Anda di halaman 1dari 13

STUDI COMPLETION PROGRAM

INTERNSHIP TRACK

LAPORAN PRA-INTERSHIP

“ ANALISIS PERBEDAAN FINE MODULUS PADA AGREGAT HALUS ( SILIKA )


TERHADAP KUAT TEKAN MORTAR DI PT. FRESH BETON INDONESIA”

Oleh :
Nama : Aditya Faryansyah
NIM : 20200010145

FAKULTAS TEKNIK DAN DESAIN


PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS NUSA PUTRA

SUKABUMI

2020
LAPORAN PRA-INTERSHIP

“ ANALISIS PERBEDAAN FINE MODULUS PADA AGREGAT HALUS ( SILIKA )


TERHADAP KUAT TEKAN MORTAR DI PT. FRESH BETON INDONESIA”

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat


Dalam Menempuh Seminar Pra-Internship Pada Jalur Program Internship
Di Program Studi Teknik Sipil

Oleh :
Nama : Aditya Faryansyah
NIM : 20200010145

FAKULTAS TEKNIK DAN DESAIN


PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL

UNIVERSITAS NUSA PUTRA

SUKABUMI

2020

i
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRA-RISET

JUDUL :

ANALISIS PERBEDAAN FINE MODULUS PADA AGREGAT HALUS ( SILIKA )


TERHADAP KUAT TEKAN MORTAR DI PT. FRESH BETON INDONESIA

Disusun Oleh :
1. ADITYA FARYANSYAH : 20200010145
Laporan ini telah diseminarkan dihadapan penguji seminar pra-riset pada program riset di program
Studi Teknik Sipil

Sukabumi

Ketua Penguji Pembimbing Utama

Danang Purwanto, S.T., M.Eng


NIDN. 2309010857 NIDN.

KaProdi

Ir. Utamy Sukmayu Saputri, S.T., M.T., IPP


NIDN

ii
ABSTRAK

Semakin berkembangnya teknologi dan Teknik perbetonan, dibutuhkan tenaga ahli


yang terampil dan terlatih dalam bidang ini. Mahasiswa Teknik Sipil merupakan calon calon
tenaga ahli yang potensial perlu dipersiapkan dengan baik agar memiliki daya saing untuk
menghadapi tantangan dalam dunia perbetonan Magang kerja merupakan salah satu cara
untuk mengembangkan kemampuan dan pengalaman nantinya dan memberikan pengalaman
langsung terjun ke proyek kontruksi. Kegitan internship ini akan dilaksanakan di PT Fresh
Beton Indonesia selama 10 Bulan dengan metode pengambilam data yakni Observasi dan
Wawancara Pemahaman proses produksi beton: Sebagai magang, tugas pertama Penulis
adalah mengamati dan memahami proses produksi beton secara umum. Penulis dapat
mengamati proses pengambilan bahan baku Praktik dalam penggunaan peralatan beton dan
pengujian tes material beton penulis akan mendapatkan pengalaman praktis dalam
penggunaan peralatan beton, seperti alat tes keasusan agregat kasar ( metode los
angeles ),Penulis berencana melaksanakan tugas sebagai quality control berdasarkan arahan
daripada pembimbing lapangan .Quality control beton adalah serangkaian tindakan yang
dilakukan untuk memastikan bahwa beton yang diproduksi atau digunakan dalam konstruksi
memiliki kualitas yang diharapkan. Tujuan dari quality control beton adalah untuk
memastikan beton memiliki sifat-sifat mekanik dan fungsional yang memenuhi persyaratan
teknis, serta dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama.Proses quality control beton
melibatkan pengujian bahan-bahan pengisi beton, perhitungan desain campuran beton,
pengujian beton segar dan beton keras, serta pemantauan pelaksanaan dan penyelesaian
proyek konstruksi. Hasil pengujian dan pemantauan ini digunakan untuk menentukan apakah
beton memenuhi standar yang ditetapkan oleh spesifikasi teknis, dan jika tidak, maka
langkah-langkah perbaikan harus diambil.

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………………………………………………………………………i

HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………………………….ii

ABSTRAK / RINGKASAN ………………………………………………………………iii

DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………iv

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………………… 1

1.1 Latar Belakang …………………………………………………………………………. 1


1.2 Tujuan Mengikuti Internship…………………………………………………………… 2
1.3 Manfaat Mengikuti Internship …………………………………………………………. 2

BAB II RENCANA PELAKSANAAN INTERNSHIP ………………………………… 3

2.1 Profil Perusahaan Tempat Internship…………………………………………………… 3

2.2 Deskripsi Rencana Kegiatan Internship………………………………………………… 4

BAB III METODE PENGUMPULAN DATA /INFORMASI ………………………… 6

BAB IV JADWAL KEGIATAN INTERNSHIP………………………………………… 7

iv
v
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Magang merupakam suatu bentuk kegiatna yang memberikan pemahaman dan


pembelajaran secara langsung kepada mahasiswa mengenai kegiatan secara nyata di lapangan
baik itu di dunia usaha indrustri maupun dunia kerja. Mahasiswa secara garis besar akan
mendapatkan hard skills ( keterampilan complex problem solving, analytical skills ,dsb. )
maupun soft skills ( etika kerja, etos kerja, komunikasi, Kerjasama dll . ) dengan demikian
besar harapan mahasiswa akan terasah sebelum terjun langsung kedunia pekerjaan sesuai
dengan keahlian mereka. Bahasa asing ditulis miring

Semakin berkembangnya teknologi dan Teknik perbetonanbenahi bahasanya,


dubutuhkan tenaga ahli yang terampil dan terlatih dalam bidang ini. Mahasiswa Teknik Sipil
merupakan calon calon tenaga ahli yang potensial perlu dipersiapkan dengan baik agar
memiliki daya saing untuk menghadapi tantangan dalam dunia perbetonan

Magang kerja merupakan bentuk perkuliahan melalui kegiatan bekerja secara lagnsung
di dunia kerja. Magang kerja merupakan salah satu cara untuk memngembangkan
kemampuan dan pengalaman nantinya, serta memberikan kesempatan kepada mahasiswa
Teknik sipil untuk mengenal dan mempelajari secara langsung Teknik perbetonan yang
digunakan dalam proyek-proyek kontruksi. Selain itu, mahasiswa juga dapat pengalaman dan
pengetahuan yang dimiliki oleh para ahli beton yang telah berpengalaman di lapangan

Disamping dalam memenuhi mata kuliah dengan melalui program internship ini
mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan keterampilan praktis dalam merancang,
mengawasi dan melaksanakan proyek perbetonan. Selain itu, mahasiswa dapat memperdalam
pemahaman tentang standarisasi dan persyaratan teknis yang berlaku. Dan yang terpenting
memberikan gambaran Ketika mahasiswa telah terjun ke dunia kerja.

1
1.2 Tujuan Mengikuti Internship

Adapun tujuan dari program internship ini antara lain :

1. Memperdalam pemahaman tentang teknologi dan Teknik beton


2. Dapat mengetahui dan memahami proses produksi betom
3. Meningkatkan keterampilan praktis dalam merancang dan mengawasi serta
melaksanakan proyek perbetonan
4. Melatih mahasiswa di lapangan dalam aspek dunia beton yang tidak tercakup di
proses perkuliahan
5. Mempersiapkan diri dalam mengisi kebutuhan dunia industry kontruksi

1.3 Manfaat Mengikuti Intership

Adapun manfaat dari mengikuti program intership anatara lain :

1. Bagi mahasiswa

a. Mahasiswa dapat memahami proses pelaksanaan kegiatan industry kontruksi


b. Memahami struktur organisai perusahaan industry kontruksi
c. Melaksanaan tugas / tupoksi yang diberikan oleh pihal perusahaan dalam
kegiatan industry kontruksi
d. Membuat laporan intership dengan baik dan sesuai dengan tata cara penulisan
ilmiah

2. Bagi intansi magang


a. Menambah personel untuk memenuhi dan melengkapi formasi di structural

2
BAB II
RENCANA PELAKSANAAN INTERNSHIP
2.1 Profil Perusahaan Tempat Internship

Gambar 1. Logo Perusahaan


PT. Fresh Beton Indonesia merupakan salah sattu perusahan yang berkecimpung
dalam bidang produksi beton baik itu beton segar ( fresh concrete ) maupun beton pracetak,
yang dimana menjadi perusahaan supplier beton ke berbagai proyek pembangunan yang
berhubungan dengan beton di berbagai daerah di Indonesia. Perusahaan yang bergerak dalam
bidang perbetonan akan memiliki klasifikasi dan kualifikasi maupun spesifikasi material
berbeda beda guna sebagai penanda atau ciri khas pada perusahaan tersebut.

PT Fresh Beton Indonesia adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang produksi
beton siap pakai (ready-mix concrete) untuk kebutuhan konstruksi. Perusahaan ini didirikan
pada tahun 1996 dan berkantor pusat di Jakarta, Indonesia. Dan memiliki 5 cabang batching
plant salah satunya bertempat di Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten
Sukabumi yang menjadi tempat magang penulis

Produk utama dari PT Fresh Beton Indonesia adalah beton siap pakai yang digunakan
dalam pembangunan gedung, jalan, jembatan, dan infrastruktur lainnya. Perusahaan ini
memiliki beberapa pabrik produksi beton siap pakai yang tersebar di wilayah Jakarta,
Tangerang, Bekasi, Bogor, Cianjur dan Sukabumi.

PT Fresh Beton Indonesia mengutamakan kualitas produk dan layanan untuk


memenuhi kebutuhan konsumen. Oleh karena itu, perusahaan ini telah mengantongi sertifikat
ISO 9001:2015 untuk manajemen mutu dan ISO 14001:2015 untuk manajemen lingkungan.
Selain itu, PT Fresh Beton Indonesia juga telah mendapatkan beberapa penghargaan, seperti

3
penghargaan Green Industry Award dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
pada tahun 2017 dan penghargaan Indonesia Most Admired Company dari Warta Ekonomi
pada tahun 2019.

PT Fresh Beton Indonesia juga memiliki tim teknis yang terampil dan berpengalaman
dalam bidang perbetonan. Tim teknis ini dapat memberikan konsultasi teknis kepada
konsumen dan membantu dalam merancang campuran beton yang sesuai dengan kebutuhan
konsumen.

Dalam menjalankan bisnisnya, PT Fresh Beton Indonesia mengutamakan prinsip-


prinsip bisnis yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Perusahaan ini berkomitmen untuk
menjaga lingkungan hidup dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui
program-program sosial dan lingkungan yang dilakukan secara teratur.

kegiatan magang kerja ini dilaksanakan di PT. Fresh Beton Indonesia yang bergerak
dalama pendistribusian beton baik itu beton segar maupun beton pracetak. Dengan alasan PT.
FBI ini memiliki prospek besar seorang civil engineer.

2.2 Deskripsi rencana Kegiatan Internship


Penulis berencana melaksanakan tugas sebagai quality control berdasarkan arahan
daripada pembimbing lapangan .Quality control beton adalah serangkaian tindakan yang
dilakukan untuk memastikan bahwa beton yang diproduksi atau digunakan dalam konstruksi
memiliki kualitas yang diharapkan. Tujuan dari quality control beton adalah untuk
memastikan beton memiliki sifat-sifat mekanik dan fungsional yang memenuhi persyaratan
teknis, serta dapat bertahan dalam jangka waktu yang lama.

Proses quality control beton melibatkan pengujian bahan-bahan pengisi beton,


perhitungan desain campuran beton, pengujian beton segar dan beton keras, serta pemantauan
pelaksanaan dan penyelesaian proyek konstruksi. Hasil pengujian dan pemantauan ini
digunakan untuk menentukan apakah beton memenuhi standar yang ditetapkan oleh
spesifikasi teknis, dan jika tidak, maka langkah-langkah perbaikan harus diambil.

 Rencana kegiatan ketika di batching plant Pengujian bahan material beton antara lain.
Pengujian agregat kasar terdiri dari :
a. Pengujian SSD agregat kasar
b. Pengujian berat satuan agregat kasar
c. Pengujian keausan agregat kasar dengan mesin los angeles

4
d. Pengujian gradasi agregat kasar
e. Pengujian berat jenis agregat kasar\

Pengujian agregat halus


a. Pengujian SSD agregat halus
b. Pengujian kadar organik
c. Pengujian kadar lumpur ( metode mc dan sieve 200 )
d. Pengujian berat jenis agregat halus

Trial mix mutu beton

a. Pengujian kuat tekan beton


b. Pengujian kuat lentur beton
c. Pengujian kuat tekan mortar

 Rencana kegiatan ketika terjun ke lapangan proyek kontruksi


a. Mengawal beton dari proses pembuatan sampai dengan pembongkaran di proyek kontruksi
b. Melakukan pengujian slump test di lapangan sebelum beton di bongkar guna untuk
memastikan spesifikasi beton ketika akan di bongkar
c. Membuat benda uji ( sample beton ) di lapangan guna untuk menguji kuat tekan beton
sampai dengan usia 28 hari
d. Memastikan sample beton disimpan di bak curing agar pada saat pengetesan beton siap di
tes

5
BAB III
METODE PENGUMPULAN DATA
3.1 Observasi dan Wawancara
Pemahaman proses produksi beton: Sebagai magang, tugas pertama Penulis adalah
mengamati dan memahami proses produksi beton secara umum. Penulis dapat mengamati
proses pengambilan bahan baku, seperti ( agregat halus, agregat kasar, semen, dan zat
adiktif ) proses pencampuran, proses pengadukan dan proses pemadatan beton. Hal ini akan
membantu penulis memahami proses produksi beton yang sesuai dengan standar dan
ketentuan yang berlaku.
Metode pengumpulan dengan metode wawancara penulis langsung melakukan interaksi
langsung antara peneliti ( wawancara ) dengan responden yang menjadi objek penelitian.
Obsaervasi pertanyaan apa emangnya?
3.2 Praktik Kerja dan Belajar
Praktik dalam penggunaan peralatan beton dan pengujian tes material beton penulis akan
mendapatkan pengalaman praktis dalam penggunaan peralatan beton, seperti alat tes
keasusan agregat kasar ( metode los angeles ), alat grading agregat halus dan agregat kasar,
mesin uji tekan beton, alat tes berat jenis agregat halus dan kasar yang dimana semua
peralatan pengujian tes material dari beton akan mendukung penelitian penulis sebagai
sumber data yang valid.

6
BAB IV
JADWAL KEGIATAN INTERSHIP
Rencana pelaksanaan kegiatan internship ini dimulai pada tanggal 1 Mei 2023 sampai
01 Februari 2024. Dan tidak menutup kemungkinan adamya perubahan waktu yang telah
diberikan.
Jadwal kegiatan Internship ini terbagi menjadi beberapa kegiatan guna untuk
mengefisiensikan waktu, terlihat di dalam tabel di bawah ini
Bulan
No Rincian Kegiatan
Mei Juni Juli Agst Sept Okt Nov Des Jan Feb
1 Persiapan Melaksanakan Intership
2 Studi Lapangan
3 Analisa masalah
4 Pengumpulan dan pengolahan data
5 Penyusunan Laporan akhir
6 Sidang Laporan akhir Intership

Anda mungkin juga menyukai