BAHASA Dosen pengampu : Ruli Andayani, M.Pd. NAMA KELOMPOK :
Nova Efiana (126210211029)
Nur Aminah (126210211030) Rifdah Adilah Achsani (126210211037) Bela Nofitasari (126210212101) PEMBAHASAN MATERI Aneka Macam Tanda Bahasa Lisan dan Tulis Komunikasi Nonverbal Aneka Macam Tanda
Tanda dalam Kamus Besar Bahaha Indonesia (KBBI)
adalah yang menjadi alamat atau yang menyatakan sesuatu. Dalam perkembangannya, teori tanda kemudian dikenal dengan semiotic, yang dibagi dalam tiga cabang, yakni: 1. Semantik yang berfokus pada tanda. 2. Sintaksis yang berhubungan dengan tanda-tanda. 3. Pragmatik berhubungan dengan asal-usul dan akibat pemakaian tanda. Klasifikasi Tanda 1. Tanda yang terjadi secara alami (ditimbulkan oleh alam),
diketahui manusia melalui pengalaman. Contoh : cuaca mendung
tandanya akan hujan.
2. Tanda yang ditimbulkan oleh binatang, diketahui manusia dari suara
binatang tersebut. Contoh : anjing menggonggong pertanda ada orang
memasuki halaman.
3. Tanda yang ditimbulkan oleh manusia. Dibedakan menjadi 2 yaitu :
a. Verbal -> dihasilkan dengan alat ucap (dengan kata-kata). b. Nonverbal -> tanpa menggunakan kat. Contoh : gerakan tubuh. Bahasa Lisan dan Bahasa Tulis
Bahasa lisan adalah bahasa yang dihasilkan alat ucap
dengan fonem sebagai unsur dasar. Dalam bahasa lisan, pembicara dapat memanfaatkan tinggi rendah suara atau tekanan, air muka, gerak tangan atau isyarat untuk mengungkapkan ide.
Karakteristik bahasa lisan :
1). Memerlukan kehadiran orang lain 2). Unsur gramatikal tidak dinyatakan secara lengkap 3). Terikat ruang dan waktu 4). Dipengaruhi oleh tinggi rendahnya suara Bahasa Lisan dan Bahasa Tulis
Bahasa tulis adalah bahasa yang dihasilkan dengan
memanfaatkan tulisan dengan huruf sebagai unsur dasarnya. Dalam bahasa tulis berhubungan dengan tata cara penulisan dan kosakata, seperti susunan kalimat, ketepatan pilihan kata, dan penggunaan tanda baca dalam mengungkapkan ide. Karakteristik ragam bahasa tulis : 1). Tidak memerlukan kehadiran orang lain 2). Unsur gramatikal dinyatakan secara lengkap. 3). Tidak terikat ruang dan waktu 4). Dipengaruhi oleh tanda baca atau ejaan. Komunikasi Nonverbal Komunikasi nonverbal adalah komunikasi yang pesannya disampaikan dalam bentuk tanpa kata-kata secara sengaja dan diinterpretasikan yang akan berpotensi akan ada umpan balik dari penerima informasi tersebut.
Beberapa bentuk komunikasi nonverbal yaitu, bahasa isyarat,
ekspresi wajah, sandi, simbol-simbol, dan intonasi suara.
Berikut ini adalah contoh komunikasi nonverbal :
- Sentuhan (bersalaman) - Gerakan tubuh (isyarat) - Vokalik (cara berbicara) seperti nada - Kronemik (waktu pada saat berkomunilas) Fungsi Komunikasi Nonverbal
1. Repetisi, yaitu mengulang kembali gagasan yang sudah disampaikan.
Misalnya setelah mengatakan penolakan, di iringi dengan menggelengkan kepala. 2. Substitusi, yaitu menggantikan lambang-lambang verbal. Misalnya tanpa berkata, bisa menunjukkan persetujuan dengan menganggukan kepala. 3. Kontradiksi, menyampaikan pesan dengan memberi makna. Misalnya ’memuji’ prestasi teman dengan mencibirkan bibir, seraya berkata ”Hebat, kau memang hebat.” 4. Komplemen, yaitu melengkapi makna pesan. Misalnya, ekspresi wajah yang menunjukkan tingkat penderitaan yang tidak dapat terungkap dengan kata-kata. 5. Aksentuasi, yaitu menegaskan pesan yang disampaikan. Misalnya, mengungkapkan betapa jengkelnya dengan memukul meja. TERIMA KASIH APAKAH ADA PERTANYAAN UNTUK KELOMPOK KAMI?