Adanya publikasi ini membuat sorotan dari para ahli, kenapa bisa ada
malnutrisi di rumah sakit
Prevalensi malnutrisi di rumah sakit masih tinggi
Dikaitkan dengan komplikasi penyakit, biaya perawatan lebih tinggi, waktu
opname lebih lama, dll.
Dikaitkan dengan covid-19
Malnutrisi 49.11%
Risiko kematian pasien covid dengan malnutrisi 10x lebih tinggi daripada yang
gizinya baik
Pengertian Malnutrisi
Menggambarkan kekurangan, kelebihan, atau ketidakseimbangan zat gizi
(saunders dkk, 2010).
Hospital malnutrisi menurut Studi Delphi → Defisiensi energi, defisiensi protein
dan penurunan masa bebas lemak yang digambarkan dengan kehilangan
berat badan, indek massa tubuh dan kurangnya asupan makanan (meijers dkk,
2010)
Defisiensi energi,
Defisiensi protein
Etiologi Malnutrisi RS
(Rodriguez et al, 2014)
Penyebab terkait penyakit
• Penurunan asupan
• Obstruksi saluran cerna
• Kondisi inflamasi
• Peningkatan kebutuhan
• Usia
Penyebab terkait perawatan di RS
• Situasi emosional yg reaktif
• Perubahan kebiasaan/lingkungan
• Terapi (kemoterapi, operasi)
• Pengobatan
Penyebab terkait tim medis dan sistem penanganan
• Kurangnya asesmen gizi
• Kesalahan penggunaan obat
• Kurangnya jumlah ahli gizi
• Kurangnya koordinasi dan penanganan multidisipliner
Cachexia: berat badan sangat kurang, kehilangan massa otot dan lemak,
peningkatan katabolisme protein karena adanya penyakit penyerta (e.g.
cachexia pada pasien kanker)
Sarcopenia: kehilangan massa otot
Malnutrisi: kekurangan konsumsi zat gizi tertentu
Pada saat pasien masuk RS, harus dilakukan screening (ada inflamasi atau
enggak)
Berisiko malnutrisi, tdk ada inflamasi => berarti malnutrisinya karena
kekurangan zat gizi tertentu aja (marasmus)
Ada factor inflamasi => ada penyakit kronis yg berkaitan dengan malnutrisi
Covid-19 bisa masuk ke protein-energy undernutrition
Definisi malnutrisi rumah sakit lebih ke arah kekurangan zat gizi dan lebih
karena energi, protein, dan kekurangana supan sehingga gambaran yang bisa
dilihat adalah dari IMT, asupan, dan kehilangan berat badan.
Untuk menegakkan malnutrisi di RS, GLIM punya kriteria internasional
- Phenotypic: kehilangan bb, penurunan massa otot
- Etiologic: factor penurunan asupan
Pencegahan Malnutrisi di RS
Pencegahan malnutrisi → skrining gizi terhadap pasien baru dan diulang
secara periodik (Barendregt, 2008)
Screening Tools
(Recommended by ESPEN)
Malnutrition Universal Screening Tool (MUST) → British Association of
Parenteral and Enteral Nutrition (BAPEN)
Nutritional Risk Screening (NRS-2002) → kondrup et al, Clin Nutr 2003
Subjective Global Assessment → Detsky et al. 1984
Mini Nutrition Assessment → Vellas et al, 1999
(Aspen, 2019)
Kondisi pasien sekarang: IMT, kalau BB tidak bisa diukur, bisa pakai LLA
(lingkar lengan atas) [ada edema, ibu hamil, nggak bisa bangun, tumor besar,
dll.]
Riwayat penyakit: apakah penyakitnya mengalami peningkatan kebutuhan,
seperti infeksi, katabolik, atau yang menyebabkan nafsu makan menurun, dll.
Rata-rata (SD)
Lingkar lengan atas (cm) 458 23,47 (4,38) 26,96 (3,92) <0,001*
*t-test
Analisis Validitas Kriteria
Nilai Nilai
Se 97 Sp 80
FP 13,3 FN 3,8
NPP 78 NPN 92
ROC 0,93
Kappa 0,803
Kappa 0,653
Validitas: Kappa > 0,6 dan kesepakatan > 80% dinyatakan baik atau valid
[ gold standar yes, alat buatan juga yes ]
Reliabilitas: diukur oleh siapa pun hasilnya sama
Hubungan Parameter Skrining Dengan IMT
30
25
20
15
Berisiko
10 Tidak berisiko
29
28
27
26
Berisiko
25
24
Tidak
23 berisiko
22
21
Hubungan Parameter Skrining Dengan Albumin
3,5
3,4
3,3
3,2
3,1
3
2,9
2,8
2,7
2,6
Berisiko
Tidak berisiko
12,5
12
11,5
11 Berisiko
Tidak berisiko
10,5
10
Persentase Hasil Skrining Gizi Pasien Kanker di RSUP dr. Sardjito
90 85,1
80
70
58,3
60 52,6
47,4
50
41,7
40
30
20 14,7
10
0
NRS 2002 SNST RMNST
The patients were malnourished based on the BMI (47,4%), MUAC (49,8%) ,
hemoglobin(70,6) and TLC (62,6%)
The patients who were at risk of malnutrition had a lower average value of
these nutritional parameters than did those not at risk.
There were significant associations between all nutrition screening tools and all
the nutritional status parameters (p<0,05), except for the TLC
Blaauw, R. 2018. Hospital malnutrition in children : what are the challenges?. South
African Journal of Clinical Nutrition, 31(1):4-5.
Kuis