UJIAN AKHIR SEMESTER

Mata Kuliah : SUPERVISI PENDIDIDKAN

Semester : 7 a, b, c, d & e
Dosen : Dr. Ajat Rukajat,M.M.Pd

Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini dengan tepat dan jelas!

1. Dalam rangka meningkatkan produktivitas pendidikan, sekolah-sekolah harus merespon
perkembangan dunia teknologi yang semakin canggih yang menyediakan segudang ilmu
pengetahuan yang baru dan lama. Pembelajaran disekolah perlu menggunakan
serangkaian peralatan elektronik yang mampu bekerja lebih efektif dan efisien. Jika
Saudara diposisikan sebagai Pengawas Sekolah, bidang bidang apa saja yang harus
dilengkapi perangkat IT?
2. Fungsi Administrasi Pendidikan bagi sekolah diantaranya, fungsi Planning (Perencanaan),
fungsi Organizing (Pengorganisasian), fungsi Actuating ( Pelaksanaan), fungsi Contolling
(Pengawasan) dan fungsi Evaluating (Penilaian). Jelaskan 5 fungsi Administrasi
pendidikan tersebut di atas, berikut contohnya!
3. Arah baru (Paradigma baru) atau Mind set baru supervisi pendidikan, bukan lagi mencari
cari kesalahan guru, tetapi lebih ke Pembinaan, perbaikan, saling terbuka, saling percaya
dan Fleksibel. Jelaskan lima kata di atas! Berikut contohnya!
4. Konsep Supervisi Pendidikan sebagai tindakan moral. Jelaskan secara mendalam , Apa
maksud dari kalimat di atas?
5. Sejauhmana pentingnya Pengembangan staff (tendik) dan guru, dikaitkan dengan layanan
prima (customer satisfaction), sehingga pengguna pendidikan merasa terpuaskan.

>>>>>>>> Selamat Bekerja <<<<<<<

NAMA : NANDANG JAELANI

KELAS : 7E PAI

NPM : 1810631110187

1.
 kepala seekolah.
 wakil kepala sekolah.
 urusan kurikulum.
 urusan kesiswaan.
 urusan saran dan prasarana.
 guru mata pelajaran.
 wali kelas.
 guru BK/guru bimbingan dan konseling.

2. (Roger A. Kauffman,1972 dalam buku Landasan Manajemen

Pendidikan) Perencanaan adalah proses penentuan tujuan atau sasaran yang hendak
dicapai dan menetapkan jalan dan sumber yang diperlakukan untuk mencapai tujuan
itu seefisien dan seefektif mungkin.
Fungsi perencanaan adalah suatu proses pengambilan keputusan sehubungan dengan
hasil yang diinginkan, dengan penggunaan sumberdaya dan pembentukan suatu
sistem komunikasi yang memungkinkan pelaporan dan pengendalian hasil akhir serta
perbandingan hasil-hasil tersebut tersebut dengan rencana yang dibuat.

Organizing juga memiliki fungsi yang sama, yakni perencanaan, pengorganisasian,

pengarahan, dan pengawasan. Fungsi perencanaan merupakan kegiatan untuk
menetapkan pekerjaan apa yang harus dilakukan oleh suatu kelompok demi
tercapainya tujuan yang telah digariskan.

actuating dapat diartikan menggerakkan atau memberi pengarahan kepada sumber

daya yang ada di lembaga tersebut, apakah sumber daya manusia ataupun sumber
daya- sumber daya lainnya.

Fungsi Controlling (Pengendalian / Pengawasan) Lebih lanjut dikatakan bahwa

pengawasan terdiri dari penentuan-penentuan standar, supervise kegiatan atau
pemeriksaan, pembandingan hasil dengan standar serta mengoreksi kegiatan atau
standar.

Fungsi Evaluasi dalam Pendidikan

Secara umum evaluasi dalam pendidikan memiliki fungsi untuk mengetahui
gambaran kondisi siswa dalam proses pembelajaran serta memberikan umpan balik
bagi guru berdasarkan hasil kegiatan evaluasi.
3. pembinaan adalah upaya yang dilaksanakan secara sadar, berencana, terarah, teratur
dan bertanggung jawab dalam rangka memperkenalkan, menumbuhkan,
membimbing, mengembangkan pengetahuan dan kecakapan yang sudah ada agar
lebih berdaya guna dan berhasil guna dalam rangka pembentukan ke arah yang lebih
maju, serta mendapatkan pengetahuan dan kecakapan baru untuk mencapai tujuan
hidup. Contohnya jika ada siswa yang kurang baik maka dibina untuk jadi lebih baik
lagi
Perbaikan bisa diartikan untuk memperbaiki prilaku siswa agar lebih optimal dalam
belajarnya, contohnya ajak siswa untuk diskusi

Saling Percaya itu menghormati pendapat, keinginan, bahkan privasi." tambahnya.

Membangun kepercayaan memang tidak mudah. Contohnya murid bisa curhat kepada
guru perihal susahnya belajar dll

fleksibel adalah sesuatu yang terjadi secara luwes (mudah dan cepat menyesuaikan
diri). Contohnya kita sebagai guru harus bisa masuk kedunia siswa dalam artian kita
bisa menyesuakan dalam segi bahasa atau ajaran

4. Supervisi dapat diartikan sebagai suatu aktifitas pembinaan yang telah direncanakan
untuk membantu para guru dan pegawai serta staf sekolah lainnya dalam melakukan
pekerjaan secara efektif sehingga memperoleh hasil yang baik. Manullang (2005)
menyatakan bahwa supervisi merupakan suatu proses yang diterapkan terhadap suatu
pekerjaan yang telah dilaksanakan bahkan menilai dan mengoreksi pekerjaan tersebut
agar sesuai dengan apa yang telah ditetapkan sejak awal.
5. Sangat Penting. Karena Pendidikan merupakan investasi jangka panjang yang akan
selalu menarik untuk
terus menerus diperbincangkan. Diperlukan kehati-hatian dalam menentukan
kebijakan pendidikan karena pendidikan merupakan penentu dari kemajuan suatu
masyarakat bahkan negara