Halaman
DAFTAR ISI................................................................................................ i
DAFTAR TABEL........................................................................................ ii
PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
Latar Belakang.................................................................................... 1
Tujuan................................................................................................. 2
TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................. 3
METODE PENELITIAN............................................................................. 6
Hasil.................................................................................................... 8
Pembahasan......................................................................................... 10
Kesimpulan......................................................................................... 11
Saran.................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 11
DAFTAR TABEL
Nomor Halaman
(Mangifera indica)................................................................................ 12
(Zea mays)............................................................................................. 16
Latar Belakang
Biji merupakan organ tumbuhan berbentuk ovulum atau bakal biji yang
matang dimana pertumbuhan, perkembangan serta membesarnya atau tanpa
diawalai amphimixis yaitu pollinasi dan fertilisasi. Bagi tumbuhan biji
(Spermatophyta), biji merupakan alat perkembangbiakan yang utama, kerana biji
mengandung calon tumbuhan baru (lembaga). Dengan dihasilkan biji tumbuhan
dapat mempertahankan jenisnya dan dapat pula terpencar ke tempat lain. Semula
biji duduk pada suatu tangkai yang keluar darui papan biji atau tembuni
(placenta). Tangkai pendukung biji itu di sebut tali pusar (funiculus). Bagian biji
tempat melekat tali pusar dinamakan pusar biji (hilus). Jika biji sudah masak
biasanya tali pusarnya putus, sehingga biji terlepas dari tembuninya. Bekas tali
pusarnya umunya tampak jelas pada biji (Tjitrosoepomo, 2009).
Pada biji adakalanya tali pusarnya ikut tumbuh, berubah sifatnya menjadi
salut biji atau selaput biji (arillus). Pada dasarnya biji mempunyai susunan yang
tidak berada dengan bakal biji, tetapi digunakan nama-nama yang berlainan untuk
bagian-bagian yang sama asalnya, misalnya: integumentum pada bakal biji, kalau
sudah menjadi biji merupakan kulit biji (spermodermis) (Rumanti, 2009).
Tujuan Praktikum
Buah majemuk yaitu, bila buah dibentuk oleh banyak bakal buah dari banyak
bunga (Tjahjadi, 2009).
Biji merupakan suatu struktur kompleks, yang terdiri dari embrio atau
lembaga, kulit biji dan persediaan makanan cadangan. Dalam biji banyak
tumbuhan, makanan disimpan di dalam lembaga biji itu sendiri, pada tumbuhan
lain, makanan disimpan dalam jaringan di sekelilingnya. Cerita lengkap
mengenai biji harus menerangkan perubahan-perubahan yang terjadidalam stamen
dan pistil, proses penyerbukan, perkembangan embrio, pembentukan kulit biji dan
perkembangan penyediaan cadangan makanan yang digunakan oleh tumbuhan
muda ketika biji berkecambah (Yuniarsih, 2013).
Perkecambahan merupakan permulaan atau awal pertumbuhan embrio di
dalam biji. Dalam tahap ini, embrio di dalam biji yang semula berada pada
kondisi dorman mengalami sejumlah perubahan fisiologis yang menyebabkan ia
berkembang menjadi tumbuhan muda. Biji yang berkecambah dapat membentuk
plumula karena di dalamnya mengandung embrio. Embrio mempunyai 3 bagian,
yaitu radikula (akar lembaga), kotiledon (daun lembaga), dan kaulikalus (batang
lembaga) (Nurul, S., 2010).
Biji memiliki tiga bagian yaitu bagian inti biji (nucleus seminis), tali pusar
(foenikulus), dan kulit biji (Spermodermis). Pada inti biji terdapat lembaga
(embrio). Kulit biji terdiri dari lapisan luar (kesta) yang kuat dan lapisan dalam
yang berupa selaput tipis sehingga sering disebut kulit ari. Kulit biji berfungsi
melindungi bagian dalam biji sepertiembrio dan kotiledon (Teguh, 2012).
Kulit Biji (Spermodermis) kulit biji berasal dari selaput bakal biji
(Integumentum). Oleh karena itu biasanya kulit biji dati tumbuhan biji tertutup
(Angiospermae) terdiri atas dua lapisan, yaitu : Lapisan kulit luar (testa), bagian
ini merupakan pelindung utama bagian biji yang di dalam. Lapisan ini dapat
memperlihatkan warna dan gambaran yang berbeda-beda, merah, biru, kehijau-
hijauan, ada yang licin, rata dan mempunyai keriput. Lapisan kulit dalam
(tegmen), tipis seperti selaput, dinamakan juga kulit ari. Biji yang kulitnya terdiri
atas dua lapisan itu namanya adalah biji tumbuhan tertutup (Angiospermae). Pada
tumbuhan
5
biji terbuka (Gymnospermae), biji malah mempunya tiga lapisan antara lain:
(Tjirosoepomo, 2003).
Kulit luar (sarcotesta), biasanya tebal beraging, pada waktu masih muda
berwarna hijau, kemudian berubah menjadi kuning, dan akhirnya merah. Kulit
tengah (sclerotesta), suatu lapisan yang kuat dank eras, berkayu, menyerupai kulit
dalam (endocarpium) pada buah batu. Kulit dalam (endotesta), biasamya tipis
seperti selaput, seringkali melekat erat pada inti biji. Tali Pusar (Funiculus) tali
pusar merupakan bagian yang menghubungkan biji dengan tembuni, jadi
merupakan tangkainya biji. Jika biji masak, biasanya biji terlepas dari tali
pusarnya (tangkai biji), dan pada biji hanya tampak bekasnya yang dikenal
sebagai pusar biji (Mulyani, 2005).
Menurut Safitri (2012), dalam taksonomi tanaman mangga diklasifikasikan
sebagai berikut:
Kingdom : Plantae
Diviso : Spermatophyta
Kelas : Dicotyledoneae
Ordo : Sapindales
Famili : Anacardiaceae
Genus : Mangifera
Spesies : Mangifera indica L.
Tanaman stroberi berasal dari benua Amerika. Seorang ahli botani yang
berasal dari Unisoviet, Nikolai Ivanovich Vavilov pada, tahun 1887-1942 telah
melakukan ekspedisi ke Asia, Afrika, Eropa dan Amerika. Vavilov menyimpulkan
bahwa stroberi berasal dari Chilli. Fragaria merupakan bibit stroberi untuk hampir
semua jenis tanaman stroberi yang berada di seluruh dunia termasuk Indonesia
(Rukmana, 2001).
Berikut adalah taksonomi tanaman stroberi (Rukmana, 2007).
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Subdivisi : Angiospermae
6
Klas : Dicotyledonae
Ordo : Rosales
Famili : Rosaceae
Subfamili : Rosoideae
Genus : Fragaria
Spesies : Fragaria x ananassa Duchesne.
Nanas berasal dari Brazilia (Amerika Selatan) di kawasan lembah sungai
Parana, Paraguay. Bangsa Indian diduga melekukan seleksi dari berbagai jenis
nanas sehingg diperoleh jenis ananas comosus yang enak dimakan dan sekaraag
dibudidayakan secara luas diseluruh dunia. Buah nanas yang mempunyai arti
komersial adalah smooth Cayenne, Queen, Spanish dan Abacaxi (Sunarjono,
2005).
Menurut soedarya (2009), tanaman nanas mempunyai nama botani Ananas
Comosus L. klasifikasi dari tanaman nanas adalah sebagai beriikut:
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyte
Kelas : Angiospermae
Sub kelas : Monocotyledonae
Ordo : Farinosae
Family : Bromeliaceae
Genus : Ananas
Spesies : Ananas Comosus L.
Kacang tanah (Arachis hypogaea L.) merupakan tanaman legum terpenting
setelah kedelai yang memiliki peran strategis dalam pangan nasional sebagai
sumber protein dan minyak nabati. Sebagai bahan pangan dan makanan yang
bergizi tinggi, kacang tanah mengandung lemak 40 – 50%, protein 27%,
karbohidrat dan vitamin (Suprapto, 2012).
Menurut Simpson (2006), kedudukan kacang tanah (Arachis hypogaea L.)
dalam sistematika tumbuhan adalah sebagai berikut:
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
6
Classis : Magnoliopsida
7
Ordo : Fabales
Familia : Fabaceae
Genus : Arachis
Species : Arachis hypogaea L.
Tanaman jagung (Zea mays L.) merupakan tanaman rumput-rumputan dan
berbiji tunggal (monokotil). Jagung merupakan tanaman rumput kuat, sedikit
berumpun dengan batang kasar dan tingginya berkisar 0,6-3 m. Tanaman jagung
termasuk jenis tumbuhan musiman dengan umur ± 3 bulan (Nuridayanti, 2011).
Berikut ini adalah taksonomi tanaman kacang tanah menurut (Purwono,
2005).
Kingdom : Plantae (Tumbuh- tumbuhan)
Divisi : Spermatophyta (Tumbuhan berbiji)
Subdivisi : Agiospermae (Berbiji tertutup)
Kelas : Monocotyledone (Berkeping satu)
Ordo : Graminae (Rumput- rumputan)
Famili : Graminaceae
Genus : Zea
Spesies : Zea mays L.
Nangka merupakan tanaman hutan yang pohonnya dapat mencapai tinggi 25
meter. Seluruh bagian tanaman bergetah, yang biasa disebut pulut. Daunnya bulat,
lonjong, dan lebar. Kayunya keras, apabila telah tua berwarna kuning sampai
kemerahan. Bunganya ada dua macam, yakni bunga jantan dan bunga betina
(Sunaryono, 2005).
Berikut ini adalah taksonomi dari tanaman nangka menurut (Syamsuhidayat,
2003).
Kingdom : Plantae
Divisio : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Urticales
Familia : Moraceae
Genus : Artocarpus
8
Praktikum Biologi ini dilaksanakan pada hari Senin, 18 April 2022, pukul
14.40 – 16.20 WITA. Praktikum ini dilakuakan secara daring menggunakan
aplikasi meeting Zoom.
Alat
Bahan
Prosedur Kerja
Hasil
Hasil dari praktikum yang dilakukan dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1. Hasil pengamatan morfologi buah mangga (Mangifera indica)
Gambar
Keterangan
Buah sejati tunggal
Buah sejati tunggal berdaging
Terdiri dari tiga lapisan yaitu: kulit luar, kulit tengah, dan kulit dalam
Bagian buah terdiri atas: tangkai buah, kulit buah, dan daging buah
12
Gambar
Keterangan
Buah semu ganda
Terdiri dari tiga lapisan yaitu: kulit luar, kulit tengah, dan kulit dalam
13
Gambar
Keterangan
Buah sejati majemuk
Buah sejati buni majemuk
Terdiri dari tiga lapisan yaitu: kulit luar, kulit tengah, dan kulit dalam
Bagian buah terdiri atas: tangkai buah, kulit buah, dan daging buah
14
Tabel 4. Hasil pengamatan morfologi polong kacang tanah (Arachis hypogaea L.)
Gambar
Keterangan
Biji dikotil
Terdiri dari dua lapisan yaitu: kulit luar dan kulit dalam
Inti biji terdiri atas: embrio dan cadangan makanan
15
Gambar
Keterangan
Biji monokotil
Biji tertutup
Terdiri dari dua lapisan yaitu: kulit luar dan kulit dalam
Inti biji terdiri atas: embrio dan cadangan makanan
16
Gambar
Keterangan
Biji dikotil
Biji tertutup
Terdiri dari dua lapisan yaitu: kulit luar dan kulit dalam
Inti biji terdiri atas: embrio dan cadangan makanan
17
Pembahasan
Pada tumbuhan umumnya dibedakan dalam dua golongan yaitu buah semu
atau buah tertutup dan buah sungguh atau buah telanjang. Buah semu atau buah
tertutup adalah jika buah itu terbentuk dari bakal buah beserta bagian-bagian lain
pada bunga itu, yang menjadi bagian utama buah ini (lebih besar, lebih menarik
perhatian, dan dapat dimakan) sedangkan buah yang sesungguhnya kadang-
kadang tersembunyi. Buah sungguh atau buah telanjang, yang selalu terjadi
dari bakal buah, dan jika ada bagian bunga yang lainnya yang masih tinggal
bagian ini tidak merupakan bagian buah yang berarti.
Buah adalah pertumbuhan sempurna dari bakal buah (ovarium). Setiap
bakal buah berisi satu atau lebih bakal biji (ovulum), yang masing-masing
mengandung sel telur. Bakal biji itu dibuahi melalui suatu proses yang di awali
oleh peristiwa penyerbukan, yakni berpindahnya serbuk sari dari kepala putik.
Pembuahan pada tumbuhan berbunga ini melibatkan baik plasmogami, yakni
persatuan proto plasma sel telur dan sperma, dan kari ogami, yakni persatuan inti
sel keduannya.
Bagian-bagian bunga yang seringkali tidak gugur, melainkan ikut tumbuh
dan tinggal pada buah, biasanya tidak mengubah bentuk dan sifat buah itu sendiri
dan merupakan bagian buah yang penting yaitu daun-daun pelindung, daun-daun
kelopak, tangkai kepala putik, dan kepala putik. Bagian-bagian bunga yang
seringkali ikut tumbuh dan menyebabkan terjadinya buah semu yaitu, tangkai
bunga, dasar bunga bersama pada suatu bunga majemuk, dasar bunga pada bunga
tunggal, kelopak bunga, tenda bunga dan ibu tangkai pada bunga majemuk.
Buah mangga (Mangifera indica) termasuk dalam buah sejati tunggal
berdaging yaitu buah sejati yang terjadi dari satu bunga dengan sat bakal buah
saja. Buah ini memiliki kulit buah yang terdiri dari 3 lapisan yaitu, lapisan kulit
luar yang tipis menjengat, lapisan kulit tengah yang tebal berdaging, lapisan kulit
dalam yang cukup tebal keras dan berkayu.
17
buah yang terdiri dari 3 lapisan yaitu, kulit lapisan luar, kulit lapisan tengah, kulit
lapisan dalam.
Buah Nanas (Ananas comosus Merr.) merupakan buah sejati majemuk yang
digolongkan lagi sebagai buah buni majemuk. Bakal buah masing-masing bunga
majemuk membentuk suatu buah buni. Dindingnya mempunyai tiga lapisan
dinding. Lapisan luar bagian kulit luar buah nanas, lapisan tengah daging dari
buah, lapisan dalam bagian tengah yang keras pada buah.
Polong Kacang Tanah (Arachis hypogaea) merupakan buah sejati tunggal
kering. Dikatakan buah sejati tunggal kering karena buah ini pada bagian luarnya
keras dan mengayu seperti kulit kering. Biji kacang tanah merupakan biji dikotil
dan terdiri dari 2 lapisan yaitu, kulit luar dan kulit dalam. Inti biji dari kacang
tanah terdiri atas embrio dan cadangan makanan.
Biji jagung (Zea mays) termasuk biji tumbuhan tertutup (Angiospermae),
biji jagung hanya memiliki satu keping saja (monokotil), bagian biji terdiri dari 2
lapisan yaitu, lapisan kulit luar dan lapisan kulit dalam. Inti biji jagung terdiri dari
embrio dan cadangan makanan. Pada biji jagung terdapat bagian embrio, kulit biji
(seed coat), dan endosperm.
Biji Nangka (Artocarpus integra Merr.) termasuk biji tumbuhan tertutup
(Angiospermae), biji nangka termask kedalam biji keping dua (dikotil), bagian biji
terdiri dari 2 lapisan yaitu, lapisan kulit luar merupakan pelindung utama dari
bagian dalam biji. Biji ini memiliki lapisan luar yang tipis dan lapisan kulit dalam
yang tebal berwarna putih. Inti biji nangka terdiri atas embrio dan cadangan
makanan.
KESIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Saran
Hidayat, Y. 2010. Perkembangan Bunga dan Buah pada Tegakan Benih Surian.
Universitas Winaya Mukti. Sumedang.
Teguh, W. 2012. Respon dan Hasil Jumlah Buah dan Biji Semangka
(Citrullus vulgaris) dengan Aplikasi Hormon Giberalin (GA3).
Jurnal Agroteknos, 2 (1), 57-62.
Tjahjadi. 2009. Morfologi Buah dan Biji. Gajah Mada Press. Yogyakarta.