Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah Subhanna Wata’ala, yang
telah melimpahkan rahmat, hidayah dan inayah Nya sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan penyuluhan kepada masyarakat mengenai upaya peningkatan
pengetahuan tentang penanganan Cedera Olahraga pada pemain sepak bola di Lapangan
Sepak Bola Kantor Camat Betara. Tujuan penyuluhan kepada masyarakat ini adalah
untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan bagi masyarakat terkhusus kepada
pemain sepak bola mengenai cara penanganan Cedera Olahraga yang baik dan cara
pencegahan terhadap terjadinya suatu permasalahan. Pada kesempatan kali ini kami
ucapkan terima kasih kepada yang terhormat:
1. Bapak Dr. Filius Chandra SE, MM selaku Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
Baiturrahim Jambi.
2. Ibu Ns. Mila Triana Sari, M. Kep dan Ibu Aisah, S.Gz., M. Biomed selaku Dosen
Pembimbing Lapangan.
3. Bapak H. Tamsir selaku Kepala Desa Pematang Lumut
Terlepas dari semua itu, kami sangat menyadari seutuhnya bahwa laporan ini
masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kami sangat terbuka untuk menerima
segala saran dan kritik yang bersifat membangun dari pembaca. Akhir kata kami
berharap laporan ini dapat diterima dan bermanfaat bagi kita semua dan apa yang kita
lakukan mendapatkan ridho dari Allah SWT.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... i
KATA PENGANTAR ........................................................................................... ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
DAFTAR TABEL .................................................................................................. v
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ vi
DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... vii
BAB I PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ............................................................................................... 1
1.2 Tujuan............................................................................................................. 3
1.2.1 Tujuan Instruksional Umum .................................................................. 3
1.2.2 Tujuan Instruksional Khusus ................................................................. 3
BAB II METODE PELAKSANAAN .................................................................. 4
2.1 Waktu dan Tempat ......................................................................................... 4
2.2 Sasaran............................................................................................................ 4
2.3 Materi yang Disampaikan .............................................................................. 4
2.3.1 Pengertian Cedera Olahraga .................................................................. 4
2.3.2 Respon Tubuh Ketika Cedera................................................................ 4
2.3.3 Cedera Yang Biasa Dialami Atlet ......................................................... 5
2.3.4 Faktor Terjadi Cedera............................................................................ 5
2.3.5 Yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Cedera ......................................... 6
2.3.6 Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Terjadi Cedera ............................... 7
2.4 Metode ............................................................................................................ 7
2.5 Media .............................................................................................................. 7
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN............................................................... 8
3.1 Gambaran Lokasi ........................................................................................... 8
3.2 Evaluasi Kehadiran......................................................................................... 8
3.3 Evaluasi Pelaksanaan ..................................................................................... 8
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 9
iii
4.1 Kesimpulan..................................................................................................... 9
4.2 Saran ............................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 10
LAMPIRAN ......................................................................................................... 11
iv
DAFTAR TABEL
v
DAFTAR GAMBAR
vi
DAFTAR LAMPIRAN
vii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Definisi kesehatan menurut Undang-Undang nomor 36 tahun 2009 adalah
“keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial untuk
memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomi”
(Undang-undang tentag kesehatan tahun 2009). Kesehatan merupakan hal yang
sangat penting dalam kehidupan manusia, sehat juga merupakan keadaan dari
kondisi fisik yang baik, mental yang baik, dan juga kesejahteraan sosial, tidak
hanya merupakan ketiadaan dari penyakit atau kelemahan.
Cedera merupakan salah satu hambatan bagi olahragawan atau atlet dalam
meraih prestasi olahraga. Faktor terjadinya cedera yang dialami atlet diantaranya
karena riwayat cedera sebelumnya, kelelahan otot, dan gerakan fungsional kaki
yang tidak baik dikarenakan kurangnya pemanasan (warming up) dan peregangan
(streching) saat melakukan olahraga. Cedera pada pemain futsal bisa terjadi pada
saat kontak fisik dengan lawan, terlalu berat latihan yang diberikan (overtraining)
kesalahan teknik menendang bola, terjatuh pada saat kontak fisik. (Rahmaniar et
al., 2019)
Sepakbola adalah olahraga yang penuh dengan kontak fisik. Tak heran jika
beberapa cedera terjadi karena "adu badan". Ini terutama terjadi pada saat adanya
tekel. Dari kontak- kontak fisik ini, cedera yang paling banyak dihasilkan adalah
memar dan patah tulang. Tapi bukan hanya kontak fisik saja yang bisa
menyebabkan cedera. Gaya-gaya yang terjadi pada struktur otot saat beraktivitas,
sebagaimana disebutkan di atas, juga bisa menyebabkan cedera tidak langsung. Ini
biasanya terjadi pada daerah otot, tendon, ligamen, persendian, dan tulang.
Sementara itu, cedera tidak langsung biasanya terjadi baik pada awal maupun akhir
pertandingan. Ini dikarenakan oleh kesalahan pada pemanasan (atau bahkan tidak
melakukan pemanasan), fleksibilitas yang buruk, atau faktor kelelahan. Selain
karena kontak fisik dan cedera tidak langsung, faktor penyebab cedera lainnya
adalah dikarenakan beban yang berlebihan, atau beban yang berulang/repetitif.
Cedera tipe ini juga disebabkan oleh kesalahan pada saat latihan, ketidaknormalan
1
2
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Instruksional Umum
1) Pemain mengetahui apaitu cedera olahraga
2) Pemain mengetahui apa yang harus dan tidak boleh dilakukan saat
terjadi cedera
1.2.2 Tujuan Instruksional Khusus
1) Pemain dapat menjelaskan apa itu cedera olahraga
2) Pemain dapat mengetahui respon tubuh ketika cedera
3) Pemain dapat mengetahui dan menyebutkan cedera yang biasa
dialami atlet
4) Pemain dapat mengatahui dan menyebutkan factor terjadinya cedera
baik internal maupun eksternal
5) Pemain dapat mengimplementasikan apa yang harus dilakukan saat
terjadi cedera
6) Pemain dapat mengimplementasikan apa yang tidak boleh
dilakukan saat terjadi cedera
BAB II
METODE PELAKSANAAN
2.1 Waktu Dan Tempat
1. Tema : Pencegahan dan Penanganan Cedera Olahraga
2. Hari/tanggal : Sabtu, 11 Februari 2023
3. Waktu :16.00 WIB - Selesai
4. Tempat : Lapangan Sepak Bola Kantor Camat Betara
2.2 Sasaran
Sasaran dari kegiatan penyuluhan ini yang berjudul “Penyuluhan
Cedera Olahraga” adalah Pemain Sepak Bola yang Menggunakan Lapangan
Sepak Bola Kantor Camat Desa Pematang Lumut , Kecamatan Betara,
Kabupaten Tanjung Jabung Barat pada hari itu.
4
5
2.4 Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab
2.5 Media
1. Leaflet
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Gambaran Lokasi
Lokasi yang dipilih untuk kegiatan Penyuluhan Pencegahan dan
Penanganan Cedera Olahraga yaitu Lapangan Sepak Bola Kantor Camat di Desa
Pematang Lumut Kecamatan Betara Kabupaten Tanjung Jabung Barat
8
9
Evaluasi 16.20-16.25
Memberi kesempatan kepadaBertanya terkait hal belum dimengerti
peserta untuk bertanya terkait materi.
Penutup 16.25-16.30
Menyimpulkan materi dan Menyimak dan mendengarkan isi
mengucapkan terima kesimpulan, mengikuti menjawab salam.
kasih/salam
Implementasi 16.30-17.15
Penanganan cedera olahragaMenerima penanganan dari mahasiswa
Tabel 1. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan Penyuluhan Pencegahan dan Penanganan Cedera
Olahraga direncanakan dengan cara mengikuti jadwal penyuluhan dan
dilaksanakan hari Sabtu 11 Februari 2023. Pemain dikumpulkan di Lapangan
Sepak Bola Kantor Camat Desa Pematang Lumut dan setelah penyuluhan
dilanjutkan dengan para pemain sepak bola bermain di lapangan, jika terdapat
pemain yang mengalami cedera akan ditangani oleh mahasiswa KUKERTA Desa
Pematang Lumut.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kesimpulan
Dari kegiatan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa para pemain
mengetahui apa itu cedera olahraga, respon tubuh ketika cedera, cedera yang biasa
dialami atlet, factor internal dan eksternal terjadinya cedera,apa yang harus
dilakuukan dan apa yang tidak boleh dilakukan saat terjadi cedera.
4.2 Saran
a. Para pemain diharapan untuk memperdalam dan belajar lebih banyak
lagi tentang cedera olahraga.
b. Pihak lapangan sebaiknya terus meningkatkan kegiatan penyuluhan
edukasi cedera olahraga.
10
DAFTAR PUSTAKA
11
LAMPIRAN
Lampiran 1. Leaflet
12
Lampiran 2. Surat Undangan Lampiran 3. Absensi Penyuluhan
13
Lampiran 5. Pembukaan Penyuluhan dari Bapak SekDes sebagai Pengurus
Lapangan
14
Lampiran 7. Foto Bersama dengan Para Pemain
15
Lampiran 9. Foto Bersama
16