Anda di halaman 1dari 4

Etika Pengembangan Diri

Konsep Diri : Gambaran umum dari seseorang tentang dirinya. Jadi tidak pernah ada seseorang yang
digambarkan hanya dengan meliki satu sifat saja. Konsep diri ini melekat dengan nilai diri seseorang.

Konsep Diri positif dan Konsep diri negatif.

+ : selalu menghargai dirinya sendiri dan melihat apapun dari sisi positifnya untuk dilakukan demi
mencapai kesuksesan dalam setia proses kehidupannya.

-: kebalikanya

Membangun konsep diri + :

• Mengenali dan Menerima Diri Sendiri

• Menetapkan Tujuan yang Realistis

• Mengapresiasi Kemajuan dalam Diri

• Memperbaiki Kesalahan

• Menciptakan Lingkungan yang Mendukung

Interpretasi Fakta :

Sensing / Intuiting

S : menyerap dan memproses lewat panca undera

I : diluar pamca indera (indra keenam) firasat, ide

Dasar keputusan ;

Thinking . feeling

T : ibjektif

F : pertimbangan subjektif dan nilai@ yg diyakini

Gaya Hidup :
Judging Perceiving

J : Terencana, teratir, tertib

P : spontan, flksibel, adaptif

Hipocrates

- Sanguinis : Pribadi yang menarik, popular, penuh rasa ingin tahu, mudah berteman, pandai
bicara, kreatif/ inovatif. Negatif, egois, terlalu bnyak biacara, tdk tertib
- Melankolis : serius dan tekun, pemikiran analitis, hidup tertib, standar tinggi, penuh perhatian
dan belas kasih. Negatif , perfeksionis, mudah tertekan, berwajah murung.
- Koleris : dilahirkan menjadi pemimpin, dictator, menunutu perubaham biasanya selalu benar,
tidak terlalu erlu teman. Negatif menganggap org lain adalah musuh, tidak sabar, terlalu
memaksakan diri.
- Plegmatis : serbaguna, rendah hati, mudah diajak brgaul, pendengar yang baik. Negatif cuek,
bersemangat, tdk menyukai erubahan, labil

Multiple Inteligence : Kecerdasan tidak bersifat tetap. (Horward)

1. Linguistik

2. Logika-Matematik

3. Musik

4. Visual/spasial

5. Kinestetik

6. Interpersonal

7. Intrapersonal

8. Naturalistik

9. Eksistensial

Etika dan Etiket

Etika : Falsafah moral dan pedoman cara hiudp yang benar dari sudut pandang budaya, Susila, dan
agama Contoh : jujur, adil

Etiket : Sopan santun dan tata cara pergaulan baik antar sesame manusia contoh : tidak menggunakan
kata kasar saat berbicara, datang sesuai waktu undangan.
AQ : kecerdasan seseorang saat menghadapi kesulitan atau hambatan, bertahan dalam berbagi kesulitan
hiud dan tantangan yang dialami.

AQ ada tiga :

- Quitter : Gampang menyerah. Pekerja yg sekedar untuk bertahan hiudp. Cenderung menghindari
tantangan dan mudah menyerah ditenagh jalan.
- Camper : ini masih lebih baik dari quitter, tetapi mereka cenderung berada di zona nyaman saja.
- Climber : orang yang berani menghadapi resiko untuk menuntaskan pekerjaannya. Dan
merupakan tipe tertinggi untuk AQ.

4 kecerdasan :

IQ : menghitung, Analisa, teratur, teliti, kurang rileks, apa adanya. Ini dikaitkan dengan kemampuan
sesorang Otak Kiri

EQ : terkait dengan emois, kreatifitas, kesenangan, tak terduga, serirng berubah, imajinatif, bebas.
Dikaitkan dengan Hasrat atau kemauan seseorang. Otak kanan

SQ : Bati, invisible, tidak terpengaruh kiri maupun otak kanan, penyeimbang otak.

PQ : kecerdasan fisik, penampilan, visible, yang tampak.

Yang tterpenting adalah kecerdaan EQ, karena ketika kita memilki kecerdasan emotional yang baik kita
dapat mengatur dengan baikhubungan kita dengan lingkungan sekitar terlebih khusu ditempat kerja.

Profesional Image : bukan untuk mengelabui orang lain dengan berpura pura. Cara yang berguna yang
dapat mebantu mengekpresikan, secara jujur dan tulus, tentang apa yang dimiliki baik keterampilan
maupun pengetahuan.

- Cara memandang diri sendri dari dalam keluar


- Cara org lain memandang dari luar kedalam
- Cara kita ingin dipandang

Professional Image terwujud dari :

1. Grooming memperhatikan penampilan dari ujuang kaki smpai rambut.

- innergrooming : vitamin, balce life, spiritual, postif thinking, mkanan sehat

- outergrooming : rambut, baju, olahraga, kebersihan


2. Clothing

3. Communication

4. Courtesis

Johari Window

Teori dari Joe dan Harry (JOHARI), setiap manusia memilki empat daerah pengenalan diri yang saling
berpengaruh. Dirnacang untuk memhami ribadi, personal development meningkatkan komunikasi,
hubungan interpersonal dan perkembangan organisasi/kelompok.

1. Area terbuka (area bebas) : area yang diketahui subjek tentang dirinya dan diketahui juga oleh org lain.
Contoh : nama, bentuk wajah, jenis kelamin, pekerjaan, dll

2. Area Buta (blind spot) : area yang tidk diketahui subjek tentang dirinya tp diketahui org lain. Contoh
kebiasaan buruk yg tidak disadari

3. Area tersemunyi : dikteahui subjek ttg dirinya namun tidsk diketahui org lain (sembunyi). Rahasia, rasa
takut, apapun yg tiak ingin dibagikan

4. Unknwon : tidak diketahui subjek tentang dirinya dan juga tdk diketahu org lain. Cita cita, keinginan,
kapan menikah dll.

Melalui open area ini komunikasi dan kerja sama tim bisa berjalan dengan baik, menghindari
kebingungan, ketidakjelasan, gangguan dan konflik. Untuk memperluas area terbuka ini bisa dilakukan
dengan cara menawarkan umpan balik secara sensitif untuk mengungkapkan informasi, pemikiran
atau perasaan tiap anggota tim.

Anda mungkin juga menyukai