1 Tahun 2022
ABSTRAK INFORMASI
ARTIKEL
dilakukan oleh Wahyuni mengenai pengaruh terhadap kinerja karyawan pada BNI Unit
komunikasi organisasi terhadap kinerja Mikro.7
karyawan bagian akuntansi dengan 2.2 Komitmen Organisasi
komitmen organisasi dan tekanan pekerjaan Pemahaman yang tepat tentang
sebagai variabel intervening studi empiris komitmen organisasi akan dapat terwujud
pada perusahaan BUMN di provinsi dalam pengertiannya, perumusan dan
Sumatera Barat dengan menggunakan alat cakupannya, pemuasan pihak yang
analisis SEM (structural equation model) berkepentingan serta tanggungjawab social.
hasilnya menunjukkan bahwa komunikasi Untuk mencapa tujuan yang telah ditetapkan,
organisasi berpengaruh langsung terhadap suatu organisasi harus merumuskan sebuah
kinerja. Komunikasi organisasi berpengaruh komitmen karena hal itulah yang berperan
negative terhadap tekanan pekerjaan. sebagai pemandu tindakan manajemen
Tekanan pekerjaan tidak berpengaruh puncak di masa depan. Komitmen organisasi
terhadap kinerja, komunikasi organisasi merupakan kegiatan utama yang membuat
tidak berpengaruh terhadap komitmen organisasi memiliki jati diri yang khas dan
organisasi dan komitmen organisasi tidak sekaligus membedakannya dari organisasi
berpengaruh terhadap kinerja.6 yang lain yang bergerak dalam bidang usaha
Kemudian oleh Amaral yang menguji yang sejenis.
tentang hubungan antara komitmen Suatu perusahaan atau lembaga yang
organisasi dan gaya kepemimpinan terhadap sudah mendeklarasikan diri sebagai
kinerja karyawan pada PT. Bank Negara perusahaan yang terkemuka dituntut
Indonesia (PERSERO) Tbk. Divisi memberikan kinerja yang bernilai tidak
Perbankan Mikro Jakarta yang menggunakan hanya bagi embaganya sendiri, melainkan
alat analisis regresi berganda hasilnya juga masyarakat luas. Salah satu factor yang
menunjukkan bahwa variabel komitmen berpengaruh pada upaya peningkatan nilai
organisasi dan kepemimpinan secara adalah komitmen organiasinal yang tinggi.
simultan memiliki hubungan signifikan Komitmen juga menurut Koesmono
dapat didefinisikan sebagai “suatu keadaan
dimana seorang karyawan memihak pada
suatu organisasi tertentu dan tujuan-
6
Wahyuni. Pengaruh Komunikasi Organisasi
7
terhadap Kinerja Karyawan Bagian Akuntansi dengan Amaral. Hubungan Antara Komitmen Organisasi dan
Komitmen Organisasi dan Tekanan Pekerjaan sebagai Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan
variabel intervening Studi Empiris pada perusahaan pada PT. Bank Negara Indonesia (PERSERO) Tbk.
BUMN di Provinsi Sumatera Barat. Tesis. 2009. Divisi Perbankan Mikro Jakarta. 2007.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 43
pun berkembang banyak perusahaan secara kualitas dan kuantitas yang dicapai
jasa maupun perusahaan dagang baru oleh seorang pegawai dalam melaksanakan
bermunculan, baik itu perusahaan besar tugasnya sesuai dengan tanggung jawab
atau perusahaan kecil menengah pasti yang diberikan kepadanya.14
membutuhkan laporan keuangan untuk Pencapainyan kinerja adalah
melihat pendapatan dan pengeluaran faktor kemampuan (ability) dan faktor
11
yang terjadi diperusahaannya. Menurut motivasi (motivation). Dengan demikian
Iksan dan Ishak Pembahasan tersebut diatur kinerja merupakan suatu fungsi dari motivasi
ke dalam bagian-bagian yang berurusan dan kemampuan. Untuk menyelesaikan
dengan sumber, pesan, Saluran , Penerima, tugas atau pekerjaan seseorang
Umpan Balik, dan Konteks lingkungan sepatutnya memiliki derajat kesediaan
dimana penyusunan dan komunikasi dan tingkat kemampuan tertentu. 15
informasi akuntansi terjadi.12 Pemahaman Kinerja tidak hanya sekedar pada prosesi
yang mengarah perilaku yang sesuai, adalah apa yang telah dicapai tetapi yang paling
hasil dari proses komunikasi. Sementara utama standar kerja dalam arti kualitas kerja,
factor-faktor ini akan disajikan sebagai kuantitas, pengetahuan. Sunaryo
kategori yang terpisah. mengemukakan bahwa untuk mengetahui
2.4 Kinerja Karyawan kinerja yang dilakukan maka ada beberapa
Mengenai Kinerja, Schuler Sunaryo kriteria yang bias dijadikan tolok ukut salah
mengemukakan kinerja menggambarkan satunya yang harus diperhatikan jenis
seberapa baik seorang karyawan melakukan jabatan karyawan.16
pekerjaannya. Sedangkan menurut Menurut Gary Dessler faktor-faktor yang
Bernadien dan Russel mengemukakan, mempengaruhi kinerja karyawan , meliputi
kinerja merupakan suatu catatan hasil dari Indikator yaitu : 1. Kualitas kerja adalah
suatu kegiatan atau fungsi kerja tertentu akurasi, ketelitian dan bias diterima atas
selama periode tertentu.13 Mangkunegara pekerjaan yang dilakukan. 2. Produktifitas
mendefinisikan kinerja sebagai hasil kerja adalah kuantitas dan efisiensi kerja yang
11 14
Afni, N., & Jalil, A. (2021). Peran Pendidikan Anwar Prabu Mangkunegara. (2002). “Manajemen
Akuntansi Dalam Masyarakat. Jurnal Ilmu Perbankan Sumber Daya Manusia Perusahaan”.Bandung : PT.
dan Keuangan Syariah, 3(1), 11 Remaja Rosda Karya.
12 15
Arfan, Ikhsan dan Ishak Muhammad. 2005. Jalil, A., & Sabrina, R. 2021. Pengaruh Tekanan
Akuntansi Keprilakuan. Salemba Empat. Jakarta Kerja Terhadap Tingkat Kinerja Karyawan Pada Bank
13
Bernardin, H. John, & Joyce E.A Russel. (2003). Mega Syariah KC. Palu. Jurnal Ilmu Perbankan dan
Human resource management (An Experimental Keuangan Syariah, 3(1), 51
16
Approach International Edition), Singapore : T. Sunaryo. 2001. Ekonom Manajerial Aplikasi Teori
Mc.Graw Hill Inc. Ekonomi Mikro. Jakarta: Erlangga.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 45
dihasilkan dalam periode waktu tertentu 3. variabel yang akan dikaji yaitu : variabel
Pengetahuan pekerjaan adalah keterampilan komitmen organisasi dan variabel
dan Informasi praktis/teknis yang digunakan komunikasi akuntansi mempengaruhi kinerja
pada pekerjaan. 4. Bisa diandalkan adalah karyawan. Untuk lebih jelasnya, hubungan
sejauh mana seorang karyawan bias antara variabel yang akan diteliti, dapat di
diandalkan atas penyelesaian dan tindak perlihatkan melalui kerangka konseptual
lanjut tugas. 5. Kehadiran adalah sejauh penelitian berikut ini :
mana karyawan tepat waktu, mengamati 2.6 Hipotesis
periode istirahat/makan yang ditentukan dan H1 : Komitmen organisasi dan Komunikasi
catatan kehadiran secara keseluruhan. 6. akuntansi secara simultan berpengaruh
Kemandirian adalah sejauh mana pekerjaan terhadap kinerja karyawan pada kantor Bank
yang dilakukan dengan atau tanpa Indonesia Cabang Palu.
pengawasan.17 H2 : Komitmen organisasi berpengaruh
Kinerja merefleksikan seberapa baik dan terhadap kinerja karyawan pada Kantor Bank
seberapa tepat seorang individu memenuhi Indonesia Cabang Palu
permintaan pekerjaan. Berhasil tidaknya H3 : Komunikasi Akuntansi berpengaruh
kinerja yang telah dicapai oleh organisasi terhadap kinerja karyawan pada kantor Bank
dipengaruhi oleh tingkat kinerja karyawan Indonesia Cabang Palu.
secara individu maupun kelompok, dimana
kinerja diukur dengan instrument yang METODE PENELITIAN
dikembangkan dalam studi yang tergantung 3.1.Objek Penelitian
dengan kinerja secara umum, kemudian Objek dalam penelitian ini adalah
diterjemahkan kedalam penelitian perilaku Komitemn Organisasi dan Komunikasi
secara mendasar yang dapat perilaku yang Akuntansi terhadap kinerja Karyawan pada
berorientasi hubungan serta perilaku yang kantor Bank Indonesia Cabang Palu. Peneliti
berorienstasi perubahan. sebelumnya pernah bekerja selam dua bulan
2.5 Kerangka Pemikiran (KKP) pada Kantor Bank Indonesia Cabang
Berdasarkan uraian pada tinjauan Palu sebagai objek penelitian.
teroritis di atas yang didukung oleh teori- 3.2.Jenis Penelitian
teori dan hasi penelitian, maka berikut ini Penelitian ini menggunakan desain
dapat digambarkan rangkaian variabel- penelitian servei yaitu penelitian yang
menggunakan urutan sampel dari suatu
17
Dessler, Gary, 2000, Manajemen Sumber Daya populasi. Dalam penelitian ini digunakan
Manusia, Edisi Kedua, Jakarta :PT. Prenhalindo
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 46
3. Angket (kuesioner), penggunaan responden paling tepat yang terdiri dari lima
teknik angket tertututp ini dengan pilihan jawaban, diantaranya: Sangat tidak
pertimbangan untukmemudahkan setuju, Tidak Setuju, Kurang Setuju, Setuju,
responden memberikan pilighan Sangat Setuju. Selain itu Uji Instrumen pada
jawaban mengingat responden penelitian ini menggunakan bebrrapa uji
umumnya orang yang rata-rata sibuk. diantaranya Uji Validitas, Uji Realibilitas,
4. Studi dokumen, yaitu pengumpulan Transformasi data, Uji Asumsi klasik dan
data melalui dokumen-dokumen yang pembuktian Hipotesis.
terpublikasi pada pihak-pihak
tertentu misalnya Badan pusat HASIL DAN PEMBAHASAN
Statistik. 4.1.Gambaran Umum Penelitian
3.5.Populasi 4.1.1. Bank Indonesia
Populasi Berdasarkan data dari kantor Bank Indonesia (BI) dulu disebut
Bank Indonesia Varang palu, jumlah dengan De Javasche Bank merupakan Bank
karyawan organic adalah sebanyak 42 sentral Republik Indonesia. Sebagai bank
karyawan. Tetapi pada waktu penelitian ini sentral, sejak berlakunya UU No.23 Tahun
dilakukan sebanyak 40 karyawan karena 2 1999 dan Diperbarui dengan UU No. 3
karyawan diantaranya telah dimutasi dan Tahun 204, BI mempunyai satu tujuan
belum ada penggantinya. tunggal, yaitu menjaga kestabilan nilai
3.6.Operasional Variabel rupiah. Kestabilan nilai rupiah ini
Penelitian ini menggunakan varibael mengandung dua aspek , yaitu kestabilan
indepnden uyang diberi symbol X dan nilai mata uang rupiah terhadap barang dan
Variabel dependen yang diberi symbol Y. jasa serta kestabilan nilai rupiah terhadap
Variabel independen terdiri dari : Variabel mata uang negara lain (kurs).
X1 yaitu Komitmen organisasi dan Variabel Untuk mencapai tujuan tersebut, BI
X2 adalah Komunikasi Akuntansi. Variabel didukung oleh tiga pilar yang merupakan
Dependen (Y) adalah Kinerja Karyawan. tiga bidang tugasnya. Ketiga bidang tugas ini
3.7.Uji Instrumen Penelitian adalah menetapkan dan melaksanakan
Instrumen dalam penelitian ini akan kebijakan moneter, mengatur dan menjaga
diukur dengan menggunakan skala likert. kelancaran system pembayaran serta
Dalam skala Likert responden akan mengatur dan mengawasi bank-bank yang
diberikan pertanyaan-pernyataan dengan ada di Indonesia. Ketiganya perlu di
beberapa alternative jawaban yang diangap integrase agar tujuan menjaga kestabilan
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 48
nilai rupiah dapat dicapai secara efektif dan 12 Februari 1972 oleh Direktur Bank
efisien. BI Juga menjadi satu-satunya Indonesia Bapak M.Djoeana
lembaga yang memiliki hak untuk Koesoemahardja, setelah kurang lebih 2
mengedarkan uang di Indonesia. Dalam tahun masa pembangunan gedung. Gedung
melaksanakan tugas dan wewenangnnya BI tersebut dibangun diatas tanah seluas 8.832
dipimpin oleh Dewan Gubernur. m2 yang merupakan tanah hibah dari
4.1.2. Bank Indonesia Palu Pemerintah Daerah Sulawesi Tengah. Berita
Kantor Bank Indonesia diresmikan acara Hibah ditandatanagni pada tanggal 21
tanggal 8 September 1970 oleh Bapak Agustus 1974 oleh Gubernur Sulawesi
Radius Prawiro, Gubernur Bank Indonesia Tengah Bapak Muhammad Djasin dan
pada saat itu. Bank Indonesia Palu Pemimpin Bank Indonesia Makassar, Bapak
merupakan Kantor Bank Indoenesia yang ke- Irlan Soehandra. Hingga saat ini bangunan
28. Awalnya kegiatan operasional Bank Kantor Bank Indonesia palu belum pernah
Indonesia Palu dilakukan di Kantor mengalami perubahan bentuk yang berarti.
Perdagangan Sulawesi Tengah karena 4.2.Hasil Pengumpulan Data Deskripsi
Gedung kantor masih dalam proses Responden
pembangunan. Bank Indonesia Palu ketika Data semua variable dalam
itu hanya terdiri dari 3 seksi yaitu seksi Kas, penelitian ini didapatkan dari pengisian
Seksi pembukuan dan seksi Umum dengan kuesioner oleh responden serta ditambah
julah pegawai sebanyak 21 orang yang dengan hasil wawancara kepada pimpinan
beberapa diantaranya mrupakan pegawai dan karyawan tempat penelitian yang
sementara dari Kantor Pusat Bank Indonesia. dilaksanakan pada Bank Indonesia cabang
Adapun jumlah dari bank umum yang Palu. Dalam Penelitian ini semua karyawan
beroperasi saat itu adalah 4 kantor cabang tetap Bank Indonesia Cabang Palu sebanyak
bank yaitu kantor cabang : BNI 1946, Bank 40 orang yang dijadikan sampel (sensus).
Bui daya , Bank Dagang Negara dan Bank Kuesioner yang disebarkan sebanyak 40
Rakyat Indonesia serta 1 kantor Bank Milik kuesioner, seluruhnya diterima kembali dan
pemerintah daerah yaitu Bank Pembangunan digunakan dalam analisis data. Jumah 40
Daerah Sulawesi Tengah (sekarang PT. responden ini telah memenuhi syarat untuk
Bank Sulteng). dianalisis dengan menggunakan analisis
Sementara itu, peresmian gedung statistic.
kantor Bank Indonesia Palu saat ini ( Jl. Dr.
SamRatulangi No.23 Palu) dilakukan tanggal
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 49
dalam bentuk kuesioner dianggap telah dilakukan pengujian konsistensi dengan uji
memiliki tingkat kesahihan (validitas) yang realibilitas.
layak untuk digunakan dalam penelitian.18 Solimun, mengatakan suatu
Uji validitas dilakukan dengan bantuan instrument dikatakan reliabel manakala
computer program SPSS versi 16.0. atas memenuhi standar koefisien alpha Cronbach
dasar hasil pengujian yang dilakukan dengan lebih besar dari 0,6 (a > 0.6) . Berdasarkan
mengacu pendapat Masrun, dan program hasil pengujian reliabilitas keseluruhan
SPP maka dapat dinyatakan bahwa tidak variable bahwa semua instrument dikatakan
terdapat instrument yang tidak layak (tidak reliabel karena nilai koefisien alpha
sahih) untuk diikut sertakan dalam penelitian Cronbach alpha yang diperoleh lebih besar
ini, karena nilai validitas yangdiperoleh lebih dari 0.6 (a > 0.6). dengan demikian
besar 0,3 (r > 0,3) . instrument yang digunakan dalam penelitian
4.4.2. Hasil Uji Realibilitas ini cukup handal dalam mengukur kinerja
Realibilitas dapat dikatakan suatu responden terhadap variable yang diteliti.
angka indeks yang menunjukkan suatu alat 4.5.Transformasi Data
ukur didalam mengukur gejala yang sama. Setelah dilakukan pengujian instrument
Danim mengemukakan bahwa realibilitas penelitian yang meliputi uji validitas dan
merupakan tingkat konsistensi hasil yang reliabilitas maka dilakukan transformasi
dicapai oleh sebuah alat ukur meskipun data. Transformasi data ini dilakukan dengan
digunakan secara berulang-ulang pada menggunakan Methode of Successive
19
subyek yang sama atau berbeda. Oleh Internal (MSI) untuk menaikkan tingkat
karena kuesioner yang digunakan didalam pengukuran dari skala ordinal ke interval
penelitian ini belum terukur tingkat dengan bantuan program computer
konsistensi pertanyaannya, maka untuk Microsoft Excel 2007 yang hasilnya dapat
mengukur tingkat konsistensi perlu dilihat sebagai berikut:
4.5.1. Hasil Uji Normalitas
Uji Nomralitas dimaksudkan apakah
18
Solimun. 2002. Multivariate Anlaysis Structural dalam sebuah model regresi variable
Equation Modelling (SEM), Lisrel dan Amos:
dependen, variable indepnden atau keduanya
Aplikasi di Manajemen, Ekonomi
mempunya distribusi normal atau tidak.
Pembangunan, Psikologi , Sosial , kedokteran
dan Agrokompleks. Universitas Negeri Model regresi yang baik adalah distribusi
malang, Malang. data normal atau mendekati normal. Uji
19
Sudarwan Danim. (2002). Menjadi Peneliti normalitas yang digunakan dalam penelitian
Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 52
ini adalah dengan grafik dan statistic. Hasil Multikolonearitas adalah situasi
uji normalitas analisis grafik dengan adanya korelasi antara variable bebas
menggunakan bantuan computer program (Supranto).21 Gejala multikolonearitas
SPSS menunukkan bahwa nilai-nilai sebaran seringkali diduga ketika R2 tinggi (antara
data penelitian terletak di sekitar garis 0,7-1) dan ketika Korelasi derajat nol juga
diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, tinggi, tetapi tidak satu pun atau sangat
serta penyebarannnya mengikuti arah garis sedikit koefisien regresi parsial yang secara
diagonal.20 Maka dapat dikatakan model individu signifikan, secara statistic atas dasar
regresi layak di pakai untuk prediksi kinerja pengujian t yang konvensional. Selain itu
karyawan berdasarkan masukan variable dapat pula dilihat dari nilai VIF, apabila < 10
indepndennya. Dan disimpulkan bahwa data mengindikasikan bahwa dalam model tidak
berdistribusi normal, maka model regresi terjadi multikolinearitas tetapi sebaliknya
memenuhi syarat bahwa berasumsi mengindikasikan bahwa dalam model terjadi
normalitas. multikolonearitas serius (Gujarati).22 Dalam
4.5.2. Hasil Uji Heterokedasitisitas penelitian ini berdasarkan hasil pengolahan
Uji Heterokedastisitas bertujuan regresiberganda dengan menggunakan
untuk menguji apakah dalam model regresi banuan computer SPSS diketrahui nilai R2
terjadi ketidaksamaan variance dari residual yang diperoleh sebesar 0,577 dari dua
atau pengamatan ke pengamatan yang lain. koefisien regresi. Begitu pula nilai VIF yang
Model regresi yang baik adalah diperoleh < 10. Sedangkan jika mengacu
homokedastisitas atau tidak terjadi pada pendapat Malhotra dapat dikatakan
heterokedastisitas dapat dilakukan dengan kalaupun terjadi multikolonearitas asalkan
melihat ada tidaknya pola tertentu yang tidak melewati ? 0,8 maka masih dapat
teratur pada grafik Scatterplot. Dapat dilihat ditoleransi.
dari hasil uji terlihat titik-titik menyebar 4.6.Hasil Analisis
secara acak tidak membentuk pola tertentu Permasalahan yang diangkat dalam
dengan jelas, serta tersebar baik diatas penelitian ini adalah apakah komitmen
maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y organisasi dna komunikasi akuntansi secara
maka hal ini berarti bersama-sama berpengaruh signifikan
4.5.3. Hasil Uji Multikolonearitas
21
J. Supranto. 2005. Pengukuran Tingkat Kepuasan
20
Solimun. 2002. Multivariate Anlaysis Structural Pelanggan Untuk Menaikkan Pangsa Pasar. Jakarta :
Equation Modelling (SEM), Lisrel dan Amos: Rineka Cipta
22
Aplikasi di Manajemen, Ekonomi Pembangunan, Gujarati, D.N. (2006). Dasar-Dasar Ekonometrika
Psikologi , Sosial , kedokteran dan Agrokompleks. Jilid 2. Penerjemah: Julius A. Mulyadi. Jakarta:
Universitas Negeri malang, Malang. Penerbit Erlangga.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 53
terhadap kinerja karyawan pada Bank bahwa hubungan variable indenpend (X1
Indonesia Cabang Palu. Serta diantara dan X2) terhadap Variabel dependen Y
komitmen Organisasi dan komunkai adalah sebesar 577% Untuk Mengetahui
Akuntansi, factor manakah yang apakah variable independen mempunyai
berpengaruh terjhadap kinerja karyawan pengaruh yang signifikan terhadap variable
pada Bank Indonesia Cabang Palu. Untuk dependen baik secara simultan maupun
menganalisis permasalahan tersebut parsial dengan tingkat kepercayaan 95%
digunakan analisis regresi linier berganda. dilakukan dengan dua pengujian yakti Uji F
Untuk menguji permasalahan tersebut dan Uji T, diari hasil pengolahan data pada
digunakan analisis regresi berganda, Uji computer berdasarkan bantuan aplikasi SPSS
F,dan Uji T untuk menguji permasalahan dan versi 16.0 maka dapat dihasilkan bahwa F
Hipotesis. hitung 9.216 > F table yaitu 3.191 yang
Dari hasil analisis regresi linier berganda berarti kedua variable yang diteliti secara
. Persamaan tersebut menunjukkan variable bersama-sama berpengaruh secara simultan
komitmen organisasi berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan pada
terhadap kinerja karyawan pada Bank Bank Indonesia Cabang Palu. Sedangkan
Indonesia Cabang Palu karena dibawah untuk Uji T yang digunakan dihasilkan
signifikansinya masih dibawah 0.05 yaitu bahwa Variabel Komitmen Organisasi
0.018 sedang komunikasi akuntansi (X2) berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada
tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan Bank Indonesia Cabang Palu . karena
bank Indonesia Cabang Palu karena diatas menunjukkan t hitung yang diperoleh
0.05 yaitu 0.567. Berdasarkan pengaruh sebesar 2.483 > T table 1.667. dan Variabel
variable independen secara keseluruhan Komunikasi Akuntansi berpengaruh
ditunjukkan oleh nilai koefisien R Square terhadap kinerja karyawan pada Bank
yaitu sebesar 0.333. Nilai tersebut dapat Indonesia Cabang Palu. Yaitu t hitung
diartikan bahwa kemampuan kedua variable sebesar 0578 < t table 1.667 dan ini
independen dalam menjelaskan variable- menunjukan kedua variable independen
variabel dependen hanya sebesar 33.3%. mempunyai pengaruh yang signifikan
Sedangkan sisanya sebesar 66.7% terhadap variable dependennya.
dipengaruhi oleh varibael lain yang tidak 4.7.Pembahasan
diamsukkan dalam model €. Sedangkan Hasil Penelitian menunjukkan bahwa
Nilai koefisien korelasi yang diperoleh variable independen yaitu komitmen
sebesar 0.577 hal tersebut dapat diartikan organisasi dan komunikasi akuntansi
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 54
23
Mathis L. Robert dan john Jackson. 2006. Human
Resource Management. Jakarta: Salemba Empat.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 55
Jalil, A., & Sabrina, R. (2021). PENGARUH Stephen P. Robbins, Mary A. Coulter. 2012.
TEKANAN KERJA TERHADAP Management, 11th Edition. Pearson.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 58