TUGAS 2
1. Takut mendapatkan evaluasi kerja yang buruk. Atasan menjadi satu-satunya faktor yang
HARUS dihormati dan dipuaskan, kalau tidak, sanksi hukuman akan dijatuhkan. Sistem
evaluasi buruk seperti ini akan mengorbankan profit perusahaan karena kualitas layanan
menjadi nomor kesekian, selama atasan bisa dipuaskan.
3. Takut dengan kesuksesan. Jalan menuju sukses terkadang membuat hubungan kerja dengan
rekan-rekan terganggu, menyebabkan kecemburuan, dan menambah musuh baru. Takut
akan kehilangan harmoni dengan sejawat menjadi salah satu faktor kemunduran dalam
memajukan pertumbuhan bisnis perusahaan.
4. Takut dengan sistem kerja baru. Perubahan sistem kerja otomatis akan membawa ilmu
pengetahuan yang baru baik secara teknis ataupun non-teknis. Adaptasi dalam menguasai
sistem dan aset yang baru menimbulkan ketakutan dan sangat memperlambat inovasi dalam
perusahaan.
5. Takut dengan perubahan. “Ini bukan cara saya, silahkan pakai cara baru ini untuk kamu
saja”. Perubahan secara umum akan membuat karyawan takut kehilangan posisi dan
pengaruh karena tidak menguasai situasi yang baru. Ketakutan ini sering mengancam rasa
aman dalam nilai-nilai individual seseorang.
7. Takut gagal meninggalkan “jejak” keberhasilan. Ini biasa terjadi pada tingkat eksekutif
yang ingin mendapatkan sukses dalam waktu dekat secara instan. Hasil yang nyata hanya
bisa dicapai dengan investasi waktu, usaha dan kerjasama. Keinginan untuk mendapatkan
hasil kerja dalam waktu singkat akan mengorbankan kualitas, produktifitas dan membuat
kekacuan dalam strategi jangka panjang perusahaan.
3. 13 hal yang harus kamu perhatikan untuk team work yang lebih baik dan tangguh :
a. Memahami tujuan kelompok.
b. Lingkungan yang kondusif.
c. Saling percaya
d. Membangun komunikasi terbuka.
e. Rasa memiliki yang kuat.
f. Menghormati pendapat setiap anggota.
g. Terus melakukan evaluasi.
4. Bagaimana pandangan anda jika anda menjadi pemimpin dalam sebuah perusahaan kemudian
dihadapkan dengan konflik-konflik yang sering terjadi baik dalam sebuah organisasi,
perusahaan, atau lembaga. Jika konflik diangggap sebagai sesuatu yang menghambat atau
merusak dan disfungsional.
Bagaimana anda menanggapi hal itu ? Jelaskan !
Jawaban :
g. Melakukan evaluasi