Disini kita menganalisis yang sudah ada, karena sudah diatur oleh IFRS. Kita juga meneliti
apakah ada distorsi ada. Kita membedakan antara mata kuliah Akuntansi (Membuat laporan
keuangan) dan BAV (Menganalisis laporan keuangan).
Kita akan bikin kesimpulan terkait perusahaan apa ada yg perlu diperbaiki atau sudah bagus.
Pengakuan Aset
Distorsi dalam Nilai Asset
1. Kepemilikan maupun pengendalian sumber daya ekonomis
2. Sumber daya ekonomis mampu memberikan manfaat di masa mendatang yang dapat
diukur dengan kepastian yang wajar
3. Nilai wajar asset akan jatuh dibawah nilai bukunya
4. Nilai wajar diestimasi secara akurat
pengendaliannya relatif jelas, yaitu perusahaan pengguna sumber daya adalah pemilik
sumber daya tersebut → Bank Muamalat, nama pemegang sahamnya sudah berganti
Apakah yang menyewakan atau penyewa ? (lessor atau lesse ) → ada hal
tertentu yang kita gabisa tau (misal orang kaya raya, ternyata pas disita asetnya
● Saat pengakuan pendapatan (dan piutang) → kalau tiba2 hilang atau drop
● Cadangan (misalnya , cadangan kerugian piutang atau rugi peminjaman
● Penghapusan asset lancar
● Pendiskontoan piutang → bagaimana depresiasi, pakai straightline atau gimana, ada
penurunan ekstrim
Pengakuan liabilitas
● Distorsi dalam liabilitas mucul karena ada ambiguitas tentang:
1. Apakah kewajiban itu benar benar sudah terjadi?
Contoh jika perusahaan perangkat lunak, menerima kas dari konsumennya untuk
mendapatkan lisensi perangkat lunak selama 5 tahun, haruskah perusahaan
melaporkan kas yang diterimanya secara penuh sebagai pendapatan?
2. Apakah kewajiban itu dapat diukur?
Contoh perusahaan yang menerbitkan obligasi
Perusahaan yang menyediakan manfaat pensiun
Distorsi Liabilities
Merendahkan utang yang dilaporkan biasanya terjadi pada kondisi sebagai berikut:
1. Merendahkan pendapatan yang ditangguhkan
2. Biaya provisi direndahkan
21/03/2023 - 1NDIVIDUALIZ
Distorsi ekuitas
● Salah satu isu yang penting adalah bagaimana membukukan klaim kontijensi atas asset
yang disiapkan untuk pemegang saham di luar perusahaan
● Klaim Kontijensi
● Opsi saham memberikan hak kepada pada pemegangnya untuk membeli saham pada
harga tertentu yang disebut sebagai harga eksekusi untuk periode tertentu , yang disebut
sebagai periode eksekusi