Anda di halaman 1dari 5

ANALISA TINDAKAN KEPERAWATAN

MENGAJARKAN BATUK EFEKTIF

Oleh:

TB. WAHYU RAHAYU

KELAS EKTENSI CIANJUR

PROGRAM PROFESI NERS

UNIVERSITAS INDONESIA MAJU ( UIMA )

JAKARTA

2023
ANALISIS TINDAKAN KEPERAWATAN

MENGAJARKAN BATUK EFEKTIF

A. Definisi

Batuk efektif merupakan suatu metode batuk dengan benar, dimana klien dapat

menghemat energi sehingga tidak mudah lelah dan dapat mengeluarkan dahak secara

maksimal.

B. Indikasi

Dilakukan pada pasien seperti : COPD/PPOK, Emphysema, fibrosis, asma, chest

infeksion, pasien bed rest atau post operasi.

C. Tujuan Tindakan

Batuk efektif dan nafas dalam merupakan teknik batuk efektif yang menekankan inspirasi

maksimal yang dimulai dari ekspirasi, yang bertujuan :

- Merangsang terbukanya sistem kolateral

- Meningtkatkan distribusi ventilasi

- Meningkatkan volume paru dan memfasilitasi pembersihan saluran nafas (Jenkins,

2005)

D. Masalah Keperawatan

Bersihan jalan nafas tidak efektif


E. Rasionalisasi Tindakan

No. Prinsip-Prinsip Tindakan Rasional

Mengucapkan salam pada klien,

perkenalkan diri, jelaskan prosedur,


1. Menerapkan etika keperawatan
tujuannya, persetujuan klien,

kontrak waktu

2. Cuci tangan Mencegah tranmisi mikroorganisme

3. Memulai tindakan dengan


Menerapkan nilai Islami
basmalah

Menyiapkan alat dan memasang

4. perlak dan dekatkan bengkok Mencegah kontaminasi

dengan pasien

Memastikan kebenaran identitas


5. Identifikasi identitas pasien
pasien yang akan dilakukan
sebelum tindakan
pemasangan ngt

6. Senyum, ramah, dan perhatian


Menerapkan nilai Islami
selama tindakan

Mempertahankan kenyamanan
7.
Mengatur posisi duduk pasien pasien

8. Menganjurkan pasien minum air Memudahkan pengeluaran secret


hangat

Meminta pasien meletakkan satu Merasakan pergerakan dada dan


9.
tangan di dada dan satu tangan di abdomen ketika inspirasi

abdomen

10. Meminta pasien nafas dalam 4-5 Memaksimalkan pengeluaran secret

9. kali

11. Mengakhir tindakan, evaluasi klien Menerapkan etika keperawatan

12. Merapikan pasien dan Supaya pasien tampak rapi dan

1 membereskan alat. nyaman kembali.

13.
Mengucapkan salam saat mengakiri
1 Menerapkan nilai Islami
pertemuan dengan klien

14. Melepaskan sarung tangan dan Mencegah tranmisi mikroorganisme

1 mencuci tangan.

F. Prosedur Tindakan

Persiapan Alat

1. Perlak

2. Bengkok

3. Pot sputum
Pelaksanaan

1. Jelaskan kepada pasien tentang tindakan yang akan dilakukan

2. Dekatkan alat-alat ke pasien

3. Perawat cuci tangan

4. Identifikasi identitas pasien

5. Menanyakan klien apakah sudah tahu cara melakukan batuk efektif

6. Memasang perlak dan bengkok dipangkuan pasien

7. Dekatkan bengkok dengan pasien

8. Mengatur posisi duduk

9. Anjurkan pasien minum air hangat

10. Meminta pasien meletakan satu tangan di dada dan satu tangan di abdomen

11. Meminta pasien nafas dalam 4-5 kali

12. Pada inspirasi selanjutnya nafas ditahan selama 2 detik

13. Batukan dengan kuat

14. Menampung lendir dalam sputum spot

G. Kesenjangan Teori

Tidak terdapat kesenjangan yang berarti antara teori dan kenyataan hanya pada

ketersedian alat yang disesuaikan dengan teori terkadang tidak semua alat tersedia tetapi

pada prinsipnya tidak jauh berbeda dengan teori.

Anda mungkin juga menyukai