Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

PERUBAHAN ANATOMI DAN FISIOLOGI PADA IBU HAMIL


SISTEM PENCERNAAN

Disusun oleh :
1. Flora delta charisma ( 2202021852)

2. Putri agustina ( 2202021848 )

DOSEN PENGAJAR :
Andri Tri KN., SSiT., M.kes

PROGRAM STUDI DIII KEBIDANAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN
2023
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang,
kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya untuk masyarakat.
Makalah pencernaan ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan
bantuan dari berbagai sumber sehingga dapat memperlancar pembautan makalah ini.
Untuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada bu andri selaku dosen mata
kuliah ini tidak lupa berterimakasih juga kepada beeliau yang sudah meluangkan waktu
Terlepas dari semua itu, kami meyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan
baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan
terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari teman-teman agar kami dapat
memperbaiki makalah ilmiah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya
untuk masyarakat ini dapat memberikan manfaat maupun inspirasi terhadap pembaca.

Lamongan, 14 maret 2023


DAFTAR ISI

1
HALAMAN JUDUL……………………………………………………………………………………………………………………….I

KATA PENGANTAR I......................................................................................................................II

DAFTAR ISI...................................................................................................................................III

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................................1

1.1.Latar belakang masalah ........................................................................................................1

1.2 Rumusan masalah ..................................................................................................................1

1.3. Tujuan3..................................................................................................................................1

1.4 Manfaat..................................................................................................................................1

BAB 2 PEMBAHASAN....................................................................................................................2

2.1.Perubahan pencernaan pada masa kehamilan ......................................................................2

2.2.Trimester I..............................................................................................................................2

2.3.Trimester ii.............................................................................................................................3

2.4.Trimester III............................................................................................................................4

2.5.Hal hal yang dihanjurkan untuk ibu hamil pada trimester I,2,3..............................................4

2.6.Cara mencegah mual dan sakit mag pada ibu hamil..............................................................5

BAB III PENUTUP.......................................................................................................................... 6

3.1.Kesimpulan ............................................................................................................................6

3.2.Saran ......................................................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………………………………………………………..7
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perubahan anatomi dan fisiologi ibu hamil pada trimester 1, 2, 3 terjadi
pembentukan zigot ke embrio, bagian luar sel membentuk embrio. Pada usia 5
minggu, sum-sum tulang belakang, jantung dan beberapa organ lainnya mulai
terbentuk. Pada trimester 1. Sejak pembuahan ovum oleh sperma. Zigot terbentuk
membelah diri sampai fase murulablastula. Dan pada trimester pertama tersebut
si ibu akan merasa mual dan muntah karena kekurangan zat asam, si ibu juga akan
memproduksi air susu yang pertama yang warnanya kekuning-kuningan yang
disebut colustrum.
1.2. Tujuan
 Untuk mengetahui perubahan sistem pencernaan pada ibu hamil.
 Untuk mengetahui perubahan-perubahan anatomi dan fisiologi pada ibu
hamil.
 Agar mahasiswa dapat mengerti dan memahami perubahan-perubahan
pada ibu sangat berpengaruh terhadap janin yang dikandungnya.
1.3. Rumusan masalah

1. apa pengertian dari sistem pencernaan ?

2. apa saja perubahan anatomi dan fisiologi sistem pencernaan pada trimester pertama?

3. apa saja perubahan anatomi dan fisiologi sistem pencernaan pada trimester kedua?

4. apa saja perubahan anatomi dan fisiologi sistem pencernaan pada trimester ketiga?
1.4. Manfaat
1. agar dapat mengetahui pengertian dari sistem pencernaan pada kehamilan
2. agar dapat mengetahui perubahan anatomi dan fisiologi sistem pencernaan pada
trimester pertama
3. agar dapat mengetahui perubahan anatomi dan fisiologi sistem pencernaan pada
trimester kedua
4. agar dapat mengetahui perubahan anatomi dan fisiologi sistem pencernaan pada
trimester ketiga
BAB II
PENDAHULUAN
2.1.Perubahan Pencernaan Pada Masa Kehamilan
Sistem gastrointestinal terpengaruh dalam beberapa hal karena kehamilan. Tingginya
kadar progesteron mengganggu keseimbangan cairan tubuh, meningkatkan kolesterol
darah, dan melambatkan kontraksi otot-otot polos. Sekresi saliva menjadi lebih asam dan
lebih banyak, dan asam lambung menurun. Pembesaran uterus lebih menekan diafragma,
lambung dan intestin. Pada bulan-bulan awal masa kehamilan. Sepertiga dari wanita
mengalami mual dan muntah. Sebagaimana kehamilan berlanjut penurunan asam
lambung, melambatkan pengosongan lambung dan menyebabkan kembung. Menurunnya
gerakan peristaltik tidak saja menyebabkan mual tetapi juga konstipasi, karena lebih
banyak feces terdapat dalam usus, lebih banyak air di serap akan semakin keras jadinya.
Konstipasi juga disebabkan oleh tekanan uterus pada usus bagian bawah pada awal masa
kehamilan dan kembali pada akhir masa kehamilan. Gigi berlubang terjadi lebih mudah
pada saliva yang bersifat asam selama masa kehamilan dan membutuhkan perawatan yang
baik untuk mencegah karies gigi. Pada bulan-bulan terakhir, nyeri ulu hati dan regurgitasi
(pencernaan asam) merupkan ketidaknyamanan yang disebabkan tekanan ke atas dari
perbesaran uterus.
2.2 Trimester 1
a. Perubahan Anatomi
1. Proses pembentukan zigot menjadi embrio
Zigot adalah sebuah kumpulan yang terbagi hingga mencapai 100 sel yang disebut
dengan Blastocyst, yaitu bagian dalam dari sel yang mana akan membentuk embrio,
bagian luar dari sel akan membentuk plasenta yang kemudian memberikan nutrisi
dan kehidupan dan janin.
2. Sebelum terjadi kehamilan, blastucist akan melekat pada dinding rahim ibu, hal ini
akan terjadi beberapa hari setelah pembuahan.
3. Pada usia 5 minggu, sum-sum, tulang belakang, jantung dan beberapa organ lainnya
mulai terbentuk. Saat ini embrio lapisan yaitu ectoderm, mesoderm, dan endoderm.
Setiap jaringan danorgan janin akan dibentuk dari 3 lapisan.

a. Ectoderm akan membentuk sistem saraf dan tulang belakang.


b. Mesoderm akan membentuk jantung dan sistem peredaran darah
c. Endoderm akan membentuk paru-paru, sistem pencernaan.
d. Plasenta dan tali pusar mulai terbentuk, dimana tali pusar akan berfungsi untuk
mengirimkan nutrisi dan makanan untuk embrio yang masih berkembang.
b. Perubahan Fisiologis
Ibu hamil akan mulai merasakan tanda-tanda awal kehamilan seperti mual muntah di
pagi hari,sering buang air kecil, mengantuk dan keinginan untuk suatu jenis makanan,
payudara mulai membesar dan lembek
Dari embrio menjadi janin, pada minggu-minggu terakhir trimester 1. embrio mulai
memiliki bentuk seperti struktur wajah dan tunas yang kemudian membentuk tangan
dan kaki.
2.2. Trimester II
a. Perubahan Fisiologis
1. Mual muntah di pagi hari mulai hilang.
2. Rasa malas dan lemah tidak lagi dirasakan.
3. Napsu makan mulai kembali, bahkan mungkin menjadi lebih banyak dari
sebelumnya.
4. Nyeri lambung (sakit maag)
5. Kelenjar susu pada payudara ibu mulai bekerja untuk produksi susu, pada
trimester inilah. payudara ibu mulai memproduksi cairan kekuningan yang kaya
nutrisi untuk bayi yang disebut dengan kolostrum, Kolostrum akan menjadi
makanan pertama begitu bayi lahir hingga beberapa hari setelahnya.
b. Perubahan Anatomi
1. Ukuran kepala janin yang semua jauh lebih besar dari tubuhnya sekrang mulai
mengecil.
2. Janin memiliki rambut tipis dan halus, tubuh diseluruh tubuhnya yang disebut
dengan lanugo,
3. Ginjal janin dan saluran kemih mulai memproduksi air kemih yang kemudian di
keluarkan airitu ke air ketuban.
4. Minggu ke-15, ukuran janin kurang lebih 10-13 dengan berat sekitar 200 gram,
walaupun kelopak mata masih menutup.
5. Antara minggu ke-16 dan 20. Janin mulai dapat mendengar suara dari luar rahim
ibunya,bahkan dapat mendengar suara ibunya sendiri.
Beberapa wanita hamil kelihatan lebih cerah dan bersinar karena meningkatnya
aliran darah ke wajah ibu.
6. Sistem pencernaannya mulai berfungsi lebih banyak dan memproduksi
mekonium, tubuhnya diselimuti dengan semacam cairan kental berwarna putih.
Untuk melatih sistem pencernaan dan paru-parunya, janin mulai dapat menelan
dan menghirup air ketuban, paru-parunya akan memproduksi suatu zat yang
disebut surfactor.
7. Wajah ibu hamil akan timbul jerawat, karena kulimya memproduksi minyak
berlebih. Payudara yang semakin besar, perubahan warna kulit, sakit maag.
2.3. Trimester III
a. Perubahan Anatomi:
1. Dalam masa 2 minggu ke depan perkembangan janin di dalam rahim akan
mencapai kesempurnaan, dan bersiap-siap untuk menjalani proses kelahiran.
Panjang badannya kurang lebih 40 cm dengan berat badat sekitar 1,5 kg.
Tubuhnya mulai berisi karena terbentuknya lemak di bawah kulitnya. Lemak
yang terbentuk ini akan membantu janin dalam mengatur suhu tubuhnya
begitu ia dilahirkan.
2. Adanya tekanan pada diafragma ibu membuatnya sering sesak napas. Ini juga
akibat dari perut yang membesar dan menekan organ-organ pencernaan ke atas
dan tentu saja membuat ibu menjadi semakin tidak nyaman. Ibu juga akan
merasakan pegal pada punggung dan kakinya. Juga keinginan untuk buang air
kecil yang semakin sering karena pertumbuhan janin yang semakin besar
3. Kebanyakan pada trimester 3. Otot-otot pada dinding rahim ibu hamil mulai
melakukan “latihan” kontraksi yang disebut kontraksi braxton hick. Terkadang
kontraksi ini dirasa sangat kencang sehingga ibu merasa sudah mengalami
proses persalinan. Kontraksi palsu ini hanya berlangsung sesekali dan tidak
memiliki interval yang sama.
4. Pada minggu ke 32. Janin sudah dapat menggerakkan bola matanya dan dapat
membedakan gelap dan terang. Saat ini, penambahan berat badan bayi
berlangsung lebih cepat yaitu sekitar 200 hingga 250 gram per minggu.
Sekarang ukuran janin sudah mencapai kurang lebih 45 cm.rambutnya sudah
mulai melebat, dan ia juga sudah memiliki kuku pada jari-jari tangan dan
kakinya.
5. Rahim mulai terasa sesak baginya, sehingga gerakan janin tidak leluasa seperti
sebelumnya.
Tendangan-tendangannya mulai terasa lebih kencang daripada sebelumnya,
dan terkadang membuat perut ibu berubah bentuk karena posisi janin berubah-
ubah dan terus bergerak. Pada minggu ke 35, panjang janin mencapai 47-50
cm dengan berat kurang lebih 2,5 hingga 3 kg. Rambut halus di sekujur
tubuhnya perlahan-lahan mulai rontok. Cairan kental berwarna putih yang
melindungi tubuhnya dari air ketuban juga mulai menghilang. Seluruh organ
tubuh janin semakin mendekati sempurna.
6. Pada bulan terakhir di trimester 3, dokter kandungan meminta ibu untuk
datang tiap minggu sekali sampai saatnya melahirkan. Ibu hamil pun mungkin
sudah dapat lega dalam bernapas,tidak sesak seperti sebelumnya karena posisi
janin sudah turun ke jalan lahir.

2.4. Hal-hal yang Dianjurkan Untuk Ibu Hamil Pada Trimester 1, 2, 3


 Makan-makanan yang sehat dan bergizi,
 Minum susu kehamilan atau susu berkalsium tinggi.
 Mengkonsumsi tambahan kalsium.
 Melakukan olahraga ringan secara teratur. Mengkonsumsi vitamin yang bagus
untuk kehamilan.
 Menjaga kenaikan berat badan pada saat hamil hingga maksimal 15 kg.
 Rajin memeriksakan kandungannya ke dokter kandungan, Melakukan relaksasi
agar tidak stress semasa hamil.
 Menjaga keseimbangan kondisi tubuh dan pikiran.

Hal-hal yang tidak boleh dilakukan ibu hamil

 Merokok
 Minum alcohol
 Mengkonsumsi obat-obatan tanpa petunjuk dokter kandungan
 Stress yang berlebihan
2.5. Cara Mencegah Mual dan Sakit Mag Pada Ibu Hamil
1. Untuk mencegah mual-muntah di pagi hari:
 Makanlah sedikit demi sedikit tetapi dengan frekuensi yang lebih sering.
Usahakan jangan tidak makan atau mengemil selama lebih dari 4 jam.
Lebih baik jika makan makanan kecil setiap 2 jam.
 Saat baru bangun tidur, cobalah untuk turun dari tempat tidur perlahan-
lahan dengan Gerakan yang tidak terlalu tergesa-gesa.
 Sediakan cemilan atau biskuit di sebelah tempat tidur dan cobalah makan
sedikit biskuit setelah bangun tidur.
 Hindari makan dalam porsi yang besar.
 Beristirahatlah sebanyak mungkin karena rasa lelah dapat membuat mual
semakin parah.
 Hindarilah makanan dan aroma yang tajam dan membuat mual.
 Biasanya menghirup udara yang bersih atau berbau jeruk lemon dapat
membuat tubuh terasa lebih segar.
 Gunakanlah baju yang longgar agar tidak menekan bagian perut.

2.6. Cara mengurangi sakit mag pada ibu hamil

 Gunakan sebuah bantal yang dijepit kedua lutut, untuk mengurangi tekanan
pada pinggul dan lutut.
 Kurangi konsumsi air pada malam hari (tetapi tidak untuk siang hari), dan
kurangi mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein
karena dapat menyebabkan sakit mag.
 Makanlah sedikit demi sedikit tapi sering.
 Perbanyak minum susu, karena selain dapat mengurangi asam lambung,
kalsium susu sangat dibutuhkan oleh ibu hamil
 Setelah makan, cobalah untuk makan makanan kecil atau snack.
 Sediakan permen rasa mint untuk mengurangi rasa mual akibat sakit mag.
BAB III
PENUTUP

2.7. Kesimpulan
Jadi perubahan-perubahan pada ibu hamil tentang sistem pencernaan sangat
berpengaruh terhadap janinnya. Perubahan anatomi dan fisiologi tersebut bisa
membawa pengaruh buruk kepada ibu dan janinnya. Pada minggu ke 8-12 dimana
organisme yang telah memiliki struktur lengkap melanjutkan pertumbuhan dan
perkembangan yang pesat. Si ibu juga harus menghindari makanan yang keras.
Makanan yang dikonsumsi ibu harus yang bergizi.
2.8. Saran
Ibu hamil sebaiknya mengkonsumsi makanan dan minuman yang banyak
mengandung vitamin dan gizi yang lengkap, agar pertumbuhan janin bisa
berkembang dengan baik, dan si ibu tidak ada keluhan terhadap diri dan janinnya
DAFTAR PUSTAKA

Ardiani, Anindita Kusuma, 2010. Perubahan Anatomi dan Fisiologi pada Ibu Hamil TM
1,2,3. Diakses dari : http://eprints.undip.ac.id/43723/3/Anindita Kusuma Ardiani
G2A009148BablIKTI.pdf Diakses Pada Tanggal : 8 September 2017
Wirakhmi. Netra, Purnawan. Iwan,. ( 2021). Anatomi fisiologi dalam kehamilan. Pekalongan:
NEM.

Anda mungkin juga menyukai