PKRS
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH
KALIKAPAS LAMONGAN
Disusun Oleh :
Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan
3.1 Visi
Penjelasan Visi
1. Rumah Sakit Pilihan terbaik di kelasnya: yang mana Rumah Sakit Muhammadiyah
Kalikapas adalah Rumah Sakit kelas D, maka menjadikan Rumah Sakit yang lebih baik
diantara Rumah Sakit berkelas D lainnya
2. Rumah Sakit yang unggul: rumah sakit yang lebih baik dibandingkan dengan rumah
sakit yang lain
3. Dengan Ridho Allah SWT: Bersedia dengan ikhlas memberikan pelayanan kapada
masyarakat semata-mata untuk beribadah kepada Allah SWT
3.2 Misi
Penjelasan Misi
1. Memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas dengan mengutamakan mutu dan
kepuasan pasien:
a. Rumah Sakit Muhammadiyah Kalikapas Lamongan memberikan pelayanan
kesehatan yang berkualitas adalah yang mempunyai tingkat baik dengan
mengutamakan mutu dari segi Sarana, Prasarana, maupun SDI RumahSakit.
b. Rumah Sakit Muhammadiyah Kalikapas Lamongan memberikan pelayanan
kesehatan untuk memenuhi tingkat kepuasan pasien.
2. Memberikan pelayanan yang di landasi semangati badah (Kerja Adalah Ibadah).
3. Menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan SDI dalam rangka peningkatan kompetensi
dan profesionalitas SDI serta menunjang pelayanan.:
a. Mengembangkan Sumber daya Insani: Memberikan fasilitas kepada Sumber Daya
Insani untuk mengembangkan diri terkait dengan tugas dan fungsinya sebagai
pemberi pelayanan kesehatan dan membentuk Sumber Daya Insani yang
berAkhlakul Karimah ( budi pekerti mulia) dalam memberikan pelayanan kesehatan
melalui pendidikan, pelatihan, dan penelitian yang berkelanjutan
b. SDI berwawasan Muhammadiyah: SDI yang berkarakter islami dengan faham
Muhammadiyah yang di praktikan dalam kehidupan sehari-hari sebagai pribadi,
sebagai professional, dalam lingkungan keluarga, dalam bermasyarakat, dalam
berorganisasi, dan dalam mengembangkan profesi di lingkungan kerja.
c. SDI Profesional: SDI yang memiliki pengetahuan, ketrampilan, dan sikap ( Tingkah
laku) yang sesuai dengan standar profesi.
Slogan
Budaya Organisasi
Rumah Sakit Muhammadiyah kalikapas Lamongan adalah Rumah Sakit tipe D yang
dipimpin oleh seorang Direktur, dibantu olehWakil RS ‘Aisyiyah Bojonegoro adalah Rumah Sakit
tipe D yang dipimpin oleh Direktur, dibantu oleh Kepala Bagian Medis dan
KepalaBagianAdministrasi dan Keuangan.
Direktur
Ketua
dr Lena Wahyu S
Sekretaris
Wakil Ketua
Anggota
Vina Anik, S.Kep Ns
Cindy S, S.Tr.Keb
ANGGOTA PKRS
1. NamaTim : PKRS
2. NamaJabatan : anggotaPKRS
3. Pengertian :
Seseorang yang diberi tugas oleh ketua PKRS dalam mengidentifikasi kebutuhan promisi
kesehatan yang terkait dan memfollowup pelaksanaan dan penerapaan program kerja PKRS
dalam masing– masing bagian/unit kerja.
4. Persyaratandan Kualifikasi :
a. PendidikanFormal :
Berijasah D3 atau persamaannya, S1, dalam bidangnya masing masing dan memiliki
minat dan bakat dalam promosi kesehatan.
b. Pendidikan Non Formal :
Memiliki sertifikat kursus sesuai unit kerja masing-masing
c. Pengalaman Kerja:
Pengalaman kerja di rumah sakit dalam unit masing-masing.
d. Ketrampilan :
Memiliki bakat dan minat serta dedikasi tinggi, berkepribadian mantap dan emosional
yang stabil
e. Berbadan sehat jasmani dan rohani
5. Tanggung jawab :
Secara administratif dan fungsional bertanggung jawab kepada Ketua dalam pelaksanaan
program kerja PKRS di setiap unitnya masing-masing
6. Tugas Pokok :
Membantu pelaksanaan semua kegiatan di Program PKRS di unit masing-masing
7. Uraian Tugas :
Penyuluhan/ Pendidikan Individu
a. Mengkoordinasi kegiatanPenyuluhan/pendidikan individu.
b. Mengkoordinir proses pemasukan kegiatan penyuluhan/ pendidikan individu menjadi
satu kesatuan dalam rekam medis.
c. Melaporkan kegiatanpenyuluhan/ pendidikan individu dan seluruh bangsal.
d. Mengadakan koordinasi dengan Instalasi/unit terkait
e. Melaporkan kegiatanpenyuluhan/ pendidikan individu perunit.
f. Memasukkan kegiatan penyuluhan/ pendidikan individu menjadi satu kesatuan dalam
rekam medis.
Penyuluhan Kelompok
a. Membantu Ketua Tim PKRS dalam menyusun rencana kegiatan penyuluhan kelompok
didalam dan diluar rumah sakit.
b. Mengkoordinasikan kegiatan Penyuluhan kelompok sesuai profesi.
c. Ketua urusan penyuluhan kelompok dan anggota sesuai profesi bersama-sama KetuaTim
PKRS melakukan penyuluhan di dalam dan di luar rumah sakit.
d. Mengadakan koordinasi dengan Instalasi /unit terkait.
e. Melaporkan kegiatan penyuluhan kelompok yang telah dilakukan
8. Uraian Wewenang:
Berdiri secara mandiri dan aktif untuk memberikan saran dan masukan mengenai promosi
kesehatan yang dibutuhkan perunit masing-masing.
9. Hasil Kerja
a. Identifikasi kebutuhan penyuluhan kesehatan per unit kerja
b. Pelaksanaan Program kerjaPKRSdi masing-masing unit
c. Penerapan Pedoman PKRS kebutuhan penyuluhan kesehatan
d. Penerapan SPO PKRS kebutuhan penyuluhan kesehatan
e. Laporan evaluasi kerja
BAB 6
TATA HUBUNGANKERJA