Anda di halaman 1dari 9

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI :

MenurutPottedanPerry(1993),adabeberapafaktoryangmempengaruhikomunik
asisebagaiberikut.

1.Perkembangan
Sebagaiseorangkomunikatorharusmemperhatikanpengaruhperkembanganusi
a,bahasa,danprosesberpikirdarikomunikan.Jadiseorangbidandalamberkomunikasi
harusmemperhatikanhal-haltersebutagarkomunikasiberjalandenganbaik.

2. Persepsi
Persepasiadalahpandanganpribadiseseorangterhadapsesuatukejadianataup
eristiwa.

3.Nilai
Nilaiadalahstandaryangmemperngaruhiperilaku.

4.LatarBelakangSosialBudaya
Budayamembatasiseseorangdalambertindakdanberkomunikasi,contohnyabu
dayaJawadimanaorangnyacenderungtertutupdibandingkandenganbudayaSumater
aatauyanglainnya.

5.Emosi
Emosimerupakanperasaansubjektifterhadapsuatukejadian,dimanaantaraindiv
iduakanberbedadalammeluapkanemosi,bisadalambentukdiamatauyangdiungkapk
an.

6.JenisKelamin
Tanned(1990)mengatakanbahwalaki-
lakidanperempuanmempunyaiperbedaanalamkomunikasi.Perempuanberkomunikas
iuntukmembangundanmendukungkeakraban,sedangkanlaki-
lakiberkomunikasiuntukmendapatkemandirianaktifitas.

7.Pengetahuan
Kitaketahuibersamabahwatingkatpengetahuanmempengaruhipenerimaan/
resposbahasaverbal,karenaorangyangberpengetahuanakanmempunyailebihinforma
sidibandingkandenganyangtidakberpengetahuan.

8.PerandanHubungan
Gayakomunikasiakanberbedatergantungdenganperanyangdisandangantarak
omunikatordankomunikan.Ketikaseseorangmempunyaiperandalamsuatulingkungan
makaiaakanmempunyairasapercayadiriyanglebihtinggidalammemutuskansesuatuka
renadiamempunyaikewenangan

9.Lingkungan
Lingkunganinteraksiberpengaruhterhadapkomunikasiefektif.Suasanadanpriva
cyakanmempengaruhikenyamanandalamberkomunikasi.Ketikakitamelakukankomun
ikasiyangsifatnyapribadiditempatterbukamakakomunikasitidakakanberlangsungden
ganlancarkarenaklienakanmerasamaluatautakutrahasianyadiketahuioranglain.

10.Jarak
Jarakmerupakantataruangyangmempengaruhikomunikasiterutamadalamrasa
amandankontrol.Kalaudalamberkomunikasiadajarak,baikruangmaupunwaktu,makah
asilnyatidakakanoptimumkarenakomunikatortidakbisasecaraleluasamenyampaikanp
esannya.
SelainapayangdikemukakanolehPottedanPerrydiatas,adabeberapafaktoryangj
ugabisamempengaruhikomunikasisepertiberikutini:
1.CitraDiri
Manusiamempunyaicitradiri/
carapAndangterhadapdirinyasendiri,statussosialnya,kelebihan&kekurangan,s
ehinggaantarakomunikatorkomunikanharussalingmenyesuaikandengancitradi
rimasing-masingagarkomunikasitidakterhambat.

2.CitraPihakLain
Pengaruhoranglainterhadappribadisaatterjadinyakomunikasi(adaperasaanca
mpurtangandaripihaklain).Adasebagianorangmerasatertekanjikaadaadaorang
yangterlaluikutcampur,tapiadajugaorangyangmeasamembutuhkanoranguntuk
mempengaruhinyauntukberkomunikasi.
3.LingkunganFisik
Tingkahlakumanusiaberbedadarisatutempatdengantempatlainnya,tergantung
darimanaasalnyadanbagaimanalingkungantempattinggalnya,lingkungantertut
upatauterbukadenganoranglain.

4.LingkunganSosial
Suasanalingkungansosialakanmempengaruhigayakomunikasiseseorang.Yait
uadatidaknyadukungandarilingkungansosialnya.

5.KondisiFisik
Komunikasiberhubungandengankesempurnaanalatkomunikasi(pancaindra)se
seorang,baiksecaraanatomimaupunfisiologi.Bilaseseorangmemilikiketidakse
mpurnaandalaminderayangmendukungkomunikasimakaakanadahambatanda
lamkomunikasinya.Contohnya,kalauseseorangtunarungumakaiaakankesulita
ndalammendengarpesansehinggafeedbackyangdiberikannya
jugabisaberbeda.

2. PRINSIP-PRINSIP DALAM
BERKOMUNIKASI

KomunikasimenurutDeddyMulyanamemiliki 12 prinsip, yaitu:


1. KomunikasiAdalah Proses Simbolik
Lambangatausimboladalahsesuatu yang
digunakanuntukmenunjuksesuatulainnyaberdasarkankesepakatansekelompok
orang. Lambangmeliputi kata-kata (pesan verbal) perilakunon verbal, dan objek
yang maknanyadisepakatibersama. Kemampuanmanusiamenggunakanlambang
verbal memungkinkanperkembanganbahasa.
Kemampuanmanusiamenggunakanlambang,
baikdalampenyandianataupunpenyandian–balik,
manusiadapatberbagipengalaman dan pengetahuan.
Lambangmemilikibeberapasifatsebagaiberikut :
a. Lambangbersifatsembarang, manasukaatausewenang-wenang.
Lambanghadirdimana-mana dan tidakhenti-hentinyamenerpakita.
Alamtidakmemberikanpenjelasankepadakitamengapamanusiamenggunaanlam
bang-lambangtertentuuntukmerujuk pada hal-haltertentu, baik yang
konkritmaupun yang abstrak. Apasajadapatdijadikanlambang,
bergantungkepadakesepakatanbersama, kata- kata (lisanatau tulisan)
isyaratanggotatubuh, dandanan dan penapilanbersifatfisik, makanan dan
caramakan, tempattinggal, hobi,peristiwa, hewantumbuhan, gedung, artefak
(alat), angka, bunyi, waktu, dan sebagainya.
b. Lambang pada dasarnyatidakmempunyaimakna, kitalah yang
memberimakna padalambang.
Maknasebenarnyaadadalamkepalakitadalampikirankita, bukanterletak pada
lambangitusendiri. Bila ada orang yang mengatakanbahwa kata- kata
mempunyaimakna, maka yang iamaksudkansebenarnyaadalahbahwa kata –
kata itumendorong orang untukmemberimakna (yang telahdisetujuibersama)
terhadap kata-kata itu. Komunikasitelahterjadibilapenafsirantelahberlangsung,
terlepasdariapakahkomunikasiitudisengajaatautidak.
c. Lambangitubanyakvariasinya
Lambangitubervariasidarisatubudayakebudayalain, satutempatketempatlain,
darisatukontekswaktukekonteks yang lain. Kita
hanyamemerlukankesepakatanmengenaisuatulambang. Begitu juga makna
yang diberikankepadasuatlambang juga sangat
bervariasimeskipunbisaberubahseiringbergantinya zaman.

2. SetiapPerilakuMempunyaiPotensiKomunikasi
Tidakberartibahwasemuaperilakuadalahkomunikasi,
namunkomunikasiterjadibilaseseorangmemberimakna pada perilaku orang lain
atauperilakunyasendiri.
Setiapperilakuseseorang punya potensiuntukditafsirkan. Ketika
seseorangtersenyum, cemberut, berdiamdiri, ketikaseseorang 10
mengundurkandiridarikomunikasikemudianmenyendirisebenarnyaseseorangter
sebutmengkomunikasikanbanyakpesan. Orang lain
akanmenafsirkantersenyumberartigembira, cemberutditafsirkanngambek, diam
ditafsirkansebagaimalu ,segan, atau ragu-ragu
atautidaksetujuataubahkanditafsirkanmarah.

3. KomunikasiMemilikiDimensi Isi Dan DimensiHubungan


Dimensiisidisandisecara verbal, sedangkandimensihubungandisandisecara
nonverbal. Dimensiisimenunjukkanmuatan (isi) komunikasi, yaituapa yang
dikatakan,
sedangkandimensihubunganmenunjukkanbagaimanacaramengatakan,
bagaimanacaramengatakaninimengisyaratkanbagaimanahubunganpesertakom
unikasi dan menunjukkanbagaimanapesanituditafsirkan. Dalamdimensiisi,
komunikasiakanmenemukanbentuknyasecaralebihbaikapabilamenggunakanba
hasasebagaialatpenyampaipesan. Penggunaanbahasasecaraefektif, bahasa
yang digunakan,
siapayagmenjadisasaranadalahperwujudandarikomunikasisebagai proses
budaya. Selanjutnyadalamdimensiisi juga
dinyatakanbahwasistempengetahuanberperan sangat penting.
Pengetahuanmerupakansubstansi yang tidakterlepasdariisikomunikasi.

4. KomunikasiBerlangsungDalamBerbagai Tingkat Kesengajaan


Komunikasidilakukandalamberbagaitingkatkesengajaandarikomunikasi yang
tidakdisengajasamasekalihinggakomunikasi yang benar-benardirencanakan dan
disadari. Memangkesengajaanbukanmerupakansyaratkomunikasi. Kita
samasekalitidakbermaksudmenyampaikanpesankepada orang lain
namunperilakukita sangat potensialditafsikan oleh orang lain. Kita benar-
benartidakdapatmengendalikan orang lain
untukmenafsirkanatautidakmenafsirkanperilakukita.
Implikasidarikomunikasiberlangsungdalamberbagaitingkatkesengajaanadalahba
hwakomunikasidilakukandalamberbagaitingkatkesadaran.
Berkomunikasibiasanyakesadarankitalebihtinggidalamsituasikhususdibandingka
ndenganberkomunikasidalamsituasirutin.

5. KomunikasiTerjadiDalamKonteks Ruang Dan Waktu


Prinsipinimengasumsikanbahwakomunikasiterjadi pada ruang dan
waktutertentu. Maknapesanbergantung pada konteksfisik dan ruang, waktu,
sosial dan psikologis. Ruang mempengaruhimaknaterhadapsuatupesan,
suasanapsikologispesertakomunikasimempengaruhipesan yang tersampaikan.
Waktu juga mempengaruhimaknadarisuatupesan.
Implikasidarikomunikasiterjadidalamruang dan
waktuadalahbahwakomunikaisebagaikontekssosial juga akandipengaruhi oleh
ruang dan waktu, misalnyasusanalebaranakanberbedadengnhari-haribiasa.
Dering telepon pada malamhari pada saat orang beristirahat juga
akanmempengaruhipesan yang dikirimkan.

6. KomunikasiMelibatkanPrediksiPesertaKomunikasi
Prinsipinimengasumsikanbahwahinggaderajattertentuadaketeraturan pada
komunikasimanusia. Dengan kata lain
bahwakarenaperilakumanusiamemilikiketeraturanmaka minimal
secaraparsialdapatdiramalkan. Ketika orang-orang
berkomunikasimerekameramalkanefekperilakukomunikasimereka,
iniartinyabahwaefek yang terjadidalamkomunikasidipengaruhi oleh
aturanatautatakrama oleh sebabitudalamberkomunikasi orang mempersiapkan
strategi tertentu yang baik, berdasarkanbegaimana orang yang
menerimapesanakanmerespon.

7. KomunikasiBersifatSistemik
Setidaknyaada dua sistemdasar yang
beroperasidalamtransaksikomunikasiyaitusitem internal dan sistemeksternal.
a. Sistem internal adalahseluruhsistemnilai yang
dibawaindividuketikaiamelakukankomunikasi. Nilai-
nilaiinidiperolehselamadiabersosialisasidalamlingkungansosialnya. Istilah lain
yang digunakan para pakartentangsistem internal iniadalahkerangkarujukan
(frame of reference), bidangpengalaman (field of experience), strukturkognitif(
cogitivestructue), polapikir(thinking paterns) keadaan internal (internal state)
dan sikap(attitude). Sistem internal mengandungsemuaunsur yang
membentukindividu yang uniktermasukciri-cirikepribadiannya, intelegensinya,
pendidikannya, pengetahuannya, agama, bahasa, motif hidup, keinginan, cita-
cita, dan semuapengalaman masa lalunya yang pada dasarnyatersembunyi.

b. Sistemeksternaladalahseluruhunsur-unsurdalamlingkungan di
luardirinyatermasuk kata-kata yang iapilihuntukberbicara,
isyaratfisikpesertakomunikasi, kegaduhandisekitarnya, penataanruang, cahaya
dan suhuruangan. Kemudianadalingkungan lain yang
lebihbesarskupnyatermasuktempatkerjakita, rumahkita,
sekolahkitamasyarakatkotadimanakitatinggal. Elemen – elemeninimenjadi
stimuli bagikitadalamberkomunikasi.

8. SemakinMiripLatarBelakangSosialBudayaSemakinEfektif
Komunikasiakanmenemukanbentuknyasecaralebihbaikapabilamenggunakanko
mponen – komponenbudaya. Komunikasi yang efektifadalahkomunikasi yang
hasilnyasesuaidenganharapan para pesertanya (orang-orang yang
terlibatkomunikasi). Maknasuatupesanbaik verbal maupunnon verbal pada
dasarnyaterikatbudaya. Kesamaandalamhal-haltertentumisalnya agama, ras
(suku), bahasa, tingkatpendidikan, tingkatekonomi, hobiakanmendorong orang-
orang untuksalingtertariksehingga pada gilirannyamenjadidekat dan
komunikasimerekamenjadiefektif.

9. KomunikasiBersifat Non Sekuensial (TidakBerurutan)


Unsur-unsur proses komunikasitidakterpolasecarakaku. Pada dasarnyaunsur-
unsurkomunikasitidakberadadalamsuatutatanan yang bersifat linear, sirkuler,
helikalatautatananlainnya. Unsur- unsur proses
komunikasibolehjadiberoperasidalamsatutatanan, tetapimungkin pula
hanyasebagian, sementara yang lainnyadalamsuatutatanan yang acak. Oleh
karenaitusifatnonsekuensiallebihtepatdigunakanuntukmenandai proses
komunikasinya. Implikasidarikomunikasibersifat non sekuensaladalahunsur-
unsur proses komunikasisebenarnyatdakterpolasecarakaku. Pada
dasarnyaunsur-unsurtersebuttidakberadadalamtatanan yang bersifat linear.

10. KomunikasiBersifatProsesual, Dinamis Dan Transaksional


Suatu proses adalahsesuatu yang tidakdiketahuiawalnyanamundiketauiakhirnya,
melainkan proses yang sinambung. Oleh sebabitusebagai proses,
makakomunikaitidakmempunyaiawal dan tidakmempunyaiakhir.
Iniartinyadalamkomunikasikitatidakdapatmengukurterjadinyakomunikasiberda
sarkanapa yang terjadidiantara dua waktuawal dan akhirkegiatan.
Sebabsetelahkegiatantatapmukamisalnyakegiatanpidato,
setelahseseorangmenyelesaikanpidatonya para
pendengarterusmemberikanmaknaterhadappidatonyaberbulan-
bulanbahkanbertahun-tahunkemudian.
Komunikasibersifatdinamisiniartinyadalam proses komunikasi para
pesertakomunikasisalingmempengaruhi,
seberapunkecilnyapengaruhtersebut. Yang juga
pentingkitapahamibahwasemua model komunikasisebenarnyamerupakan
“pemotretan” atasgambaran diam dari proses tersebut.
Pernyataanbahwakomunikasitelahterjadisebenarnyabersifatartificial (buatan),
dalam arti bahwakitamencobamenangkapsuatugambaran diam (statis) dari
proses tersebutdenganmaksuduntukmenganalisiskerumitanperistiwatersebut,
denganmenonjolkankomponen-komponenatauaspek-aspeknya yang penting.
Implikasidarikomunikasisebagai proses yang dinamis dan
transaksionaliniadalahbahwa para peseta komunikasiberubah
(darisekedarberubahpengetahuannyahinggaberubahpandangannya,
keyakinannya dan perilakunya).

11. KomunikasiBersifatIrreversibel
Suatuperilakuadalahsuatuperistiwa, suatuperistiwaadalahsesuatu yang telahterjadi.
Oleh karenamerupakansuatuperistiwa, perilakuhanyaberlangsungdalamwaktu
dan tidakdapat “diambilkembali”.
Perilakubarutidakakanmengubahperilakusebelumnya. Sifat
irreversibeliniadalahimplikasidarikomunikasisebagai proses yang
selaluberubah. Prinsipiniseyogyanyamenyadarkankitabahwakitaharusberhati-
hatiuntukmenyampaikapesankepada orang lain,
sebabefeknyatidakbisaditiadakansamasekali.

12. KomunikasiBukanPanaseaUntukMenyelesaikanBerbagaiMasalah
Banyak persoalan dan konflikantarmanusiadisebabkan oleh
masalahkomunikasi.
Namunkomunikasibukanlahobatmujarabuntukmenyelesaikanpersoalanataukon
flikitu,
karenamungkinsekalibahwapersoalanituberkaitanmasalahstrukturalatauaturan.

Anda mungkin juga menyukai