Anda di halaman 1dari 20

Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No.

1 Tahun 2022

Pengaruh Komitmen Organisasi dan Komunikasi


Akuntansi Terhadap Kinerja Karyawan Pada
Kantor Bank Indonesia Cabang Palu
Noor Riefma Hidayah
Jurusan Perbankan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, UIN Datokaram Palu

ABSTRAK INFORMASI
ARTIKEL

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis


baik secara simultan maupun secara parsial Pengaruh Katakunci:
Komitmen Organisasi,
Komitmen Organisasi dan Komunikasi Akuntansi Terhadap Komunikasi Akuntansi,
Kinerja Karyawan Pada Kantor Bank Indonesia Cabang Palu. Kinerja Karyawan, Bank
Variabel dalam penelitian ini adalah Komitmen Organisasi (X1) Indonesia
dan Komunikasi Akuntansi (X2) serta Kinerja Karyawan (Y).
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer
yang diperoleh dari karyawan melalui kuesioner dan wawancara
serta data sekunder yang diperoleh dari Bank Indonesia Kota
Palu yang berhubungan erat dengan penelitian ini. Populasi dan
sampel dalam penelitian sebanyak 42 orang dan menggunakan
sampel jenuh. Metode analisis yang digunakan adalah analisis
regresi linier berganda dengan bantuan program statistic SPSS
versi 16.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan
Komitmen Organisasi dan Komunikasi Akuntansi berpengaruh
signifikan terhadap Kinerja Karyawan dengan nilai adjusted R
Square sebesar 0,333 atau 33.3% yang menunjukkan bahwa
komitmen organisasi dan komunikasi akuntansi memengaruhi
kinerja karyawan Bank Indonesia Cabang Palu. Sedangkan
sisanya sebesar 66.7% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak
dimasukkan dalam model (e). Secara parsial komitmen
organisasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja
karyawan, sedangkan komunikasi akuntansi berpengaruh positif
tetapi tidak signifikan terhadap kinerja karyawan Bank
Indonesia Cabang Palu. Komitmen organisasi mendorong
pencapaian kinerja karyawan yang baik, hal tersebut ditopang
oleh standar kerja yang professional dengan imbalan jasa atau
insentif yang memadai. Kondisi pekerjaan tersebut memberi
ruang yang sempit terhadap hubungan anggota keluarga
karyawan Bank Indonesia Cabang Palu. Berdasarkan kondisi
tersebut dapat disarankan secara organisasi perlu disediakan
waktu dan terjadwal libur keluarga karyawan Bank Indonesia
Cabang Palu.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 40

1. PENDAHULUAN tertentu dan mengganggap kinerja


Era globalisasi saat ini, suksesnya suatu pekerjaannya menjadi penting bagi diri2.
organisasi sangat ditentukan oleh Komitmen organisasi adalah
kemampuan organisasi tersebut untuk dapat mengidentifikasi dengan organisasi yang
beradaptasi terhadap laju perubahan memperkerjakan anda. Menurut Gibson
lingkungan strategik yang semakin pesat. Komitmen organisasi merupakan suatu
Adanya perubahan dalam lingkungan bentuk identifikasi, loyalitas, dan
organisasi organisasi mensyaratkan agar keterlibatan yang diekspresikan oleh
organisasi lebih responsive dan berusaha karyawan terhadap organisasi3.
tetap bertahan. Oleh karena itu, dalam meningkatkan
Dunia perbankan, kualitas sumber daya kinerja karyawan pada sebuah organisasi
manusia merupakan asset yang sangat sangat diperlukan adanya komitmen yang
penting untuk menunjang keberhasilan dapat memberikan pengaruh positif bagi
organisasi agar dapat tetap hidup dan kinerja karyawan sehingga menjadi lebih
semakin berkembang. Keinginan dari optimal.
perbankan untuk memiliki keunggulan Kualitas kinerja karyawan juga dapat
bersaing menuntut mereka agar selalu ditentukan oleh komunikasi akuntansi yang
meningkatkan kualitas sumber daya manusia menjadi salah satu prediktor bagi kinerja
yang dimilikinya, sedangkan kualitas sumber karyawan. Komunikasi akuntansi merupakan
daya manusia banyak ditentukan oleh sejauh salah satu faktor yang sangat penting untuk
mana system yang berlaku sanggup mendapatkan hasil kerja yang optimal.
menunjang dan memuaskan keinginan Variabel-variabel yang berpengaruh pada
karyawan maupun perusahaan. 1 komunikasi dari informasi akuntansi tersebut
Robbins dan Coulter Komitmen sangat membantu mengorganisasikan
organisasi adalah sejauh mana seorang terhadap kinerja karyawan, begitupun juga
karyawan mengenali tujuan organisasi dalam kebenaran pertukaran informasi,
khususnya informasi yang berhubungan
dengan akuntansi. Dengan dem4ikian
1
Suparman. Analisis pengaruh peran kepemimpinan,
motivasi dan komitmen organisasi terhadap
kepuasan kerja dalam meningkatkan kinerja pegawai
studi pada pegawai di lingkungan pemerintah daerah
2
Kabupaten Sukamara di Provinsi Kalimantan Tengah, Al Gibson Et 2009, Organisasi (Edisi Ke-5), Jakarta;
Tesis (Program Studi Magister Manajemen Program Erlangga.
3
Pascasarjana Universitas Diponegoro, Semarang Stephen P. Robbins, Mary A. Coulter. 2012.
2007). Management, 11th Edition. Pearson.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 41

produktivitas dan kinerja karyawan akan Berdasarkan Uraian di atas, penulis


meningkat secara optimal. tertarik untuk melakukan penelitian
Kantor Bank Indonesia Cabang Palu mengenai sejauh mana komitmen organisasi
yang terletak di jalan Dr. Sam Ratulangi dan komunikasi akuntansi dapat
No.23 itu juga mempunyai visi dan misi memengaruhi kinerja karyawan sehingga
untuk meningkatkan kelangsungan hidup menghasilkan kualitas kinerja yang lebih
dalam organisasinya. Visi Bank Indonesia baik dalam mencapai tujuan organisasi. Oleh
cabang Palu yaitu mewujudkan Kantor Bank karena itu, penulis tertarik untuk melakukan
Indonesia yang dapat dipercaya melalui penelitian yang berjudul, “Pengaruh
peningkatan perannya sebagai economic Komitmen Organisasi dan Komunikasi
intelligence dan unit penelitian. Sedangkan Akuntansi Terhadap Kinerja Karyawan Pada
misi dari Bank Indonesia Palu yaitu berperan Kantor Bank Indonesia Cabang Palu”.
aktif dalam pelaksanaan kebijakan Bank
Indonesia Palu yaitu berperan aktif dalam TINJAUAN PUSTAKA
pelaksanaan kebijakan Bank Indonesia 2.1 Penelitian Terdahulu
dalam mencapai dan memelihara kestabilan Penelitian Agung pada PT. Telkom
nilai rupiah melalui pelaksanaan kegiatan Cabang Palu dengan tujuan untuk
operasional di bidang ekonomi, moneter, menganalisis sejauh mana pengaruh
perbankan, system pembayaran secara komitmen karyawan dan kepuasan kerja
efektif dan efisien juga peningkatan kajian terhadap kinerja karyawan, dimana salah
ekonomi regional serta koordinasi dengan satu hipotesis yang diajukan bahwa kepuasan
pemerintah daerah serta lembaga terkait. kerja berpengaruh dominan terhadap kinerja
Untuk mewujudkan visi dan misinya, karyawan PT. Telkom Cabang Palu, dengan
Bank Indonesia Palu didukung oleh 40 menggunakan regresi berganda hasilnya
pegawai organic dan 6 pegawai non organic menunjukkan bahwa hipotesis tersebut yang
(PT Binakarya Swadaya) yang tersebar di 6 diajukan terbukti kebenarannya dalam arti
seksi yaitu seksi: Kelompok Kajian Survei, mendapat dukungan hasil.5
dan Statistik (KKSS), Kelompok Penelitian yang berhubungan dengan
Pengembangan Sektor Riil dan UMKM komitmen organisasi dan komunikasi
(KPRSU), Pengawas Bank (PB), seksi Kas akuntansi terhadap kinerja karyawan juga
dan Pengedaran, Seksi Akunting dan Kliring
5
Agung. Pengaruh Komitmen karyawan dan
serta Seksi Sumber Daya.
kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan PT.
TELKOM CABANG PALU. Skripsi Fakultas Ekonomi
Universitas Tadulako. Palu- Sulawesi Tengah. 2007.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 42

dilakukan oleh Wahyuni mengenai pengaruh terhadap kinerja karyawan pada BNI Unit
komunikasi organisasi terhadap kinerja Mikro.7
karyawan bagian akuntansi dengan 2.2 Komitmen Organisasi
komitmen organisasi dan tekanan pekerjaan Pemahaman yang tepat tentang
sebagai variabel intervening studi empiris komitmen organisasi akan dapat terwujud
pada perusahaan BUMN di provinsi dalam pengertiannya, perumusan dan
Sumatera Barat dengan menggunakan alat cakupannya, pemuasan pihak yang
analisis SEM (structural equation model) berkepentingan serta tanggungjawab social.
hasilnya menunjukkan bahwa komunikasi Untuk mencapa tujuan yang telah ditetapkan,
organisasi berpengaruh langsung terhadap suatu organisasi harus merumuskan sebuah
kinerja. Komunikasi organisasi berpengaruh komitmen karena hal itulah yang berperan
negative terhadap tekanan pekerjaan. sebagai pemandu tindakan manajemen
Tekanan pekerjaan tidak berpengaruh puncak di masa depan. Komitmen organisasi
terhadap kinerja, komunikasi organisasi merupakan kegiatan utama yang membuat
tidak berpengaruh terhadap komitmen organisasi memiliki jati diri yang khas dan
organisasi dan komitmen organisasi tidak sekaligus membedakannya dari organisasi
berpengaruh terhadap kinerja.6 yang lain yang bergerak dalam bidang usaha
Kemudian oleh Amaral yang menguji yang sejenis.
tentang hubungan antara komitmen Suatu perusahaan atau lembaga yang
organisasi dan gaya kepemimpinan terhadap sudah mendeklarasikan diri sebagai
kinerja karyawan pada PT. Bank Negara perusahaan yang terkemuka dituntut
Indonesia (PERSERO) Tbk. Divisi memberikan kinerja yang bernilai tidak
Perbankan Mikro Jakarta yang menggunakan hanya bagi embaganya sendiri, melainkan
alat analisis regresi berganda hasilnya juga masyarakat luas. Salah satu factor yang
menunjukkan bahwa variabel komitmen berpengaruh pada upaya peningkatan nilai
organisasi dan kepemimpinan secara adalah komitmen organiasinal yang tinggi.
simultan memiliki hubungan signifikan Komitmen juga menurut Koesmono
dapat didefinisikan sebagai “suatu keadaan
dimana seorang karyawan memihak pada
suatu organisasi tertentu dan tujuan-
6
Wahyuni. Pengaruh Komunikasi Organisasi
7
terhadap Kinerja Karyawan Bagian Akuntansi dengan Amaral. Hubungan Antara Komitmen Organisasi dan
Komitmen Organisasi dan Tekanan Pekerjaan sebagai Gaya Kepemimpinan terhadap Kinerja Karyawan
variabel intervening Studi Empiris pada perusahaan pada PT. Bank Negara Indonesia (PERSERO) Tbk.
BUMN di Provinsi Sumatera Barat. Tesis. 2009. Divisi Perbankan Mikro Jakarta. 2007.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 43

tujuannya serta berniat memelihara Komunikasi sebagai dijelaskan oleh


keanggotaan dalam organisasi itu. Komitmen Robins , memiliki empat fungsi utama dalam
pada organisasi yang tinggi dapat diartikan suatu kelompok atau organisasi:
bahwa kepemihakan karyawan (loyalitas) Pengendalian, Motivasi Pengungkapan
10
paa organisasi yang memperkejakannya emosional dan informasi. Komunikasi
tinggi.8 bertindak untuk mengendalikan perilaku
Seseorang bisa memiliki pemahaman anggota dengan beberapa cara. Setiap
yang lebih baik mengenai hubungan antara organisasi mempunyai hirearki wewenang
karyawan dengan organisasi ketika ketiga dan garis panduan formal yang harus
bentuk komitmen tersebut dipertimbangkan dipatuhi oleh karyawan
bersama sama.9 Komunikasi dapat mengalir secara
2.3 Komunikasi Akuntansi verikan atau lateral. Dimensi vertical dapat
Riset menunjukan bahwa komunikasi dibagi lebih lanjut menjadi komunikasi ke
yang buruk adalah sumbr konflik atas dan kebawah. Komunikasi ke atas
interpersonal yang paling sering disebutkan. merupakan komunikasi yang mnegalir ke
Karena individu menghabiskan hampr 70% suatu tingkatan yng lebih tinggi dalam
dari waktu aktifnya untuk berkomunikasi kelompok atau organisasi. Komunikasi ini
menulis, membaca, berbicara, mendengarkan digunakan untuk memberikan umpan balik,
tampanya adalah wajar untuk menyimpulkan menginformasikan kemajuan tujuan dan
bahwa salah satu kekuatan yang paling meneruskan masalah-masalah yang ada
menghambat keberhasilan kinerja kelompok kepada atasan. Komunikasi ke bawah
adalah kurangnya komunikasi yang efektif. merupakan komunikasi yang mengalir dari
Tidak ada kelompok yang dapat tetap satu tingkat dalam satu kelompok atau
ada tanpa komunikasi. Hanya lewat organisasi ketingkat lebih rendah.
komunikasi yang merupakan transfer makna Salah satu tujuan dari pembahasan
dari satu orang keorang lain, informasi dan komunikasi akuntansi adalah untuk
gagasan dapat dihantarkan. membantu mengorganisasikan factor-faktor
yang memengaruhi komunikasi dri informasi
8
Koesmono, H. T. (2007). Pengaruh Kepemimpinan, akuntansi. Alasan kenapa akuntansi perlu
Tuntutan Tugas dan Career Plateau terhadap Stres,
Komitmen Organisasi dan OCB Perawat Rumah Sakit dipelajari karena seiring perkembangan
Haji Surabaya. Jurnal Widya Manajemen dan
Akuntansi, Vol.7 No.1 April 2007. zaman, tingkat pertumbuhan ekonomi
9
Bartlett, K.R. (2001). The relationship between
10
training and organizational commitment: A study in Robbins, P. S.; Judge, A. T. 2013. Organizational
the health care field. Human Resources Development Behavior, 15th edition. Pearson Education, Inc.
Quaterly, 12, 335-353. United States of America.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 44

pun berkembang banyak perusahaan secara kualitas dan kuantitas yang dicapai
jasa maupun perusahaan dagang baru oleh seorang pegawai dalam melaksanakan
bermunculan, baik itu perusahaan besar tugasnya sesuai dengan tanggung jawab
atau perusahaan kecil menengah pasti yang diberikan kepadanya.14
membutuhkan laporan keuangan untuk Pencapainyan kinerja adalah
melihat pendapatan dan pengeluaran faktor kemampuan (ability) dan faktor
11
yang terjadi diperusahaannya. Menurut motivasi (motivation). Dengan demikian
Iksan dan Ishak Pembahasan tersebut diatur kinerja merupakan suatu fungsi dari motivasi
ke dalam bagian-bagian yang berurusan dan kemampuan. Untuk menyelesaikan
dengan sumber, pesan, Saluran , Penerima, tugas atau pekerjaan seseorang
Umpan Balik, dan Konteks lingkungan sepatutnya memiliki derajat kesediaan
dimana penyusunan dan komunikasi dan tingkat kemampuan tertentu. 15
informasi akuntansi terjadi.12 Pemahaman Kinerja tidak hanya sekedar pada prosesi
yang mengarah perilaku yang sesuai, adalah apa yang telah dicapai tetapi yang paling
hasil dari proses komunikasi. Sementara utama standar kerja dalam arti kualitas kerja,
factor-faktor ini akan disajikan sebagai kuantitas, pengetahuan. Sunaryo
kategori yang terpisah. mengemukakan bahwa untuk mengetahui
2.4 Kinerja Karyawan kinerja yang dilakukan maka ada beberapa
Mengenai Kinerja, Schuler Sunaryo kriteria yang bias dijadikan tolok ukut salah
mengemukakan kinerja menggambarkan satunya yang harus diperhatikan jenis
seberapa baik seorang karyawan melakukan jabatan karyawan.16
pekerjaannya. Sedangkan menurut Menurut Gary Dessler faktor-faktor yang
Bernadien dan Russel mengemukakan, mempengaruhi kinerja karyawan , meliputi
kinerja merupakan suatu catatan hasil dari Indikator yaitu : 1. Kualitas kerja adalah
suatu kegiatan atau fungsi kerja tertentu akurasi, ketelitian dan bias diterima atas
selama periode tertentu.13 Mangkunegara pekerjaan yang dilakukan. 2. Produktifitas
mendefinisikan kinerja sebagai hasil kerja adalah kuantitas dan efisiensi kerja yang

11 14
Afni, N., & Jalil, A. (2021). Peran Pendidikan Anwar Prabu Mangkunegara. (2002). “Manajemen
Akuntansi Dalam Masyarakat. Jurnal Ilmu Perbankan Sumber Daya Manusia Perusahaan”.Bandung : PT.
dan Keuangan Syariah, 3(1), 11 Remaja Rosda Karya.
12 15
Arfan, Ikhsan dan Ishak Muhammad. 2005. Jalil, A., & Sabrina, R. 2021. Pengaruh Tekanan
Akuntansi Keprilakuan. Salemba Empat. Jakarta Kerja Terhadap Tingkat Kinerja Karyawan Pada Bank
13
Bernardin, H. John, & Joyce E.A Russel. (2003). Mega Syariah KC. Palu. Jurnal Ilmu Perbankan dan
Human resource management (An Experimental Keuangan Syariah, 3(1), 51
16
Approach International Edition), Singapore : T. Sunaryo. 2001. Ekonom Manajerial Aplikasi Teori
Mc.Graw Hill Inc. Ekonomi Mikro. Jakarta: Erlangga.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 45

dihasilkan dalam periode waktu tertentu 3. variabel yang akan dikaji yaitu : variabel
Pengetahuan pekerjaan adalah keterampilan komitmen organisasi dan variabel
dan Informasi praktis/teknis yang digunakan komunikasi akuntansi mempengaruhi kinerja
pada pekerjaan. 4. Bisa diandalkan adalah karyawan. Untuk lebih jelasnya, hubungan
sejauh mana seorang karyawan bias antara variabel yang akan diteliti, dapat di
diandalkan atas penyelesaian dan tindak perlihatkan melalui kerangka konseptual
lanjut tugas. 5. Kehadiran adalah sejauh penelitian berikut ini :
mana karyawan tepat waktu, mengamati 2.6 Hipotesis
periode istirahat/makan yang ditentukan dan H1 : Komitmen organisasi dan Komunikasi
catatan kehadiran secara keseluruhan. 6. akuntansi secara simultan berpengaruh
Kemandirian adalah sejauh mana pekerjaan terhadap kinerja karyawan pada kantor Bank
yang dilakukan dengan atau tanpa Indonesia Cabang Palu.
pengawasan.17 H2 : Komitmen organisasi berpengaruh
Kinerja merefleksikan seberapa baik dan terhadap kinerja karyawan pada Kantor Bank
seberapa tepat seorang individu memenuhi Indonesia Cabang Palu
permintaan pekerjaan. Berhasil tidaknya H3 : Komunikasi Akuntansi berpengaruh
kinerja yang telah dicapai oleh organisasi terhadap kinerja karyawan pada kantor Bank
dipengaruhi oleh tingkat kinerja karyawan Indonesia Cabang Palu.
secara individu maupun kelompok, dimana
kinerja diukur dengan instrument yang METODE PENELITIAN
dikembangkan dalam studi yang tergantung 3.1.Objek Penelitian
dengan kinerja secara umum, kemudian Objek dalam penelitian ini adalah
diterjemahkan kedalam penelitian perilaku Komitemn Organisasi dan Komunikasi
secara mendasar yang dapat perilaku yang Akuntansi terhadap kinerja Karyawan pada
berorientasi hubungan serta perilaku yang kantor Bank Indonesia Cabang Palu. Peneliti
berorienstasi perubahan. sebelumnya pernah bekerja selam dua bulan
2.5 Kerangka Pemikiran (KKP) pada Kantor Bank Indonesia Cabang
Berdasarkan uraian pada tinjauan Palu sebagai objek penelitian.
teroritis di atas yang didukung oleh teori- 3.2.Jenis Penelitian
teori dan hasi penelitian, maka berikut ini Penelitian ini menggunakan desain
dapat digambarkan rangkaian variabel- penelitian servei yaitu penelitian yang
menggunakan urutan sampel dari suatu
17
Dessler, Gary, 2000, Manajemen Sumber Daya populasi. Dalam penelitian ini digunakan
Manusia, Edisi Kedua, Jakarta :PT. Prenhalindo
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 46

metode penelitian yang berdsifat verifikatif 2. Data Kuantitatif adalah berusaha


yaitu penelitian yang menggunakan memahami objek penelitian tentang
penyajian jawaban dari hasil pemikiran yang perilaku manusia, misalnya) dengan
kebenarannya bersifat sementara (hipotesis). mengamati objeknya (mengamati
Studi Verifikatif pada penelitian ini proses terjadinya perilaku manusia
bertujuan untuk menjelaskan hubungan tersebut, misalnya) tanpa harus
sebab akibat antara variavbel indepnedn mencocokkan dengan teori yang
(Komitmen Organisasi, Komunikasi sudah ada. Teori yang sudah ada
Akuntansi terhadap Variabel dependen tidak membatasi ruang gerak kerja
(Kinerja Karyawan). peneliti dalam menangkap atau
3.3.Jenis dan Sumber Data menentukan system yang sedang
Sumber data yang digunakan penulis dicarinya (generation theory).
dalam penelitian ini berupa data primer dan 3.4.Teknik Pengumpulan Data
data sekunder yaitu : Untuk Pengumpulan data dalam
1. Data Primer adalah data yang peneitian ini, peneliti menggunakan tenik-
diperoleh melalui observasi langsung teknik antara lain:
pada objek penelitian yaitu pada 1. Observasi, dengan menggunakan
Kantor Bank Indonesia Cabang Palu. metode non partisipan mengingat hal
2. Data sekunder adalah data yang yang diteliti (komitmen organisasi,
penulis peroleh secara tidak langsung komunikasi akuntansi dan kinerja
yakni dari buku-buku atau referensi karyawan) bukan masalah yang
yang ada kaitanya dengan judul sensitive dalam arti akan mudah
penlitian , serta Kantor Bank meng=yinggung perasaan subjek.
Indonesia Cabang Palu. 2. Wawancara, yaitu metode yang
Sedangkan jenis data yang digunakan dipakai oleh peneliti untuk
dalam penelitian ini berupa data mengumpulkan infomrasi mengenai
kualitatif dan kuantitatif yaitu : variable yang diteliti dengan cara
1. Data kualitatif adalah mengumpukan tanya jawab secara langsung dengan
data (misalnya tentang perilaku responden. Dalam wawancara ini
manusia) untuk menjadi dasar peneliti menggunakan teknik
pembuktian (verifying) teori-teori wawancara terstruktur mengacu pada
yang sudah ada (tentang perilaku kuisioner.
manusia).
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 47

3. Angket (kuesioner), penggunaan responden paling tepat yang terdiri dari lima
teknik angket tertututp ini dengan pilihan jawaban, diantaranya: Sangat tidak
pertimbangan untukmemudahkan setuju, Tidak Setuju, Kurang Setuju, Setuju,
responden memberikan pilighan Sangat Setuju. Selain itu Uji Instrumen pada
jawaban mengingat responden penelitian ini menggunakan bebrrapa uji
umumnya orang yang rata-rata sibuk. diantaranya Uji Validitas, Uji Realibilitas,
4. Studi dokumen, yaitu pengumpulan Transformasi data, Uji Asumsi klasik dan
data melalui dokumen-dokumen yang pembuktian Hipotesis.
terpublikasi pada pihak-pihak
tertentu misalnya Badan pusat HASIL DAN PEMBAHASAN
Statistik. 4.1.Gambaran Umum Penelitian
3.5.Populasi 4.1.1. Bank Indonesia
Populasi Berdasarkan data dari kantor Bank Indonesia (BI) dulu disebut
Bank Indonesia Varang palu, jumlah dengan De Javasche Bank merupakan Bank
karyawan organic adalah sebanyak 42 sentral Republik Indonesia. Sebagai bank
karyawan. Tetapi pada waktu penelitian ini sentral, sejak berlakunya UU No.23 Tahun
dilakukan sebanyak 40 karyawan karena 2 1999 dan Diperbarui dengan UU No. 3
karyawan diantaranya telah dimutasi dan Tahun 204, BI mempunyai satu tujuan
belum ada penggantinya. tunggal, yaitu menjaga kestabilan nilai
3.6.Operasional Variabel rupiah. Kestabilan nilai rupiah ini
Penelitian ini menggunakan varibael mengandung dua aspek , yaitu kestabilan
indepnden uyang diberi symbol X dan nilai mata uang rupiah terhadap barang dan
Variabel dependen yang diberi symbol Y. jasa serta kestabilan nilai rupiah terhadap
Variabel independen terdiri dari : Variabel mata uang negara lain (kurs).
X1 yaitu Komitmen organisasi dan Variabel Untuk mencapai tujuan tersebut, BI
X2 adalah Komunikasi Akuntansi. Variabel didukung oleh tiga pilar yang merupakan
Dependen (Y) adalah Kinerja Karyawan. tiga bidang tugasnya. Ketiga bidang tugas ini
3.7.Uji Instrumen Penelitian adalah menetapkan dan melaksanakan
Instrumen dalam penelitian ini akan kebijakan moneter, mengatur dan menjaga
diukur dengan menggunakan skala likert. kelancaran system pembayaran serta
Dalam skala Likert responden akan mengatur dan mengawasi bank-bank yang
diberikan pertanyaan-pernyataan dengan ada di Indonesia. Ketiganya perlu di
beberapa alternative jawaban yang diangap integrase agar tujuan menjaga kestabilan
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 48

nilai rupiah dapat dicapai secara efektif dan 12 Februari 1972 oleh Direktur Bank
efisien. BI Juga menjadi satu-satunya Indonesia Bapak M.Djoeana
lembaga yang memiliki hak untuk Koesoemahardja, setelah kurang lebih 2
mengedarkan uang di Indonesia. Dalam tahun masa pembangunan gedung. Gedung
melaksanakan tugas dan wewenangnnya BI tersebut dibangun diatas tanah seluas 8.832
dipimpin oleh Dewan Gubernur. m2 yang merupakan tanah hibah dari
4.1.2. Bank Indonesia Palu Pemerintah Daerah Sulawesi Tengah. Berita
Kantor Bank Indonesia diresmikan acara Hibah ditandatanagni pada tanggal 21
tanggal 8 September 1970 oleh Bapak Agustus 1974 oleh Gubernur Sulawesi
Radius Prawiro, Gubernur Bank Indonesia Tengah Bapak Muhammad Djasin dan
pada saat itu. Bank Indonesia Palu Pemimpin Bank Indonesia Makassar, Bapak
merupakan Kantor Bank Indoenesia yang ke- Irlan Soehandra. Hingga saat ini bangunan
28. Awalnya kegiatan operasional Bank Kantor Bank Indonesia palu belum pernah
Indonesia Palu dilakukan di Kantor mengalami perubahan bentuk yang berarti.
Perdagangan Sulawesi Tengah karena 4.2.Hasil Pengumpulan Data Deskripsi
Gedung kantor masih dalam proses Responden
pembangunan. Bank Indonesia Palu ketika Data semua variable dalam
itu hanya terdiri dari 3 seksi yaitu seksi Kas, penelitian ini didapatkan dari pengisian
Seksi pembukuan dan seksi Umum dengan kuesioner oleh responden serta ditambah
julah pegawai sebanyak 21 orang yang dengan hasil wawancara kepada pimpinan
beberapa diantaranya mrupakan pegawai dan karyawan tempat penelitian yang
sementara dari Kantor Pusat Bank Indonesia. dilaksanakan pada Bank Indonesia cabang
Adapun jumlah dari bank umum yang Palu. Dalam Penelitian ini semua karyawan
beroperasi saat itu adalah 4 kantor cabang tetap Bank Indonesia Cabang Palu sebanyak
bank yaitu kantor cabang : BNI 1946, Bank 40 orang yang dijadikan sampel (sensus).
Bui daya , Bank Dagang Negara dan Bank Kuesioner yang disebarkan sebanyak 40
Rakyat Indonesia serta 1 kantor Bank Milik kuesioner, seluruhnya diterima kembali dan
pemerintah daerah yaitu Bank Pembangunan digunakan dalam analisis data. Jumah 40
Daerah Sulawesi Tengah (sekarang PT. responden ini telah memenuhi syarat untuk
Bank Sulteng). dianalisis dengan menggunakan analisis
Sementara itu, peresmian gedung statistic.
kantor Bank Indonesia Palu saat ini ( Jl. Dr.
SamRatulangi No.23 Palu) dilakukan tanggal
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 49

4.3.Deskripsi Variabel Penelitian Komitmen organisasi (X1) terdiri dari 5


Deskripsi responden diperoleh Pernyataan, Komunikasi KAuntansi (X2)
melalui data pribadi responden pada terdiri dari 16 Pernyataan, dan Variabel
kuesioner, dengan demikian karakteristik Kinerja Karyawan (Y) terdiri dari 7
responden yang dipandang perlu untuk pernyataan.
diuraikan dalam penelitian ini terdiri atas : 4.3.1. Variabel Komitmen Organisasi (X1)
Jenis Kelamin, usia, Masa Kerja, Tingkat Hasil tabulasi data ordinal yang
Pendidikan dan Jabatan Responden. diperoleh dari masing-masing responden
Mayoritas Responden adalah laki-laki dengan 5 pernyataan tentang komitmen
dengan presentasi sebesar 75% sedangkan organisasi dari masing-masing responden
responden perempuan presentasinya hanya dengan 5 pernyataan tentang komitmen
sebesar 25% dari total responden 40 organisasi ditunjukkan pada pernyataan
responden yang berpartisipasi dalam nomor 1 dengan total skor sebesar 192 dari
penelitian ini. Hal ini menandakan bahwa 40 yaitu 4,8 atau 5 yang mana hasil tersebut
karyawan tetap pada Bank Indonesia Cabang masuk dalam kategori “ sangat setuju” Hal
Kota Palu didominasi oleh Karyawan Laki- Ini menggambarkan bahwa para karyawan
laki. Responden berdasarkan tingkat selalu berusaha untuk memberikan upaya
pendidikan, mayoritas responden adalah untuk membantu organisasi mereka untuk
karyawan dengan lulusan S1 yaitu sebesar dapat menjadi sukses. Dapat disimpulkan
62,5% dan responden terkecil adalah bahwa komitmen organisasi pada Bank
karyawan dengan lulusan S2 yaitu sebesar Indonesia Kota Palu dinilai cukup efektif
7.5%. Sedangkan berdasarkan jabatan, dalam pelaksanaanya . Hal ini didukung oleh
karyawan tetap pada Bank Indonesia kota jawaban responden terhadap tiap-tiap item
Palu didominasi oleh karyawan dengan pada kuesioner untuk indicator komitmen
jabatan sebagai pegawai tata usaha (PTU) organisasi dengan 5 pernyataan dimana
yaitu sebesar 25% dari total 40 responden sebagian besar responden memberikan
yang berpartisipasi dalam penelitian ini. pernyataan sangat setuju dan setuju pada
Deskripsi variabel penelitian setiap jawaban dari pernyataan yang
bertujuan untuk mengungkapkan hasil diajukan dalam kuesioner.
tabulasi jawaban responden untuk masing- 4.3.2. Variabel Komunikasi Akuntansi
masing item pertanyaan berdasarkan Hasil Tabulasi data ordinal yang
indicator-indikator yang telah diuraikan pada diperoleh dari masing-masing responden
Bab III Metode Penelitian. Untuk Variabel dengan 16 pernyataan tentang komunikasi
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 50

akuntansi ditunjukkan Item pernyataan yang selanjutnya diadakan wawancara kepada


mempnyai total skor tertinggi adalah item pimpinan dan karyawan tempat penelitian
penyataan nomor 9 dengan nilai skor 210/40 dilaksnakan Bank Indonesia Cabang Palu.
yaitu sebesar 5,2 atau 5 yang mana hasil Dalam penelitian ini semua karyawan tetap
tersebut masuk dalam kategori “ sangat Bank Indonesia Cabang Palu sebanyak 40
setuju”. Hal ini menggambarkan bahwa orang dijadikan sampel (sensus). Jumlah 40
laporan yang diterima untuk pengguna atau responden ini telah memenuhi syarat untuk
laporan yang dibuat oleh pengguna dalam dianalisis dengan menggunakan analisis
hal ini laporan di setiap bidang pada bank statistic.
Indonesia Kota Palu itu mmenuhi harapan 4.4.1. Hasil Uji Validitas
pengguna. Instrumen utama untuk
4.3.3. Variabel Kinerja Pegawai mengumpulkan data dalam penelitian ini
Hasil Tabulasi data ordinal yang adalah kuesioner (angket). Pernyataan yang
diperoleh dari masing-masing responden diungkapkan dalam kuesioner tersebut
dengan 7 pernyataan tentang kinerja menyangkut komitmen organisasi dan
karyawan ditunjukkan pada item pernyataan komunikasi akuntansi terhadap setiap
yang mempunyai total skor tertinggi adalah indicator variable yang terdiri dari lima
item pernyataan nomor 1 dengan total skor pilihan jawaban atau biasa diebut dengan
sebesar 191 yaitu dengan hasil tabulasi data skala likert. Sebuah instrument dikatakan
yang diperoleh dari 191/40 yaitu sebesar valid, jika instrument itu mampu mengukur
4.775 atau 5 yang mana hasil tersebut masuk apa yang sebenarnya diukur menurut situasi
dalam kategori “sangat setuju” Hal ini dan tujuan tertentu, dengan kata lain bahwa
menunjukkan bahwa para karyawan selalu sebuah instrument dianggap valid, jika
berusaha untuk bekerja sesuai standar yang instrument itu benar-benar dapat dijadikan
telah ditetapkan, sebab setiap pekerjaan pada alat untuk mengukur apa yang diukur.
Bank Indonesia Kota Palu masing-Maisng Acuan untuk memberikan batasan
mempunyai aturan yang telah ditetapkan sejauh mana nilai validaitas dapat diterima
dari Kantor pusat Bank Indonesia. dikemukakan Solimun bahwa bilamana
4.4.Hasil Pengujian Instrumen Penelitian koefisien Korelasi antar skor suatu indicator
Penelitian ini menggunakan data dengan skor total seluruh indicator adalah
cross sectional yang dikumpulkan dari positif dan lebih besar 0,3 (r > 0,3) maka
karyawn Bank Indonesia Cabang Palu. Data instrument tersebut dianggap valid atau
diperoleh dengan menggunakan kuesioner, dengan kata lain pertanyaan yang diajukan
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 51

dalam bentuk kuesioner dianggap telah dilakukan pengujian konsistensi dengan uji
memiliki tingkat kesahihan (validitas) yang realibilitas.
layak untuk digunakan dalam penelitian.18 Solimun, mengatakan suatu
Uji validitas dilakukan dengan bantuan instrument dikatakan reliabel manakala
computer program SPSS versi 16.0. atas memenuhi standar koefisien alpha Cronbach
dasar hasil pengujian yang dilakukan dengan lebih besar dari 0,6 (a > 0.6) . Berdasarkan
mengacu pendapat Masrun, dan program hasil pengujian reliabilitas keseluruhan
SPP maka dapat dinyatakan bahwa tidak variable bahwa semua instrument dikatakan
terdapat instrument yang tidak layak (tidak reliabel karena nilai koefisien alpha
sahih) untuk diikut sertakan dalam penelitian Cronbach alpha yang diperoleh lebih besar
ini, karena nilai validitas yangdiperoleh lebih dari 0.6 (a > 0.6). dengan demikian
besar 0,3 (r > 0,3) . instrument yang digunakan dalam penelitian
4.4.2. Hasil Uji Realibilitas ini cukup handal dalam mengukur kinerja
Realibilitas dapat dikatakan suatu responden terhadap variable yang diteliti.
angka indeks yang menunjukkan suatu alat 4.5.Transformasi Data
ukur didalam mengukur gejala yang sama. Setelah dilakukan pengujian instrument
Danim mengemukakan bahwa realibilitas penelitian yang meliputi uji validitas dan
merupakan tingkat konsistensi hasil yang reliabilitas maka dilakukan transformasi
dicapai oleh sebuah alat ukur meskipun data. Transformasi data ini dilakukan dengan
digunakan secara berulang-ulang pada menggunakan Methode of Successive
19
subyek yang sama atau berbeda. Oleh Internal (MSI) untuk menaikkan tingkat
karena kuesioner yang digunakan didalam pengukuran dari skala ordinal ke interval
penelitian ini belum terukur tingkat dengan bantuan program computer
konsistensi pertanyaannya, maka untuk Microsoft Excel 2007 yang hasilnya dapat
mengukur tingkat konsistensi perlu dilihat sebagai berikut:
4.5.1. Hasil Uji Normalitas
Uji Nomralitas dimaksudkan apakah
18
Solimun. 2002. Multivariate Anlaysis Structural dalam sebuah model regresi variable
Equation Modelling (SEM), Lisrel dan Amos:
dependen, variable indepnden atau keduanya
Aplikasi di Manajemen, Ekonomi
mempunya distribusi normal atau tidak.
Pembangunan, Psikologi , Sosial , kedokteran
dan Agrokompleks. Universitas Negeri Model regresi yang baik adalah distribusi
malang, Malang. data normal atau mendekati normal. Uji
19
Sudarwan Danim. (2002). Menjadi Peneliti normalitas yang digunakan dalam penelitian
Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 52

ini adalah dengan grafik dan statistic. Hasil Multikolonearitas adalah situasi
uji normalitas analisis grafik dengan adanya korelasi antara variable bebas
menggunakan bantuan computer program (Supranto).21 Gejala multikolonearitas
SPSS menunukkan bahwa nilai-nilai sebaran seringkali diduga ketika R2 tinggi (antara
data penelitian terletak di sekitar garis 0,7-1) dan ketika Korelasi derajat nol juga
diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, tinggi, tetapi tidak satu pun atau sangat
serta penyebarannnya mengikuti arah garis sedikit koefisien regresi parsial yang secara
diagonal.20 Maka dapat dikatakan model individu signifikan, secara statistic atas dasar
regresi layak di pakai untuk prediksi kinerja pengujian t yang konvensional. Selain itu
karyawan berdasarkan masukan variable dapat pula dilihat dari nilai VIF, apabila < 10
indepndennya. Dan disimpulkan bahwa data mengindikasikan bahwa dalam model tidak
berdistribusi normal, maka model regresi terjadi multikolinearitas tetapi sebaliknya
memenuhi syarat bahwa berasumsi mengindikasikan bahwa dalam model terjadi
normalitas. multikolonearitas serius (Gujarati).22 Dalam
4.5.2. Hasil Uji Heterokedasitisitas penelitian ini berdasarkan hasil pengolahan
Uji Heterokedastisitas bertujuan regresiberganda dengan menggunakan
untuk menguji apakah dalam model regresi banuan computer SPSS diketrahui nilai R2
terjadi ketidaksamaan variance dari residual yang diperoleh sebesar 0,577 dari dua
atau pengamatan ke pengamatan yang lain. koefisien regresi. Begitu pula nilai VIF yang
Model regresi yang baik adalah diperoleh < 10. Sedangkan jika mengacu
homokedastisitas atau tidak terjadi pada pendapat Malhotra dapat dikatakan
heterokedastisitas dapat dilakukan dengan kalaupun terjadi multikolonearitas asalkan
melihat ada tidaknya pola tertentu yang tidak melewati ? 0,8 maka masih dapat
teratur pada grafik Scatterplot. Dapat dilihat ditoleransi.
dari hasil uji terlihat titik-titik menyebar 4.6.Hasil Analisis
secara acak tidak membentuk pola tertentu Permasalahan yang diangkat dalam
dengan jelas, serta tersebar baik diatas penelitian ini adalah apakah komitmen
maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y organisasi dna komunikasi akuntansi secara
maka hal ini berarti bersama-sama berpengaruh signifikan
4.5.3. Hasil Uji Multikolonearitas
21
J. Supranto. 2005. Pengukuran Tingkat Kepuasan
20
Solimun. 2002. Multivariate Anlaysis Structural Pelanggan Untuk Menaikkan Pangsa Pasar. Jakarta :
Equation Modelling (SEM), Lisrel dan Amos: Rineka Cipta
22
Aplikasi di Manajemen, Ekonomi Pembangunan, Gujarati, D.N. (2006). Dasar-Dasar Ekonometrika
Psikologi , Sosial , kedokteran dan Agrokompleks. Jilid 2. Penerjemah: Julius A. Mulyadi. Jakarta:
Universitas Negeri malang, Malang. Penerbit Erlangga.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 53

terhadap kinerja karyawan pada Bank bahwa hubungan variable indenpend (X1
Indonesia Cabang Palu. Serta diantara dan X2) terhadap Variabel dependen Y
komitmen Organisasi dan komunkai adalah sebesar 577% Untuk Mengetahui
Akuntansi, factor manakah yang apakah variable independen mempunyai
berpengaruh terjhadap kinerja karyawan pengaruh yang signifikan terhadap variable
pada Bank Indonesia Cabang Palu. Untuk dependen baik secara simultan maupun
menganalisis permasalahan tersebut parsial dengan tingkat kepercayaan 95%
digunakan analisis regresi linier berganda. dilakukan dengan dua pengujian yakti Uji F
Untuk menguji permasalahan tersebut dan Uji T, diari hasil pengolahan data pada
digunakan analisis regresi berganda, Uji computer berdasarkan bantuan aplikasi SPSS
F,dan Uji T untuk menguji permasalahan dan versi 16.0 maka dapat dihasilkan bahwa F
Hipotesis. hitung 9.216 > F table yaitu 3.191 yang
Dari hasil analisis regresi linier berganda berarti kedua variable yang diteliti secara
. Persamaan tersebut menunjukkan variable bersama-sama berpengaruh secara simultan
komitmen organisasi berpengaruh positif signifikan terhadap kinerja karyawan pada
terhadap kinerja karyawan pada Bank Bank Indonesia Cabang Palu. Sedangkan
Indonesia Cabang Palu karena dibawah untuk Uji T yang digunakan dihasilkan
signifikansinya masih dibawah 0.05 yaitu bahwa Variabel Komitmen Organisasi
0.018 sedang komunikasi akuntansi (X2) berpengaruh terhadap kinerja karyawan pada
tidak berpengaruh terhadap kinerja karyawan Bank Indonesia Cabang Palu . karena
bank Indonesia Cabang Palu karena diatas menunjukkan t hitung yang diperoleh
0.05 yaitu 0.567. Berdasarkan pengaruh sebesar 2.483 > T table 1.667. dan Variabel
variable independen secara keseluruhan Komunikasi Akuntansi berpengaruh
ditunjukkan oleh nilai koefisien R Square terhadap kinerja karyawan pada Bank
yaitu sebesar 0.333. Nilai tersebut dapat Indonesia Cabang Palu. Yaitu t hitung
diartikan bahwa kemampuan kedua variable sebesar 0578 < t table 1.667 dan ini
independen dalam menjelaskan variable- menunjukan kedua variable independen
variabel dependen hanya sebesar 33.3%. mempunyai pengaruh yang signifikan
Sedangkan sisanya sebesar 66.7% terhadap variable dependennya.
dipengaruhi oleh varibael lain yang tidak 4.7.Pembahasan
diamsukkan dalam model €. Sedangkan Hasil Penelitian menunjukkan bahwa
Nilai koefisien korelasi yang diperoleh variable independen yaitu komitmen
sebesar 0.577 hal tersebut dapat diartikan organisasi dan komunikasi akuntansi
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 54

ternyata memberikan konstribuysi 3.3% menghasilkan kinerja yang baik. Jika


terhadap kinerja karyawan karena nilai seseorang karyawan telah melaksanakan
adjusted R Square yang diperoleh sebesar kebijakan dari perusahaan dengan baik,
0.333 . serta secara simultan variable maka dia akan mengerjakan tugasnya dengan
indenpen berpengaruh signifikan terhadap sebaik-baiknya. Begitupun pada variable
variable kinerja karyawan Pada Bank komitmen organisasi terhadap kinerja
Indonesia Cabang Palu . Hal ini menandakan karyawan . dimana Komitmen organisasi
bahwa hipotesis pertama diterima. Hasil pada Bank Indonesia cabang Palu berusaha
penelitian ini didukung oleh Mathis dan memberikan upaya yang terbaik untuk
Jackson yang mengemukakan bahwa membantu agar Bank Indonesia Cabang Palu
komitmen organisasi dan Komunikasi menjadi sukses baik dari pelayanan berupa
merupakan beberapa factor yangdapat sebagai bank sentral maupun sebagai
berpengaruh terhadap kinerja karyawan. pelaporan tentang data-data statistic
23
Untuk mencapai kinerja yang memuaskan mengenai harga produk disulawesi tengah.
dari karyawan maka perlu didukung oleh Dan para karyawan Bank Indoensia Cabang
komitmen organisasi dan komunikasi yang Palu merasa bahwa permasalahan pada
tinggi dalam diri karyawan serta didukung kantor mereka adalah permasalahannya
oleh informasi akuntansi yang berasal dari sendiri. Ini dibuktikan oleh alasan utama
organisasi itu sendiri. para karyawan yang bekerja di Bank
Maka dapat disimpulkan bahwa secara Indoensia Cabang Palu ini adalah bahwa
bersama sama komitmen organisasi dan meninggalkan organiasi akan membutuhkan
komunikasi akuntansi apabila diterapkan pengorbanan pribadi yang besar dan
dengan baik (berkualitas) maka dapat mungkin organisasi lain tidak memberikan
memberikan pengaruh yang lebih siginifikan manfaat yang sesuai dengan yang didapatkan
terhadap kinerja karyawan dalam mencapai di Bank Indonesia Cabang Palu. Para
tujuan organisasi. Kinerja karyawan yang karyawan juga memiliki kesadaran loyalitas
baik didukung dengan komitmen organisasi terhadap organisasi adalah hal penting dan
dan komunikasi akuntansi yang baik pula. seharusnya dilakukan oleh karena itu
Jika seseorang karyawan telah berkomitmen karyawan pada Bank Indonesia Cabang Palu
akan menjadikan organisasi yang sukses merasa berkewajiban untuk tetep bekerja di
maka dia akan berusaha keras untuk Bank Indonesia Cabang Palu.

23
Mathis L. Robert dan john Jackson. 2006. Human
Resource Management. Jakarta: Salemba Empat.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 55

KESIMPULAN DAN SARAN terapkannya komitmen organisasi di Bank


5.1.Kesimpulan Indonesia Cabang Palu maka semakin
Berdasarkan hasil pengujian pengaruh meningkat pula kinerja karyawan pada
komitmen organisasi dan komunikasi bank Indonesia Cabang Palu.
akuntansi terhadap kinerja karyawan Bank 3. Hasil Pengujian Hipotesis ketiga dengan
Indonesia Cabang Palu, dengan menggunakan uji t, menyimpulkan bahwa
menggunakan analisis regresi linear variable komunikasi Akuntansi (X2)
berganda, maka dapa ditarik kesimpulan berpengaruh positif tetapi tidak signifikan
sebagai berikut: terhadap kinerja karyawan pada Bank
1. Hasil pengujian hipotesis dengan Indonesia cabang Palu adalah di mana t
mengunakan Uji F menyimpulkan bahwa hitung(0.578) < t table (1.667). hasil pada
komitmen organisasi (X1) dan Bank Indonesia Cabang Palu hal ini akan
Komunikasi Akuntansi (X2) secara berpengaruh kuat dan secara signifikan
bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap peningkatan kinerja karyawan
signifikan terhadap kinerja karyawan pada Bank Indonesia Cabang Palu.
pada Bank Indonesia Cabang Palu. dapat 5.2.Saran-saran
dibuktikan dengan nilai F hitung 9.216 > Berdasarkan pada analisis dan
Fa Tabel 3.191 pada tigkat signifikan F kesimpulan yang berakitan dengan penelitian
0.000 < Sig 0.05. hasil ini menunjukan ini, maka saran-saran yang dapat diajukan
bahwa semakin tingginya komitmen adalah :
organisasi dan semakin kuatnya 1. Pengaruh dominan yang signifikan
komunikasi akuntansi antar karyawan komitmen organisasi menunjukkan bahwa
bank Indonesia Cabang Palu maka hal ini variable ini menjadi pendorong kinerja
dapat meningkatka kinerja karyawan utama bagi karyawan dibanding
secara optimal. komuikasi akuntansi. Komitmen
2. Hasil pengujian hipotesis kedua dengan organisasi mendorong pencapaian kinerja
menggunakan uji t, menyimpulkan bahwa karyawan yang baik, hal tersbut didukung
variable yang berpengaruh secara oleh standar kerja yang professional
signifikan terhadap kinerja karyawan dengan imbaln jada atau insentif yang
pada Bank Indonesia Cabang Palu adalah memadai. Kondisi pekerjaan tersebut
komitmen Organisasi (X1) dimana t memberi ruang yang sempit terhadap
hitung (2.483) > t table (1.667) . Hasil ini hubungan anggota keluarga karyawan
menunjukkan bahwa semakin tinggi di Bank Indonesia Cabang Palu.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 56

Berdasarkan kondisi tersebut dapat 5.3 Keterbatasan Penelitian


disarankan secara organisasi perlu di 1. Responden pada penelitan ini masih
sediakan waktu dan terjadwal libur terbatas pada Bank Indonesia Cabang
keluarga karyaan Bank Indonesia Cabang Palu yaitu hanya pada Karyawan tetap.
Palu. Dengan demikian, tercapainya Sehingga hasil yang didapatkan belum
komitmen organisasi yang diikuti adanya representative untuk dijadikan
komunikasi akuntansi yang kondusif kesimpulan.
diharapkan mampu menjadi pendorong 2. Kurangnya literature menjadi
untuk mencapai tujuan organisasi melalui keterbatasan bagi peneliti dalam
peningkatan kinerja karyawannya mengembangkan penelitian.
2. Pengaruh yang tidak signifikan 3. Kurangnya komunikasi akuntansi pada
komunikasi akuntansi menunjukan bahwa kinerja karyawan Bank Indonesia Cabang
variable ini menghasilkan pengaruh yang Palu. Sehingga hasil yang didapatkan
positif namun tidak signifikan pada belum signifikan dan representative untuk
kinerja karyawan Bank Indonesia Cabang dijadikan kesimpulan
Palu . Komunikasi akuntansi penting 4. Secara garis besar variable independen
untuk diterapkan di Bank Indonesia penelitian hanya berkisar tentan
Cabang Palu karena dapat mendorong komitmen organisasi dan komunikasi
pencapaian kinerja yang baik. Jika akuntansi, sehingga perlu penelitian lanjut
diterapkan komunikasi akuntansi pada mengenai factor-faktor yang dapat
Bank Indonesia Cabang Palu, akan memengaruhi kinerja karyawan
diperoleh komunikasi akuntansi yang 5. Waktu pengamatan sangta terbatas
berpengaruh positif dan secara signifikan sehingga deskipsi tentang hasil penelitian
terhadap kinerja karyawan Bank kurang mendalam dan belum dapat
Indonesia Cabang Palu. menggambarkan hasil yang memuaskan
3. Disarankan pula bagi peneliti selanjutnya dalam pengukuran kinerja karyawan Bank
untuk mengambil sampel bank-bank yang Indonesia Cabang Palu secara
lain lebih dari dua dan melakukan uji keseluruhan.
beda kinerja kerja karyawan pada Bank di
Palu. Agar dapat diketahui apakah ada DAFTAR PUSTAKA
perbedaan kinerja karyawan antar Bank Anwar Prabu Mangkunegara. (2002).
“Manajemen Sumber Daya Manusia
atau sebaliknya tidak ada perbedaan.
Perusahaan”.Bandung : PT. Remaja
Rosda Karya.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 57

TINGKAT KINERJA KARYAWAN


Agung. 2007. Pengaruh Komitmen PADA BANK MEGA SYARIAH KC
karyawan dan kepuasan kerja terhadap PALU. Jurnal Ilmu Perbankan dan
kinerja karyawan PT. TELKOM Keuangan Syariah, 3(1), 46-56
CABANG PALU. Skripsi Fakultas
Ekonomi Universitas Tadulako. Palu- Koesmono, H. T. (2007). Pengaruh
Sulawesi Tengah. Kepemimpinan, Tuntutan Tugas dan
Career Plateau terhadap Stres,
Afni, N., & Jalil, A. (2021). PERAN Komitmen Organisasi dan OCB
PENDIDIKAN AKUNTANSI DALAM Perawat Rumah Sakit Haji Surabaya.
MASYARAKAT. Jurnal Ilmu Jurnal Widya Manajemen dan
Perbankan dan Keuangan Syariah, 3(1), Akuntansi, Vol.7 No.1 April 2007.
1-15.
Mathis L. Robert dan john Jackson. 2006.
Arfan, Ikhsan dan Ishak Muhammad. 2005. Human Resource Management.
Akuntansi Keprilakuan. Salemba Empat. Jakarta: Salemba Empat
Jakarta
Solimun. 2002. Multivariate Anlaysis
Al Gibson Et 2009, Organisasi (Edisi Ke-5), Structural Equation Modelling (SEM),
Jakarta; Erlangga Lisrel dan Amos: Aplikasi di
Manajemen, Ekonomi Pembangunan,
Amaral. 2007. Hubungan Antara Komitmen Psikologi , Sosial , kedokteran dan
Organisasi dan Gaya Kepemimpinan Agrokompleks. Universitas Negeri
terhadap Kinerja Karyawan pada PT. malang, Malang.
Bank Negara Indonesia (PERSERO)
Tbk. Divisi Perbankan Mikro Jakarta. Sudarwan Danim. (2002). Menjadi Peneliti
Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia.
Bartlett, K.R. (2001). The relationship
between training and organizational Solimun. 2002. Multivariate Anlaysis
commitment: A study in the health Structural Equation Modelling (SEM),
care field. Human Resources Lisrel dan Amos: Aplikasi di
Development Quaterly, 12, 335-353 Manajemen, Ekonomi Pembangunan,
Psikologi , Sosial , kedokteran dan
Dessler, Gary, 2000, Manajemen Sumber Agrokompleks. Universitas Negeri
Daya Manusia, Edisi Kedua, Jakarta malang, Malang.
:PT. Prenhalindo
Suparman. Analisis pengaruh peran
Gujarati, D.N. (2006). Dasar-Dasar kepemimpinan, motivasi dan komitmen
Ekonometrika Jilid 2. Penerjemah: organisasi terhadap kepuasan kerja
Julius A. Mulyadi. Jakarta: Penerbit dalam meningkatkan kinerja pegawai
Erlangga studi pada pegawai di lingkungan
pemerintah daerah Kabupaten Sukamara
J. Supranto. 2005. Pengukuran Tingkat di Provinsi Kalimantan Tengah, Tesis
Kepuasan Pelanggan Untuk (Program Studi Magister Manajemen
Menaikkan Pangsa Pasar. Jakarta : Program Pascasarjana Universitas
Rineka Cipta Diponegoro, Semarang 2007).

Jalil, A., & Sabrina, R. (2021). PENGARUH Stephen P. Robbins, Mary A. Coulter. 2012.
TEKANAN KERJA TERHADAP Management, 11th Edition. Pearson.
Jurnal Ilmu Perbankan dan Keuangan Syariah Vol. 4 No. 1 Tahun 2022 58

T. Sunaryo. 2001. Ekonom Manajerial


Aplikasi Teori Ekonomi Mikro. Jakarta:
Erlangga.

Wahyuni. Pengaruh Komunikasi Organisasi


terhadap Kinerja Karyawan Bagian
Akuntansi dengan Komitmen
Organisasi dan Tekanan Pekerjaan
sebagai variabel intervening Studi
Empiris pada perusahaan BUMN di
Provinsi Sumatera Barat. Tesis. 2009.

Anda mungkin juga menyukai