Anda di halaman 1dari 116

PENGADAAN

BARANG / JASA
PEMERINTAH
UNTUK PDN DAN PRODUK UMK-KOPERASI
PERAN PENGADAAN DALAM
PEMBANGUNAN, UPDATE
KEBIJAKAN, KATALOG, TKDN, PDN
DAN MEKANISME PENGADAAN
BARANG JASA PEMERINTAH
Materi disampaikan pada Kegiatan Pengelolaan Keuangan dan
Pengadaan pada Sekretariat Jenderal Kementerian Perindustrian

Bali, 3 Pebruari 2023


1
PENGANTAR :
PERAN PENGADAAN
DALAM PEMBANGUNAN
4
Minimal 400 T untuk belanja Produk Dalam
Negeri

Arahan Presiden
Memacu
Pertumbuhan
Ekonomi
Nasional
Dengan memberdayakan Produk
Dalam Negeri
Capaian Katalog Elektronik

81,6 T

DARI
TARGET
1.933.925
per 3 Januari 2023

1jt
PRODUK
80.08%
(1.548.621)
9.92%
(191.943)
10%
(193.361)

TAYANG PDN TKDN IMPOR


Target Pada Tahun 2023

R EA L I SA S I B E L A N JA P D N K ATA LO G E L E K T RO N I K

95%
The picture can't
be displayed. P RO D U K TAYA N G
dari capaian 2,3 Juta

DARI SELURUH REALISASI


5 JUTA
PENGADAAN APBN & APBD
N I L A I T R A N SA KS I
RUU PBJ PUBLIK dari capaian 85 T

DISAHKAN DI 2023
5 KALI
LIPAT 500 T
Upaya LKPP
U N T U K P E R C E PATA N P E L A K S A N A A N P B J P E M E R I N TA H TA 2 0 2 3

PROSES PENGADAAN TA 2023


MENERBITKAN SURAT EDARAN DAPAT SEGERA DIMULAI 2022
KEPALA LKPP NO.17 TAHUN 2022 D E N G A N TA N D A TA N G A N K O N T R A K
SETELAH DIPA/DPA DISAHKAN/EFEKTIF

MENGOPTIMALKAN PENGGUNAAN
KONTRAK PAYUNG DALAM PBJ

MELAKUKAN KONSOLIDASI
PBJ PEMERINTAH

SEGERA MELAKUKAN E-PURCHASING


SETELAH DIPA / DPA 2023 EFEKTIF
Semangat Kegiatan Temu Bisnis
M E N J A D I M O M E N T U M P E N G U ATA N KO M I T M E N B E R S A M A
Output yang Diharapkan Dari Temu Bisnis
K / L / P E M D A S E G E R A M E L A K U K A N U PAYA KO N K R I T

K/L/Pemda Melakukan Penyesuaian K/L/Pemda Melakukan Sinergi Untuk


Perencanaan Anggaran Berdasarkan Mendorong Adanya PDN dan UMK-K
Pada Barang/Jasa PDN dan UMK-K Di Sistem E-Katalog Sesuai Kebutuhan
yang Tersedia Di Sistem E-Katalog Realisasi Anggaran Pada Tahun 2023
PENGUJIAN KEPATUHAN
INPRES 2/2022
1 Roadmap peningkatan
6 11 16
Kebijakan untuk mempercepat Mencantumkan syarat wajib PDN
penggunaan PDN dan Produk UMK Melakukan integrasi
peningkatan penggunaan PDN dan dan Produk UMK Koperasi pada
menuju 1 juta produk tayang dalam data dan informasi
UMKM semua kontrak kerja sama
e catalog

2 7 Menghapus persyaratan yang 12 Instruksi


Merencanakan, mengalokasikan, Program Pengurangan Impor
menghambat PDN dan Produk
dan merealisasikan PBJ yang sampai dengan 5% paling lambat
UMK dan Koperasi pada PBJ
Khusus
menggunakan PDN pada 2023
Pemerintah kepada K/L
3 8 Tertentu
Merencanakan, mengalokasikan, Mengalihkan proses pengadaan 13 16b
dan merealisasikan paling sedikit Menggunakan produk yang masuk yang manual menjadi pengadaan
Kepala Kepolisian
40% untuk produk UMKM dari hasil kategori barang wajib secara elektronik paling lambat
melaksanakan koordinasi
PDN. tahun 2023.
dengan Instansi terkait dan APIP
4 Mendorong percepatan
9 14 dalam mendukung Kegiatan
APBN dan APBD paling sedikit 400 Program Pengawasan Produk
penayangan PDN dan produk UMK kolaborasi K/L dan Pemda untuk Dalam Negeri
triliun untuk PDN dengan prioritas
Koperasi pada Katalog memberdayakan UMK Koperasi
Usaha Mikro, Kecil, dan Koperasi BPKP untuk Melaksanakan
Sektoral/Katalog Lokal.
Percepatan Program P3DN dan
belanja produk dalam negeri
5 10 15 termasuk UMKK pada K/L/PD
Mengumumkan seluruh belanja Memberikan preferensi harga
Membentuk Tim P3DN pada K/L serta mengoordinasikan APIP
Pengadaan Barang/Jasa untuk PDN dengan TKDN paling
dan Pemda K/L/PD dalam membantu
Pemerintah pada SiRUP sedikit 25%
pengawasan
20
2
PROSES PENGADAAN
BARANG JASA
PEMERINTAH
19
Perencanaan Pengadaan Halaman - 3

Tahapan Pengadaan Barang/Jasa

Perencanaan Persiapan Pelaksanaan


Pengadaan Pemilihan Kontrak

Diatur oleh Peraturan LKPP No. Tahun 2021 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah i Penyedia dan
12 Peraturan LKPP No. 3 Tahun 2021 tentang Pedoman Swakelola Melalu

01 02 03 04 05 06
Diatur oleh Peraturan LKPP
No. 11 Tahun 2021 tentang
Pedoman Perencanaan
Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah

Persiapan Pemilihan Serah


Pengadaan Penyedia Terima

Fail to plan = Plan to Fail


Gagal Merencanakan = Merencanakan Kegagalan
GARIS BESAR PBJP MELALUI SWAKELOLA

Perencanaan Swakelola Persiapan Pelaksanaan Swakelola BAST Sanksi


Swakelola

Penetapan Tipe Tim Penyenggara, Rencana Pembayaran Laporan Penilaian


Pelaksanaan
Swakelola, Penyusunan Kegiatan, Jadwal Kegiatan, kinerja
Spek Teknis/Kak, RAB RAB, review spek
teknis/KAK, finaliasasi dan
penandatanganan kontrak
swakelola

Pengawasan Swakelola

Administrasi Teknis Keuangan


GARIS BESAR PBJP MELALUI PENYEDIA

Perencanaan Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Melalui Penyedia

Perencanaan Persiapaan Pengadaan/ Pelaksanaan Pemilihan


Pengadaan Persiapan Pemilihan Pelaksanaan Kontrak

PA/KPA PPK/Pokja/PP/UKP
BJ PPK/Pokja/PP/UKPBJ/ PPK
/PPK
Agen Pengadaan/ Penyedia
Spesifikasi Teknis
Kualifikasi Penetapan
Spesifikasi Teknis HPS Kontrak
Rancangan Kontrak Pemenang STHP
RAB - sanggah Reviu SPPBJ
Pemaketan Uang muka
Konsolidasi Jaminan-jaminan B/J
Biaya pendukung Penyesuaian harga
Pengumuman/Undangan, Pemberian uang muka,
Metode Pemilihan
Metode Evaluasi pendaftaran dan pengambilan pembayaran prestasi
Metode Penyampaian dokumen pemilihan, pemberian pekerjaan,
penjelasan, penyampaian penyesuaian harga,
dokumen penawaran, evaluasi penghentian kontrak,
kahar

E marketplace Pengadaan
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Perencanaan Pengadaan Halaman - 17

Produk Dalam Negeri

Hasil audit pada 2021, BPKP menemukan bahwa terdapat


permasalahan pada aspek:
• kebijakan dan implementasi; K/L dan Pemda belum
mengalokasikan 40% anggaran untuk belanja produk UMKM,
• aspek implementasi; K/L dan Pemda masih cenderung membeli
barang impor walaupun produk dalam negeri tersedia,
• Kesesuaian & mutu barang,
• kapasitas dan delivery time industri nasional
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Perencanaan Pengadaan Halaman -

Strategi Peningkatan Produk


Dalam Negeri (PDN) pada Tahap
Pra-Perencanaan Pengadaan
Tahap Penyusunan Penganggaran oleh PA/KPA di K/L/PD:
● Dalam penyusunan penganggaran perlu dilakukan Riset Pasar
PDN yang bertujuan melihat ketersediaan PDN di Pasar serta
menginformasikan kepada pelaku usaha akan kebutuhan
pengadaan yang menggunakan PDN untuk tahun berikutnya.
● Dalam melakukan analisis pasar dapat menggunakan sumber
referensi yang dapat berasal dari data: Kementerian Perindustrian,
e-Marketplace, Toko Daring, e-Katalog, dll.
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Strategi Peningkatan Produk Dalam Negeri (PDN)
pada Tahap Pra-Perencanaan Pengadaan

Regulasi Internal K/L/PD tentang Kebijakan PDN


Menteri/Kepala Lembaga/Kepala Daerah dapat menerbitkan regulasi internal penerapan kebijakan
penggunaan PDN, hal ini merupakan bentuk komitmen K/L/PD dalam meningkatkan penggunaan
PDN. Ruang lingkup regulasi dapat berisi, antara lain:

● Memberlakukan kewajiban penggunaan PDN untuk pengadaan barang/jasa;


● Instruksi kepada unit kerja bidang perencanaan dan keuangan untuk melakukan
reviu/penelaahan RKA satuan kerja tentang rencana penggunaan PDN
ditahapan penganggaran; dan

● Instruksi kepada APIP/Tim P3DN untuk melaksanakan pengawasan realisasi


penggunaan PDN seluruh satuan kerja.
Membuat Spesifikasi Teknis/KAK yang Pro PDN
PA/KPA dalam menyusun spesifikasi teknis/KAK menggunakan PDN sesuai peraturan-perundangan.
Perencanaan Pengadaan
Strategi Peningkatan Produk Halaman -

Dalam Negeri (PDN) pada


Tahap Perencanaan Pengadaan
• Melakukan Review - Spesifikasi Teknis/KAK
• PPK dalam mereviu dan menetapkan spesifikasi teknis/KAK perlu membuat
justifikasi jika terdapat pengadaan yang tidak menggunakan PDN, disertai
bukti dukungnya.

• Pokja Pemilihan dalam melakukan reviu Dokumen Pengadaan melakukan


pengecekan dalam penggunaan PDN/TKDN

• Strategi Pemaketan
• Dalam hal pemaketan perlu mempertimbangkan keberpihakan kepada
produk dalam
• negeri dan penyedia dalam negeri
Perencanaan Pengadaan Halaman -

tkdn.kemenperin.go.id
Perencanaan Pengadaan Halaman -
Perencanaan Pengadaan Halaman -
RUANG LINGKUP PENGAWASAN INTERNAL
Pengawasan PBJ meliputi :
1. Pemenuhan nilai manfaat yang sebesar-besarnya
2. Kepatuhan terhadap Peraturan
3. Pencapaian TKDN
4. Penggunaan produk dalam negeri
5. Pencadangan dan peruntukan paket untuk usaha kecil
6. Pengadaan berkelanjutan
melalui

Audit, Reviu, Pemantauan, Evaluasi, dan/atau Whistleblowing system

Menteri/Kepala Lembaga/Kepala Daerah wajib melakukan pengawasan


PBJ melalui aparat pengawasan internal yang bersangkutan
PENGADUAN OLEH MASYARAKAT

Pelapor
(Masyarakat, Penyedia,
Pelaku Usaha) Aparat Pengawas Intern Pemerintah (APIP)

Menindaklanjuti pengaduan melalui audit,


Aparat Penegak Hukum reviu, pemantauan, atau evaluasi
(APH)/Instansi yang
Berwenang Melaporkan tindak lanjut pengaduan

Menteri/Pimpinan Lembaga/Kepala Daerah

Laporan berindikasi KKN yang merugikan


keuangan negara
SANKSI

Sanksi dalam proses PBJ pemerintah dikenakan terhadap:


PELAYANAN HUKUM BAGI PELAKU PBJ

1. Pelaku pengadaan (PA/KPA/PPK/PP/Pokja Pemilihan)


yang terkena permasalahan hukum terkait PBJ wajib
diberikan pelayanan hukum oleh K/L/Pemda
2. Pelayanan hukum diberikan sejak proses penyelidikan
hingga tahap putusan pengadilan
3. Penyedia, ormas, pokmas penyelenggara swakelola, dan
pelaku usaha sebagai Agen Pengadaan tidak termasuk
Pelayanan Hukum
dalam daftar pelaku pengadaan yang mendapatkan
pelayanan hukum dari K/L/Pemda
PENYELESAIAN SENGKETA KONTRAK

• Penyelesaian sengketa kontrak antara PPK dan Penyedia


dalam pelaksanaan kontrak dapat dilakukan melalui:
Layanan penyelesaian sengketa kontrak;
Arbitrase;
Dewan Sengketa Konstruksi; atau
Penyelesaian melalui pengadilan.

• LKPP menyelenggarakan layanan penyelesaian


sengketa kontrak
• Dewan Sengketa Konstruksi diatur melalui peraturan
Menteri yang membidangi pekerjaan umum dan
perumahan rakyat
PEMBINAAN KEPADA PENYEDIA

Dengan adanya pembinaan pelaku usaha, diharapkan output yang


DAFTAR
diberikan oleh Pelaku Usaha dapat HITmemberikan
AM manfaat yang
NASIONAL
maksimal terhadap Pemerintah selaku user dari barang/jasa pelaku
usaha serta memberikan mekanisme sanksi yang lebih jelas bagi
Pelaku Usaha.

Ruang lingkup dari pembinaan kepada Penyedia meliputi:


Pemberian peningkatan kapasitas Pelaku Usaha;
1.

Pemberian dukungan;
2.

Penilian Kinerja Penyedia Barang/Jasa; serta


3.

Pengenaan Sanksi Daftar Hitam.


4.
3
KATALOG ELEKTRONIK
Penetapan Pemda sebagai Pengelola Katalog Lokal
Keputusan Kepala LKPP No. 43 Tahun 2022

USULAN MENJADI PENGELOLA


KATALOG

PENILAIAN KESIAPAN MENJADI


PENGELOLA KATALOG

PEMENUHAN DOKUMEN KESIAPAN

PERSETUJUAN MENJADI PENGELOLA


KATALOG
Katalog Elektronik dan Toko Daring:
Media dan Pemicu Peningkatan Perekonomian Lokal

Rp. 5,46 Milyar


Nilai transaksi Komoditas
Makan-Minum Katalog Lokal
Pemkot Medan periode
1 Januari 2022 sd 19 Juni 2022

Dokumentasi UKPBJ Pemkot Medan, 2021


Dasar Penyelenggaraan Katalog Elektronik

Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 sebagaimana telah


diubah dengan Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

Peraturan LKPP Nomor 9 Tahun 2021


Penyelengaraan Toko Daring dan Katalog Elektronik

Keputusan Kepala LKPP Nomor 122 Tahun 2022


Tata Cara Penyelenggaraan Katalog Elektronik
E-CATALOGUE

E-PURCHASING
MANFAAT PENGADAAN BARANG/JASA
SECARA ELEKTRONIK BAGI K/L/PD
MELALUI KATALOG ELEKTRONIK

Lebih cepat dalam Lebih mudah dalam Lebih transparan dan


Pengadaan Barang/Jasa Pengadaan Barang/Jasa tercatat secara
elektronik
Jenis dan Pengertian Katalog Elektronik

Katalog Elektronik yang


disusun dan dikelola
K/L
oleh LKPP
KATALOG ELEKTRONIK
NASIONAL
Barang/Jasa
01 KATALOG ELEKTRONIK Katalog Elektronik yang Umum
SEKTORAL disusun dan dikelola oleh
Kementerian/Lembaga
Inovasi
02 KATALOG ELEKTRONIK
LOKAL
Katalog Elektronik yang
03 disusun dan dikelola oleh

Pemerintah Daerah
Alur Proses Pencantuman Produk pada Katalog Elektronik

Etalase Belum Tersedia

Inisiasi
Penelaahan Pembuatan
Pencantuman
Produk Etalase Produk
Barang/Jasa

Etalase Tersedia

Pendaftaran
Penyedia Katalog
Elektronik
Tahapan
Pelaku Usaha
sudah bisa
berpartisipasi

Selesai Penayangan
Inisiasi Pencantuman
Barang/Jasa

Identifikasi
Barang/Jasa yang
akan dicantumkan
pada Katalog
Elektronik Ketersediaan Etalase Produk
Kriteria Etalase yang tersedia:
1. Sudah ada Penelaahan Produk
2. Sudah ada Etalase Produk pada
laman Pengelola Katalog Elektronik
pada Aplikasi Katalog Elektronik

Pendaftaran Penyedia Katalog Etalase Tersedia


Elektronik

Etalase Belum Tersedia


Penelaahan Produk
Penelaahan Produk

01 02
Lataí Belakang: Peísyaíatan Pencantuman
1. Amanat Peíatuían Peí-UU-an Baíang/Jasa, yaitu:
2. Inisiatif dari Pengelola 1. Syaíat dan Ketentuan
Katalog Elektronik Penyedia Katalog Elektíonik
3. Usulan dari Pelaku Usaha 2. Izin Usaha
4. Kebutuhan K/L/PD 3. Pajak
Persyaratan
5. Hasil Laporan Monitoring dan
Latar Belakang 4. Akta Pendiíian beseíta
Evaluasi Pencantuman peíubahannya (khusus badan
usaha)
5. Status Daftaí Hitam

03
6. Stíuktuí Pembentuk Haíga
(apabila dipeílukan)

Rincian penjelasan teíkait Etalase


Píoduk yang akan disusun:
1. Kategoíi Píoduk Profil Etalase
2. Atíibut Píoduk
3. Kelas Haíga Produk
4. ľampilan Stok Píoduk
Penetapan Penelaahan Produk
LKPP Kementerian/Pemerintah
Daerah

Pejabat Pimpinan Tinggi


yang melaksanakan fungsi Pejabat Pimpinan Tinggi
Pratama yang memimpin atau
Pengembangan Sistem
Katalog membawahi Unit Kerja
Pengadaan Barang/Jasa
(UKPBJ)
NASIONAL
SEKTORAL
SEKTORAL
LOKAL
LOKAL
TAHAPAN PENDAFTARAN PENYEDIA KATALOG
ELEKTRONIK

Persiapan
Pelaksanaan
Persiapan
Pendaftaran
01 Dokumen Pengumuman Pendaftaran berisi kriteria
kualifikasi Pelaku Usaha pada setiap Etalase Produk yang
akan dilakukan Pendaftaran Penyedia Katalog Elektronik
berdasarkan kriteria pada Penelaahan Produk

02 Dokumen Pengumuman Pendaftaran disusun dan


ditetapkan oleh :
a. Direktur yang melaksanakan fungsi Pengembangan
Sistem Katalog;
b. Kepala Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ)
Pengumuman Pendaftaran (Pelaksanaan
Pendaftaran (1)) Direktur yang Kepala Unit Kerja
melaksanakan fungsi Pengadaan Barang/Jasa
Pengembangan Sistem (UKPBJ)
Katalog
Melakukan Pengumuman Melakukan Pengumuman
Pendaftaran pada aplikasi Katalog
Elektronik untuk : Pendaftaran pada aplikasi
Katalog Elektronik untuk :
• Katalog Elektronik
Nasional • Katalog
Elektronik
Dalam rangka Sektoral
Percepatan
•Katalog Elektronik Lokal
• Katalog
Elektronik
Sektoral
• Katalog Elektronik Lokal
Pendaftaran Oleh Pelaku Usaha (Pelaksanaan Pendaftaran (2))

01 Pembuatan Akun Sistem Pengadaan Secara


Elektronik (SPSE)

Pengisian Isian Kualifikasi Pelaku Usaha


02
Pada aplikasi Sistem Informasi Kinerja
Penyedia (SIKaP)

Pelaku usaha mendaftar pada Etalase Produk


03 yang sudah dilakukan Pengumuman
Pendaftaran melalui aplikasi Katalog
Elektronik
OTOMASI PENDAFTARAN PENYEDIA KATALOG ELEKTRONIK

PENDAFTARAN EVALUASI PENGISIAN DATA PRODUK

Data SIKaP

Evaluasi Data Pendaftaran Pelaku Usaha yang memenuhi


dilakukan secara Otomatis kriteria kualifikasi akan diberikan
melalui Aplikasi Katalog akses secara otomatis oleh
Elektronik aplikasi Katalog Elektronik untuk
melakukan Pengisian Data
Produk

Persetujuan S&K Penyedia Katalog TAYANG


Pengisian Data Produk (Pelaksanaan Pendaftaran (3))
§ Pelaku Usaha yang sudah diberi akses dapat
………………………. mengisi Data Produk yang ingin ditayangkan
………………………. pada Katalog Elektronik
§ Produk yang ditawarkan diisi sesuai dengan
………………………. Kategori yang tersedia
………………………. § Jumlah Produk yang dapat ditawarkan tidak
terbatas sesuai dengan kebutuhan Pelaku
……………………….
Usaha
……………………….
……………………….
……………………….
……………………….
……………………….

……………………….
……………………….
PEMBARUAN INFORMASI DAN PENAMBAHAN PRODUK

Hanya untuk Pelaku Usaha yang sudah


menjadi Penyedia Katalog Elektronik PEMBARUAN PENAMBAHAN
INFORMASI PRODUK

Pembaruan Profil Penyedia Penyedia Katalog


Elektronik dapat
melakukan Penambahan
Pembaruan Data Barang/Jasa Produk pada Etalase
Produk tertentu yang
Pembaruan Data pernah dilakukan
Distributor/Pelaksana pendaftaran dan
Pekerjaan/Pengirim Barang
penayangan oleh Penyedia
Katalog Elektronik tersebut
Permohonan Turun Tayang
Barang/Jasa
Pembaruan informasi barang/jasa tidak
termasuk penggantian barang/jasa.
Ketentuan penggantian barang/jasa
mengikuti mekanisme penambahan
barang/jasa
Pemenuhan S&K
Penyedia
Kinerja Penyedia
Katalog Elektronik Verifikasi Data Penyedia (SIKaP)

Transaksi Katatog
Penanganan Pengaduan Elektronik
Jenis Metode E-Purchasing

Negosiasi Harga
dilakukan terhadap harga satuan
produk dengan mempertimbangkan
kuantitas produk yang diadakan,
ongkos kirim, biaya instalasi, atau
Competitive
ketersediaan produk. Catalogue
memuat data dan informasi yang
ditawarkan oleh Penyedia dalam
lingkup pekerjaan konstruksi berupa
komponen dasar konstruksi yang
kemudian dikompetisikan melalui
Mini Kompetisi sistem

dilakukan terhadap 2 (dua) atau lebih


Penyedia yang memiliki produk yang
sama atau produk dengan spesifikasi
sejenis untuk mendapatkan harga
terbaik
PORSI PENGGUNAAN PDN DALAM PBJP

INPRES NO. 2 TAHUN 2022 PRODUK DALAM


40% Usaha Kecil : Mikro / Kecil /Koperasi
NEGERI (PDN)

Merencanakan, mengalokasikan,
dan merealisasikan paling sedikit
40% (empat puluh persen) nilai
anggaran belanja barang/jasa untuk
menggunakan produk Usaha Mikro,
Usaha Kecil, dan Koperasi dari hasil
produksi dalam negeri. PRODUK DALAM
NEGERI (PDN) Usaha Kecil : Mikro / Kecil /Koperasi
Perencaanaan 60%
PRODUK IMPOR Usaha Non Kecil : Menengah /Besar
Alokasi
Realisasi
TAHAPAN E-PURCHASING
KATALOG
1. Penyusunan Spesifikasi Teknis
2. Prioritas Penggunaan P D N
3. Prioritas Penyedia Usaha Kecil
P E R S I A PA N 4. Peng umpulan R eferensi Harg a

1. Pengecekan Penyedia Katalog


2. Membuat Paket E-Purchasing
3. Negosiasi Harga
PELAKSANAAN 4. Negosiasi Layanan Teknis
Pendukung (apabila diperlukan)
E-Purchasing Katalog Elektronik 5. Penandatangan Surat Pesanan
(Metode Negosiasi) (Kontrak)
6. Update Keseluruhan Progres
pada Aplikasi Katalog
Elektronik
PENYUSUNAN SPESIFIKASI TEKNIS PERSIAPAN E-PURCHASING (1)
Sesuai Perencanaan
01 Spesifikasi ľeknis mengacu pada
Spesifikasi ľeknis pada ľahap
Technical Peíencanaan Pengadaan
Specifications
PenyesuaianSpesifikasi
02 Spesifikasi ľeknis dapat
disesuaikan dengan
data/infoímasi pasaí teíkini

PenyebutanMerek
03 Spesifikasi ľeknis dapat
menyebut meíek dengan
didukung Justifikasi ľeknis oleh
PPK
PERSIAPAN E-PURCHASING (2)
PRIORITAS PENGGUNAAN PDN

beli Produk
dengan Nilai
TKDN < 25%

beli Produk PDN


tanpa TKDN
ľ eídapat Píoduk dengan ľ KDN +
BMP = 40% maka beli Píoduk
dengan Nilai ľKDN > 25% beli Produk
Jika Tidak dapat Impor
dipenuhi
PERSIAPAN E-PURCHASING (2)
TAMPILAN PDN PADA SETIAP ETALASE PRODUK Label PDN

Terdapat Terdapat
Filter informasi
PDN dan TKDN +
BMP pada
TKDN
tampilan
thumbnail
Produk
PERSIAPAN E-PURCHASING (2)
INFORMASI PDN, TKDN, & BMP PADA ATRIBUT PRODUK

LABEL PDN

Data TKDN dan BMP sudah terintegrasi


dengan sistem Kementerian
Perindustrian
PERSIAPAN E-PURCHASING (3)
PRIORITAS PENYEDIA USAHA KECIL

ATAU
USAHA NON
KECIL
USAHA KECIL KOPERASI

Nilai Paket Purchasing s/d Rp. 15 Apabila tidak dapat dipenuhi Usaha
Milyar maka PPK/PP memilih terlebih Kecil atau Koperasi maka dapat
dahulu Penyedia Usaha Kecil atau memilih Penyedia Usaha Non Kecil
Koperasi
PERSIAPAN E-
PENGELOMPOKAN USAHA KECIL
PURCHASING (3)
Terdapat “Tagging
Khusus” yang
mengumpulkan
Etalase Produk
dalam Katalog
Elektronik yang
memiliki Penyedia
dengan Kualifikasi
Usaha Kecil.
PERSIAPAN E-PURCHASING (3)
LABEL DAN FILTER USAHA KECIL

Terdapat Label
Usaha Kecil
untuk Produk
yang dimiliki
oleh Penyedia
Usaha Kecil

Terdapat Filter
Usaha Kecil

*tulisan
memang UKM,
tapi Filter
untuk Usaha
Kecil.
PERSIAPAN E-PURCHASING (4)
PENGUMPULAN REFERENSI HARGA

01 02
Píoduk dengan Haíga Haíga Pembanding Píoduk
ľeíbaik pada Katalog sejenis di luaí Aplikasi
Elektíonik Katalog Elektíonik (apabila
ada)

03 04
Infoímasi Biaya/Haíga Dokumen lainnya yang dapat
Satuan yang dipublikasikan dipeítanggungjawabkan
secaía íesmi oleh K/L/PD (apabila ada)
(apabila ada)
PERSIAPAN E-
PURCHASING (5)
DOKUMENTASI

Seluruh Tahapan persiapan E-Purchasing Katalog melalui


Negosiasi Harga didokumentasikan oleh PPK/PP
PELAKSANAAN E-PURCHASING
PENGECEKAN PENYEDIA KATALOG ELEKTRONIK

Klarifikasi Teknis
Status Daftar Hitam
Melakukan pemeriksaan status Melakukan klarifikasi terhadp
Daftar Hitam Penyedia Katalog Spesifikasi
Elektronik, apabila masuk dalam Teknis/fungsi/kinerja/ketentuan
Daftar Hitam maka Penyedia terkait produk yang tercantum pada
tersebut jangan dipilih Aplikasi Katalog Elektronik

Verifikasi Data SIKAP


Melakukan verifikasi data kualifikasi Penyedia Katalog
Elektroni apabila Penyedia yang dipilih belum terverifikasi
pada aplikasi SIKaP
PELAKSANAAN E-PURCHASING (1)
PEMBUATAN PAKET E-PURCHASING
Memilih Produk
Memilih Produk yang akan dibeli dan
Memilih RUP dimasukan dalam keranjang belanja
Cari ID RUP yang sudah dibuat pada Aplikasi
SiRUP
Content Here
Mengisi Informasi K/L/PD
Mengisi Detail K/L/PD yang melakukan E-Purchasing
: NPWP, Kode Anggaran, Nama Satker, dll
Content Here
Mengisi Informasi PPK
Mengisi Form data PPK/Pembeli

Content Here
Mengisi Informasi Daftar Produk
Mengisi atau merubah kuantitas produk serta
Memproses Paket dapat menambah catatan khusus pada produk
Klik tombol Mulai Proses Paket pada index
daftar paket

Paket E-Purchasing dengan Paket E-Purchasing dengan


PP PPK
Nilai < 200 Juta Rupiah Nilai > 200 Juta Rupiah
PELAKSANAAN E-PURCHASING (2) Add Text

NEGOSIASI HARGA
Negosiasi Harga dilakukan
dengan memperhatikan
Referensi Harga yang sudah REFERENSI HARGA
dikumpulkan

JIKA DIPERLUKAN

Meminta kepada Penyedia Melakukan Pengecekan


Meminta Struktur Riwayat Harga Transaksi Mempertimbangkan
untuk memberikan Bukti Pembentuk Harga dari adanya Layanan Teknis
Transaksi Terakhir atas Penyedia pada Apliasi
Produk yang dinegosiasi Katalog Elektronik (Apabila Pendukung
produk yang di negosiasi
sudah tersedia)

Transaksi Terakhir Struktur Harga Layanan Teknis Pendukung


Riwayat Harga
PELAKSANAAN E-PURCHASING (2)
RIWAYAT HARGA TRANSAKSI PENYEDIA

Harga Terbaik
yang pernah
dilakukan E-
Purchasing
PELAKSANAAN E-PURCHASING (2)
RIWAYAT HARGA TRANSAKSI PENYEDIA
PELAKSANAAN E-PURCHASING (3)
NEGOSIASI LAYANAN TEKNIS PENDUKUNG

Instalasi Garansi/Layanan Purna Jual


Melakukan instalasi barang/jasa Menambah ruang linkup maupun
di lokasi (apabila belum jangka waktu garansi/layanan
termasuk dalam harga barang) purnajual

Pelatihan Penggunaan Barang Bundling


Pelatihan Penggunaan Barang Menambah Pemaketan
(apabila belum termasuk dalam (Bundling) dengan produk
harga barang) lainnya selama kompatibel serta
mendukung fungsi dan kinerja
barang/jasa

Negosiasi Teknis Layanan Pendukung selain 4 (empat) hal


diatas dikonsultasikan terlebih dahulu dengan Pengelola
Katalog
PELAKSANAAN E-PURCHASING (2 & 3)
KESEPAKATAN
NEGOSIASI HARGA & LAYANAN TEKNIS PENDUKUNG

Kesepakatan Harga Satuan pada saat


Negosiasi Harga dan Negosiasi Layanan
Teknis Pendukung antara PPK/PP dengan
Penyedia Tidak Boleh melebihi Harga Satuan
tayang yang tercantum dalam Aplikasi
Katalog Elektronik
PELAKSANAAN E-PURCHASING (4)
TANDA TANGAN SURAT PESANAN
KESEPAKATAN : DICATATKAN :

NEGOSIASI HARGA APLIKASI KATALOG ELEKTRONIK

NEGOSIASI LAYANAN TEKNIS


RANCANGAN SURAT PESANAN
PENDUKUNG (APABILA ADA)

UNGGAH SURAT
FINALISASI
PESANAN PADA TANDA TANGAN
RANCANGAN SURAT
APLIKASI KATALOG SURAT PESANAN
PESANAN
ELEKTRONIK
PELAKSANAAN E-PURCHASING (5)

UPDATE PROGRES PELAKSAAN PEKERJAAN PADA


APLIKASI KATALOG ELEKTRONIK

PENYELESAIAN PENILAIAN
PENGIRIMAN PENERIMAAN
PAKET (RATING)
PELAKSANAAN E-PURCHASING (5)
TAMPILAN HASIL RATING PENYEDIA

Tampilan Hasil
Rating Penyedia
ketika membuat
Paket E-
Purchasing
PELAKSANAAN E-PURCHASING (5)
TAMPILAN DASHBOARD UNTUK MEMANTAU PAKET E-PURCHASING
4
CONTOH KONSOLIDASI
LAPTOP
5
KEBIJAKAN PDN DAN
TKDN
Monitoring,
Evaluasi, dan
Sanksi
Pengawasan dan Monitoring

Pelaksana Kontrak harus melaporkan capaian nilai TKDN


secara berkala sesuai tahapan yang disepakati dalam Kontrak
dan/atau pada akhir masa Kontrak

Pengawasan penggunaan komponen dalam negeri


mengacu pada Strategi Pencapaian TKDN yang
telah disampaikan oleh Pelaksana Kontrak.

Kontrak pengadaan barang/jasa


bernilai besar dapat dilakukan
pengawasan dengan cara
menempatkan pengawas di lokasi
produksi (on site witness)

113
Materi 4. Penerapan Persyaratan Penggunaan Produk Dalam Negeri dalam PBJP
Serah Terima Hasil Pekerjaan

Membuktikan bahwa barang yang diserahkan


benar-benar diproduksi di dalam negeri
sebagaimana dinyatakan dalam Kontrak dan/atau
menyerahkan salinan dari sertifikat TKDN

114
Materi 4. Penerapan Persyaratan Penggunaan Produk Dalam Negeri dalam PBJP
Evaluasi dan Sanksi

Evaluasi dilakukan terhadap :


• Pengawasan dan verifikasi realisasi nilai TKDN,
• Komitmen lokasi pengerjaan di wilayah Negara Republik Indonesia,
• Komitmen pengerjaan oleh Perusahaan Dalam Negeri serta
• Kerja sama dengan usaha kecil/koperasi kecil

Denda atas keterlambatan Penyedia menyerahkan barang/jasa


penyerahan barang atau pekerjaan yang kualitasnya tidak sesuai dengan
dan/atau tidak memenuhi komitmen Kontrak berdasarkan hasil audit maka
pencapaian TKDN serta denda dikenakan sanksi ganti rugi sebesar
lainnya nilai kerugian yang ditimbulkan

Sanksi Finansial = (%TKDN penawaran - % TKDN pelaksanaan) x


Harga Penawaran

115
Materi 4. Penerapan Persyaratan Penggunaan Produk Dalam Negeri dalam PBJP

Anda mungkin juga menyukai