LKPI

LAPORAN KEGIATAN PRAKTIKUM

SIFAT CAHAYA PADA CERMIN CEKUNG DAN CEMBUNG

NAMA : MARDA AFRIANI

NIM : 858303851

UPBJJ BANJARMASIN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2022
A. JUDUL PERCOBAAN
Sifat Cahaya Pada Cermin Cekung dan Cembung

B. TUJUAN PERCOBAAN
Menjelaskan sifat cahaya yang terbentuk pada cermin cekung dan cembung

C. ALAT DAN BAHAN

1) Sendok 1 buah
2) Lilin 1 buah
3) Korek api 1 buah
4) Kertas Hvs 1 lembar

D. LANDASAN TEORI
Salah satu sifat cahaya adalah cahaya dapat dipantulkan melalui
cermin cekung dan cermincembung. Cermin cekung adalah cermin yang
memiliki bagian pemantul cahaya berupacekungan. Cermin cekung biasa
digunakan sebagai reflector (benda yang memantulkan cahaya) misalnya pada
senter, lampu sepeda, lampu mobil dan alat kerja dokterSifat pemantulan
pada cermin cekung :

1. Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan nyata atau maya

2. Memantulkan berkas cahaya (kovergen)

S i n a r – sinar istimewa pada cermin cekung

Ada 3 sinar istimewa yang dapat digunakan untuk menentukan letak
bayangan sebuah benda yang berada di depan cermin cekung yaitu:
1. Sinar datang sejajar sumbu utama akan dipantulkan melalui titik fokus
2. Sinar datang melalui titik fokus akan dipantulkan sejajar sumbu utama
3. Sinar datang menuju pusat kelengkungan akan dipantulkan kembali,
 Sedangkan cermin cembung adalah cermin yang memiliki bagian
pemantul cahaya yang berbentuk cembung, biasa digunakan untuk kaca spion
kendaraan. Sifat pemantulan pada cermin cembung :
1) Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan maya yang diperkecil
2) Menyebarkan berkas cahaya (divergen)
Peristiwa pemantulan pada cermin cembung mempunyai 3 sinar istimewa
yaitu:
1. Sinar datang sejajar sumbu utama, akan dipantulkan seolah-olah dari titik
fokusnya.
2. Sinar datang seolah-olah menuju titik fokus akan dipantulkan sejajar
sumbu utama.
3. Sinar datang seolah-olah menuju pusat kelengkungan cermin akan
dipantulkan seolah-olah sinar datang dari titik tersebut.

Cermin dan lensa adalah benda-benda optic yang dapat membentuk

bayangan suatu benda. Bayangan semu dapat dilihat secara langsung,
Sedangkan bayangan sejati, hanya dapat dilihat dengan menggunakan layar.
Hubungan antara jarak focus (f), jarak benda (s) dan jarak (s′) yang dibentuk
oleh cermin atau lensa adalah sebagai berikut:
1 1 1
= +
𝑓 𝑠 𝑠′

E. PROSEDUR PERCOBAAN
1) Saya bercermin pada bagian cekung sendok, lalu mengamati bayangan
yang terbentuk dan menuliskan di hasil pengamatan.
2) Saya bercermin pada bagian cembung sendok, lalu mengamati bayangan
yang terbentuk dan menuliskan di hasil pengamatan.
3) Menyusun sendok, lilin, dan kertas HVS seperti pada gambar di samping.
Menemukan bayangan api lilin pada kertas sampai cukup jelas. Apa yang
dapat Anda simpulkan ? (Tuliskan pada hasil pengamatan !)
F. HASIL PENGAMATAN
a) Bayangan yang terbentuk pada cermin cekung sendok

b) Bayangan yang terbentuk pada cermin cembung sendok

c) Bayangan api lilin yang terbentuk pada kertas hvs

G. PERTANYAAN-PERTANYAAN
1) Bagaimana bayangan yang terbentuk pada sisi cekung sendok ?
Jawab : sifat bayangan yang akan terbentuk adalah maya, tegak, dan lebih
besar (diperbesar). Sementara, apabila benda diletakkan jauh dari cermin
cekung, bayangan yang akan di dapat adalah nyata dan terbalik.
2) Bagaimana bayangan yang terbentuk pada sisi cembung sendok ?
Jawab :
Bayangan yang terbentuk adalah tegak, diperkecildan maya
3) Dapatkah sendok menggantikkan cermin cekung dan cermin cembung ?
Jelaskan !
Jawab :
Bagian dalam sendok membentuk cekungan yang bisa menggatikan
cermin cekung dan bagian luar sendok bisa menggantikkan cermin
cembung.

H. PEMBAHASAN
Pada saat percobaan mengamati bayangan yang terbentuk pada cermin
cekung sendok, bayangan yang diperoleh cekung adalah nyata, terbalik, dan
diperbesar atau diperkecil. Untuk bayangan yang diperbesar atau diperkecil
ini tergantung dari jarak kita meletakkan sendoknya. Sedangkan untuk
percobaan mengamati bayangan yang terbentuk pada cermin cembung
sendok, didapatkan bayangan yang maya, tegak, dan diperkecil.
Selanjutnya saya mengamati bayangan api pada lilin yang di pantulkan
dengan menggunakan sendok bagian cekungnya dengan mengatur jarak
sendoknya untuk menghasilkan bayangan yang bagus. Maka dari hasil
percobaan dihasilkan bayangan yang terbentuk adalah semu, diperbesar, dan
terbalik. Ini dikarenakan jarak sendok diatur sedemiian rupa dari api lilin agar
mendapatkan focus yang jelas.

I. KESIMPULAN
Dari praktikum yang telah dilakukan, dihailkan kesimpulan sebagai berikut:
 1. Sifat bayangan yang terbentuk dari cermin cekung
1) Jika benda berada didekat cermin cekung, maka sifat bayangannya
adalah tegak, semu, lebih besar dari bentuk aslinya.
2) Jika benda berada jauh dari cermn cekung, maka sifat bayangannya
adalah nyata dan terbalik.
2. Sifat bayangan yang terbentuk dari cermin cembung yaitu tegak,
diperkecil dan maya.

J. DAFTAR PUSTAKA
Intan, Verina. 2021. “Sifat-Sifat Bayangan Cermin Datar, Cermin Cekung, dan
Cermin Cembung”,https://www.popmama.com/big-kid/10-12-years-
old/verina- intan-l/sifat-sifat-bayangan-cermin-datar-cermin-cekung- dan-
cermin- cembung/3 , diakses tanggal 24 Mei 2022 Pukul 16.00

Rumanta, Maman. 2020. Praktikum IPA di SD. Tanggerang Selatan:

Universitas Terbuka.

K. KESULITAN YANG DIALAMI

Pada prkatikum yang dilakukan kali ini, kesulitan yang dialami adalah
saat percobaan mengamati bayangan yang terbentuk dari nyala api pada lilin
dengan menggunakan cermin cekung (bagian cekung sendok) sangat sulit
untuk memfokuskan bayangan yang terbentuk.

L. FOTO PRAKTIKUM

Tahap Awal/ Pembuka

Proses Kegiata Praktikum

Tahap Akhir