Anda di halaman 1dari 8

TUGAS TUTORIAL 1

Nama Mata Kuliah : TAP PAUD


Nama Pengembang : LINDA NUR HASANAH, M.Pd
Masa Tutorial : 2023.1
Jumlah Soal : 4 (empat)

Soal :

Bu Rita, Guru KB Ceria pagi-pagi sudah berlari-lari ke pintu gerbang sekolah, untuk
menyambut anak-anak didiknya berangkat sekolah hari ini. Bu Rita hari ini merencanakan
kegiatan yang dapat mengembangkan aspek sosial emosi anak dengan menggunakan metode
bermain peran. Dikelas ada 15 anak, 9 laki-laki dan sisanya anak perempuan. Hari ini adalah
hari pertama menggunakan tema “Binatang”. Dari 15 anak dikelas ‘matahari’, rata-rata usia
mereka adalah 4,5 tahun. Namun ada 2 anak yang berusia 3,5 bulan dengan jenis kelamin laki-
laki.
Di awal pembelajaran, bu Rita melakukan absen pada anak-anaknya dengan memanggil satu-
persatu siswanya. Setelah selesai mengabsen, Bu Rita mengajak anak-anak berdiri dan
bernyanyi bersama anak- anak “balonku” sambil bertepuk tangan, menggoyangkan badan dan
berputar. Setelah selesai bernyanyi bu Rita bertanya tentang nama hari dan tanggal hari ini
dengan menunjuk salah satu siswa untuk menuliskan hari tanggal hari ini di papan tulis. Tusi
yang ditunjuk maju ke depan menuliskan nama hari sambil di dekte bu Rita, termasuk
menuliskan tanggal.
Setelah selesai Tusi duduk dan bu Rita melanjutkan pelajaran dengan memberikan penjelasan
pada anak-anak untuk bermain peran menirukan suara dan tingkah laku binatang. Guru
menjelaskan bahwa ada bermacam-macam binatang di hutan. Dan meminta anak-anak untuk
menirukan binatang burung untuk kelompok tempat duduk di sisi kanan, sambil menirukan
gerakan burung. Di sisi tengah bu Rita meminta anak menirukan suara harimau dan menirukan
gerakannya. Di sisi kiri bu guru menginstruksikan untuk menirukan suara katak.
Setelah selesai bu Rita menugaskan anak-anak untuk menghitung berapa temannya yang menjadi
burung, harimau dan katak. Dan menuliskan angka di lembar kertas putih. Setelah itu anak diminta
mengumpulkan di tempat yang disediakan. Beberapa anak tampak ada yang masih kesulitan menuliskan
lambang bilangan. Namun bu Rita segera melanjutkan kegiatan selanjutnya yaitu mewarnai binatang
kucing dan anjing. Setelah itu Bu Rita menyuruh anak cuci tangan dan makan bersama di ruang makan.
Lalu istirahat.
Pada saat istirahat bu Rita melihat Bagus dan Ardi berebut mainan dan bertengkar, hingga Bagus
menangis. Bu Rita melerai dan mengambil mainan yang direbut, dan menyuruh mereka bermain di
daerah outdoor. Bagus masih menangis dan bu Rita menyuruhnya diam, sementara Ardi berlari main
naik turun tangga bola dunia.
Selesai istirahat, Bu Rita mengulang kembali kegiatan yang dilakukan anak-anak hari ini, yaitu
memerankan binatang burung, menghitung dan menuliskan dan mewarnai gambar binatang. Sebelum
berdoa Bu Rita menunjukkan binatang yang disebutkan selama pembelajaran. Setelah berdoa anak-anak
diperbolehkan pulang.
Petunjuk Mengerjakan.

1. Bacalah kasus diatas dan pelajari dengan cermat

2. Lakukan identifikasi pada hal-hal yang penting sebagai informasi kunci untuk anda

3. Kaitkan informasi tersebut sehingga muncul permasalahan ataupun


pertanyaan dari kasus tersebut

4. Analisa sebab kasus tersebut

5. Kembangkan alternatif pemecahan masalah

6. Analisa setiap kekurangan dan kelebihan pemecahan masalah

7. Pilih satu alternatif yang Anda Anggap paling efektif

8. Tulislah jawaban dari kasus tersebut.

Pertanyaan :
1. Melihat deskripsi diatas, bagaimana strategi pembelajaran bu Rita dalam
mengembangkan sosial emosi anak?
2. Jika dihubungkan dengan capaian pembelajaran yang ingin dicapai, bagaimana
kelebihan dan kekurangan strategi yang dilakukan bu Rita. Jelaskan masing-masing 2
kelebihan dan kekurangannya!
3. Apakah Bu Rita sudah sesuai dalam menjelaskan Tema dan kegiatan yang dilakukan
pada saat mengajar?
4. Buatlah rancangan perbaikan pembelajaran sehingga pengembangan aspek sosial
emosional dapat dikembangkan oleh guru dengan baik
NAMA : WIWI AGUSTIN
NIM : 857596545
JURUSAN : SI PG PAUD

Jawab;
1. Kata kunci
 Dikelas matahari ada 15 anak, 9 laki-laki dan sisanya anak perempuan
 Bu Rita merencanakan kegiatan yang dapat mengembangkan aspek sosial
emosi anak dengan menggunakan metode bermain peran.
 Hari pertama menggunakan tema “Binatang”.
 Usia di kelas Bu Rita adalah 4,5 tahun. Tetapi ada 2 anak yang berusia 3,5
tahun dengan jenis kelamin laki- laki.
 Bu Rita melanjutkan pelajaran dengan memberikan penjelasan pada anak-
anak untuk bermain peran menirukan suara dan tingkah laku Binatang
 Bu Rita menugaskan anak-anak untuk menghitung berapa temannya yang
menjadi burung, harimau dan katak.
 Dan menuliskan angka di lembar kertas putih
 Beberapa anak tampak ada yang masih kesulitan menuliskan lambang
bilangan.
 bu Rita segera melanjutkan kegiatan selanjutnya yaitu mewarnai binatang
kucing dan anjing.
 Selesai istirahat, Bu Rita mengulang kembali kegiatan yang dilakukan anak-
anak hari ini, yaitu memerankan binatang burung, menghitung dan
menuliskan dan mewarnai gambar Binatang
 Pada saat istirahat bu Rita melihat Bagus dan Ardi berebut mainan dan
bertengkar, hingga Bagus menangis.
2. Rumusan masalah : Apakah metode yang tepat digunakan oleh bu guru agar
anak memahami konsep bilangan?
3. Analisis penyebab masalah :
 Anak belum memahami konsep bilangan
 ada dua anak yang memilki usia 3,5 tahun sehingga belum mengenal konsep
bilangan
 Ketika ada beberapa anak sedang mengalami kesusahan hendaknya bu Rita
jangan langsung mengganti dengan kegiatan lain. Dekati dan dibantu dahulu
anak-anak yang sedang mengalami kesusahan. Baru menginjak ke kegiatan
berikutnya.
4. Alternatif penyelesaan:
 Kegiatan, alat dan bahan harus dipersiapkan dengan baik terlebih dahulu
sebelum akan memulai pelajaran.
 Sebaiknya dalam suatu kelas diisi oleh anak dengan umur sebaya, apabila
ada anak yang terlalu kecil sebaiknya dipindahkan ke kelas yang khusus
untuk usia tersebut. Agar si anak dapat mengikuti pembelajaran dengan baik.
 Ajarkan kepada anak konsep untuk berbagi, agar pada saat bermain anak-
anak akan memahami. Bahwa mainan yang ada di sekolah adalah mainan
untuk Bersama, jadi mainan yang dipegangnya adalah bukan miliknya
sehingga, mereka akan mau berbagi dengan temannya.tanpa adanya berebut.
 Guru menggunakan metode yang menyenangkan untuk mengenalkan konsep
bilangan.
5. Kekurangan dan kelebihan pemecahan masalah:
 Kelebihan dalam pemecahan masalah
1. dengan menggunakan metode yang tepat dapat menyelesaikan
permasalah dalam kegiatan pembelajaran
2. Menerapkan konsep bermain Bersama dengan teman sebaya
untuk saling berbagi maenam
 Kekurangan Pemecahan
1. Pengelompokkan usia anak tidak sesuai dengan umur
2. Kegiatan Pembelajaran yang kurang tepat sesuai dengan umur
Alternatif pemecahan masalah menurut saya yang paling efektif adalah dengan
mengenalkan konsep bilangan kepada anak terlebih dahulu. Jangan memberikan
tugas yang berat atau menghitung jumlah apabila si anak belum memahami betul
konsep bilangan.

Jawab :
1. Menurut saya kurangnya penanaman konsep berbagi kepada anak yang perlu diajarkan
lagi bu Rita kepada anak didiknya. Agar tidak terajadi lagi berebut mainan Ketika anak-
anak sedang bermain. Ajarkan kepada anak di setiap pembelajaran, bahwa setiap kali
mereka bermain. Mainan yang mereka mainkan boleh dipakai Bersama dengan
temannya. Ajarkan konsep bahwa mainan ini untuk Bersama. Bukan untuk dirinya
sendiri,. Lama-lama si anak akan paham dengan konsep tersebut sehingga kasus berebut
mainan bisa diminimalisir.
2. Kelebihan dan kekurangan:
 Kelebihan:
 Anak-anak tahu berbagai jenis suara Binatang
 Anak-anak diajarkan berekspresi melalui kegiatan bermain peran
 Kekurangan:
 Anak-anak belum memahami konsep bilangan dengan baik
 Ketika ada beberapa anak yang belum memahami, sebiknya guru jangan
langsung mengganti dengan kegiatan selanjutnya. Bantu mereka dahulu,
baru menginjak ke kegiatan selanjutnya.
3. Bu Rita sudah sesuai dalam menjelaskan Tema dan kegiatan yang dilakukan pada saat
akan mengajar. Dimana beliau mengajarkan bagaimana macam-macam suara Binatang
dan mengajarkan Gerakan setiap Binatang. Pembelajaran di dalam kelasnya menjadi
lebih berwarna dan ramai. Karena anak bersemangat menirukan suara dan Gerakan
Binatang yang dicontohkan oleh bu Rita.
4. Rancangan perbaikan kegiatan sosial emosional yang dilakukan oleh bu Rita

RANCANGAN PERBAIKAN
KEGIATAN SOSIAL EMOSIONAL DI KB CERIA
Tujuan Perbaikan : Peningkatan kemampuan sosial emosional anak dalam kegiatan
bermain pada istirahat di KB Ceria
Hari/Tanggal : Rabu, 3 Mei 2023

Hal yang perlu diperbaiki/ditingkatkan :


1. Kegiatan Pengembangan
a. Guru meminta anak yang sedang bertengkar kaitanya dengan berebut maenan agar
saling memaafkan
b. Guru memberikan motivasi pada anak untuk saling berbagi maenan
c. Guru memberikan motivasi anak untuk bermain Bersama
d. Guru menggunakan metode bercerita untuk membedakan perbuatan baik dan tidak
baik
c. Guru memberikan reward bagi anak yang berbuat baik pada teman mendapat reward
bintang
2. Pengelolaan kelas
a. Anak-anak diajak duduk membentuk lingkaran saat circle time
b. Guru menyiapkan pijakan lingkungan sebelum menggunakan metode bercerita

3. Langkah-langkah perbaikan :
a. Guru menyiapkan alat dan bahan bermain serta persiapan
b. Setiap kegiatan diawali dengan nyanyian sesuai tema
c. Guru melakukan kegiatan bercerita
d. Guru mendampingi anak saat bermain sentra dan mengamati anak-anak
pada bermain bebas pada waktu istirahat
e. Kegiatan penutup diakhiri dengan menanyakan perasaan anak saat bermain dan
menggali pengetahuan yang diperoleh anak selama kegiatan sehari dan ditutup
dengan do'a mau pulang

Anda mungkin juga menyukai