeriksaan X Foto manus AP
Oblique.
Apakah kelainan yang tampak pada gambar tersebut?

a. Subluxation metacarpal
b. Swan neck deformity
c. Boutonniere deformity
d. Deviasi ulna
e. Hallux valgus deformity

11. Seorang laki-laki berusia 30 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan nyeri pada lengan bawah
setelah mengalami kecelakaan. Kemudian pasien dilakukan X Foto Antebrachii.
Apakah nama fraktur pasien tersebut?
a. Monteggia
b. Smith
c. Benneth
d. Colles
e. Galeazzi

12. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun datang diantar orang tuanya dengan keluhan
bengkak pada lengan atas setelah jatuh dari pohon. Kemudian pasien dilakukan
pemeriksaan X Foto elbow AP-lateral.
Apakah jenis fraktur tersebut?

a. intraarticular
b. impresi
c. impaksi
d. supracondylar
e. avulsi

13. Seorang anak laki-laki berusia 10 tahun dibawa ke UGD oleh gurunya akibat mengalami
trauma di lengan bawahnya setelah bermain bersama temannya. Kemudian pasien
dilakukan X foto antebrachii.
Pada foto tersebut termasuk jenis fraktur apakah?
a. Greenstick
b. Torus
c. Bowing
d. Simple
e. Kominutif

14. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dibawa ibunya ke Poliklinik RSUD dengan keluhan
tungkai anak tersebut terasa nyeri, terutama saat malam hari. Status lokalis : tungkai kanan,
tidak tampak merah, tidak teraba hangat dan tidak teraba benjolan, nyeri +. Hasil
pemeriksaan rontgen menyatakan nidus berukuran 0,7 cm.
Apakah gambaran mikroskopik yang tepat pada kelainan tersebut?
a. Trabekula tulang, osteoklas
b. Osteoid, osteoklas
c. kartilago, osteoblas
d. kartilago, osteoklas
e. Osteoklas, osteoblast

15. Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dibawa ibunya ke Poliklinik RSUD dengan keluhan
tungkai anak tersebut terasa nyeri, terutama saat malam hari. Hasil pemeriksaan roentgen
menyatakan nidus berukuran 0,7 cm.
Tulang yang sering terkena pada kasus ini adalah
a. Femur
b. Clavicula
c. Pelvis
d. Scapula
e. Costae

16. Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun dibawa ibunya ke Poliklinik RSUD dengan keluhan
tungkai anak tersebut terasa nyeri, terutama saat malam hari. Hasil pemeriksaan roentgen
menyatakan nidus berukuran
Apakah gambaran mikroskopik yang tepat pada kelainan tersebut?
a. kartilago, osteoklas
b. Osteoklas, osteoblas
c. kartilago, osteoblas
d. Osteoid, osteoklas
e. Trabekula tulang, osteoklas

17. Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun dibawa ibunya ke Poliklinik RSUD dengan keluhan
tungkai anak tersebut terasa nyeri, terutama saat malam hari. Hasil pemeriksaan roentgen
menyatakan nidus berukuran 1,8 cm.
Apakah gambaran mikroskopik yang tepat pada kelainan tersebut?
a. Tibia
b. Vertebrae
c. Humerus
d. Clavicula
e. Femur

18. Seorang anak laki-laki berusia 14 tahun datang ke poliklinik bersama ibunya karena
mengeluh adanya benjolan di tungkai kiri. Pada pemeriksaaan di dapatkan benjolan yang
berbatas jelas, teraba keras pada proksimal tibia
Apa diagnosis pasien tersebut?
a. Osteokondroma
b. Osteoma
c. Osteosarkoma
d. Osteoblastoma
e. Ewing sarcoma

19. Seorang anak laki-laki berusia 14 tahun datang ke poliklinik bersama ibunya karena
mengeluh adanya benjolan di tungkai kiri. Pada pemeriksaaan di dapatkan benjolan yang
berbatas jelas, teraba keras pada proksimal tibia.
Kelainan ini bisa berubah menjadi ganas/sarcoma bila?
a. Ukuran kartilago cap > 1cm
b. Ukuran kartilago cap > 3 cm
c. Ukuran kartilago cap >2 cm
d. Ukuran kartilago cap >1,5 cm
e. Ukuran kartilago cap > 2,5 cm

20. Seorang anak laki-laki berusia 14 tahun datang ke poliklinik bersama ibunya karena
mengeluh adanya benjolan di tungkai kiri. Pada pemeriksaaan di dapatkan benjolan yang
berbatas jelas, teraba keras pada proksimal tibia.
Secara mikroskopik didapat lapisan (secara berurutan)?
a. Periosteum, kartilago, trabekula tulang
b. Kartilago, trabekula tulang, periosteum
c. Periosteum, trabekula tulang, kartilago
d. Kartilago, periosteum, trabekula tulang
e. Trabekula tulang, periosteum, kartilago

21. Seorang anak laki-laki 14 tahun dibawa oleh orang tuanya ke Poliklinik RS karena mengeluh
nyeri pada tungkai atas dirasakan sejak 2 minggu yg lalu, nyeri dirasakan terus menerus,
tidak berkurang saat istirahat dan bertambah sakit bila tungkai digunakan. Pasien juga
mengeluhkan adanya benjolan pada bagian yang nyeri tersebut dan semakin lama tungkai
terasa lemah. Roentgen femur: reaksi periosteal tipe sunburst.
Apakah gambaran mikroskopik pemeriksaan patologi anatomi dari pasien tersebut
a. woven bone (fokal mosaic pattern of Iamellar bone), osteoklas ada di permukaan
b. Lembaran sel yang kecil, bulat, uniform dengan sitoplasma sedikit, jernih
c. Ditemukan rabdomioblas dan strap cells
d. Giant cell menyerupai osteoklast, dengan inti giant cell serupa dengan sel stroma
e. Sel spindel high grade dengan matriks osteoid yang tersusun lace like

22. Seorang anak laki-laki 14 tahun dibawa oleh orang tuanya ke Poliklinik RS karena mengeluh
nyeri pada tungkai atas dirasakan sejak 2 minggu yg lalu, nyeri dirasakan terus menerus,
tidak berkurang saat istirahat dan bertambah sakit bila tungkai digunakan. Pasien juga
mengeluhkan adanya benjolan pada bagian yang nyeri tersebut dan semakin lama tungkai
terasa lemah. Roentgen femur: reaksi periosteal tipe sunburst.
Bagian tulang yang sering terkena adalah
a. Diafisis femur distal
b. Pelvis
c. Mandibula
d. Epiphysis femur distal
e. Costae

23. Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke Poliklinik RS karena mengeluh adanya
benjolan pada distal radius. Pada pemeriksaan teraba adanya benjolan berdiameter 3 cm,
berbatas jelas, kenyal, fluktuasi +. Rontgen : lesi litik, berbatas jelas.
Apakah diagnosa yang paling mungkin pada pasien tersebut?
a. Osteoma
b. Osteosarcoma
c. Osteoblastoma
d. Osteochondroma
e. Osteoclastoma

24. Seorang perempuan berusia 32 tahun datang ke Poliklinik RS karena mengeluh adanya
benjolan pada distal radius. Pada pemeriksaan teraba adanya benjolan berdiameter 3 cm,
berbatas jelas, kenyal, fluktuasi +. Rontgen : lesi litik, berbatas jelas.
Gambaran mikroskopik yang didapat dari kelainan tersebut adalah?
a. Sebukan sel radang akut dan nekrosis jaringan
b. Giant cell dengan inti sel sama dengan dengan inti sel stroma
c. Tuberkel dengan nekrosis perkijuan
d. Hiperplasia synovium dengan sebukan limfosit dan sel plasma
e. Endapan kristal dengan sel datia benda asing

25. Seorang laki-laki berusia 51 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan sakit pada jempol
kakinya. Semalam pasien habis berpesta, pagi hari mendadak jempol kakinya sakit dan
bengkak. PF: metatarsophalangeal I edem, eritem dan nyeri.
Gambaran mikroskopik yang didapatkan adalah :
a. Endapan kristal dengan sel datia benda asing
b. Sebukan sel radang akut dan nekrosis jaringan
c. Tuberkel dengan nekrosis perkijuan
d. Hiperplasia synovium dengan sebukan limfosit dan sel plasma
e. Giant cell dengan inti sel sama dengan dengan inti sel stroma

26. Seorang perempuan berusia 23 tahun datang ke Poliklinik RS dengan keluhan nyeri pada
sendi-sendi di kedua tangan. Pagi hari saat bangun tidur pasien merasakan kaku pada
punggung, tetapi setelah beraktivitas rasa nyeri tidak dirasakan lagi. PF : Nyeri sendi
ditemukan pada 4 sendi, pada kedua tangan simetris, rheumatoid factor tinggi.
Penyakit yang diderita pasien ini merupakan penyakit yang disebabkan oleh?
a. Autoimun
b. Bakteri
c. Virus
d. Jamur
e. Trauma

27. Seorang pria berusia 80 tahun merupakan pasien home visite di wilayah kerja Puskesmas
Anda. Pasien mengeluh nyeri pada jari-jari tangan sejak 2 tahun yang lalu, yang memberat
dalam 1 minggu ini. Nyeri dirasakan hanya pada tangan kanan dan tidak menjalar. Jika
sedang nyeri maka jari tangan kanan terasa panas. Terkadang pada jari- jari ini terdapat
bengkak dan sangat nyeri serta kaku. Pasien juga tidak mengeluhkan nyeri dan kaku di pagi
hari yang lebih dari 1 jam. Pasien akhir-akhir ini selalu makan nasi dengan kuah kaldu ayam
karena kesulitan mengunyah dan penurunan nafsu Inbox makan. Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum : baik, tampak sakit sedang. Kesadaran : compos mentis. Tanda vital :
Tekanan darah 130/80 mmHg, frekuensi nadi 84x/menit, frekuensi napas 18x/menit. Suhu
36,5 C. Didapatkan tof di digiti I dan V manus dekstra. Pemeriksaan asam urat 8,3 mg/ dL.
Apakah tatalaksana farmakologi pilihan untuk pasien saat ini?
a. Analgesik opioid
b. Analgesik topikal
c. OAINS
d. Kolkisin
e. Urikosurik

28. Seorang pria berusia 80 tahun merupakan pasien home visite di wilayah kerja Puskesmas
Anda. Pasien mengeluh nyeri pada jari-jari tangan sejak 2 tahun yang lalu, yang memberat
dalam 1 minggu ini. Nyeri dirasakan hanya pada tangan kanan dan tidak menjalar. Jika
sedang nyeri maka jari tangan kanan terasa panas. Terkadang pada jari- jari ini terdapat
bengkak dan sangat nyeri serta kaku. Pasien juga tidak mengeluhkan nyeri dan kaku di pagi
hari yang lebih dari 1 jam. Pasien akhir-akhir ini selalu makan nasi dengan kuah kaldu ayam
karena kesulitan mengunyah dan penurunan nafsu Inbox makan. Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum : baik, tampak sakit sedang. Kesadaran : compos mentis. Tanda vital :
Tekanan darah 130/80 mmHg, frekuensi nadi 84x/menit, frekuensi napas 18x/menit. Suhu
36,5 C. Didapatkan tof di digiti I dan V manus dekstra. Pemeriksaan asam urat 8,3 mg/ dL.
Apakah mekanisme kerja dari obat pilihan utama pasien saat ini?
a. Hambatan kompetitif xantin oksidase
b. Menurunkan sintesis prostaglandin dengan hambatan COX
c. Hambatan URAT1 di tubulus proksimal ginjal
d. Berikatan dengan reseptor opioid di otak & spinal cord
e. I katan pada protein mikrotubular sehingga menghambat migrasi granulosit

29. Seorang pria berusia 80 tahun merupakan pasien home visite di wilayah kerja Puskesmas
Anda. Pasien mengeluh nyeri pada jari-jari tangan sejak 2 tahun yang lalu, yang memberat
dalam 1 minggu ini. Nyeri dirasakan hanya pada tangan kanan dan tidak menjalar. Jika
sedang nyeri maka jari tangan kanan terasa panas. Terkadang pada jari- jari ini terdapat
bengkak dan sangat nyeri serta kaku. Pasien juga tidak mengeluhkan nyeri dan kaku di pagi
hari yang lebih dari 1 jam. Pasien akhir-akhir ini selalu makan nasi dengan kuah kaldu ayam
karena kesulitan mengunyah dan penurunan nafsu Inbox makan. Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum : baik, tampak sakit sedang. Kesadaran : compos mentis. Tanda vital :
Tekanan darah 130/80 mmHg, frekuensi nadi 84x/menit, frekuensi napas 18x/menit. Suhu
36,5 C. Didapatkan tof di digiti I dan V manus dekstra. Pemeriksaan asam urat 8,3 mg/ dL.
Apa indikasi Urate Lowering Therapy (ULT) pada pasien ini?
a. Penyakit gout kronik
b. Adanya tof
c. Usia lanjut
d. Hiperurisemia simptomatik
e. Mengenai lebih dari 1 sendi (sendi jari I dan V)

30. Seorang pria berusia 80 tahun merupakan pasien home visite di wilayah kerja Puskesmas
Anda. Pasien mengeluh nyeri pada jari-jari tangan sejak 2 tahun yang lalu, yang memberat
dalam 1 minggu ini. Nyeri dirasakan hanya pada tangan kanan dan tidak menjalar. Jika
sedang nyeri maka jari tangan kanan terasa panas. Terkadang pada jari- jari ini terdapat
bengkak dan sangat nyeri serta kaku. Pasien juga tidak mengeluhkan nyeri dan kaku di pagi
hari yang lebih dari 1 jam. Pasien akhir-akhir ini selalu makan nasi dengan kuah kaldu ayam
karena kesulitan mengunyah dan penurunan nafsu Inbox makan. Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum : baik, tampak sakit sedang. Kesadaran : compos mentis. Tanda vital :
Tekanan darah 130/80 mmHg, frekuensi nadi 84x/menit, frekuensi napas 18x/menit. Suhu
36,5 C. Didapatkan tof di digiti I dan V manus dekstra. Pemeriksaan asam urat 8,3 mg/ dL.
Kapan Urate Lowering Therapy (ULT) mulai diberikan?
a. Bersamaan dengan obat anti nyeri untuk serangan akut
b. Sesegera mungkin (36 jam dari onset serangan akut)
c. Jika nyeri tidak teratasi dengan anti nyeri
d. Sesegera mungkin setelah nyeri akut reda
e. 1-2 minggu setelah serangan akut reda

31. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun dibawa ibunya ke Puskesmas karena demam sejak 1
hari yang lalu. Demam naik turun, tidak diukur suhunya. Pasien juga menderita pilek sejak 3
hari yang lalu karena bermain sepak bola saat hujan. Pasien juga mengeluh badan pegal-
pegal. Pemeriksaan fisik : Keadaan umum : baik, tampak sakit sedang. Kesadaran : compos
mentis. Tanda vital : Tekanan darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 84x/menit, frekuensi
napas 18x/menit. Suhu 38 C. Berat badan = 37 kg. Pemeriksaan fisik dalam batas normal.
Apakah tatalaksana farmakologi pilihan untuk mengatasi keluhan pasien?
a. Parasetamol
b. Kodein
c. Meloksikam
d. Tramadol
e. Aspirin

32. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun dibawa ibunya ke Puskesmas karena demam sejak 1
hari yang lalu. Demam naik turun, tidak diukur suhunya. Pasien juga menderita pilek sejak 3
hari yang lalu karena bermain sepak bola saat hujan. Pasien juga mengeluh badan pegal-
pegal. Pemeriksaan fisik : Keadaan umum : baik, tampak sakit sedang. Kesadaran : compos
mentis. Tanda vital : Tekanan darah 110/70 mmHg, frekuensi nadi 84x/menit, frekuensi
napas 18x/menit. Suhu 38 C. Berat badan = 37 kg. Pemeriksaan fisik dalam batas normal.
Manakah pernyataan di bawah ini yang berkaitan dengan obat pilihan untuk pasien di atas?
a. Dosis rendah menyebabkan penghambatan TXA2 di trombosit
b. Dosis maksimal 125 mg/ kgBB
c. NAPQI adalah antidotum untuk overdosis
d. Overdosis menyebabkan hepato-ensefalopati fatal (Reye's syndrome)
e. Nalokson adalah antidotum untuk overdosis

33. Seorang wanita berusia 60 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri pada lutut
kanan sejak 2 tahun yang lalu. Nyeri bertambah pada waktu berjalan, menekuk kaki, dan
bangun dari duduk yang lama. Kadang terdengar bunyi kretek-kretek saat beraktivitas.
Terdapat kaku yang berlangsung < 30 Inbox menit, terutama di pagi hari. Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum : tampak sakit sedang. Kesadaran : compos mentis. Tanda vital : Tekanan
darah 130/80 mmHg, frekuensi nadi 88x/menit, frekuensi napas 20x/menit. Suhu 36,4 C.
VAS 2-3. Berat badan : 80 kg. Tinggi badan : 165 cm. Status lokalis regio genu dekstra :
edema (-), kalor (-), nyeri tekan (-), nyeri gerak (+), deformitas (-).
Apakah tatalaksana farmakologi pilihan untuk mengatasi keluhan pasien?
a. Tramadol
b. Kodein
c. Meloksikam
d. Aspirin
e. Parasetamol

34. Seorang wanita berusia 60 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri pada lutut
kanan sejak 2 tahun yang lalu. Nyeri bertambah pada waktu berjalan, menekuk kaki, dan
bangun dari duduk yang lama. Kadang terdengar bunyi kretek-kretek saat beraktivitas.
Terdapat kaku yang berlangsung < 30 Inbox menit, terutama di pagi hari. Pemeriksaan fsik :
Keadaan umum : tampak sakit sedang. Kesadaran : compos mentis. Tanda vital : Tekanan
darah 130/80 mmHg, frekuensi nadi 88x/menit, frekuensi napas 20x/menit. Suhu 36,4 C.
VAS 2-3. Berat badan : 80 kg. Tinggi badan : 165 cm. Status lokalis regio genu dekstra :
edema (-), kalor (-), nyeri tekan (-), nyeri gerak (+), deformitas (-).
Apakah alternatif tatalaksana farmakologik untuk pasien di atas?
a. Injeksi glukosamin intraartikular
b. Injeksi hyaluronan intraartikular
c. Fentanyl patch
d. Metil salisilat topikal
e. Koyo cabe

35. Seorang wanita berusia 60 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri pada lutut
kanan sejak 2 tahun yang lalu. Nyeri bertambah pada waktu berjalan, menekuk kaki, dan
bangun dari duduk yang lama. Kadang terdengar bunyi kretek-kretek saat beraktivitas.
Terdapat kaku yang berlangsung < 30 Inbox menit, terutama di pagi hari. Pemeriksaan fisik :
Keadaan umum : tampak sakit sedang. Kesadaran : compos mentis. Tanda vital : Tekanan
darah 130/80 mmHg, frekuensi nadi 88x/menit, frekuensi napas 20x/menit. Suhu 36,4 C.
VAS 2-3. Berat badan : 80 kg. Tinggi badan : 165 cm. Status lokalis regio genu dekstra :
edema (-), kalor (-), nyeri tekan (-), nyeri gerak (+), deformitas (-).
Apakah mekanisme kerja dari obat alternatif untuk pasien di atas?
a. Menurunkan sintesis prostaglandin dengan hambatan COX
b. Gangguan fungsi nosiseptor lokal dengan berikatan pada TRPV1
c. I katan pada protein mikrotubular sehingga menghambat migrasi granulosit
d. Berikatan dengan reseptor opioid di SSP
e. Suplementasi lubrikan dan shock absorbent sendi

36. Seorang wanita berusia 60 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri pada lutut
kanan sejak 2 tahun yang lalu. Nyeri bertambah pada waktu berjalan, menekuk kaki, dan
bangun dari duduk yang lama. Kadang terdengar bunyi kretek-kretek saat beraktivitas.
Terdapat kaku yang berlangsung < 30 Inbox menit, terutama di pagi hari. Pemeriksaan fsik :
Keadaan umum : tampak sakit sedang. Kesadaran : compos mentis. Tanda vital : Tekanan
darah 130/80 mmHg, frekuensi nadi 88x/menit, frekuensi napas 20x/menit. Suhu 36,4 C.
VAS 2-3. Berat badan : 80 kg. Tinggi badan : 165 cm. Status lokalis regio genu dekstra :
edema (-), kalor (-), nyeri tekan (-), nyeri gerak (+), deformitas (-).
Suplementasi mikronutrien apa yang perlu diberikan pada pasien di atas?
a. Asam askorbat
b. Glukosamin
c. Kalsium karbonat
d. Kolagen
e. Kondroitin

37. Seorang wanita berusia 60 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan nyeri pada lutut
kanan sejak 2 tahun yang lalu. Nyeri bertambah pada waktu berjalan, menekuk kaki, dan
bangun dari duduk yang lama. Kadang terdengar bunyi kretek-kretek saat beraktivitas.
Terdapat kaku yang berlangsung < 30 Inbox menit, terutama di pagi hari. Pemeriksaan fsik :
Keadaan umum : tampak sakit sedang. Kesadaran : compos mentis. Tanda vital : Tekanan
darah 130/80 mmHg, frekuensi nadi 88x/menit, frekuensi napas 20x/menit. Suhu 36,4 C.
VAS 2-3. Berat badan : 80 kg. Tinggi badan : 165 cm. Status lokalis regio genu dekstra :
edema (-), kalor (-), nyeri tekan (-), nyeri gerak (+), deformitas (-).
Apa terapi farmakologi pilihan untuk mengatasi penyakit dasarnya?
a. Bisfosfonat
b. Strontium
c. RANKL inhibitor
d. Teriparatid
e. Selective estrogen receptor modulator

38. Seorang perempuan berusia 21 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan nyeri
pada jari-jari tangan dan pergelangan tangan kanan dan kiri yang sudah berlangsung 4 bulan
terakhir. Pasien mengatakan ibunya juga sering mengalami nyeri sendi terutama pada lutut
kirinya. Pemeriksaan fisik : Keadaan umum : tampak sakit ringan. Kesadaran : compos
mentis. Tanda vital : Tekanan darah 110/80 mmHg, frekuensi nadi 84x/menit, frekuensi
napas 18x/menit. Suhu 36.9 C. Status lokalis manus dextra dan sinistra : PIP II-IV dan MCP II-
IV terdapat tanda-tanda inflamasi dan nyeri tekan.
Sebagai dokter umum, tatalaksana farmakologi apa yang dapat diberikan pada pasien di atas?
a. Celecoxib
b. Bisfosfonat
c. Metotreksat
d. Febuxostat
e. Rituximab
39. Seorang perempuan berusia 21 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan nyeri
pada jari-jari tangan dan pergelangan tangan kanan dan kiri yang sudah berlangsung 4 bulan
terakhir. Pasien mengatakan ibunya juga sering mengalami nyeri sendi terutama pada lutut
kirinya. Pemeriksaan fisik : Keadaan umum : tampak sakit ringan. Kesadaran : compos
mentis. Tanda vital : Tekanan darah 110/80 mmHg, frekuensi nadi 84x/menit, frekuensi
napas 18x/menit. Suhu 36.9 C. Status lokalis manus dextra dan sinistra : PIP II-IV dan MCP II-
IV terdapat tanda-tanda inflamasi dan nyeri tekan.
Apakah mekanisme kerja dari obat yang digunakan untuk tatalaksana awal pasien di atas?
a. Selective COX 2 inhibitor
b. Antiresoptif melalui hambatan pada osteoklas
c. Hambatan COX-3 di otak
d. Hambatan non kompetitif xantin oksidase
e. Imunomodulator

40. Seorang perempuan berusia 21 tahun datang ke praktek dokter umum dengan keluhan nyeri
pada jari-jari tangan dan pergelangan tangan kanan dan kiri yang sudah berlangsung 4 bulan
terakhir. Pasien mengatakan ibunya juga sering mengalami nyeri sendi terutama pada lutut
kirinya. Pemeriksaan fisik : Keadaan umum : tampak sakit ringan. Kesadaran : compos
mentis. Tanda vital : Tekanan darah 110/80 mmHg, frekuensi nadi 84x/menit, frekuensi
napas 18x/menit. Suhu 36.9 C. Status lokalis manus dextra dan sinistra : PIP II-IV dan MCP II-
IV terdapat tanda-tanda inflamasi dan nyeri tekan.
Apa maksud pemberian steroid untuk kasus di atas ?
a. Meningkatkan efektifitas agen biologik
b. Meminimalkan efek samping OAINS
c. Mengurangi kebutuhan dosis dari DMARDs
d. Menjembatani masa antara mulai terapi DMARDs dengan munculnya efek DMARDs
e. Menjembatani masa antara mulai terapi biologik dengan munculnya efek agen biologic

41. Seorang wanita, 40 tahun datang dengan keluhan nyeri pada kedua pergelangan tangan dan
jari-jari sejak 2 bulan SMRS. Sendi-sendi tersebut tampak kemerahan dan bengkak. Hasil
pemeriksaan laboratorium awal didapatkan kadar Hb 11 g/dL, leukosit 13.000/uL, trombosit
140.000/uL. CRP 10 mg/I (N< 5 mg/l).
Pemeriksaan laboratorium lanjutan apakah yang akan anda sarankan untuk membantu
menegakkan diagnosis pasien tersebut?
a. LED Help
b. mikroskopik cairan sendi
c. Prokalsitonin
d. RF
e. ASTO

42. Seorang wanita, 25 tahun datang dengan keluhan nyeri pada kedua jari kaki dan tangan
sejak 1 minggu SMRS Keluhan ini beberapa kali terjadi selama 1 tahun belakangan. Tidak
tampak kemerahan pada wajah, hanya kemerahan pada jari-jari. Pasien sudah
mengkonsumsi obat nyeri yang diresepkan dokter sebelumnya namun nyeri tetap sering
kambuh. Dokter menyarankan untuk melakukan pemeriksaan laboratorium serologis untuk
menegakkan diagnosis.
Hasil pemeriksaan serologis terbaik manakah untuk diagnosis pasien tersebut?
a. Antinuclear antibodies (ANA)
b. Anti-CCP
c. Anti-SM
d. ASTO
e. Anti Keratin Antibodies (AKA)

43. Seorang pria 60 tahun datang ke RS dengan keluhan nyeri pada lutut kanan sejak 1 minggu
y.l. Hasil pemeriksaan umum didapatkan pembengkakan pada sendi lutut, krepitasi tidak
ditemukan. Hasil pemeriksaan laboratorium didapatkan hasil darah rutin dalam batas
normal, hasil analisis Inbox mikroskopik cairan sendi didapatkan hitung leukosit 100 selx
106/L dengan dominasi limfosit dan nampak gambaran benda inklusi (gambar)
Diagnosis apakah yang dapat anda tegakkan berdasarkan hasil tersebut ?
a. Artritis Gout
b. Pseudogout
c. Arthritis rheumatoid
d. Osteoarthritis
e. Artritis tuberculosis

44. Seorang pria 45 tahun datang ke RS dengan keluhan nyeri pada lutut kanan sejak 1 bulan y.l.
Tampak pembengkakan pada sendi. Pasien mengeluh sering demam dan merasa lemah
sejak lama Hasil analisis cairan sendi didapatkan volume 5 ml, warna kuning keruh,
viskositas 2 cm dan tes musin terbentuk bekuan berkeping-keping. Hitung leukosit cairan
sendi 50.000 selx106/L dengan dominasi PMN. Kadar glukosa cairan sendi 40 mg/dL, dan
glukosa darah 90 mg/dL, kadar protein Calendar cairan sendi 8 mg/dL.
Diagnosis apakah yang dapat anda tegakkan dari hasil pemeriksaan tersebut?
a. Artritis septik
b. Artritis gout
c. Arthritis rheumatoid
d. Osteoartritis
e. Osteomielitis

45. Seorang wanita, 40 tahun datang ke klinik dengan keluhan nyeri pada jari kedua dan ketiga
kanan sejak 4 lalu. Ditemukan pembengkakan pada pergelangan dan sendi jari. Hasil analisis
cairan sendi didapatkan volume 5 ml, warna putih keruh, viskositas menurun dan tes musin
buruk. Hitung leukosit cairan sendi 5.000 sel x 106/L, PMN 75%, kadar leukosit darah
20.000/ uL,dan LED 25 mm/jam.
Diagnosis apakah yang dapat anda tegakkan dari hasil pemeriksaan tersebut?
a. Osteoartritis
b. osteomielitis
c. Artritis hemoragik
d. Artritis tuberkulosis
e. Artritis gout

46. Seorang wanita, 40 tahun datang ke klinik dengan keluhan nyeri pada jari kedua dan ketiga
kanan sejak 4 lalu. Ditemukan pembengkakan pada pergelangan dan sendi jari. Hasil analisis
cairan sendi didapatkan volume 5 ml, warna putih keruh, viskositas menurun dan tes musin
buruk. Hitung leukosit cairan sendi 5.000 sel x 106/L, PMN 75%, kadar leukosit darah
20.000/ uL,dan LED 25 mm/jam.
Hasil laboratorium apakah yang digunakan sebagai kriteria penegakkan diagnosis pasien
tersebut ?
a. tes ACPA
b. Kristal MSU cairan sendi
c. tes CRP
d. Kultur cairan sendi
e. tes ANA

47. Pasien laki-laki usia 20 thn datang ke rs dengan keluhan utama: nyeri pada tungkai bawah
kanan sejak 1 jam sebelum masuk rumah sakit. Pasien naik motor dan ditabrak mobil.
Riwayat pingsan-, mual-, muntah -. Pemeriksaan td=120/80 mmhg, nadi 90x/menit, rr=
18x/mnt, s=37,5 C. Inbox Pemeriksaan regio cruris dextra didapatkan deformitas, edema,
hematoma dan tidak ada luka. Arteri dorsalis pedis teraba kuat.
Apakah penanganan pertama anda sebagai dokter ugd?
a. Lakukan penanganan trauma life support
b. Lakukan reduksi tertutup
c. Lakukan open reduksi internal fksasi
d. Pemasangan bidai
e. Foto x ray cruris

48. Pasien wanita usia 18 tahun datang dengan keluhan nyeri pada tungkai atas kanan, 2 jam
sebelum masuk rumah sakit saat berjalan kaki ditabtak motor. Riwayat pingsan-, mual-,
muntah-. Tekanan darah = 110/60 mmhg, nadi= 120x/mnt, pernafasan = 25x/menit. Pada
regio femur kanan didapatkan deformitas, edema dan hematome. A. Dorsalis pedis teraba
kuat.
Sebagai dokter ugd apa tindakan yang anda lakukan?
a. Pasang bidai
b. Atasi syok hipovolemik
c. Skin traksi
d. X ray femur
e. Pemasangan fiksasi plate dan screw
49. Pasien wanita usia 55 tahun datang dengan keluhan nyeri pada lutut kanan, 1 jam sebelum
masuk rumah sakit saat berjalan kaki dan terpeleset. Riwayat pingsan-, mual-, muntah-.
Tekanan darah = 110/70 mmhg, nadi= 88x/menit, pernafasan = 18x/menit. Pada regio genu
kanan didapatkan deformitas, edema dan hematoma. A. Dorsalis pedis teraba kuat. X-ray
genu dextra didapatkan fracture patella transverse non displace.
Bagaimana penanganan pasien ini?
a. Skin traksi
b. Skeletal traksi
c. Pemasangan plate dan screw
d. Eksternal fiksasi
e. Casting

50. Pasien laki-laki usia 35 thn datang ke rs dengan keluhan utama: nyeri pada panggul kanan
sejak 1 jam sebelum masuk rumah sakit. Pasien naik mobil dan menabrak pembatas jalan.
Riwayat pingsan-, mual-, muntah -. Pemeriksaan TD =120/80 mmhg, nadi 90x/menit, rr=
18x/mnt, s=37,5 c. Pemeriksaan regio hip dextra didapatkan deformitas, edema, hematome,
tungkai memendek, adduksi, internal rotasi, sedikit fleksi dan tidak ada luka. Arteri dorsalis
pedis teraba kuat.
Apakah penanganan pada pasien ini?
a. reduksi tertutup
b. eksternal fiksasi
c. reduksi terbuka
d. Pemasangan plate dan screw
e. Pemasangan bidai

51. Non union pada fracture neck femur disebabkan :


a. Semua pilihan benar
b. Synovial fluid
c. Intracapsular fracture
d. Ruptur A. Circumflex femoral
e. Periosteum tipis

52. Komplikasi dari intra articular fracture adalah :


a. kontraktur sendi
b. malunion
c. Semua pilihan salah
d. Semua pilihan benar
e. Osteoartritis
53. Berikut adalah penyebab ulkus kronis, kecuali:
a. Diabetes Mellitus
b. Hygiene buruk
c. Gangguan pembuluh darah
d. Keganasan
e. Gatal

54. Anak laki-laki 8 tahun datang dengan ulkus pada tungkai bawah. Pada PF didapatkan lesi
soliter, satelit+, dinding menggaung.
Diagnosis paling mungkin:
a. Ulkus tropikum
b. Ulkus arteriosum
c. Ulkus neuropathy
d. Ulkus DM
e. Ulkus venosum

55. Drug of choice pasien di atas:


a. Penisilin
b. Salep Salicyl
c. Meropenem
d. Tetrasiklin
e. Larutan PK

56. Perempuan 45 tahun datang dengan keluhan luka lama pada tungkai bawah dan tungkai
bengkak bila berdiri. Pada PF didapatkan kulit sekitar merah kecoklatan, indurasi, mengkilat,
hiperpigmentasi, tidak nyeri.
Diagnosis paling mungkin:
a. Ulkus varikosum
b. Ulkus DM
c. Ulkus arteriosum
d. Ulkus tropikum
e. Ulkus neurotropik

57. Laki-laki 50 th. Penderita DM. datang dengan luka pada tungkai bawah.
Tatalaksana paling tepat:
a. Kontrol gula darah, debridement dan kompres luka dengan rivanol
b. kontrol gula darah
c. Kontrol gula darah dan debridement
d. debridement
e. Kompres luka dengan rivanol
58. Laki-laki usia 55 tahun datang dengan keluhan luka pada tungkai bawah. Luka ada di tumit,
ujung jari, bulat, pinggir rata, tidak nyeri, kulit tidak berkeringat.
Diagnosis paling mungkin?
a. Ulkus arteriosum
b. Ulkus tropikum
c. Stress ulcer
d. Ulkus venosum
e. Ulkus neurotropic

59. Seorang wanita 23 tahun datang dengan nyeri dan bengkak pada sisi radial tangan kirinya,
keluhan ini dirasakan kurang lebih 1 minggu, dan dirasakan makin parah riwayat mengetik
handphone dengan ibu jari +. Dari pemeriksaan fisik didapatkan : Inbox
L: swelling pada sisi radial, hiperemis +
F: Nyeri Tekan +, Finkelstein test +
M: Rom terbatas untuk extensi ibu jari, eickhoff test +
Menurut anda diagnosis yang tepat adalah :
a. Abses digiti I
b. Tendinitis extensor
c. De Quervain tenosynovitis
d. Muscle spasm
e. Fraktur distal radius

60. Seorang pria 34 tahun datang ke igd dengan nyeri panggul sebelah kanan, pasien sehabis
mengalami kecelakaan mobil, pasien sedang menyetir dan saat rem mendadak lutut pasien
terbentur dashboard. Benturan pada kepala disangkal. Dari pemeriksaan fisik didapatkan :
L: tampak hip flexi,adduksi dan internal rotasi
F: nyeri tekan + pada hip joint dextra
M: ROM terbatas padas hip joint dextra
Menurut anda apa diagnosis yang tepat pada pasien ini:
a. Dislokasi anterior hip joint Dextra
b. DDH
c. Muscle spasm hip joint dextra
d. Dislokasi posterior hip joint dextra
e. Fraktur tertutup colum femur dextra

61. Seorang wanita 42 tahun , datang dengan keluhan nyeri menjalar dari pergelangan tangan
kanan sampai ke 3A jari kanan nya, selain itu pasien mengeluhkan rasa kesemutan dan
kebas pada tempat yang sama dan menjalar, keluhan ini dirasakan pasien kurang lebih 1
bulan, dan terasa makin parah, jika diagnosis pasien ini carpal tunnel syndrome.
Pemeriksaan fisik apa yang anda harapkan bernilai positif? Help
a. Eickhoff test
b. Phallen test
c. Burkan test
d. Finkelstein test
e. Thompson test]
62. Mortalitas pada pasien unstable fraktur pelvis biasanya terjadi akibat?
a. Robekan vena iliac
b. Robekan pada symphysis pubis
c. Fraktur Multiple
d. Rupture aorta
e. Injury saraf sciatic

63. Struktur penting untuk menjaga stabilitas dari pelvis bagian posterior adalah..?
a. Symphysis pubis
b. Sacrotuberous ligament
c. Sacroiliac ligament
d. Sacrospinous ligament
e. Os. Pubis ramus superior

64. Pasien datang ke UGD dengan keluhan luka laserasi di bawah skrotum setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas 1 jam yang lalu . Pasien juga mengalami luka laserasi pada tungkai
bawah kanan. Pada saat datang pertama kali ke UGD , anda sebagai dokter jaga, Inbox
Tindakan apa yang akan dilakukan?
a. Melakukan pemeriksaan tensi, nadi, napas, suhu dan skala nyeri
b. Melakukan anamnesa
c. Melakukan tindakan rectal toucher
d. Melakukan pemeriksaan head to toe
e. Melakukan pemeriksaan Airway & C- spine control, Breathing ventilation. Circulation &
hemorrhage control, disability dan exposure

65. Salah satu ciri dari unstable fraktur hip pada pemeriksaan fisik adalah?
a. Adanya posisi adduksi, internal rotasi dan hip fleksi
b. Adanya hematoma pada distal femur
c. Ditemukan adanya krepitasi
d. Adanya leg length discrepancy < 1 cm
e. Adanya gerakan massive pada pemeriksaan distraksi dan kompresi panggul

66. Pasien seorang laki-laki , 30 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri pada panggul kiri
akibat kecelakaan lalu lintas 10 menit yang lalu. Pasien mengendarai motor dengan posisi
kedua sendi lutut fleksi 90 derajat dan panggul 90 derajat. Mekanisme trauma yang terjadi
adalah trauma langsung dengan motor lain yang berlawanan arah dan langsung membentur
lutut kiri pasien dan terasa ada yang bergeser dan terdengar bunyi AclunkA di panggul kiri.
Sejak saat benturan pasien tidak dapat berdiri dan berjalan. Pasien tidak mengalami muntah
dan sadar. Pada pemeriksaan fisik, tanda - tanda vital dalam batas normal, VAS score 8. Pada
status lokalis panggul kiri tampak edema, hematoma, tidak terdapat luka, tampak posisi
pasien berbaring dengan posisi panggul adduksi, internal rotasi dan sedikit fleksi pada sendi
panggul dan lutut. Sensibilitas pada extremitas dalam batas normal. Arteri dorsalis pedis dan
tibialis posterior dapat diraba. ROM terbatas karena nyeri.
Tatalaksana yang tepat pada kasus diatas adalah
a. Pasang bidai
b. Dilakukan reduksi terbuka dan fiksasi internal
c. Dilakukan observasi
d. Pemasangan fiksasi external
e. Dilakukan reduksi tertutup

67. Pasien datang ke poli ortopedi laki-laki ,62 tahun dengan keluhan nyeri pada lutut kanan
sejak 2 tahun yang lalu, nyeri bertambah berat jika pasien menuruni tangga. Terdapat kaku
sendi terutama di pagi hari dan akan berkurang ketika pasien sudah beraktifitas. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan adanya deformitas varus pada lutut kanan dan terdapat
krepitasi pada sendi patellofemoral. Pada pemeriksaan tambahan rontgen pasien AP lutut
kiri dan kanan dan lateral kanan terdapat penyempitan celah sendi dan terdapat osteofit.
Tatalaksana farmakologis yang paling tepat pada pasien diatas adalah?
a. Pemberian fentanyl patch
b. Pemberian obat injeksi intra articular dengan steroid
c. Pemberian obat antiinflamasi steroid oral
d. Pemberian obat NSAID
e. Pemberian obat golongan opioid

68. Seorang penderita Tn Usman 64 th berobat ke poli Umum RS Ukrida dengan keluhan sakit di
sendi sendi jari ibu jari kaki kiri, rasa sakit terus menerus sejak 4 hari yg lalu, sehingga pasien
tidak bisa jalan & bekerja,penderita sudah makan jamu samurat 3x1bks 2 hari sakit tidak
berkurang. Penyakit seperti ini sering kambuh sudah 6x kambuh 1 tahun terakhir,biasanya
Tn Usman 64th berobat ke Puskesmas di suntik diberi obat 2 atau 3 macam & setelah 5-6
hari sakit berkurang.Pada pemeriksaan fisik MTP 1 jari kaki sinistra: edema,hiperemis, nyeri
tekan.Pemeriksaan Cor: HR 98/menit & Pulmo ronchi (-), Hepar dan lien tidak
teraba,TD155/90 mmHg,Temperatur 38,3C. Hasil Lab: LED 58mm/1 jam,Hb 10g% ,Leuco
12.000/ml, CRP 240 IU,Rh Factor (-), asam urat 8,3 mg%
Apakah diagnosis kasus di atas?
a. Osteoartritis
b. Arthritis gonorrhea
c. Gout disease
d. Osteoporosis
e. Rheumatoid arthritis

69. Seorang penderita Tn Usman 64 th berobat ke poli Umum RS Ukrida dengan keluhan sakit di
sendi sendi jari ibu jari kaki kiri, rasa sakit terus menerus sejak 4 hari yg lalu, sehingga pasien
tidak bisa jalan & bekerja,penderita sudah makan jamu samurat 3x1bks 2 hari sakit tidak
berkurang. Penyakit seperti ini sering kambuh sudah 6x kambuh 1 tahun terakhir,biasanya
Tn Usman 64th berobat ke Puskesmas di suntik diberi obat 2 atau 3 macam & setelah 5-6
hari sakit berkurang.Pada pemeriksaan fisik MTP 1 jari kaki sinistra: edema,hiperemia, nyeri
tekan.Pemeriksaan Cor: HR 98/menit & Pulmo ronchi (-), Hepar dan lien tidak
teraba,TD155/90 mmHg,Temperatur 38,3C. Hasil Lab: LED 58mm/1 jam,Hb 10g% ,Leuco
12.000/ml, CRP 240 IU,Rh Factor (-), asam urat 8,3 mg%
Apa hasil-hasil pemeriksaan penunjang yg dapat mendukung diagnosis kasus di atas?
a. Leukosit
b. Asam urat
c. CRP
d. Rhfaktor
e. Calcium

70. Seorang penderita Tn Usman 64 th berobat ke poli Umum RS Ukrida dengan keluhan sakit di
sendi sendi jari ibu jari kaki kiri, rasa sakit terus menerus sejak 4 hari yg lalu, sehingga pasen
tidak bisa jalan & bekerja,penderita sudah makan jamu samurat 3x1bks 2 hari sakit tidak
berkurang. Penyakit seperti ini sering kambuh sudah 6x kambuh 1 tahun terakhir,biasanya
Tn Usman 64th berobat ke Puskesmas di suntik diberi obat 2 atau 3 macam & setelah 5-6
hari sakit berkurang.Pada pemeriksaan fisik MTP 1 jari kaki sinistra: edema,hiperemia, nyeri
tekan.Pemeriksaan Cor: HR 98/menit & Pulmo ronchi (-), Hepar dan lien tidak
teraba,TD155/90 mmHg,Temperatur 38,3C. Hasil Lab: LED 58mm/1 jam,Hb 10g% ,Leuco
12.000/ml, CRP 240 IU,Rh Factor (-), asam urat 8,3 mg%
Apa gambaran kasus di atas jika dilakukan pemeriksaan rontgen?
a. destruksi dan trabeculae
b. kalsifikasi
c. destruksi dan cystic
d. erosi dan klasifikasi

71. Seorang laki-laki usia 60 tahun datang dengan keluhan sakit pada lututnya, terutama pada
pagi hari saat bangun tidur. Sakit berkurang ketika mulai siang hari dan banyak berjalan. Dari
hasil pemeriksaan fisik lutut bengkak, keras, Suhu 37 C, Hb 14,2 g%. Apakah diagnosis kasus
di atas?
a. Rheumatoid arthritis
b. Gout disease
c. Osteoartritis
d. Arthritis gonorrhea
e. Osteoporosis

72. Tes Thomas pada pemeriksaan kelainan muskuloskeletal dipakai untuk mengetahui adanya?
a. kontraktur flexi coxae
b. deformitas sendi genu
c. deformitas metatarsal
d. kontraktur fleksi cubiti
e. kontraktur flexi humeri

73. Untuk memastikan kasus2 osteoporosis tulang2 vertebra Lumbosacral paling signifikan
dengan pemeriksaan?
a. Help CT-scan
b. BMD
c. Rontgen
d. MRI
e. USG

74. Seorang penderita Tn Usman 64 th berobat ke poli Umum RS Ukrida dengan keluhan sakit di
sendi sendi jari ibu jari kaki kiri, rasa sakit terus menerus sejak 4 hari yg lalu, sehingga pasien
tidak bisa jalan & bekerja,penderita sudah makan jamu samurat 3x1bks 2 hari sakit tidak
berkurang. Penyakit seperti ini sering kambuh sudah 6x kambuh 1 tahun terakhir,biasanya
Tn Usman 64th berobat ke Puskesmas di suntik diberi obat 2 atau 3 macam & setelah 5-6
hari sakit berkurang.Pada pemeriksaan fisik MTP 1 jari kaki sinistra: edema,hiperemia, nyeri
tekan.Pemeriksaan Cor: HR 98/menit & Pulmo ronchi (-), Hepar dan Lien tidak
teraba,TD155/90 mmHg,Temperatur 38,3C. Hasil Lab: LED 58mm/1 jam,Hb 10g% ,Leuco
12.000/ml, CRP 240 IU,Rh Factor (-), asam urat 8,3 mg%
Apakah penanganan awal kasus di atas, pada kondisi setelah diperiksa di poli rumah sakit yang
paling rasional adalah dianjurkan rawat inap dan dikelola dengan?
a. Bedrest + injeksi ceftriaxone + Paracetamol 3x500mg
b. Bedrest + injeksi piroxicam + kompres dingin
c. Bedrest + injeksi Dexon 100mg + metampiron 3x500mg
d. Bedrest + injeksi piroxicam + fisioterapi
e. Bedrest + injeksi Na diclofenac + dexamethasone 10mg

75. Aspirasi cairan sendi genu merupakan first choice indication pada kasus sakit genu?
a. Rheumatoid arthritis
b. Osteoartritis
c. Bacterial arthritis
d. Osteomyelitis
e. Osteoporosis
76. Pada stadium akhir proses terjadinya osteoarthritis adalah :
a. Depo Ca turun,cartilago sendi turun,I L6 turun
b. Chondroitin turun,Sitokin tutun,TNF alpha turun
c. Chondroitin turun,asam hialoronat turun,collagen turun
d. penurunan kolagen,perubahan kartilago, peningkatan chondroitin,
e. Kondrosit turun,chondroitin meningkat,plasma Ca turun
77. Penyakit osteomalasia disebabkan oleh defisiensi ?
a. Fosfor
b. Kolagen
c. Vitamin D
d. Chondroitin
e. Calcium

78. Prevalensi osteoartritis genu di Indonesia adalah?


a. 13.5%
b. 15.5%
c. 12.5%
d. 17.5%
e. 9.75%

79. Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri di sendi-
sendi jari tangan kanan dan kiri sejak 3 hari yang lalu. OS juga merasa kaku pada persendian
tangannya terutama pada pagi hari, selama kira-kira 1 jam. Hal ini sering berulang dialami
oleh OS sejak 1 tahun belakangan ini. Pada pemeriksaan fisik tanda-tanda vital dalam batas
normal, status lokalis didapatkan MCP II dan Ill kanan kiri terlihat edema, hiperemis, ada
nyeri tekan. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan LED 40 mm/jam, Hb 12 gr%,
leukosit 12.000/ml, CRP 240 IU, asam urat 5 mg%.
Apakah faktor yang paling mendasari patofisiologi pada kasus di atas?
a. Nutrisi
b. Endokrin dan metabolik
c. Imunologi
d. Degenerasi
e. Infeksi

80. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri di ibu jari kaki
sebelah kiri sejak 1 hari yang lalu. Keluhan dirasakan muncul tiba-tiba pada pagi hari. Nyeri
dirasa sangat sehingga pasien sulit berjalan. Tidak ada kaku pada persendian. Hal ini pernah
dialami pasien sebelumnya namun keluhan hilang sendiri. Pada malam sebelumnya
diketahui pasien menghadiri pesta pernikahan temannya dan mengkonsumsi beberapa gelas
minuman beralkohol. Pada pemeriksaan fisik tanda-tanda vital dalam batas normal, status
lokalis didapatkan interphalang hallux I kiri terlihat edema, hiperemis, nyeri tekan +.
Apakah terapi awal yang tidak boleh diberikan pada kasus di atas?
a. Dexamethasone
b. Allopurinol
c. ibuprofen
d. Piroxicam
e. Meloksikam

81. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri di ibu jari kaki
sebelah kiri sejak 1 hari yang lalu. Keluhan dirasakan muncul tiba-tiba pada pagi hari. Nyeri
dirasa sangat sehingga pasien sulit berjalan. Tidak ada kaku pada persendian. Hal ini pernah
dialami pasien sebelumnya namun keluhan hilang sendiri. Pada malam sebelumnya
diketahui pasien menghadiri pesta pernikahan temannya dan mengkonsumsi beberapa gelas
minuman beralkohol. Pada pemeriksaan fisik tanda-tanda vital dalam batas normal, status
lokalis didapatkan interphalang hallux I kiri terlihat edema, hiperemis, nyeri tekan +.
Apakah terapi lanjutan yang perlu diberikan pada kasus di atas?
a. Meloksikam
b. Dexamethasone
c. ibuprofen
d. Piroxicam
e. Allopurinol

82. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang berobat ke Poliklinik dengan keluhan nyeri
pada lutut kanan yang memberat sejak 1 minggu SMRS. Keadaan ini sudah dirasakan sejak 2
tahun yang lalu. Nyeri dirasakan bertambah terutama saat beraktivitas. Pasien mengatakan
saat bangun tidur lututnya sering terasa kaku sekitar 30 menit dan pada lututnya sering
berbunyi Kretek-kretek. Pada pemeriksaan fisik didapatkan BB 80 kg, TB 165 cm, KU tampak
sakit ringan, kesadaran compos mentis, cara berjalan hambatan pada lutut kanan, TD
120/80 mmHg, frekuensi nadi 88 kali/menit,frekuensi nafas 20 kali/menit, suhu 36,4C.
Status lokalis regio genu dekstra : inspeksi: edema -,deformitas s, palpasi: nyeri tekan -, kalor
, movement: nyeri saat bergerak +, ROM terbatas.
Apakah diagnosis kerja yang paling mungkin pada kasus di atas?
a. Artritis septik
b. Gout arthritis
c. Osteoarthritis genu
d. Rheumatoid arthritis genu
e. Sistemik Lupus Eritematosus

83. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang berobat ke Poliklinik dengan keluhan nyeri
pada lutut kanan yang memberat sejak 1 minggu SMRS. Keadaan ini sudah dirasakan sejak 2
tahun yang lalu. Nyeri dirasakan bertambah terutama saat beraktivitas. Pasien mengatakan
saat bangun tidur lututnya sering terasa kaku sekitar 30 menit dan pada lututnya sering
berbunyi Kretek-kretek. Pada pemeriksaan fisik didapatkan BB 80 kg, TB 165 cm, KU tampak
sakit ringan, kesadaran compos mentis, cara berjalan hambatan pada lutut kanan, TD
120/80 mmHg, frekuensi nadi 88 kali/menit,frekuensi nafas 20 kali/menit, suhu 36,4C.
Status lokalis regio genu dekstra : inspeksi: edema -,deformitas s, palpasi: nyeri tekan -, kalor
, movement: nyeri saat bergerak +, ROM terbatas.
Apakah hasil penemuan pemeriksaan penunjang yang paling patognomonik pada kasus di atas?
a. Adanya kristal monosodium urat pada aspirasi cairan sendi
b. Hasil positif pada pemeriksaan Rheumatoid Factor
c. Adanya osteofit pada pemeriksaan foto rontgen genu dekstra
d. Adanya peningkatan C-Reactive Protein pada pemeriksaan darah
e. Hasil positif pada pemeriksaan Antinuclear Antibody (ANA)

84. Seorang perempuan berusia 21 tahun datang ke Poliklinik dengan keluhan nyeri pada jari-
jari tangan Courses dan pergelangan tangan kedua tangannya. Kedua tangan dan lengan
sering kaku pada pagi hari kira- kira selama 1 jam. Keluhan ini sudah berlangsung selama 4
bulan ini. Pasien mengatakan ibunya juga sering mengeluh nyeri sendi terutama pada lutut
kirinya. Pada pemeriksaan fisik didapatkan BB 48 kg, TB 158 cm, KU tampak sakit ringan,
kesadaran compos mentis, TD 120/80 mmHg, frekuensi nadi 88 kali/menit, frekuensi nafas
20 kali/menit, suhu 36,4C. Status lokalis regio manus dekstra sinistra: inspeksi: edema + dan
tampak kemerahan PIP II-IV dan MCP II-IV , deformitas s, palpasi: nyeri tekan + PIP II-IV dan
MCP II-IV, kalor +, movement: nyeri saat bergerak +, ROM terbatas.Ditemukan adanya malar
rash dan butterfly rash pada wajah pasien, serta lesi-lesi diskoid pada lengan kanan dan kiri
Maka diagnosis kerja yang paling mungkin pada kasus di atas adalah?
a. Osteoartritis
b. Rheumatoid arthritis
c. Artritis septik
d. Sistemik Lupus Eritematosus
e. Gout arthritis

85. Tn. Zack 54 th berobat ke Poli Umum RS Ukrida dengan keluhan sakit di persendian lutut kiri
terus menerus sejak 3 hari yang lalu sehingga tidak bisa bekerja, Tn. Zack sudah
mengkonsumsi jamu SAMURAT 3 x 1 bungkus selama 2 hari namun sakit pada
persendiannya tidak juga berkurang. Penyakit seperti ini sudah sering kambuh, 1 tahun
terakhir ini sudah 4x kambuh, biasanya Tn Zack pergi ke Puskesmas, dan diberikan suntikan
dan diberikan bermacam- macam obat selama 5 hari dan biasanya sakitnya berkurang.
Pemeriksaan fisik pada sendi genu kiri : edema,hiperemia, dan ada nyeri tekan. Cor & Pulmo
dalam batas normal ,tidak teraba pembesaran hepar dan limpa,TD 145/90 mmHg,Suhu 37,8
derajat C. Hasil Laboratorium : LED 58mm/jam,, Hb 13gr%, Leukosit 12.000/ml CRP 240
IU,Rh Factor (-), asam urat 4,9 mg%,
Diagnosis kerja untuk Tn. Zack :
a. Osteoartritis
b. Arthritis gonorrhea
c. Osteoporosis
d. Rheumatoid arthritis
e. Gout arthritis

86. Tn. Zack 54 th berobat ke Poli Umum RS Ukrida dengan keluhan sakit di persendian lutut kiri
terus menerus sejak 3 hari yang lalu sehingga tidak bisa bekerja, Tn. Zack sudah
mengkonsumsi jamu SAMURAT 3 x 1 bungkus selama 2 hari namun sakit pada
persendiannya tidak juga berkurang. Penyakit seperti ini sudah sering kambuh, 1 tahun
terakhir ini sudah 4x kambuh, biasanya Tn Zack pergi ke Puskesmas, dan diberikan suntikan
dan diberikan bermacam- macam obat selama 5 hari dan biasanya sakitnya berkurang.
Pemeriksaan fisik pada sendi genu kiri : edema,hiperemia, dan ada nyeri tekan. Cor & Pulmo
dalam batas normal ,tidak teraba pembesaran hepar dan limpa,TD 145/90 mmHg,Suhu 37,8
derajat C. Hasil Laboratorium : LED 58mm/jam, Hb 13gr%, Leukosit 12.000/ml CRP 240 IU,Rh
Factor (-), asam urat 4,9 mg%,
Pemeriksaan penunjang manakah yang dapat mendukung Diagnosis Kerja :
a. Leukosit
b. Hemoglobin
c. CRP
d. Asam urat
e. Rh factor

87. Tn. Zack 54 th berobat ke Poli Umum RS Ukrida dengan keluhan sakit di persendian lutut kiri
terus menerus sejak 3 hari yang lalu sehingga tidak bisa bekerja, Tn. Zack sudah
mengkonsumsi jamu SAMURAT 3 x 1 bungkus selama 2 hari namun sakit pada
persendiannya tidak juga berkurang. Penyakit seperti ini sudah sering kambuh, 1 tahun
terakhir ini sudah 4x kambuh, biasanya Tn Zack pergi ke Puskesmas, dan diberikan suntikan
dan diberikan bermacam- macam obat selama 5 hari dan biasanya sakitnya berkurang.
Pemeriksaan fisik pada sendi genu kiri : edema,hiperemia, dan ada nyeri tekan. Cor & Pulmo
dalam batas normal ,tidak teraba pembesaran hepar dan limpa,TD 145/90 mmHg,Suhu 37,8
derajat C. Hasil Laboratorium : LED 58mm/jam, Hb 13gr%, Leukosit 12.000/ml CRP 240 IU,Rh
Factor (-), asam urat 4,9 mg%,
Apabila sakit sendi pada Genu Kiri Tn. Zack makin sakit saat mulai berjalan, dan makin berkurang
jika persendian makin sering digunakan. Apakah kemungkinan Diagnosis Kerja Tn. Zack :
a. Rheumatoid arthritis
b. Osteoporosis
c. Osteoartritis
d. Artritis tuberkulosis
e. Gout arthritis

88. Test THOMAS pada pemeriksaan muskuloskeletal digunakan untuk mengevaluasi :


a. Kontraktur articulatio cubiti saat flexi
b. Deformitas articulatio genu
c. Kontraktur articulatio coxae saat flexi
d. Deformitas articulatio meta-tarsal
e. Kontraktur articulatio humeri saat flexi

89. Tn. Zack 54 th berobat ke Poli Umum RS Ukrida dengan keluhan sakit di persendian lutut kiri
terus menerus sejak 3 hari yang lalu sehingga tidak bisa bekerja, Tn. Zack sudah
mengkonsumsi jamu SAMURAT 3 x 1 bungkus selama 2 hari namun sakit pada
persendiannya tidak juga berkurang. Penyakit seperti ini sudah sering kambuh, 1 tahun
terakhir ini sudah 4x kambuh, biasanya Tn Zack pergi ke Puskesmas, dan diberikan suntikan
dan diberikan bermacam- macam obat selama 5 hari dan biasanya sakitnya berkurang.
Pemeriksaan fisik pada sendi genu kiri : edema,hiperemia, dan ada nyeri tekan. Cor & Pulmo
dalam batas normal ,tidak teraba pembesaran hepar dan limpa,TD 145/90 mmHg,Suhu 37,8
derajat C. Hasil Laboratorium : LED 58mm/jam, Hb 13gr%, Leukosit 12.000/ml CRP 240 IU,Rh
Factor (-), asam urat 4,9 mg%,
Pemeriksaan penunjang yang paling sesuai untuk mengevaluasi diagnosis Osteoporosis pada
area Lumbosacral :
a. Bone Mass Density
b. MRI area Lumbosacral
c. CT Scan area Lumbosacral
d. X-Ray area Lumbosacral
e. USG area Lumbosacral
90. Tn. Umar, usia 64 tahun berobat ke Poli Umum RS Ukrida dengan keluhan panas tinggi terus
menerus setiap hari selama 8 hari, disertai batuk-batuk dan sesak nafas bila banyak
bergerak ,mual-mual dan muntah saat makan, BAK berwarna keruh seperti teh dan
berkurang, tumit kanan terasa sakit sejak 5 hari yang lalu , ia juga mengeluhkan sakit pada
ujung sendi kaki kiri terus menerus sejak 4 hari yang lalu sehingga tidak bisa bekerja, ia
sudah mengkonsumsi jamu-jamu 3 x 1 bungkus sejak 2 hari yang lalu, namun sakit tidak
berkurang. Penyakit seperti ini sering kambuh, 1 tahun terakhir sudah 4 x kambuh. Tn Umar
telah berobat ke Puskesmas, ia diberikan suntikan dan diberi bermacam-macam obat, dalam
2 hari terakhir sakit kaki berkurang tetapi masih mengeluhkan panas terus. Pemeriksaan fisik
MTP 1 kaki kiri & area calcaneus kanan : edema, hiperemia, dan nyeri tekan, Cor tak ada
kelainan, Pulmo ronchi basah halus, TD 145/90 mmHg,Temp 38,9 C. Hasil Laboratorium :
LED 58mm/jam1,Hb 10gr%,Leukosit 12.300/mI, CRP 240 IU, Rh factor(-), asam urat 10,5 mg
%,Ureum 105mg Creatinine 1,9mg, Creatinine Clearance Test 75%
Diagnosis Kerja Tn. Umar :
a. Gout arthritis
b. Lupus Arthritis
c. Osteoartritis
d. Rheumatoid arthritis
e. Bacterial arthritis
91. Tn. Umar, usia 64 tahun berobat ke Poli Umum RS Ukrida dengan keluhan panas tinggi terus
menerus setiap hari selama 8 hari, disertai batuk-batuk dan sesak nafas bila banyak
bergerak ,mual-mual dan muntah saat makan, BAK berwarna keruh seperti teh dan
berkurang, tumit kanan terasa sakit sejak 5 hari yang lalu , ia juga mengeluhkan sakit pada
ujung sendi kaki kiri terus menerus sejak 4 hari yang lalu sehingga tidak bisa bekerja, ia
sudah mengkonsumsi jamu-jamu 3 x 1 bungkus sejak 2 hari yang lalu, namun sakit tidak
berkurang. Penyakit seperti ini sering kambuh, 1 tahun terakhir sudah 4 x kambuh. Tn Umar
telah berobat ke Puskesmas, ia diberikan suntikan dan diberi bermacam-macam obat, dalam
2 hari terakhir sakit kaki berkurang tetapi masih mengeluhkan panas terus. Pemeriksaan fisik
MTP 1 kaki kiri & area calcaneus kanan : edema, hiperemis, dan nyeri tekan, Cor tak ada
kelainan, Pulmo ronchi basah halus, TD 145/90 mmHg,Temp 38,9 C. Hasil Laboratorium :
LED 58mm/jam1,Hb 10gr%,Leukosit 12.300/mI, CRP 240 IU, Rh factor(-), asam urat 10,5 mg
%,Ureum 105mg Creatinine 1,9mg, Creatinine Clearance Test 75%
Aspirasi cairan sendi HARUS dilakukan pada kasus :
a. Osteoporosis
b. Rheumatoid arthritis
c. Artritis septik
d. Osteoartritis
e. Artritis septik

92. Tn. Amir, usia 59 tahun datang ke Poli Umum RS Ukrida dengan keluhan sakit pada Sendi
panggul kanan sejak 15 hari yang lalu, saat bangun tidur bertambah kaku dan makin sakit
bila ditekuk sejak awal,sakit bertambah saat siang hari dan bila memulai aktivitas kira-kira
sekitar 50 menit. Sakit Inbox panggul agak berkurang, dan dengan gerakan memutar lebih
sakit sehingga kalau jalan berbelok lebih sukar. PF TD 140/90 mmHg,TB 165 cm,BB 75 kg,Cor
/pulmo dalam batas normal, nyeri tekan epigastrium , Hepar dan Limpa tidak teraba.
Pemeriksaan X-Ray panggul gambaran osteofit pada regio femoris proximal dan acetabulum.
Hasil Laboratorium : Hb 12,8gr, Leukosit 7250/ml, Trombosit 180.000/ml, Calcium 10,9mg%,
Asam urat 7,3 mg % ,creatinine 1,1 mg%
Diagnosis Kerja Tn. Amir:
a. Paget's disease
b. Osteoartritis
c. Osteogenesis imperfecta
d. Osteoporosis
e. Rheumatoid arthritis

Anda mungkin juga menyukai