TUGAS SOSIOLOGI HUKUM

1. Makna hukum sebagai alat untuk merubah masyarakat yaitu hukum berfungsi sebagai
alat untuk mengatur dan mengelola masyarakat. Mengelola dan mengatur masyarakat
akan membawa kepada pembaharuan-pembaharuan, perubahan- perubahan struktur
masyarakat dan penentuan pola berpikir menurut hukum yang menujun kearah
pembangunann. Sehingga hukum berperan mecegah terjadinya perilaku masyarakat yang
menyimpang. Contohnya seperti berlakunya aturan mengenai atribut keselamatan dalam
berkendara apalagi saat ini terdapat kamera pengawas di beberapa titik membuat
masyarakat taan menggunakan atribut keselamatan dalam berkendara karena jika
melanggar akan menerima surat panggilan dan membayar denda, dengan diberlakukan
aturan ini membuat masyarakat mematuhi aturan yang berlaku dan dapat mengubah
perilaku masyarakat yang sering melakukan pelanggaran lalu lintas. Disimpulkan bawa
eksistensi hukum dapat menjadi alat untuk menata, mempengaruhi dan memperbaharui
kehidupan masyarakat. Pola pikir dan perilaku masyarakat dapat diarahkan secara
terbimbing kea rah yang lurus dan konstruktif jika hukum dapat diberdayakan dengan
kekuatan strategis untuk mempengaruhinya.

2. Hukum sebagai alat kontrol sosial berperan aktif untuk menentukan tingkah laku
masyarakat. Tingkah laku yang dianggap menyimpang terhadap aturan hukum sehingga
dapat diberikan sanksi kepada para pelanggarnya. Manusia sendiri sebagai subjek hukum
dalam pergaulan masyarakat yang pada akhirnya merugikan diri sendiri maupun orang
lain. Oleh karenanya hukum sebagai alat pengendali sosial yang dipandang dari teori
sosiologi hukum memiliki peran penting bagi kehidupan masyarakat. Demi mencapai
keadilan, kepastian hukum, ketertiban hidup masyarakat maka hukum harus ditegakkan,
konsep penegakan hukum ini tidak terlepas dari tujuan hukum yang ingin membentuk
suatu tatanan masyarakat yang adil dan makmur. Contohnya yaitu peraturan mengenai
UU ITE dimana dengan adanya undang- undang ini dapat setidaknya mengurangi atau
mencegah terjadinya tindakan atau tingkah laku masyarakat dalam menggunkana media
sosial yang dapat berdampak bukan hanya untuk diri sendiri melainkan untuk orang lain
karena tindakan yang kita lakukan di media sosial dapat menimbulkan masalah dan
penyebaran berita yang belum tentu valid atau kebenaran nya belum dibuktikan. Karena
 media sosial dimana masyarakat dapat bebas mengutarakan pendapatnya namun harus
tetap memperhatikan pendapat yang diutarakan apakah tidak akan menimbulkan
permasalahan atau mengandung unsur yang akan mempengaruhi orang lain.

3. Hukum menyesuaikan dengan perubahan sosial yang terjadi sangat pesat agar tetap
terjaga ketertiban sebagai masyarakat dimana masyarakat sederhana dan modern sangat
membutuhkan system hukum yang mengatur interaksi antara satu dengan yang lainnya.
Hidup masyarakat ditata berdasarkan norma-norma social dan peraturan-peraturan
institusional yang mapan. Namun bentuk-bentuk kehidupan social tidak selamanya
berjalan normal sesuai dengan norma-norma social serta peraturan instusional yang ada.
Dengan demikian perubahan social merupakan suatu keniscayaan dalam masyarakat.
Perubahan social erat kaitannya dengan hukum. Hukum memiliki korelasi yang sangat
erat dengan perubahan social karena diantara hukum dan perubahan social saling
tergantung. Pada satu sisi perubahan-perubahan social seiring dengan kaidah-kaidah
hukum, dan pada sisi yang lain justru kaidah-kaidah hukum yang harus menyesuaikan
diri dengan perubahan-perubahan social yang terjadi. Maka dari itu perubahan social
yang pesat akan berjalan beriringan dengan hukum yang akan di perbaharui sesuai
dengan perubahan social yang terjadi.