“KRIMINALITAS”
D
I
S
U
S
U
N
OLEH:
NAMA: 3.000 LAGI PRAISE BODAT
KELAS: X.2
MATA PELAJARAN: SOSIOLOGI
GURU PEMBIMBING: ELFITRA S.Sos
TAHUN PELAJARAN: 2022/2023
SMA NEGERI 4 MANDAU
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadiran TUHAN YANG MAHA ESA atas limpahan
dan karunianya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang “PENGANGGURAN”
ini. Makalah ini merupakan laporan yang dibuat sebagai bagian dalam memenuhi nilai mata
pelajaran sosiologi.
Kami menyadari bahwa makalah ini masih ada kekurangan disebabkan oleh
kedangkalan dalam memahami teori, keterbatasan keahlian, dana, dan tenaga penulis.
Semoga segala bantuan, dorongan, dan petunjuk serta bimbingan yang telah diberikan kepada
kami dapat berguna bagi para pembaca.
PENULIS
DAFTAR IS
I
KATA PENGANTAR.................................................................................................................................2
BAB I PEMBAHASAN..............................................................................................................................4
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................................4
1.2 Perumusan Masalah..............................................................................................................4
1.3 Tujuan Makalah.....................................................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................................5
2.1 Dampak Pengangguran Terhadap Ekonomi Masyarakat.......................................................5
2.2 Apa Upaya Pemerintah Dalam Mengatasi Pengangguran.....................................................6
BAB III PENUTUP....................................................................................................................................8
3.1 Kesimpulan............................................................................................................................8
3.2 Saran......................................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................................................9
LAMPIRAN...........................................................................................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Salah satu masalah pokok yang dihadapi bangsa dan negara Indonesia adalah masalah
pengangguran. Pengangguran yang tinggi berdampak langsung maupun tidak langsung
terhadap kemiskinan, kriminalitas dan masalah-masalah sosial politik yang juga semakin
meningkat. Dengan jumlah Angkatan kerja yang cukup besar, arus migrasi yang terus
mengalir, serta dampak krisis ekonomi yang berkepanjangan sampai saat ini, membuat
permasalahan tenaga kerja menjadi sangat besar dan kompleks.
Pengangguran terjadi di sebabkan antara lain, yaitu karena jumlah lapangan kerja yang
tersedia lebih kecil dari jumlah pencari kerja. Juga kompetensi pencari kerja tidak sesuai
dengan pasar kerja. Selain itu juga kurang efektifnya informasi pasar kerja bagi para pencari
kerja.
Fenomena pengangguran juga berkaitan erat dengan terjadinya pemutusan hubungan
kerja, yang di sebabkan antara lain: perusahaan yang menutup/mengurangi bidang usahanya
akibat krisis ekonomi atau keamanan yang kurang kondusif;peraturan yang menghambat
inventasi;hambatan dalam proses ekspor, impor, dan lain-lain.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pengangguran atau tuna karya adalah istilah untuk orang yang tidak bekerja sama
sekali, sedang mencari kerja, bekerja kurang dari dua hari selama seminggu, atau seseorang
yang sedang berusaha mendapatkan pekerjaan yang layak pengangguran terjadi disebabkan
antara lain, yaitu karena jumlah lapangan kerja yang tersedia lebih kecil dari jumlah pencari
kerja. Selain itu juga kurang efektifnya informasi pasar kerja bagi para pencari kerja. Setiap
penganggur diupayakan memiliki pekerjaan yang banyak bagi kemanusiaan artinya produktif
dan remunerative sesuai pasal 27 ayat 2 uud 1945 dengan partisipasi semua masyarakat
Indonesia. Lebih tegas lagi jadikan penanggulangan menjadi komitmen nasional.
3.2 Saran
Untuk mengurangi tingkat pengangguran, maka harus ada peran pemerintah.
Pemerintah harus bisa mengeluarkan kebijakan yang bisa terciptanya lapangan pekerjaan,
serta menjalankan kebijakan yang konsisten tersebut dengan sungguh-sungguh sampai
terlihat hasil yang maksimal. Pemerintah memberikan penyuluhan, pembinaan dan pelatihan
kerja kepada masyarakat untuk bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri sesuai dengan
kemampuan dan minatnya masing-masing untuk mengembangkan kompetensi kerja guna
meningkatkan kemampuan, produktifitas dan kesejahteraan. Selain dari pemerintah,
masyarakat juga harus ikut berpartisipasi dalam upaya pengurangan jumlah pengangguran
yang terjadi di Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA