Anda di halaman 1dari 2

Hasil Dan Pembahasan

A. Penerapan Nilai-nilai Islam Dalam Pelayanan Publik di Rumah Sakit Islam Ibnu Sina

Dalam melaksanakan pelayanan sehari-hari, Rumah Sakit Islam Ibnu Sina menerapkan
nilai-nilai yang ada dalam Islam, hal ini diambil dari beberapa hal yang dilakukan pihak rumah
sakit baik dari sisi pelayanan dan sisi pengobatan yang diberikan kepada para pasien. Diantara
nilai-nilai yang dilaksanakan, yaitu :

1. Rumah Sakit Islam Ibnu Sina memberikan pelayanan yang profesional (Fathonah),
dalam hal ini pihak rumah sakit menghayati dan memahami tentang tugas yang harus
diberikan baik dalam hal pengobatan maupun dalam hal pelayanan. Seperti tidak pernah
menolak pasien yang berobat, pihak rumah sakit menjalin kerjasama dengan lembaga
dakwah seperti IKMI dan kelompok kajian lainnya, menjalin kierjasama dengan lembaga
keuangan Islam seperti Bank Muamalat, BSI dan lainnya.
2. Rumah Sakit Islam Ibnu Sina selalu menerapkan nilai Kesopanan dan Kebaikan
(Tabligh), dalam hal ini pihak rumah sakit senentiasa memberikan pelayanan kepada
masyarakat yang berobat dengan menerapkan “tegur, sapa dan salam”. Selain itu pihak
rumah sakit selalu memberikan pelayanan dan bimbingan Islam kepada para pasien dan
mendoakan pasien untuk segera pulih. Pihak rumah sakit memilki team sendiri yang
bekerjasama dengan Lembaga dakwah yang lain dalam memberikan bimbingan ini, hal
ini dilaksanakan untuk maksimalisasi pelayanan dan menerapkan prisip dan nilai islami.
3. Pihak Rumah Sakit Islam Ibnu Sina melaksanakan sifat yang dianjurkan oleh Islam yaitu
jujur (ash-Shiddiq), dimana dalam pelayanan yang diberikan pihak rumah sakit berusaha
menjelaskan sesuai dengan yang adanya, misalnya tentang obat-obatan, biaya yang
diberikan sesuai dengan jasa yang diberikan.
4. Rumah Sakit Ibnu Sina memberikan pelayanan sesuai gender. Maksudnya disini ialah
pasien laki-laki akan ditangani oleh perawat laki-laki begitupun sebaliknya pasien
perempuan akan ditangani oleh perawat perempuan. Memberikan pelayanan penjagaan
hijab terhadap pasien muslimah pada setiap keadaaan, lalu menutup tirai sebelum
tindakan atau pemeriksaan.
5. Rumah Sakit Ibnu Sina mempunyai konsep dan pelatihan kepada para perawat untuk
memberikan bimbingan/arahan kepada pasien dalam melakukan kewajibannya dalam
melaksanakan ibadah seperti apabila telah masuk waktu sholat perawat akan
mengingatkannya pada pasien dan keluarga. Membimbing pasien dalam melaksanakan
sholat dengan wudhu ataupun dengan cara tayammu’, serta adanya bimbingan untuk
pasien dalam berpuasa menjelang melaksanakan operasi.
6. Rumah Sakit Ibnu Sina merupakan rumah sakit yang memberikan pelayanan kepada
semua masyarakat yang memerlukannya. RS Ibnu Sina pun mengadakan program
bimbingan rohani. Bimbingan rohani Islam adalah suatu pelayanan bantuan yang
diberikan perawat rohani Islam kepada pasien/orang yang membutuhkan misalnya sedang
mengalami masalah dalam hidup keberagamaannya.

Anda mungkin juga menyukai