Anda di halaman 1dari 5

TUGAS TUTORIAL KE-1

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

Nama Mata Kuliah : Teori Akuntansi


Kode Mata Kuliah : EKSI4415
Jumlah sks : 3 SKS
Nama Pengembang : Dr. Evi Maria
Nama Penelaah : Sakina Nusarifa Tantri., SE., M.Sc
Status Pengembangan : Baru/Revisi*
Tahun Pengembangan : 2023
Edisi Ke- : 1

Skor Sumber Tugas


No Tugas Tutorial
Maksimal Tutorial
1 Sebutkan 5 (lima) tantangan yang dihadapi IAI selama 20 BMP Teori
satu decade terakhir ini, dalam perannya yang Akuntansi Modul
menginspirasi tumbuhnya berbagai profesi turunannya ! 1, Kegiatan
Jawaban : Belajar 1,
1. Secara struktur dan peran organisasi, IAI hal.1.36.
memiliki kelemahan seperti (1) fungsi IAI yang
semula sebagai perkumpulan Akuntan Indonesia
perlu melakukan redefinisi mengingat profesi
dalam bidang akuntansi telah mengalami
pertimbangan,, seperti Amerika dan Malaysia
yang telah melakukan pemisahan yang tegas
antara organisasi profesi akuntan dan dewan
penyusun standar akuntan dan dewan penyusun
standar akuntansi. Bahkan Malaysia membuat
Lembaga sertifikasi dan Pendidikan profesi yang
berjenjang yang terpisah dari dua institute
tersebut. (2) akuntabilitas IAI terhadap
stakeholder belum dipersentasikan dalam bentuk
laporan tahunan (Annual report) yang berisi
informasi pertanggung jawaban keuangan
maupun perkembangan aktivitas padahal IAI
merupakan organisasi profesi yang focus pada
pentingnya akuntabilitas dan transparasi.
2. IAI dihadapkan pada kenyataan RUU Pelaporan
Keuangan dan RUU Akuntan Publik yang masih
belum final pembahannya. Padahal kedua RUU
tersebut sangat viral bagi pengembangan dunia
akuntansi dan profesi akuntan di Indonesia
mengingat RUU Pelaporan Keuangan
memperjelas pertanggung jawaban perusahaan
atau emiten dipasar modal untuk melaporkan
kondisi keuangannya, sedangkan RUU Akuntan
Publik akan menjadi dasar bagi eksistensi dan
perlindungan profesi Akutan Publik. RUU
Pelaporan Keuangan saat ini dalam tahap
perancangan naskah akademik di Depasrtemen
Keuangan RI sedangkan RUU Akuntan Publik
masih perlu diperbaiki khususnya berkaitan
dengan perlindungan profesi Akuntan Publik
local dan eksistansi IAPI.
3. IAI perlu mengawal implementasi konvergensi
IFRS yang dimulai awal 2012 mendatang yang
prosesnya sudah mulai bergulir beberapa tahun
terakhir ini. Hal ini merupakan kerja besar bagi
IAI karena akan mempengaruhi pola pertukaran
informasi keuangan dalam proses investasi.
Dalam hal ini IAI dituntut untuk jeli dan
melakukan adopsi yang tidak sekedar
melakukan standarisasi 100% dengan mengganti
semua PSAK.
4. Jumlah Akuntan Publik yang masih sedikit
sedangkan kebutuhan akuntan yang semakin
meningkat serta persaingan dengan akuntan
asing. Data IAPI menunjukkan bahwa jumlah
Akuntan Publik di Indonesia saat ini hanya
920orang yang bergabungn di 502 KAP. Jumkah
ini sengat kurang dibandingkan dengan kondisi
di negara-negara lain seperti Singapura dan
Filipina dengan masing-masing 15.000 Akuntan
Publik serta Thailand dan Malaysia yang
masing-masing memiliki 6.000 dan 25.000
Akuntan Publik. Bahkan tidak mungkin dimasa
yang akan datang, jika UU Akuntan Publik
terlalu liberal, maka posisi Akutan Publik local
akan diambil oleh negara-negara lain yang
surplus akuntan.
5. Korupsi yang menjadi musuh nomor satu di
Indonesia menunjukkan lemahnya pengawasan
pengelolaan keuangan serta rendahnya etika para
pejabat public. Hal ini juga merupakan
tantangan bagi IAI mengingat korupsi tidak
lepas dari peran para pengelola keuangan yang
notebene adalah “seorang akuntan”, apakah
oknum itu adalah akuntan sector public, akuntan
manajemen atau bahkan akuntan public yang
turut bermain.
2 Identifkasi faktor-faktor pendukung dari munculnya 20 BMP Teori
sistem pencatatan pada peradaban sekitar 3000 SM! Akuntansi Modul
Jawaban : 1, Kegiatan
Factor-faktor itu diantaranya penemuan system Belajar 1
penulisan, pengenalan angka arab dan system decimal,
penyebaran pengetahuan aljabar, adanya bahan-bahan
penulisan yang murah, meningkatnya literasi
(kemelkhurufan) dan adanya medium pertukaran yang
baku.
Littleton (12:1996) menyebutkan tujuh prakondisi
timbulnya pembukaan yang sistematik yaitu :
 System menulis karena pembukuan pertama-
tama adalah suatu pencatata.
 Arimetika karena aspek-aspek mekanis
pembukuan terdiri dari serangkaian komputasi
sederhana
 Kekayaan pribadi karena pembukuan hanya
berkaitan dengan pencatatn fakta tentang
kekayaan dan ha katas kekayaan.
 Uang karena pembukuan tidak diperlukan
kecuali transaksi dalam kekayaan dan ha katas
kekayaan dapat direduksi ke dalam denominator
umum ini.
 Kredit karena dorongan untuk membuat catat
tidak begitu kuat jika semua transaksi pertukaran
telah selsai pada saat kejadian.
 Perniagaan karena pertukaran yang hanya
bersifat local tidak cukup memberi tekanan
untuk mendorong orang mengkoordinasikan
gagasan yang berbeda-beda kedalam suatu
system
 Modal karena tanpa modal perniagaan tidak
akan berarti dan kredit akan tidak mungkin.
3 Pendekatan teoretis, seperti deduktif dan induktif dapat 20 BMP Teori
digunakan dalam menciptakan teori akuntansi. Lakukan Akuntansi Modul
analisis pendekatan deduktif dan induktif jika ditinjau 2, Kegiatan
dari penerapannya dalam penelitian akuntansi! Belajar 2
Jawaban :
 Pendekatan Dedukatif.
Pendekatan ini dalam Menyusun teori dimulai
dari dengan adanya asumsi-asumsi dasar dan
hasil penarikan konklusi yang bersifat logis
tentang suatu objek dengan sejumlah
pertimbangan. Dalam penerapannya dibidang
akuntansi, pendekatan dedukatif ini dimulai
dengan asumsi atau dalil dasar akuntansi dan
konklusi logis yang diproleh dari sejumlah
prinsip akuntansi untuk menyajika petunjukan
dan dasar bagi pengembangan Teknik-teknik
akuntansi selanjutnya. Pendekatan ini bergerak
dari kondisi yang bersifat umum (asumsi dasar
tentang lingkungan akuntansi) kekondisi spesifik
(pertama prinsip-prinsip akuntansi dan kedua
Teknik-teknik akuntansi). Tahapan yang
digunakan untuk menjalankan pendekatan
dedukatif terdiri atas :
a) Penetapan tujuan pelaporan keuangan
b) Pemilihan dalil-dalil akuntansi
c) Penentuan prinsip-prinsip akuntansi
d) Pengembangan Teknik-teknik akuntansi.
 Pendekatan Induktif
Dalam penyusunan teori dimulai dengan
serangkaian pengamatan, kemudian pengukuran
serta selanjutnya aktivitas untuk memperoleh
suatu konklusi. Apabila diterapkan dalam bidang
akuntansi, pendekatan ini dimulai dengan
serangkaian pengamatan terhadap informasi
keuangan dari bisnis dan selanjutnya akan
diproleh rumusan gagasan serta prinsip-prinsip
akuntansi dari pengamatan tersebut dengan
menggunakan dasar hubungan yang terjadi
secara berulang.
Pendekatan ini mencakup 4 tahap yaitu:
a. Pencatatan seluruh pengamatan
b. Penganalisisan dan pengelompokan
pengamatan untuk mendeteksi adanya
hubungan yang berulang
c. Penginduksian asal mula konklusi-
konklusi dan prinsip-prinsip akuntansi
dari pengamatan yang menggambarkan
hubungan secara berulang
d. Pengujian konluksi-konluksi yang
dibuat.

4 Apakah teori positif akuntansi mempengaruhi 20 BMP Teori


perkembangan teori audit? Jika ya, identifikasi Akuntansi Modul
pengaruh dan perkembangannya ! 2, Kegiatan
Jawaban : Belajar 1
Perkembangan teori positif akuntansi (PAT) pada era
1970 an diikuti dengan arah perubahan teori audit. Dua
aliran riset berkembang, dimana keduanya bertumpu
pada data empiris dan di desain dalam kerangka positif
atau saintifik. Para peneliti berfokus pada pemahaman
atas pengujian audit atau proses pertimbangan dilevel
mikro. Penelitian ini berupaya menjelaskan bagaimana
auditor membuat pertimbangan dan keputusan sehingga
perilaku auditor ini dapat diprediksi Ketika mereka
ditempatkan diberbagai situasi. Salah satu aliran utama
dalam penelitian audit emperis yang berkembangan
pada masa ini menguji pertanyaan yang dipilih auditor
dan factor yang mempengaruhi tinggi rendahnya honor
yang diterima oleh auditor. DeAngelo berpendapat
bahwa kualitas audit secara positif berhubungan dengan
ukuran perusahaan audit karena perusahaan auditor
besar mengalami lebih banyak kehilangan dengan tidak
melaporkan pelanggaran yang ditemukan dalam catatan
klien mereka. Teori ini menjelaskan mengapa
perusahaan audit besar mendominasi pasar pelayanan
audit. Simunic mengambangkan sebuah teori untuk
menjelaskan bahwa fee didasarkan pada karakteristik
klien dan menggambarkan kekuatan hukum permintaan
dan penawaran permintaan.
5 Setiap usaha pasti memengang prinsip bahwa usahanya 20 BMP Teori
akan langgeng dan terus beroperasi pada periode tidak Akuntansi Modul
terbatas. Dalam akuntansi, prinsip dari pemilik 3, Kegiatan
perusahaan seperti ini dikenal dengan istilah Belajar 2
postulat……
Apakah postulat tersebut dapat dikaitkan dengan teori
manfaat? Lakukan identifikasi dan analisis terkait hal
ini!
Jawaban :
Postulat periode akuntansi, meskipun potulat
kelangsungan usaha menyatakan bahwa perusahaan
akan tetap ada untuk periode waktu yang tidak terbatas,
pemakai menerima berbagai informasi tentang posisi
keuangan dan kinerja perusahaan untuk membuat
keputusan jangka pendek. Sebagai tanggapan terhadap
kendala yang disebabkan lingkungan pemakai, postulat
periode akuntansi menyatakan bahwa laporan keuangan
yang menggambarkan perubahaan dalam kesehjateraan
perusahaann seharusnya diungkapkan secara periodic.
* coret yang tidak sesuai

Anda mungkin juga menyukai