Anda di halaman 1dari 8

Faktor Etika dalam

Pengelolaan Sumberdaya
Perikanan di Indonesia
Etika Perikanan dan Kelautan
Review Jurnal

Judul Artikel Faktor Etika dalam Pengelolaan Sumberdaya Perikanan di Indonesaia

Jurnallternative resources Jurnal Bijak dan Riset Sosek KP

Penulis Rilus A. Kinseng

Volume 4 (2)

Tahun 2009

Reviewer Denas Maranti Mitayani – L1B020081


Pendahuluan
Etika merupakan sistem nilai dan norma yang
mengontrol perilaku manusia. Masalah etika
menjadi topik penting dengan merebaknya krisis
lingkungan. Faktor etika ini penting perlu
diperhatikan dalam pengelolaan sumberdaya
perikanan di Indonesia
Etika Sosial: Keadilan Sosial

Etika sosial adalah etika yang menyangkut


HASIL hubungan antara manusia dengan sesama
manusia. Salah satu isunya yakni keadilan sosial.
& Contohnya yaitu kapal perikanan skala besar
boleh beroperasi di wilayah tangkap nelayan
PEMBAHASAN tradisional yang tingkat teknologinya jauh
dibawah. Dari perspektif keadilan sosial, adalah
tidak adil membiarkan nelayan tradisioanal
bertarung dengan nelayan “besar” Dalam upaya
memperoleh ikan di suatu wilayah.
Etika Lingkungan yang Dominan

Etika lingkungan yang paling umum atau


dominan di kalangan para pengelola dan
pengguna sumberdaya perikanan di
Indonesia adalah antroposentrisme. Pada
dasarnya antroposentrisme memandang
bahwa manusia merupakan “pusat” dunia; HASIL
manusialah yang mempunyai nilai intrinsik.
Contohnya, dalam membangun program &
konservasi berdampak pada mata
pencaharian penduduk di sekitar kawasan PEMBAHASAN
tersebut, sehingga ditentang keras oleh
masyarakat lokal karena mengancam mata
pencaharian mereka. Bahkan secara sinis
masyarakat lokal mengatakan: “mana yang
lebih penting, manusia atau terumbu
karang?”. Sudah tentu bagi mereka manusia
lebih penting daripada terumbu karang.
HASIL
&
PEMBAHASAN
Etika lingkungan yang lain, yakni etika
Etika yang berpusat pada Tuhan atau
teosentris. Semua agama mengandung
Lingkungan ajaran yang mendorong pada
pemeluknya untuk menjaga dan
Berbasis memelihara lingkungan dengan sebaik-
baiknya, sehingga etika ini memiliki
Agama peluang yang besar dan baik untuk
berkembang di Indonesia.
Kesimpulan

Faktor Etika
Memegang peranan yang penting
dalam pengelolaan sumberdaya
perikanan di Indonesia. Salah satu
aspek dari faktor etika ini adalah
keadilan sosial
Etika Lingkungan Etika Lingkungan
yang Dominan Berbasis Agama
Etika antroposentisme, konservasi Etika teosentris mempunyai
masih bisa dilaksanakan, namun peluang yang baik untuk
dengan pendekatan yang tepat ditumbuhkembangkan di
sesuai dengan sifat Indonesia karena sesuai dengan
antroposentisme tersebut karakter bangsa Indonesia
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai