Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN FUNGSIONAL


“WORKSHOP IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA
TAHUN 2022”
diselenggarakan oleh
Tim Pengembang Kurikulum (TPK)
Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan

di Korwilcam Toroh
27 – 30 Juni 2022

Disusun untuk Persyaratan Penilaian Angka Kredit


Kegiatan Diklat Fungsional Sub-Unsur Melaksanakan Pengembangan Diri
dalam Unsur Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan

Disusun oleh :

Nama : JASMIN, S.Pd. M.Pd.


NIP : 196410211984051001
Unit Kerja : SD Negeri 4 Tunggak

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN GROBOGAN


2022
IDENTITAS GURU

Nama : JASMIN, S.Pd., M.Pd.

NIP : 196410211984051001

Tempat Tanggal Lahir : Grobogan, 21 Oktober 1964

Jenis Kelamin : Laki-laki

Pangkat, Gol. Ruang/ TMT: Pembina TK. I , IV b / 1 April 2018

Jabatan Guru : Guru Madya

Jenis Guru : Guru Kelas

Alamat Sekolah : Dusun Tunggak II RT 001 RW 004 Desa


Tunggak

Kec. Toroh Kab. Grobogan, Jawa Tengah

Alamat Rumah : Dusun Welar RT 003 RW 001 Desa Kenteng

Kec. Toroh, Kab. Grobogan, Jawa Tengah

ii
PENGESAHAN

LAPORAN
Pendidikan dan Pelatihan Fungsional "Workshop Implementasi
Kurikulum Merdeka Tahun 2022”

yang diselenggarakan pada tanggal 27 s.d. 30 Juni 2022


di Korwilcam Toroh

Penulis,

JASMIN, S.Pd., M.Pd.


NIP 196410211984051001

Disahkan pada tanggal 11 JuIi 2022

oleh:

Mengetahui Koordinator PKB,


Kepala Sekolah,

JASMIN, S.Pd. M.Pd. SUSILOWATI, S.Pd.SD.


NIP 196410211984051001 NIP 196704282014092001

iii
KATA PENGANTAR

Penulis memanjatkan Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa,


atas segala berkat dan rahmat-Nya sehingga laporan kegiatan Pendidikan
dan Pelatihan Fungsionl " Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka
Tahun 2022” yang diselenggarakan oleh Tim Pengembang Kurikulum (TPK)
Kabupaten Grobogan bekerjasama dengan Kelompok Kerja Kepala Sekolah
(KKKS) dapat terselesaikan dengan baik.
Laporan ini disusun sebagai bentuk tanggung jawab penulis kepada
Kepala Sekolah yang telah memberikan tugas dan kesempatan kepada
penulis untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan ini. Laporan ini sekaligus
juga guna mendapatkan angka kredit dalam penilaian angka kredit tahunan
dalam pelaksanaan Pengembangan Keeprofesian Berkelanjutan (PKB) dalam
unsur pengembangan diri sub unsur mengikuti diklat fungsional.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini dapat diselesaikan
berkat adanya bantuan, bimbingan, dorongan dan petunjuk dari berbagai
pihak. Oleh karena itu penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan
yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam
pelaksanaan kegiatan pengembangan diri ini.
Demi kesempurnaan penulisan laporan dimasa mendatang, kritik dan
saran yang bersifat membangun dari semua pihak dengan lapang dada sangat
penulis harapkan. Semoga laporan ini dapat bermanfaat khususnya bagi
penulis dan bagi pembaca pada umumnya.

Tunggak, 7 Juli 2022

Penulis,

iv
DAFTAR ISI

Halaman
Halaman Sampul..................................................................................................... i
Identitas Guru ......................................................................................................... ii
Lembar Pengesahan ............................................................................................. iii
Kata Pengantar........................................................................................................ iv
Daftar Isi .................................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN.................................................................................. 1
A. Latar Belakang ............................................................................. 1
B. Tujuan ............................................................................................. 1
C. Manfaat............................................................................................ 2
BAB II LAPORAN PENGEMBANGAN DIRI .............................................. 4
A. Tujuan dan Alasan Mengikuti Pengembangan Diri....... 4
B. Isi Kegiatan Pengembangan Diri………………………........... 4
C. Tindak Lanjut yang akan dilaksanakan…………………..... 5
D. Dampak terhadap Peningkatan Kompetensi Guru
dan Peningkatan Kompetensi Mutu KBM dan Siswa.... 6
BAB III PENUTUP............................................................................................... 7
A. Simpulan ........................................................................................ 7
B. Saran................................................................................................. 7

LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Fotokopi Piagam
2. Matrik Ringkasan Pelaksanaan Pelatihan
3. Fotokopi Jadwal Kegiatan
4. Fotokopi Surat Undangan
5. Fotokopi Surat Persetujuan Kepala Sekolah

v
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikburistek)
mengeluarkan kebijakan dalam pengembangan Kurikulum Merdeka yang diberikan
kepada satuan pendidikan sebagai opsi tambahan dalam rangka melakukan pemulihan
pembelajaran selama 2022-2024. Kebijakan Kemendikburistek terkait kurikulum
nasional akan dikaji ulang pada tahun 2024 berdasarkan evaluasi selama masa
pemulihan pembelajaran.
Merujuk pada kondisi dimana pandemi COVID-19 yang menyebabkan
banyaknya kendala dalam proses pembelajaran di satuan Pendidikan yang memberikan
dampak yang cukup signifikan. Kurikulum 2013 yang digunakan pada masa sebelum
pandemi menjadi satu satunya kurikulum yang digunakan satuan pendidikan dalam
pembelajaran. Masa pandemi 2020 s.d. 2021 Kemendikburistek mengeluarkan
kebijakan penggunaan Kurikulum 2013 dan Kurikulum Darurat (Kur-2013 yang
disederhanakan) menjadi rujukan kurikulum bagi satuan pendidikan. Masa pandemi
2021 s.d. 2022 Kemendikburistek mengeluarkan kebijakan penggunaan Kurikulum
2013, Kurikulum Darurat, dan Kurikulum Merdeka di Sekolah Penggerak (SP) dan SMK
Pusat Keunggulan (PK).
Pada masa sebelum dan pandemi, Kemendikburistek mengeluarkan kebijakan
penggunaan Kurikulum 2013 kemudian Kurikulum 2013 disederhanakan menjadi
kurikulum darurat yang memberikan kemudahan bagi satuan pendidikan dalam
mengelola pembelajaran jadi lebih mudah dengan substansi materi yang esensial.
Kurikulum Merdeka di SP/SMK-PK menjadi angin segar dalam upaya perbaikan dan
pemulihan pembelajaran yang diluncurkan pertama kali tahun 2021.
Pemulihan pembelajaran tahun 2022 s.d. 2024, Kemendikburistek
mengeluarkan kebijakan bahwa sekolah yang belum siap untuk menggunakan
Kurikulum Merdeka masih dapat menggunakan Kurikulum 2013 sebagai dasar
pengelolaan pembelajaran, begitu juga Kurikulum Darurat yang merupakan modifikasi
dari Kurikulum 2013 masih dapat digunakan oleh satuan pendidikan tersebut.
Kurikulum Merdeka sebagai opsi bagi semua satuan pendidikan yang di dalam proses
pendataan merupakan satuan pendidikan yang siap melaksanakan Kurikulum Merdeka.

1
Pendidikan dan Pelatihan tentang “Workshop Implementasi Kurikulum
Merdeka Tahun 2022” diselenggarakan oleh Tim Pengembang Kurikulum (TPK) Dinas
Pendidikan Kabupaten Grobogan bekerjasama dengan Kelompok Kerja Kepala Sekolah
(KKKS) Kabupaten Grobogan.
Penulis menyusun laporan kegiatan ini sebagai tanggung jawab atas tugas yang
telah diberikan untukmengikuti kegiatan pengembangan diri, dan mengimbaskan hasil
yang penulis peroleh selama mengikuti kegiatan pengembangan diri tersebut.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari kegiatan pendidikan dan pelatihan ini adalah :
a. Guru dapat mengikuti kegiatan PKB untuk mencapai sasaran kinerja
pegawai sebagai guru dalam satu tahun penilaian;
b. Meningkatkan kompetensi guru dalam penguasaan ilmu pengetahuan dan
teknologi;
c. Meningkatkan profesionalisme guru dalam memberikan layanan pendidikan
yang bermutu;
d. Guru memiliki kepribadian yang mantap, inklusif, dan memiliki rasa empati
yangtinggi dalam pergaulan antar teman sejawat sebagai penerapkan
kecerdasansosial.

2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus dari Pendidikan dan Pelatihan “Workshop Implementasi Kurikulum
Merdeka Tahun 2022” ini adalah:
a. Meningkatkan pemahaman peserta workshop dalam menyusun Kurikulum
Operasional Satuan Pendidikan (KOSP);
b. Meningkatkan keterampilan peserta workshop dalam mengimplementasikan
Kurikulum Merdeka sesuai dengan perkembangan;
c. Meningkatkan pemahaman konsep perencanaan berbasis data sebagai cara
untuk memanfaatkan rapor pendidikan dalam rangka peningkatan mutu
pendidikan.
d. Meningkatkan pemahan konsep Asesmen Pembelajaran sebagai cara untuk
melakukan penilaian dalam penerapan Kurikulum Merdeka.

2
e. Mampu mengembangkan perangkat ajar Kurikulum Merdeka dalam
pembelajaran.
f. Memahami Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dalam implementasi
pelaksanaan Kurikulum Merdeka.

C. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari kegiatan pengembangan diri ini antara lain
adalah sebagai berikut:
1. Bagi Peserta Didik,akan memperoleh jaminan pelayanan dan pengalaman belajar
yang lebih efektif. 
2. Bagi Guru, dapat memenuhi standar dan mengembangkan kompetensinya
sehingga mampu melaksanakan tugas-tugas utamanya secara efektif sesuai
dengan kebutuhan belajar peserta didik untuk menghadapi kehidupan di masa
datang. 
3. Bagi Sekolah, akan mampu memberikan layanan pendidikan yang berkualitas
kepada peserta didik. 
4. Bagi Orang Tua / Masyarakat, akan memperoleh jaminan bahwa anak mereka
mendapatkan layanan pendidikan yang berkualitas dan pengalaman belajar yang
efektif. 
5. Bagi Pemerintah, akan memberikan jaminan kepada masyarakat tentang layanan
pendidikan yang berkualitas dan profesional.

3
BAB II
LAPORAN KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI

A. Tujuan dan Alasan mengikuti Pengembangan Diri


1. Tujuan Mengikuti Pengembangan Diri
Pengembangan diri adalah upaya untuk meningkatkan profesionalisme diri
agar memilki kompetensi inti jabatan fungsional (kompetensi professional,
kompetensi pedagogis, kompetensi kepribadian, dan kompetensi sosial).
2. Alasan Mengikuti Pengembangan Diri
Agar nantinya tidak akan menemui kesulitan dalam menyusun bukti fisik
untuk usul Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.

B. Isi Kegiatan Pengembangan Diri


Berikut ini adalah isi kegiatan Workshop yang penulis sajikan dalam bentuk tabel.
Tabel Kegiatan Pengembangan Diri

JAM WAKTU HARI / TOPIK KET/NARSUM


Hari Pertama, Senin, 27 Juni 2022
07.30-09.00 90 menit Regrestasi Peserta Panitia
09.00-09.45 45 menit Pembukaan Kabupaten
09.45-10.00 15 menit Istirahat
10.00-11.30 90 menit Kebijakan Kabid PSD
11.30-12.15 45 menit Pendahuluan-Merdeka Belajar Kasi
12.15-13.00 45 menit Istirahat
13.00-13.45 45 menit Pendahuluan-Merdeka Belajar Kasi
13.45-15.15 90 menit Perencanaan Berbasis Data di Kasi
Satuan Pendidikan
Hari Kedua, Selasa, 28 Juni 2022
07.30-08.15 45 menit Perencanaan Berbasis Data di Kasi
Satuan Pendidikan
08.15-09.45 90 menit Penyusunan KOSP Sutarto
09.45-10.00 15 menit Istirahat
10.00-12.15 135 menit Penyusunan KOSP Sutarto
12.15-13.00 15 menit Istirahat
13.00-15.15 135 menit Penyusunan KOSP Sutarto
Hari Ketiga, Rabu, 29 Juni 2022
07.30-09.45 135 menit Asesmen Pembelajaran Sarono Widodo
4
JAM WAKTU HARI / TOPIK KET/NARSUM
09.45-10.00 15 menit Istirahat
10.00-10.45 45 menit Asesmen Pembelajaran Sarono Widodo
10.45-12.15 90 menit Pengembangan Perangkat ajar Purjiyo
12.15-13.00 45 menit Istirahat
13.00-15.15 135 menit Pengembangan Perangkat ajar Purjiyo
Hari Keempat, Kamis, 30 Juni 2022
07.30-08.15 120 menit Pengembangan Perangkat ajar Purjiyo
08.15-09.45 90 menit Profil Pelajar Pancasila Amin Asih
09.45-10.00 15 menit Istirahat
10.00-11.30 90 menit Profil Pelajar Pancasila Amin Asih
11.30-12.15 45 menit Rencana Tindak Lanjut Amin Asih
12.15-13.00 45 menit Istirahat
13.00-13.45 45 menit Rencana Tindak Lanjut Amin Asih
13.45-14.30 45 menit Evaluasi Suprihationo
14.30-15.15 45 menit Penutupan Korwilcam

C. Tindak Lanjut
Tindak lanjut yang diharapkan dari kegiatan ini adalah :
1. Mengimplementasikan hasil workshop dalam menyusun Kurikulum Operasional
Satuan Pendidikan
2. Mengimplementasikan hasil Workshop dalam kegiatan pembelajaran sehari-hari;
3. Memberi laporan kegitan kepada yang memberi tugas paling lambat 7 hari setelah
berakhirnya kegiatan Pendidikan dan Pelatihan;
4. Mempersiapkan diri membuat Bukti fisik Kegiatan Pengembangan Diri untuk
Penilai Penetapan Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya.

D. Dampak Setelah Mengikuti Kegiatan
Setelah penulis mencoba menerapkan hasil kegiatan ini dampaknya antara lain
adalah sebagai berikut:
a. Guru mampu mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dalam praktik
pembelajaran di kelas;
b. Guru mampu menyusun perangkat pembelajaran dan penilaian Kurikulum
Merdeka;
c. Guru mampu menyusun bukti fisik pengembangan diri sebagai peserta Diklat
fungsional maupun Kegiatan Kolektif Guru;

5
d. Guru mampu menyusun bukti fisik Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan
(PKB).

6
BAB III
PENUTUP

A. Simpulan
Pelaksanaan pengembangan diri yang diikuti oleh pendidik, pada dasarnya
akan berdampak pada kegiatan pembelajaran maupun peningkatan kompetensi
pendidik itu sendiri. Tetapi sangat perlu untuk diprogramkan secara terencana sesuai
dengan kebutuhan angka kredit jabatan fungsional guru.
Kunci dari pelaksanaan Kurikulum Merdeka terletak pada guru, sehingga guru
perlu diberikan pembekalan yang cukup dalam bentuk Workshop dan pendampingan
penerapan Kurikulum Merdeka di sekolah. Melalui kegiatan Workshop dan
pendampingan kurikulum diharapkan guru mampu dan terampil
mengimplementasikan Kurikulum Merdeka secara kreatif, inspiratif, dan konsisten.

B. Saran
1. Bagi Guru
Guru harus dapat merencanakan pengembangan diri yang akan menunjang
kebutuhan angka kreditnya;
2. Bagi Sekolah
Sekolah wajib memfasilitasi dalam bentuk kebijakan program agar setiap guru
dapat mengikuti pengembangan diri;
3. Bagi Dinas Pendidikan
Dinas Pendidikan hendaknya memberikan sosialisasi atau memberikan kebijakan
terkait dengan pengembangan diri bagi guru.

Anda mungkin juga menyukai