Anda di halaman 1dari 44

MODUL

PEMBELAJARAN
GERAK
PADA
MAHLUK
HIDUP Dosen Pembimbing
Dr. Nur Hayani H. Muhiddin, M.Si.

OLEH KELOMPOK 6
ICP

01
Muh. Nur
Alamsyah
04 Lisa Aryani
210111511005
210111510006

05
Nova Sri Anriani
210111510004

02
Kristian William T
210111512001

Rismala Dewi

03 210111510007
KATA PENGANTAR

Segala Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah yang telah memberikan
himah, hidayah, kesehatan serta umur yang panjang sehingga pada modul ini yang
berjudul “Gerak Pada Makhluk Hidup” dapat terselesaikan. Kami juga berterimakasih
kepada Ibunda Dr. Nurhayani H. Muhiddin, M.Si yang telah memberikan tugas ini
untuk pembelajaran dan penilaian mata kuliah Ipa Sekolah II.
Dalam Modul ini kami akan membahas masalah mengenai “ Gerak Pada
Makhluk Hidup” karna sangat penting untuk kita mengetahui Gerak Pada Makhluk
Hidup. Kami menyadari sepenuhnya, bahwa dalam pembuatan Modul ini jauh dari
kesempurnaan. Oleh karna itu, Kami mengharapkan kritik dan saran yang bisa
membangun menuju kesempurnaan modul kami selanjutnya.

Makassar, 11 Februari 2022

Penyusun

1
DAFTAR ISI

SAMPUL
Kata Pengantar
Daftar Isi
Pendahuluan ........................................................................................................... 3
Tujuan Pembelajaran ............................................................................................. 4
Peta Konsep…………………………………………………………………………...
A. Gerak Pada Tumbuhan ...................................................................................... 5
1. Endonom ...................................................................................................... 6
2. Higroskopis .................................................................................................. 6
3. Esionom........................................................................................................ 7
B. Gerak Pada Hewan .......................................................................................... 12
1. Gerak pada hewan di air ........................................................................... 12
2. Gerak pada hewan di darat....................................................................... 12
3. Gerak pada hewan di udara… .................................................................. 13
4. Gerak pada hewan di air dan darat .......................................................... 13
C. Gerak Pada Manusia........................................................................................ 16
1. Rangka ....................................................................................................... 16
2. Sendi........................................................................................................... 25
3. Otot ............................................................................................................ 26
4. Gangguan pada gerak manusia ................................................................ 28
5. Pencegahan ................................................................................................ 29
Rangkuman ........................................................................................................... 32
SOAL
DAFTAR PUSTAKA
GLOSARIUM

2
LATAR BELAKANG

Makhluk hidup adalah suatu sistem atau organisasi yang memiliki


karakteristik antara lain bernafas,; memproses nutrisi, bereproduksi tumbuh ekspresi
dan yang terpenting adalah bergerak (Al Gayyar, 2012). Bergerak merupakan Salah
satu ciri yang melekat pada makhluk hidup baik itu pada tumbuhan hewan maupun
manusia. Pada tiap makhluk hidup memiliki sistem pergerakan yang berbeda
misalnya pada tumbuhan yang umumnya bergerak pasif atau dapat dikatakan
memiliki pergerakan yang tidak signifikan yaitu tidak mengalami perpindahan posisi
dari posisi tumbuhnya. Sedangkan pada hewan dan manusia bergerak secara aktif
yang dapat mengalami pergerakan lebih leluasa dan dapat berpindah posisi
Pada tumbuhan memiliki pergerakan yang dapat dipengaruhi dari internal
tumbuhan itu sendiri ataupun mendapat pengaruh dari luar tumbuhan tersebut
(eksternal). Berbeda halnya dengan hewan dan manusia memiliki alat gerak yaitu alat
gerak aktif dan alat gerak pasif manusia memiliki sistem gerak yang paling kompleks
dibandingkan dengan makhluk hidup lain.
Maka dari itu penulis tertarik untuk menyusun modul dengan tema bahasan
mengenai gerak pada makhluk hidup dengan visi memperluas dan memperdalam
pemahaman mengenai gerak pada makhluk hidup yang meliputi gerak pada
tumbuhan Karena gerak pada hewan dan gerak pada manusia.

3
Gerakpada MakhlukHidup

1. Dengan membaca dan mengamati gambar, teman-teman dapat mendiskripsikan


Gerak tumbuhan, Gerak pada hewan dan Gerak pada manusia.
2. Melalui kegiatan mengamati gambar, teman-teman dapat mengidentifikasi jenis-
jenis Gerak tumbuhan, Gerak pada hewan dan Gerak pada manusia.
3. Melalui kegiatan membaca dan mengamati gambar, teman-teman dapat
mendeskripsikan cara gerak hewan pada masing-masing habitat.
4. Dengan membaca, mengamati gambar, dan analisa data, teman-teman dapat
menjelaskan keterkaitan bentuk tubuh dengan kecepatan gerak hewan.
5. Dengan membaca poster dan mengamati gambar, teman-teman dapat
mengidentifikasi jenis gerak tumbuhan pada lingkungan sekitar.
6. Dengan mengerjakan tugas proyek, teman-teman mampu membuat model tulang
yang mengalami kelainan atau gangguan, mengidentifikasi jenis kelainannya,
dan mendeskripsikan upaya pencegahanya.
7. Melalui kegiatan pembelajaran luring dan daring, teman-teman mengembangkan
sikap objektif, jujur, kritis, dan tanggung jawab.

Teman-teman bisa meminta bantuan dari orang tua dan guru untuk:
Memahami bahan ajar dari guru tentang kegiatan yang akanTeman-
temanlakukan,

4
Memahami konsep dan gambar yang ada dalam bahan ajar ini jika menemui
kesulitan saat mempelajarinya,
Menyiapkan media/alat, bahan dan sumber belajar yang Teman-teman butuhkan
untuk kegiatan pembelajaran ini,
Menyelesaikan tugas yang diberikan dan meyerahkannya kepada guru sesuai
dengan jadwal yang ditentukan, baik secara langsung atau pun mengirimnya
melalui link yang diberikan.

Gerak Pada Tumbuhan


Sebagai makhluk hidup, tumbuhan juga dapat melakukan gerak. Tumbuhan
melakukan gerakan sesuai dengan rangsang yang diperoleh. Rangsangan tersebut
dapat berupa bahan kimia, suhu, gravitasi bumi,atau intensitas cahaya yang diterima.
Jika kita amati dengan seksama, ternyata tumbuhan juga melakukan gerakan.
Meskipun gerakan pada tumbuhan cenderung lambat, namun masih dapat diamati
perbedaannya. Misalnya gerakan yang muncul pada tumbuhan putri malu. Tumbuhan
putri malu akan tampak menguncup saat kita menyentuhnya. Meskipun tidak ada
perpindahan tempat, namun tumbuhan putri malu tersebut masih dianggap bergerak
karena gerakan pada organisme tidak selalu merupakan gerak berpindah tempat.
Gerak pada tumbuhan dibedakan menjadi tiga macam, yaitu gerak endonom,gerak
higroskopis, dan gerak esionom.
a. Gerak Tropisme Gerak tumbuhan dapat diamati melalui beberapa gejala, salah
satunya adalah arah tumbuh tumbuhan. Arah tumbuh tumbuhan dapat berubah
karena pengaruh lingkungan. Contoh tumbuhan yang diletakkan dekat jendela
batangnya tumbuh menuju cahaya. Cahaya merupakan rangsang yang
datangnya dari luar tumbuhan. Gerak tumbuhan yang arah geraknya
dipengaruhi arah datangnya rangsang dari luar disebut tropisme. Jika arah gerak
tumbuhan mendekati rangsang disebut gerak tropisme positif, tetapi jika arah
gerak tumbuhan menjauhi rangsang disebut gerak tropisme negatif.
Berdasarkan jenis rangsangannya, gerak tropisme dibagi menjadi geotropisme

5
(gravitropisme), hidrotropisme, tigmotropisme, kemotropisme, dan
fototropisme (heliotropisme).
b. Gerak Geotropisme Pada kecambah tanaman tersebut, arah gerak akar selalu
menuju pusat bumi dan arah gerak tumbuh batangnya selalu tegak ke atas
menjauhi pusat bumi. Arah gerak bagian tumbuhan baik akar maupun batang
tersebut karena pengaruh gravitasi. Gerak tumbuhan yang demikian disebut
geotropisme atau gravitropisme.
c. Gerak Hidrotropisme Pertumbuhan akar yang selalu menuju ke sumber air
disebut gerak hidrotropisme. Hidrotropisme adalah gerak tropisme tumbuhan
yang dipengaruhi oleh rangsangan air.
d. Gerak Tigmotropisme Gerak membelitnya ujung batang atau ujung sulur
kacang panjang dan mentimun pada tempat rambatannya disebut gerak
tigmotropisme. Tigmotropisme adalah gerak tropisme yang diakibatkan oleh
rangsang berupa sentuhan dengan rambatannya baik berupa benda mati atau
tumbuhan lain. Contoh gerak tropisme
e. Gerak Fototropisme Pengaruh rangsang cahaya terhadap arah tumbuh batang
tumbuhan. Gerak tropisme tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan cahaya
disebut gerak fototropisme atau heliotropisme. Tumbuhan yang arah
tumbuhnya mendekati sumber cahaya disebut fototropisme positif sedangkan
yang menjauhi cahaya disebut fototropisme negatif.Contohnya adalah gerakan
ujung batang bunga matahari yang membelok menuju ke arah datangnya cahaya
(fototropisme positif).
f. Gerak Nasti Nasti adalah gerak sebagian tubuh tumbuhan akibat rangsangan
dari luar,tetapi arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya
rangsang.Berdasarkan jenis rangsangannya gerak nasti dibedakan menjadi
niktinasti, fotonasti, dan tigmonasti atau seismonasti.
g. Gerak Niktinasti Menguncupnya daun tumbuhan Leguminosae (kacang-
kacangan) menjelang petang akibat perubahan tekanan turgor pada tangkai

6
daun disebut gerak niktinasti. Niktinasti adalah gerak nasti tumbuhan akibat
rangsangan dari lingkungan yang terjadin pada malam hari.
h. Gerak Fotonasti Mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) pada sore hari
disebut gerak fotonasti. Fotonasti adalah gerak nasti tumbuhan akibat
rangsangan cahaya.
i. Gerak Seismonasti Gerak menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica) saat
disentuh disebut gerak seismonasti. Seismonasti atau tigmonasti adalah gerak
nasti tumbuhan yang dipengaruhi oleh getaran atau sentuhan.
j. Gerak Termonasti Bunga tulip selalu mekar di musim semi. Mekarnya bunga
tulip tersebut disebabkan oleh suhu udara pada musim semi lebih hangat dari
musim dingin. Gerak mekarnya bunga tulip pada musim semi disebut gerak
termonasti. Termonasti adalah gerak nasti tumbuhan dipengaruhi oleh
rangsangan yang berupa suhu.
k. Gerak Nasti Kompleks Contoh gerak tumbuhan lainnya seperti gerakan
membuka dan menutupnya stomata karena pengaruh kadar air, cahaya, suhu,
dan zat kimia (protein dan gula) adalah contoh gerak nasti kompleks. Nasti
kompleks adalah gerakan tumbuhan akibat rangsangan yang diterima lebih dari
satu macam.

7
Peneliti Muda Beraksi

Gerak Putri Malu


Apa yang Harus Ananda Persiapkan?
1. Tumbuhan putri malu (hidup)
2. Es dibungkus plastik
3. Korek api
4. Lilin
5. Stopwatch (alat pengukur waktu)
Apa yang Harus Ananda Lakukan?
1. Bagilah tugas dengan teman sekelompok Ananda sebagai berikut:
a. Penyentuh biasa pada bagian atas permukaan daun (siswa 1)
b. Penyentuh biasa pada tangkai daun (siswa 2)
c. Penyentuh menggunakan es batu (siswa 3)

Berdasarkan hasil diskusi tersebut, apa yang dapat Ananda simpulkan


dari eksperimen ini?
……………………………………………………………………………...……
……………………………………………………………………………………
…...………………………………………………………………………………
…………………..…………………...…………………...…………………......

8
Mari kerjakanprojek

Ayo Identifikasi Jenis Gerak Tumbuhan

Nia sedangbertamasyaketaman bunga dan buah, dan disana mereka melihat


ternyata cabang-cabang tanaman tersebut tidak semuanya lurus tegak ke atas, ada
yg miring, ada yang melilit, ada bunga mekar, ada bunga yang kuncup, bahkan ada
biji yang pecah. Nia bingungkenapamereka berbeda-beda di saat yang sama. Oleh
karena itu mereka membagikan foto tanamannya sebagai berikut untuk
memintabantuankepadateman-temanmengidentifikasijenisgerak tumbuhan
tersebut. Ayo kita bantu Nia !!!!

No. Foto Tanaman Jenis Gerak tumbuhan Alasannya


1.

9
3

10
Mengungkap Sebuah Rahasia

Merpati yang Selalu Tahu


Jalan Pulang

Merpati merupakan salah satu


jenis burung yang cukup pintar,
memiliki daya ingat yang kuat,
kemampuan navigasi, dan
memiliki kemampuan naluri alamiah yang dapat kembali ke sarang meskipun
sudah pergi dengan jarak yang jauh dan waktu yang lama. Sehingga pada
zaman dahulu merpati sering digunakan untuk mengirimkan surat atau pesan.
Burung merpati menggunakan suara sebagai peta mereka. Ketika burung
dilepaskan di wilayah tak dikenalnya, mereka mendengarkan tanda sinyal
bunyi infra dari rumahnya. Merpati menggunakan medan magnet bumi untuk
mengendalikan arah jalan pulang setelah menempuh perjalanan jauh. Caranya
adalah dengan menggunakan partikel magnet yang sangat kecil yang berada
pada paruhnya untuk merasakan medan magnet bumi. Jadi Ananda bisa
belajar dari merpati, amanah dalam menyampaikan pesan dan yakinlah setiap
makhluk itu pasti punya kelebihan, dan carilah kelebihan Ananda tersebut
dengan melakukan aktifitas-aktifitas positif.

11
GERAK PADA HEWAN
Salah satu ciri hewat dapat dikatakan sebagai makhluk hidup yaitu karena hewan
dapat bergerak dan berpindah tempat dari satu tempat ke tempat lainnya. Setiap
hewan memiliki sistem gerak yang tidak sama. Hal ini dikarenakan hewan memiliki
habitat yang berbeda-beda dalam menjalankan kehidupannya. Berdasarkan jenis
habitatnya maka hewan dapat dibedakan menjadi 4, yaitu:
1. Hewan di darat Terdapat banyak hewan yang habitatnya di darat, diantaranya
adalah hewan-hewan mamalia seperti: cheetah. Cheetah memiliki kerangka
tulang yang kokoh dan kuat untuk menopang tubuhnya dan kaki yang
ramping. Disamping tulang yang kuat, ototnya pun juga kuat dan elastis yang
terhubung langsung dengan kerangka tulang. Oleh karena itu cheetah dapat
berlari sangat kencang dibanding mamalia yang lain
2. Hewan di air Ikan adalah salah satu jenis hewan yang habitatnya di air. Massa
jenis air (habitatnya) lebih besar daripada mass jenis ikan, sehingga ikan baik
yang di air tawar dan air laut memiliki gaya angkat yang lebih tinggi saat
berada dalam air. Ikan memiliki sirip yang membuatnya dapat berenang bebas
kesana kemari dengan lincah di dalam air dengan hanya mengeluarkan energi
yang sedikit atau seefisien mungkin.
Sirip ikan terdiri dari: sepasamg sirip bagian kiri dam kanan, serta sirip
ekor bagian belakang. Sirip-sirip ini bermanfat bagi ikan agar mudah bergerak
kedepan. Selain itu ikan juga memiliki sirip tengah atau sirip punggung. Ikan
yang hanya menggunakan sirip punggung dan sirip pasangan biasanya
bergerak lebih lambat, seperti ikan kepe-kepe yang hidup di terumbu karang.
Beberapa ikan yang habitatnya di air tawar maupun di air laut memiliki
bentuk tubuh mirip topedo streamline. Bentuk tubuh ini membantu ikan dalam
melakukan gerak berbelok ke kanan dan ke kiri, sehingga gerakan ikan lebih
mudah dan praktis saat berada dalam air tanpa mengalami hambatan atau
tekanan dari air dari massa air. Susunan otot dan tulang belakang ikan bersifat
elastis sehingga memudahkan mendorong ekornya saat berada dalam air.

12
Gelembung yang keluar dari mulut ikan juga berperan dalam pergerakan
ikan,yaitu bergungsi untuk mengatur gerakan ikan secara naik turun.
3. Hewan yang habitatnya di udara memiliki sistem gerak yang berbeda dengan
hewan yang berada di darat maupun di air, karena mereka harus memiliki
gaya angkat yang lebih besar dari gravitasi untuk bisa terbang dan mengurangi
gaya angkat itu sedikit demi sedikit ketika hendak turun. Salah satu cara
burung memperbesar gaya angkat tersebut dengan menggunakan sayap. Sayap
burung memiliki kerangka yang kuat tetapi ringan, didukung dengan otot-otot
yang kuat. Tulang sayap burung memiliki balok penopang dan berongga
seperti rangka sayap pesawat terbang, seperti yang dapat dilihat pada gambar
di bawah ini.
4. Hewan di air dan darat Amfibi adalah hewan yang hidup pada 2 habitat yang
berbeda yaitu, di darat dan di air, dimana salah satu contohnya adalah katak.
Kontruksi tulang katak terdiri dari tulang badan, tulang anggota gerak, dan
tulang tengkorak. Amfibi memilik sendi di bahu, siku, tangan, lutut, pinggul,
pergelangan kaki. Sendi ini memudahkan hewan amfibi seperti katak untuk
melompat saat dia berada di darat. Tulang tengkorak katak berukuran kecil
dan hanya memiliki sedikit tulang namun sangat kuat. Postur tubuh katak
ditopang oleh tulang belakang yang berfungsi untuk menahan berat tubuh
bagian depan dan belakang katak. Katak memiliki kaki yang sangat panjang
dan struktur otot yang kekar dan padat yang dilengkapi selaput yang membuat
katak mudah berenang saat berada dalam air

13
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
ALAT GERAK DAN FUNGINYA PADA HEWAN

Tujuan : 1. Melaluikegiatanmengamatigambarberbagaijenishew
an, siswadapathewa vertebrata
ataupunavertebratadisertaialatgerak dan
fungsinyadenganbenar dan percayadiri
2. Melaluimengamati video tutorial membuat model
sederhanaalatgerakhewan vertebrata dan avertebrata,
siswadapatmembuat model
sederhanaalatgerakhewan vertebrata dan
avertebratamenggunakanplastisindenganpercayadiri.
(asynchronous)

PETUNJUK PENGERJAAN
1. Tulisnama dan kelas!
2. Cermatilahgambarhewandalamkolom!
3. Kliktanda (v) pada kolom, pilih salah satudaribeberapajawaban yang
disediakan !
4. Lakukanhaltersebutsampaisemuakolomterisijawaban !
5. Setelah kolomterjawabsemuamakakumpulkankepada Guru pembimbing
KEGIATAN 1
Nama Siswa : …..
Kelas : …..
Hari, tanggal : …..

14
No. Gambar Hewan KlasifikasiHewan AlatGerak Fungsi
1.

2.

3.

15
GERAK PADA MANUSIA
Rangka
Manusia memiliki rangka dalam yang disusun oleh tulang keras (disebut
jugatulang rangka atau tulang) dan tulang rawan. Rangka manusia dibentuk
daritulang tunggal atau gabungan tulang (seperti tengkorak) yang ditunjang
olehstruktur lain, seperti ligamen (jaringan ikat yang menghubungkan antara
tulangyang satu dengan tulang lainnya), tendon (jaringan ikat yang
menghubungkanototdengan tulang),dan otot.
Sistemrangkamemiliki limafungsiutamayaitu:
1) Penopang/PenegakTubuh
2) TempatPenyimpananKalsium danLemak
3) PenghasilSel-SelDarah
4) PelindungAlat-AlatTubuhPenting
5) AlatPergerakan
a. StrukturTulang

Tulang (osteon), terdiri atas sel-sel tulang yang banyak mengandung


senyawakapurdanfosfat.Senyawakapurdanfosfatyangterkandungalamtulangm
engakibatkantulangmenjadikeras.
Macam-MacamTulangBerdasarkanBentukTulang:

1. Tulangpanjangatautulangpipa.
Kelompok tulang ini secara umum lebih panjang, lebar, berbentuk silinder
danberfungsi sebagai pengungkit. Tulang panjang terletak padalengan atas,
lenganbawah, paha, betis, telapak kaki, jari, dan ibu jari. Tulang paha
merupakan tulangpanjangterbesardan terberatpadatubuh.
2. Tulangpendek
Tulang pendekbentuknya mirip kubus, contohnya adalah tulang-tulang
padapergelangantangandantulang-

16
tulangpadapergelangankaki,berperanmemindahkan daya. Tulang bentuk ini
sebagianbesar disusun oleh jaringantulangjarang (berbentuk spons).

3. Tulangpipih
Tulang pipih bentuknya tipis dan lengkung terdiri atas dua lapisan tulang
kompak(tulang keras), di tengahnya terdapat lapisan tulang seperti spons
(Gambar 38).Tulang pipih antara lain membentuk atap pada tulang kepala,
juga ditemukanpadatulangdada,tulangrusuk,dantulangbelikat.Tulangini
menyediakanperlindungan bagi penempatan jaringan lunak dan menyediakan
permukaan bagiperlekatanotot-ototrangka.

Gambar 38.Struktur tulangpipih


(Sumber:http://www.ikonet.com/en/visualdiction
ary/human-being/anatomy/skeleton/types-of-
bones.php)
4. Tulangyangtidakberaturan

Tulang jenis ini adalah tulang yang tidak dapat digolongkan dalam salah satu
dariketiga bentuk tadi. Bentuk dari kelompok tulang ini tidak beraturan
(Gambar
33).Tulangtersebutberfungsisebagaitempatpelekatanototataupersendian.Tulan
g tidak beraturan ditemukan pada ruas-ruas tulang belakang, tulang
padapanggul,dan beberapa tulang tengkorak.

17
Gambar39.Tulangtidakberaturan
(Sumber: https://www.studyblue.com/notes/note/n/kine-3600-test-
1/deck/15216137)

5. Tulangsesamoid

Umumnyaberukurankecil,pipih,danbentuknyamiripbijiwijen(lihatGambar34).
Tulang ini berkembang di dalam tendon dan otot-otot, umumnya
beradadekatsendimisalpada lutut,tangandan tungkai.

Gambar40.Tulangsesamoid
(Sumber:http://m.dev.tempo.co/read/news/2010/12/23/060301024/Mengata
si-Sesamoiditis,diunduhtanggal3/9/2015)
6. Tulangsutura
Tulangsuturaberukuran kecil,pipih,danbentuknyatidakberaturan.Tulangsutura
terletak di antara tulang pipih pada tengkorak, dengan jumlah, bentuk,
danposisibervariasipada tiap individu.
Macam-Macam TulangBerdasarkanBahanPenyusunTulang

1. TulangatauOsteon
Tulang terdiri atas hampir 50% air. Bagian padat tulang, terdiri atas berbagai

18
bahan mineral (sekitar 33,5%) terutama garam kalsium dan bahan seluler
(sekitar 16,5%). Struktur tulang yang dapat dilihat dengan mata telanjang
adalah struktur kasar.

a. StrukturKasar

Beradapadapermukaan tulang membentuk lapisan pelindung yang


kuat. Tulang spon terletakdibagian dalamtulang.

Gambar41.Tulangkompakdantulangspon
(Sumber : http://budisma.net/2015/01/struktur-dan-fungsi-jaringan-
tulang.html, diunduhtanggal3/9/2015)

Gambar 42 di bawah ini memperlihatkan anatomi tulang paha, tulang


yang mewakili tulang panjang.

Gambar42.StrukturTulangPanjang

19
(Sumber: http://fungsi.web.id/2015/05/fungsi-tulang-pada-
manusia-secara-
umum.html,diunduhtanggal6/1/2016)

Dinding diafisis terdiri atas lapisan tulang kompak yang mengelilingi


ruang pusat disebut rongga sumsum. Epifisis sebagian besar berupa
tulang berbentuk spon dengan pembungkus yang tipis disebut korteks
(tulang kompak).

b. Struktur Halus

Periosteum adalah membran yang melapisi dan melekat erat pada


bagian luar tulang, kecuali di antara persendian karena di bagian ini
dilapisi oleh tulang rawan. Di dalam pusat setiap lingkaran terdapat
suatu saluran yang disebut saluran Havers. Satu sistem Havers yang
lengkap adalah sebagai berikut.
(1) Saluran Havers, berada di pusat berisi urat saraf, pembuluh darah,
danpembuluhlimfe.
(2) Lamela (lempeng tulang) yang tersusun memusat.
(3) Lakuna yang mengandung sel tulang.
(4) Kanalikuli yang memancar di antara lakuna dan menggandengkannya
dengan saluran Havers.

20
GambarStrukturMikroskopikTulangKompak
(1) Bagian tulang panjang dalam irisan melintang dan membujur
(2) Tiga lamela yang konsentris mengelilingi saluran Havers (Sumber:
Setiawan, 2007)

2. Matriks dan Sel Tulang


Tulang terdiri atas sel-sel dan matriks. Matriks adalah kompenen non hidup
padajaringan ikat. Jenis-jenis matriksadalah:
a) mineral,misalnyakalsium,fosfat,dankarbonat;
b) semen,tersusundarimolekulkarbohidrat;
c) kolagen, bentuknya seperti
serat.Adatigajenis
seltulang,yaitu:
a) osteoblas,selyangmembangu

21
ntulang;
b) osteosit, sel tulang yang
matang; dan
c) osteoklas, yaitu sel yang
menghancurkan tulang.

3. Tulang Rawan atau Kartilago


Tulang Rawanditemukan pada sendi dan
diantaraduatulang.Tulangrawantidakmengandungpembuluhdarah,tetapidiselub
ungimembran,yaituperikondrion,tempattulangrawanmendapatkandarah.
Tigajenisutamatulangrawan:
a) Tulangrawanhialin
Terdiriatasserabutkolagen(seratberbahanproteinsejenisgelatin)yangterbena
m dalam bahan dasar yang bening dan ulet. Dijumpai menutupi
ujungtulang pipa sebagai tulang rawan sendi. Juga pada tulang rawan
rusuk, padahidung,laring,trakea,dan padabronkus.
b) Tulangrawanfibrosa
Tulangrawanfibrosadisusunolehberkas-berkasserabut dengan sel
tulangrawantersusundiantaraberkasserabutitu,dijumpaipadatempatyangme
merlukan kekuatan besar. Tulang rawan fibrosa ada di bagian dalam
ronggatulangpanggul,dantulangbelikat.Jugasebagaitulangrawanpenghubu
ngseperti pada cakram intervertebralis pada tulang belakang, dan bantalan
tulangrawanpada tulang kemaluan.
c) Tulangrawanelastik
Sering disebut tulang rawan elastik kuning, karena mengandung sejumlah
besarserabutelastikberwarnakuning.Terdapatpadadauntelinga,epiglotis,dan
tabungEustachius.Jikaditekanataudibengkokkanterasalenturdancepatkemb
alike bentuknya semula.
c. Struktur Rangka

22
1. RangkaBadan(Aksial)terdiriatas:
a. Tengkorak
Tulang-tulangpadatengkorakmelindungiotakdanmenjagasaluranmasuk sistem
pencernaan (rongga mulut) serta lobang masuk sistem respirasi(rongga
hidung).
Tempurung kepala memiliki fungsi yang sangat penting. Fungsi tulang
tengkorakadalahmelindungiotak.Tulang-
tulangyangberhubungandengantengkorak(terdiriatas6buahtulangpendengaran
dan1buahtulanghioid).
1. Rangka dada
Tulang-tulang pada daerah dada membentuk sejenis sangkar yang
melindungijantung dan paru-paru. Tulang dada merupakan tulang pipih
berada di bagiantengah dan depan rongga dada. Tulang dada merupakan
tempat melekatnyatulang rusuk dan otot-otot yang membantu kita bernapas.
Tulang rusuk jugamelindungijantung.
2. Rangkaian tulang belakang
Ruas-ruas tulang belakang melindungi sumsum tulang belakang. Setiap
tonjolan tulang belakang merupakan satu ruas tulang yang terpisah. Di antara
tulang-tulang itu terdapat lempengan tulang rawan disebut cakram yang
bertindak sebagai bantalan untuk meredam kejutan.
Ruas-ruas tulang belakang dibagi dalam beberapa daerah.
(1) Ruas-ruas tulang leher (7 buah) terdapat pada daerah leher yang
mendukungkepala.Adanyaruas-
ruastulanginimembuatleherdapatlenturdanmemungkinkankepala
dapatdigerakkanke berbagaiarah.
(2) Di bawah leher terdapat 12 ruas tulang belakang bagian dada.
Tulang ini ikutmembantumendukungkerangka ronggadada.
(3) Selanjutnya5buahruastulangbelakangbagianpinggangmerupakanpen
yanggautamaberatbadan.Tulangpinggangmerupakanruastulangbelak

23
angterbesardan terkuat.
(4) Selanjutnya 5 ruas tulang kelangkang yang menyatu di daerah
kelangkang.Tulang ini pun menyatu dengan tulang panggul di kedua
sisinya.
Gabungantulangkelangkangdengantulangususdisebuttulangpanggul.
Di bawahtulang kelangkang terdapat tulang tungging (tulang ekor)
yang terdiri atas 3–5ruas tulang yangmenyatu.
3. Rangka Anggota Gerak (Apendikular)
a. GelangBahu
b. Tulang belikat bersama tulang selangka membentuk gelang bahu.
Gelang bahumenyediakantempathubunganbagilenganpada
rangkaaksial.
c. Lengan
d. Salah satu ujung tulang lengan atas melekat pada gelang bahu.
Ujung bawahbertemudenganduabuahtulang lenganbawah
padasendisiku.
e. Tangan
f. Tulang tangan membuat pergelangtanganleluasabergerak.Tulang-
tulangpergelangantanganbersambungandenganlimatulangyangmem
bentuktelapaktangan.
g. Gelang Panggul
h. Tulangpanggul membentukgelangyangkuatdapat
menyeimbangkanberattubuh pada kaki. Gelang panggul juga melindung
kebanyakan organ yang adapadaronggaperut,khususnyaorganreproduksi
i. Tungkai
j. Tulang paha merupakan tulang terbesar, terkuat, dan terberat di
dalamtubuh. Tulang yang lebih kecil (tulang betis) membantutumit
bergerak dengan leluasa. Tempurung lutut selalu berada di
tempatnya,diikat oleh tendon dari otot sekitarnya. Tulang ini melindungi

24
sendi lutut danmemungkinkanlututmembengkok secarahalus.
k. Kaki
l. Lima buah tulang kaki membentuk telapak kaki. Tulang-tulang ini
berhubungan dengan tulang-tulang jari kaki. Ibu jari kaki, mirip
denganibu jari tangan, hanya terdiri atas dua buah tulang. Jari kaki lainnya
terdiri atastigabuahtulang. Tulangterbesar pada kaki
dantulangyangterkecil padajarikakiberperanmenyerap kejutan
sewaktuberjalan.
Sendi
Tempat bertemunya dua buah tulang dinamakan sendi. Sendi diikat oleh ligamendan
tendon. Terdapat tiga jenis sendi 1) sendi dengan gerakan bebas, 2)
sendidengangerakan terbatas,3)sendiyang tidak dapatbergerak.
Sendidengangerakanbebasada4jenis,yaitu:
1) Sendiengseladalahjikagerakandapatdilakukankesatuarah.Contohsendiengsel
adalah sendipada lututdan siku.
2) Sendi putar, tulang yang satu mengitari tulang yang lain. Bentuk seperti
inimemungkinkan tulang itu saling menyilang. Contoh, ujung dua buah
tulangpada lengan bawah, tulang hasta dan pengumpil, bertemu membentuk
sendiputarpada siku
3) Sendipelana
Sendi pelana memungkinkan tulang yang satu meluncur pada tulang yang
lain. Tulang-tulang pada pergelangan tangan membentuk sendi
pelana,dengan fleksibilitas yang tinggi. Sendi semacam ini terdapat juga
pada tulang-tulangpergelangan kaki.
4) Sendigeser
Sendigeserterdapatpadahubunganantartulangyangmemungkinkanpergerakan
menggeser suatu tulang dengan tulang lain. Contohnyasepertipadatulang
belakang.

25
5) Sendi peluru
Terbentuk dengan ujung tulang yang berbentuk bola masuk
padabagiantulanglainnyayangberbentukmangkuk(Gambar48).Sendiyangter
dapatpadabahudanpanggulmerupakancontohsendiini.Sendipelurumemungki
nkangerakan ke semua arah.
Otot
a. JenisOtotManusia
Ototmanusiadibagimenjaditigajenisberdasarkanpenampakannya:
1) OtotLurik
Dikatakanototlurikkarenaadanyadaerahgelapdandaerahyangterangberselanga
n kalau dilihat dengan mikroskop. Otot lurik diisebut juga otot
sadarkarenabekerjamenurutperintah otak.
2) OtotPolos
Di bawah mikroskop otot polos tampak polos. Bekerjanya dibawah
kesadarankita,misalnyapadarahim,usus,pembuluhdarah,dansalurankelamin.
3) OtotJantung
Bekerjanya dibawah kesadaran kita, bentuknya bergaris melintang. Otot
jantunghanyaterdapatpadadinding jantung.
b. StrukturAnatomiOtot
Setiap otot terdiri dari beberapa ratus hingga beberapa ribu sel otot. Di
dalamsetiap sel otot terdapat banyak struktur yang mirip benang yang disebut
myofibril.
Padasetiapmiofibrilterdapatbanyakfilamentebaldanfilamentipisyangsusunannya
sejajar. Setiapfilamentipisterdiri atasduauntaian manik-manikyang saling berpilin.
Butir-butir manik-manik tersebut adalah molekul globular dariaktin. Setiap
filamen tebal terdiri atas sekumpulan molekul miosin. Aktin danmiosin
merupakan proteinyang menggerakkanotot.Molekul
miosinmemilikibagiankepaladanbagianekoryangpanjang.Molekulaktindanmiosin
merupakankomponen darisarkomer.

26
c. Mekanisme Kerja Otot
Ototdalamtubuhakanberkontraksijikamendapatkanrangsangan.Proseskontraksi
otot didahului dengan datangnya impuls saraf. Ribuan filamen aktindisusun
sejajar satusamalaindi sepanjang sel otot,yangdiselingi denganfilamen yang lebih
tebal yang terbentuk dari protein yang disebut miosin

Kontraksi sel otot terjadi akibat filamen aktin dan miosin yang saling
meluncurmelewati yang lain, yang akan memperpendek selnya. Dalam sel otot,
filamenaktinterletaksejajardenganfilamenmiosintebal.Miosinbertindaksebagaimol
ekulmotordenganbantuanlenganyang“menjalankan”keduajenisfilamenituuntuksali
ngmelewatiyanglainnya.Kerjatimdaribanyakfilamenyangmeluncursepertiinimemb
uatseluruh selototdapatmemendek
d. CaraKerjaOtot
1. Ototsinergis
Yaituhubunganantarototyangcarakerjanyasalingmendukung/bekerjasama/men
imbulkan gerakan yang searah. Untuk menggerakan tulang dari satuposisi ke
posisi yang lain, kemudian kembali ke posisi semula, diperlukan
palingsedikitdua macamototdengan kerja berbeda.
Contoh:
a) Seluruhototpronatoryangmengaturpergerakantelapaktanganuntukme
nelungkup.

27
b) Seluruh otot supinator yang mengatur pergerakan telapak
tanganmenengadah.
2. Ototantagonis
Otot antagonis adalah dua otot atau lebih yang tujuan kerjanya
berlawanan.Contoh otot antagonis adalah otot bisep dan trisep. Untuk
mengangkat lenganbawah, otot bisep berkontraksi dan otot trisep berelaksasi.
Untuk
menurunkanlenganbawah,otottrisepberkontraksidanototbisepberelaksasi.
Macamototantagonis:
a. Ototekstensor(meluruskan)denganfleksor(membengkokkan).
b. Otot abductor (menjauhi sumbu badan) dengan adductor
(mendekatisumbubadan).
c. Ototsupinator(menengadah)denganpronator(menelungkup).
d. Ototdepressor(gerakankebawah)denganelevator(gerakankeatas).
Gangguan
1. Osteoporosis
Osteoporosis adalah kondisi di mana tulang menjadi tipis, rapuh, keropos
danmudah patah akibat berkurangnya massa tulang, khususnya kalsium yang
terjadipada waktu lama. Komplikasi serius dari osteoporosis yang sering
terjadi adalahpatahtulang
2. PatahTulang
Patah tulang disebut juga fraktura dapat berupa sebagian dapat pula
seluruhnya.
1) “Fraktura batang hijau” merupakan patah tulang sebagian yang umum
terjadipadaanak-anak.
2) Patah tulang sederhana terjadi jika tulang retak menjadi dua bagian,
tetapiujungtulang yangpatah tidak keluarkulit.
3) patah tulang riuk (terbuka), ujung tulang yang patah menyobek kulit
danmuncul ke luar. Pada patah tulang jenis ini ujung tulang yang keluar

28
mudahdiserangbibitpenyakit.

4) Lukapada Sendi
Kecelakaan pada sendi yang paling umum adalah keseleo. Keseleo terjadi
jikaligamen dan tendon di sekitar sendi terenggut. Pada keseleo yang
hebat jaringanitudapatrobek.
5) Bentuk lain kecelakaan pada sendi adalah dislokasi. Pada kasus dislokasi,
ujungtulang tertarik ke luar sendi. Ligamen yang menghubungkan tulang
pada senditerenggutdan sobek.
6) Bursitismerupakan masalah sendi yang tidaksecara langsung
berhubungandengan luka. Bursitis merupakan peradangan dengan
rasa sakit pada kantungkecil di dekat sendi. Kantung ini, disebut
bursae, terletak di antara tendon atau
diantaratendondantulang.Tanpakantunginitendonakanbergesekansa
tudenganyang lainnya.
7) Arthritis
Penyakitiniditandaidenganpembengkakandanpengembanganjaringandise
kitar sendi. Dengan beberapa macam arthriris, sendi menjadi kaku dan
terjadikerusakantetap karenarobeknya jaringan sendi.

Pencegahan

29
Setelah mengetahui beberapa gangguan atau kelainan yang terjadi pada sistem gerak,
maka seseorang harus dapat mengantisipasi agar tidak mengalami gangguan-
gangguan tersebut. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan
sistem gerak adalah sebagai berikut:
a. Meningkatkan kandungan kalsium dalam asupan makanan.
Makanan yang banyak mengandung kalsium di antaranya susu, kangkung, kedelai
dan olahannya, ikan salmon, kacang almond, dan brokoli.
b. Berjemur pada sinar matahari pagi karena sinarnya sangat baik untuk membantu
pembentukan vitamin D yang sangat penting dalam membantu penyerapan
kalsium dalam makanan. Memerhatikan asupan vitamin D dengan makan makanan
yang mengandung vitamin D. Makanan yang mengandung vitamin D di antaranya
telur, produk olahan dari kedelai, minyak ikan, ikan berlemak, hati sapi, dan
udang.
c. Memerhatikan aktivitas fisik yang cukup setiap harinya.
Aktivitas fisik seperti jalan kaki, jogging, tenis, dan menaiki tangga dapat
membantu terbentuknya tulang yang kuat dan memperlambat proses kerapuhan
tulang pada tubuh.
d. Menghindari kebiasaan sikap tubuh yang salah, misalnya dengan cara duduk yang
benar yaitu tulang belakang harus dalam posisi tegak (tidak membungkuk), saat
tidur sebaiknya memakai alas yang datar dan padat agar posisi tulang belakang
tetap lurus.

30
Diagram Venn – Perbedaan Fungsi Rangka dan Otot dalam
Sistem Gerak Manusia

Indikator:
A. Pondasi tubuh
B. Alat gerak pasif
C. Membantu pergerakan
D. Membantu kerja jantung
E. Alat gerak aktif
F. Membantu sistem
pernafasan
G. Melindungi organ dalam
H. Membantu proses
pencernaan
I. Tempat melekatnya otot
J. Memproduksi sel darah
merah
K. Memberi bentuk tubuh
L. Menjaga stabilitas tubuh
M. Menjada postur tubuh
A

2. Serahkanlah Tabel Deskripsi Jenis-Jenis Sendi dan Hasil identifikasi sendi pada
aktifitas manusia kepada gu ru untuk mendapatkan masukan. Jika disampaikan
saat pembelajaran daring, unggah pada aplikasi yang digunakan untuk
mendapatkan masukan dari guru dan teman-temanmu.

31
Ayo terapkan
Teman-temantelahbelajarmengenai sistem gerak pada manusia. Mulailah untuk

2.
bahwakecepatangerakmamaliadipengaruhi oleh kekuatan kaki belakangnya dan
postur tubuh atau karakteristik rangkanya. Oleh karena itu jelaskanlah
keterkaitan antara postur tubuh dengan kecepatan hewan berikut ini.

Catatan penting

 Bergerak adalah salah satu ciri dari makhluk hidup.


 Makhluk hidup akan bergerak bila rangsangan mengenai sebagian atau seluruh
bagian tubuhnya.
 Alat gerak manusia terdiri dari rangka (alat gerak pasif), otot (alat gerak aktif),
dan sendi yang saling bekerja sama dalam melakukan pergerakan sehingga
membentuk suatu sistem yang disebut didtem gerak.
 Rangka manusia berfungsi untuk: memberikan bentuk tubuh, melindungi
organ-organ vital, pondasi tubuh, tempat melekatnya otot, dan tempat
penyimpanan zat kapur.
 Berdasarkan bahan penyusunnya tulang dibagi menjadi: tulang rawan
(cartilago) dan tulang keras (osteon).
 Berdasarkan bentuk dan ukurannya tulang dibagi menjadi: tulang pipa
(panjang), tulang pipih, tulang pendek, dan tulang tak beraturan.

32
 Persendian merupakan hubungan antara 2 buah tulang, yang dibedakan
menjadi: sendi mati (sinartosis), sendi kaku (Amfiartosis), dan sendi gerak
(diartosis). Diartosis dibedakan menjadi: sendi engsel (gerakan hanya satu
arah), sendi pelana (gerakan dua arah), sendi putar (salah satu tulang berputar
terhadap tulang yang lain sebagai porosnya), sendi peluru (gerakan ke segala
arah), sendi geser (gerakan pada satu bidang saja atau gerakan bergeser), dan
sendi gulung (gerakan tulang seolah-seolah mengitari tulang yang lain).
 Berdasarkan struktur selnya otot dibedakan menjadi otot plos, otot lurik, dan
otot jantung.
 Otot polos terletak pada organ tubuh dan bekerja diluar kesadaran, otot lurik
teletak pada rangka dan bekerja dalam kesadaran, sementara otot jantung hanya
terletak dijantung, bekerja seperti otot polos namun bentuknya seperti otot
lurik.
 Berdasarkan cara kerjanya otot dibedakan menjadi 2, yaitu: otot sinergis (cara
kerjanya saling mendukung menimulkan gerakan yang searah) dan otot
antagonis (cara kerjanya saling berlawanan.
 Mekanisme kerja otot ada 2, yaitu: kontraksi (otot memendek) dan relaksasi
(otot memanjang).
 Kelainan pada tulang dan otot disebabkan oleh: kelainan genetis, kuman
penyakit, kelainan susunan tulang dan sendi, kebiasaan sikap duduk yang salah,
kebiasaan aktifitas kerja yang berlebihan, kurang gizi, dan kecelakaan.
 Sistem gerak pada hewan dipengaruhi habitat, dan postur tubuhnya.
 Gerak pada tumbuhan dibagi atas gerak endonom (rangsangan berasal dari diri
sendiri), gerak esionom (rangsangan berasal dari lingkungan sekitar), dan gerak
higroskopis (rangsangan kadar air dalam sel tumbuhan).
 Berdasarkan bagian tubuh yang bergerak dan pengaruhnya terhadap arah gerak
tumbuhan, gerak esionom dibagi atas: gerak nasti ( bagian tubuh bergerak
karena rangsangan namun arahnya tidak dipengaruhi oleh arah datangnya
rangsangan), gerak tropisme (bagian tubuh bergerak yang arak geraknya

33
dipengaruhi oleh arah datangnya rangsangan), dan gerak taksis (gerak
berpindah seluruh tubuh tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan).

Hippocrates adalah ilmuwan kedokteran Yunani


kuno yang karyanya masih diakui sampai sekarang.
Hippocrates adalah orang pertama yang
memisahkan kedokteran dan takhayul. Dilahirkan
di Pulau Cos di Yunani, putra seorang dokter. Ia
adalah dokter pada abad ke-6 SM (Sebelum Masehi) atau awal abad ke-5 SM.
Hippocrates pernahberkunjung ke Mesir dan belajar kedokteran di sana, kemudian
mengajar di berbagai tempat termasuk Athena, dan
akhirnya kembali lagi ke pulau Cos.. Kata-kata Hippocrates yang paling terkenal di
dunia kedokteran adalah: “ Temukanlah penyebabnya, maka engkau bisa
mengobati penyakitnya”. Hippocrateslah yang mengucapkan sumpah yang masih
ditegaskan oleh masihwa-mahasiswa kedokteran saat menjadi dokter sampai saat
ini yang dikenal dengan “Sumpah Hippocrates”.
Hippocrates mendokumentasikan pengamatannya tanpa pembedahan akan
susunan tulang, organ, dan jaringan anggota tubuh manusia. Penemuan
Hippocrates ini merupakan referensi anatomi manusia tertua (tanpa pembedahan).
Hippocrates mengamati tengkorak pasien dan orang sehat dalam menyimpulkan
pengamatannya tentang anatomi manusia. Perkataanperkataan Hipprocrates
bertahan karena murid-muridnya mengumpulkan catatan-catatan ceramahnya dan
menerbitkan buku-buku yang menggambarkannya, dan Hippocrates disebut
sebagai Bapak Kedokteran.

34
Asiknya berlatih soal

Jawablah pertanyaan berikut dengan memilih salah satu jawaban yang paling
tepat!
1. Salah satu fungsi rangka dalam sistem gerak manusia adalah melindungi organ
tubuh vital, dan rangka di susun oleh tulang-tulang. Tulang berikut ini yang
berfungsi sebagai pelindung organ tubuh vital adalah: a.Tulang hasta
b. Tulang rusuk
c. Tulang belikat
d. Tulang selangka
2. Tulang dikatakan sebagai alat gerak pasif karena…
a. Hanya bergerak katika mendapat perintah otot
b. Membutuhkan energi yang besar untuk pergerakannya
c. Gerakannya dipengaruhi oleh kontraksi otot
d. Pergerakannya dipengaruhi oleh bentuk sendi
3. Dani ingin memiliki otot yang besar seperti seorang binaragawan dan rajin
berolah raga setiap hari, namun setelah sekian lama impiannya tak kunjung
tercapai. Menurut pendapat Ananda otot Dani tak kunjung membesar
disebabkan karena… a.Dani berolahraga terlalu keras
b. Dani kurang minum air putih
c. Dani melakukan olahraga tanpa instruktur
d. Dani tidak rajin mengkonsumsi makanan berprotein.
4. Hubungan antartulang antara tulang nomor 5 dan 6 adalah:

35
a. Sendi Engsel
b. Sendi pelana
c. Sendi geser
d. Sendi peluru
5. Perhatikan ciri-ciri otot berikut!
1. Sel-sel tak bercabang dan panjang
2. Memiliki banyak ini dalam satu sel
3. Memiliki bagian geap dan terang.
Berdasarkan keterangan di atas otot yang dimaksud
terdapat pada… a.Lambung
b. Bisep
c. Jantung
d. Intertinum
6. Perhatikan gambar berikut ini!

36
Pusat osifikasi terjadi
pada nomor: a.1.
b. 2.
c. 3.
d. 4.
7. Cheetah dapat berlari secepat 120 km/jam ketika mengejar mangsa, namun
tidak mampu berlari dengan kecepatan tersebut lebih dari 30 detik. Hal tersebut
terjadi karena ketika berlari dengan kecepatan tinggi otot cheetah akan …
a.Kelelahan
b. Kram
c. terlalu panas
d. kerusakan jaringan
8. Jika di dekat tanaman kacang panjang diletakkan kayu maka beberapa hari
kemudian yang terjadi pada tanaman tersebut adalah…. Hal tersebut merupakan
contoh gerak…. a.Sulur membelit kayu; tigmonasti
b. Sulur menjauhi kayu; tigmonasti
c. Sulur membelit kayu; tigmotropisme
d. Sulur menjauhi kayu; tigmotropisme
9. Cheetah dan kuda dapat bergerak lebih lincah dibandingkan hewan lain karena
terdapat perbedaan…
a. Struktur tulang dan otot
b. Gaya aksi dan reaksi

37
c. Gaya gesek
d. Kekuatan kaki
10. Dika melakukan suatu percobaan dengan mengambil dua helai daun (daun A
dan daun B) tanaman jagung. Bagian pangkal daun A kemudian dimasukkan ke
dalam gelas berisi air, sedangkan daun B dibiarkan di udara terbuka. Setelah
satu jam, peristiwa yang akan terjadi adalah…
a. Daun A menggulung, sedangkan daun B tetap membuka lebar
b. Daun A tetap membuka lebar, sedangkan daun B menggulung
c. Daun A mengatup, sedangkan daun B menggulung
d. Daun A melengkung sedangkan daun B menatup

KUNCI JAWABAN DAN RUBRIK PENILAIAN

1.B 6.C
Organ vital manusia seperti jantung dan Proses osifikasi diawali pada bagian
paru-paru berada di rongga dada. tengah yang banyak mengandung
Tulangtulang penyusung rangka di osteoblas yang akan berubah menjadi
rongga dada adalah: tulang rusuk, tulang osteosit (sel-sel tulang)
dada, dan tulan belakang.

2.C 7.C
Tulang digerakkan oleh otot yang Ketika berlari dalam kecepatan terlalu
berkontraksi dan relaksasi tinggi tubuh cheetah dapat mengalami
panas yang terlalu tinggi yang dapat
menyebabkan dehidrasi dan kematian.

38
3.D 8.C
Protein berfungsi sebagai sumber Karena kacang panjang bergeraknya
pembangun tubuh, olahraga yang teratur menjalar dan karu yang berada
apabila tidak diikuti dengan konsumsi didekat batangnya merupakan
makanan berprotein maka tubuh tidak rangsangan, maka kacang pancang
akan berkembang. akan membelitnya dan arah belitnya
dipengaruhi oleh arah posisi kayu.
4.D 9.A
Pergerakannya ke segala arah Cheetah dan kuda memiliki tulang
kokoh dan kuat untuk menopang
tubuh dan kaki ramping, otot kuat,
dan elastis yang terhubung langsung
dengan kerangka tulang

5.B 10.A
Otot yang dimaksud adalah otot lurik Disini terjadi perbedaan kadar air
yang terdapat pada otot untuk pergerakan pada kedua daun. Pada daun (A) sel-
tubuh, contohnya teradapat pada bisep. sel daun bagian pangkal kelebihan
kadar air sementara yang ujung
kekurangan kadar air, sehingga akan
terjadi tarik menarik antara bagian
yang kekurangan air dan bagian yang
normal. Sehingga bagian ujung daun
akan menggulung ke pangkal.
Sementara pada daun (B) tidak ada
perbedaan kadar air pada semua
bagian daun sehinggga daun akan

39
tetap terbuka lebar.

Rencana saya untuk


mencapai hasil maksimal
pada pembelajaran
selanjutnya

GLOSARIUM
ABIOTIK : komponen ekosistem yang terdiri dari benda atau sesuatu
yangtak hidup. bahan-bahan padat tetapi susunan partikelnya
tidak tertata secara teratur dan berulang, susunannya tidak
berbentuk, misalnya kaca dan plastik

40
ANIMALIA :Kingdom untuk kelompok organisme yang tidak mampu
membuat makanannya sendiri sehingga disebut organisme
heterotrof.
AUTOTROF :Makhluk hidup komponen ekosistem yang mampu mengubah
senyawa anorganik menjadi senyawa organik.
BERKEMBANG BIAK: Kemampuan suatu organisme untuk berpindah tempat, tetapi
gerak pada tumbuhan terbatas karena hidupnya menetap pada
suatu tempat.
BERKEMBANG : Kemampuan suatu organisme untuk menghasilkan keturunan.
Menunjukkan proses perubahan di dalam tubuh organisme
sepanjang hidupnya. Termasuk di antaranya adalah proses
diferensiasi sel, perkembangan organ, bahkan sampai penuaan
dan kematian.
BERNAPAS :Proses memasukkan dan mengeluarkan udara melalui
organorgan pernafasan.
BIOMA : Sistem pemberian nama organisme dengan sistem dua nama.
BIOREMEDIASI : Ekosistem yang meliputi wilayah yang luas disebut bioma.
proses pemurnian kondisi lingkungan dengan memanfaatkan
mikrobia untuk mengubah racun atau bahan-bahan yang
berbahaya menjadi molekul-molekul yang tidak berbahaya
bagian bumi tempat hidup organisme.
BIOTIK : komponen ekosistem yang merupakan makhluk hidup.
DAYA DUKUNG LINGKUNGAN : Ketersediaan sumber daya alam di bumi yang
dapat dimanfaatkan untuk kepentingan manusia.
EKOLOGI : ilmu yang mempelajari tentang interaksi yang terjadi antara
organisme dan lingkungan dalam ekosistem.
EKOSISTEM : suatu sistem yang disusun oleh organisme-organisme yang
saling berinteraksi satu dengan yang lain dan juga dengan

41
komponen tak hidup untuk membentuk unit kerja. percobaan
dalam rangka mencari fakta
MAKHLUK HIDUP : Sesuatu yang menunjukkan cirri-ciri kehidupan yaitu
bernafas, bergerak, menerima dan menanggapi rangsang,
berkembang biak, tumbuh dan berkembang.

42
DAFTAR PUSTAKA

Maulani, A, H.2021.Modul Belajar Mandiri Calon Guru Pegawai Pemerintah dengan


Perjanjian Kerja (PPPK). Jakarta : Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga
Kependidikan Kementerian dan Kebudayaan.

Ramlawati.,Hamka, L.,Sitti, S.,dkk.2017. Sumber Belajar Penunjang PLPG 2017


Mata Pelajaran Ipa. Makassar :Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan
Direktorat Jenderal Guru Dan Tenaga Kependidikan

https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=https://www.usd.ac.id/fak
ultas/pendidikan/f1l3/PLPG2017/Download/materi/ipa/BAB-
VII_GERAK-PADA-BENDA-MAKHLUK-
HIDUP.pdf&ved=2ahUKEwjlmbrz4vf1AhWEX3wKHd9iAogQFnoECB0
QAQ&usg=AOvVaw3xtnIVLlU7KZ8nnLW035jm

Heryansyah, T, R.2021. Kram Anthony Ginting, Satu dari Beberapa Macam


Gangguan Sistem Gerak | Biologi Kelas 8. Kram Anthony Ginting, Satu
dari Beberapa Macam Gangguan Sistem Gerak | Biologi Kelas 8
(ruangguru.com). Diakses : 11 February 2022

43

Anda mungkin juga menyukai