TUGAS MATA KULIAH

NTSIUM 6066 ETIKA PROFESI

Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Dian Ariestadi, M.T

TUGAS MAKALAH

Oleh :
Moch Fatkurrohman
Offering : A3-20SA

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS TEKNIK
JURUSAN TEKNIK SIPIL
2022
 ETIKA PROFESI
PRODI S1 TEKNIK SIPIL – FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.............................................................................................................................
BAB I PENDAHULUHAN.....................................................................................................
1.1 Latar Belakang........................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...................................................................................................2
1.3 Tujuan.....................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................
2.1 Sub/Spesialisasi dalam Bidang Profesi Jasa Konstruksi Teknik Sipil...................3
2.2 Aspek Kompetensi Profesional pada Bidang-Bidang tersebut...............................3
2.2.1 Aspek Kompetensi Structure Engineer..............................................................3
2.2.2 Aspek Kompetensi Estimator Proyek.................................................................4
2.2.3 Aspek Kompetensi Drafter.................................................................................4
2.3 Ciri dan Karakteristik Profesionalisme pada Bidang-Bidang tersebut...................4
2.3.1 Ciri dan Karakteristik Structure Engineer..........................................................4
2.3.2 Ciri dan Karakteristik Estimator Proyek.............................................................4
2.3.3 Ciri dan Karakteristik Drafter.............................................................................5
BAB III PENUTUP..................................................................................................................
3.1 Kesimpulan.............................................................................................................6
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................

i
 ETIKA PROFESI
PRODI S1 TEKNIK SIPIL – FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

BAB I
PENDAHULUHAN

1.1 Latar Belakang

Teknik sipil adalah salah satu cabang ilmu teknik yang mempelajari tentang
bagaimana merancang, membangun, merenovasi tidak hanya gedung dan
infrastruktur tetapi juga mencakup lingkungan untuk kemaslahatan hidup umat
manusia. Teknik sipil mempunyai ruang lingkup yang luas, di dalamnya
pengetahuan Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Geologi, Lingkungan hingga
Komputer mempunyai peranannya masing-masing. Teknik sipil dikembangkan
sejalan dengan tingkat kebutuhan manusia dan pergerakannya, hingga bisa
dikatakan ilmu ini bisa mengubah sebuah hutan menjadi kota besar (Soedijatmo,
2005).
Profesi diartikan sebagai setiap pekerjaan untuk memperoleh uang. Dalam
arti yang lebih teknis, profesi diartikan sebagai setiap kegiatan tetap tertentu
untuk memperoleh nafkah yang dilaksanakan secara berkeakhlian yang
berkaitan dengan cara berkarya dan hasil karya yang bermutu tinggi dengan
menerima bayaran yang tinggi (Sidharta, 2015). Profesional adalah seorang yang
benar-benar ahli di bidangnya dan mengandalkan keahliannya tersebut sebagai
mata pencahariannya. Seorang profesional harus mampu menguasai ilmu
pengetahuannya secara mendalam, mampu melakukan kerativitas dan inovasi
atas bidang yang digelutinya (Armaeni, n.d.).
Kebutuhan akan sumber daya manusia yang memiliki profesionalisme dan
kompetensi saat ini menjadi prasyarat bagi banyak profesi. Kompetensi
profesional yang terwujud melalui sertifikasi profesi menjadi tolak ukur
kemampuan sumber daya manusia dalam melaksanakan tugas atau pekerjaan
secara kompeten dan profesional. Kompetensi profesional juga dapat digunakan
untuk mengukur kinerja dan tingkat keberhasilan sebuah organisasi/institusi.
Sertifikasi profesi diberikan secara sistematis dan obyektif melalui uji
kompetensi yang mengacu kepada standar kompetensi kerja baik yang bersifat
nasional maupun internasional. Sertifikat kompetensi mendasarkan diri pada
kompetensi seseorang yang merupakan refleksi sikap, pengetahuan,

1
 ETIKA PROFESI
PRODI S1 TEKNIK SIPIL – FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

keterampilan atau keahlian, dan penerapannya dalam melakukan pekerjaannya

secara efektif dan efisien sesuai standar yang dipersyaratkan sehingga pekerjaan
dapat dilaksanakan tepat waktu, tepat mutu, dan aman (Pasyah et al., 2021).

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dari makalah ini adalah sebagai berikut:
a. Apa saja 3 sub/spesialisasi dalam bidang Profesi Jasa Konstruksi Teknik
Sipil?
b. Jelaskan aspek kompetensi profesional pada bidang-bidang tersebut?
c. Jelaskan ciri dan karakteristik profesionalisme pada bidang-bidang tersebut?

1.3 Tujuan
a. Mengetahui 3 sub/spesialisasi dalam bidang Profesi Jasa Konstruksi Teknik
Sipil.
b. Menjelaskan aspek kompetensi profesional pada bidang-bidang tersebut.
c. Menjelaskan ciri dan karakteristik profesionalisme pada bidang-bidang
tersebut.

2
 ETIKA PROFESI
PRODI S1 TEKNIK SIPIL – FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

BAB II
PEMBAHASAN

2.1 Sub/ Spesialisasi dalam Bidang Profesi Jasa Konstruksi Teknik Sipil
Saat ini ilmu pengetahuan berkembang dengan sangat pesat, dan para

lulusan mahasiswa dituntut untuk mempunyai keahlian  di bidang masing-

masing agar dapat bersaing, jika sudah terjun ke masyarakat. Teknik Sipil

merupakan, cabang engineering yang sangat luas, mencakup beberapa

bidang spesialisasi antara lain : Rekayasa Struktur, Manajemen dan Teknik

Konstruksi (Purnawanti, 2011).

Rekayasa struktur adalah bidang teknik yang berhubungan dengan desain

struktural, secara ekonomis dan elegan, sehingga struktur dapat menahan beban-
beban yang mungkin terjadi. Dalam bidang ini membahas tentang desain
gedung-gedung bertingkat, jembatan, menara, waduk, dan lain-lain. Orang yang
biasanya bekerja di bidang inin disebut structure engineer.
Manajemen dan teknik konstruksi merupakan cabang yang mempelajari
masalah dalam proyek konstruksi yang berkaitan dengan ekonomi, penjadwalan
pekerjaan, pengembalian modal, biaya proyek, semua hal yang berkaitan dengan
hukum dan perijinan bangunan hingga pengorganisasian pekerjaan di lapangan
sehingga diharapkan bangunan tersebut tepat waktu.
Dalam manajemen dan teknik konstruksi terdapat beberapa spsesialisasi
yang dibutuhkan antara lain estimator dan drafter. Estimator proyek konstruksi
adalah seorang ahli yang bertugas menyusun estimasi biaya pada suatu proyek.
Drafter adalah orang yang bekerja membuat gambar. Drafter membuat atau
menyiapkan gambar-gambar kerja teknik, sehingga gambar tersebut dapat
dengan jelas dan mudah dimengerti orang lain.
2.2 Aspek Kompetensi Profesional pada Bidang-Bidang tersebut
2.2.1 Aspek Kompetensi Structure Engineer
Aspek kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang structure engineer
adalah :
- Memiliki seritifikasi yang berkaitan dengan perencanaan struktur.
- Memiliki pemahanan dalam perhitungan struktur.

3
 ETIKA PROFESI
PRODI S1 TEKNIK SIPIL – FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

- Terampil menggunakan software yang dibutuhkan untuk perhitungan

struktur, seperti SAP 2000, ETABS, dan lainnya.
- Memiliki pengalaman yang cukup dalam melakukan pekerjaan ini.
2.2.2 Aspek Kompetensi Estimator Proyek
Aspek kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang estimator proyek
adalah :
- Memiliki pengetahuan tentang menentukan biaya suatu proyek.
- Mengetahui apa saja yang dibutuhkan dalam perhitungan biaya proyek.
- Dapat menggunakan software yang diperlukan untuk perhitungan
biaya proyek seperti Ms. Project.
- Mampu menganalisis masalah yang ada dilapangan terkait dengan
biaya proyek.
2.2.3 Aspek Kompetensi Drafter
- Memiliki pengalaman yang berhubungan tentang menggambar teknik.
- Memiliki kemampuan untuk mengoperasikan software yang
dibutuhkan seperti AutoCAD, dan lain lain.
- Aktif berkomunikasi dengan orang yang berhubungan langsung
dengan gambar yang dibuat.
2.3 Ciri dan Karakteristik Profesionalisme pada Bidang-Bidang tersebut

2.3.1 Ciri dan Karakteristik Structure Engineer

- Memiliki tingkat disiplin yang tinggi.
- Memilliki tingkat fokus dan ketelitian yang tinggi ketika sedang bekerja.
- Mampu bekerja secara maksimal ketika individu maupun tim.
- Dapat menemukan jalan keluar ketika menghadapi suatu masalah dalam
bekerja.

2.3.2 Ciri dan Karakteristik Estimator Proyek

- Teliti dalam melakukan perhitungan sehingga meminimalisir kesalahan.
- Fokus terhadap apa yang sedang dikerjakan.
- Memiliki kemampuan bekerja individual maupun tim.
- Memiliki time management yang baik ketika bekerja.

4
 ETIKA PROFESI
PRODI S1 TEKNIK SIPIL – FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

2.3.3 Ciri dan Karakteristik Drafter

- Memiliki kedisiplinan yang tinggi.
- Teliti dalam menggambar agar meminimalisirkan kesalah pahaman
pembacaan gambar.
- Dapat bekerja dalam tekanan.
- Dapat menemukan jalan keluar ketika menemui hambatan dalam
pekerjaan.

5
 ETIKA PROFESI
PRODI S1 TEKNIK SIPIL – FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
1. 3 spesialis yang ada dalam profesi teknik sipil meliputi structure engineer,
estimator proyek, dan drafter.
2. Structure engineering adalah orang yang bekerja sebagai perencanaan
struktur bangunan yang akan dibuat. Estimator proyek konstruksi adalah
seorang ahli yang bertugas menyusun estimasi biaya pada suatu proyek.
Drafter adalah orang yang bekerja membuat gambar.
3. Aspek kompetensi yang dimiliki oleh setiap spesialis berbeda beda sesuai
apa yang mereka kerjakan, tetap ada beberapa yang hampir sama yaitu
penguasaan terhadap software untuk mempermudah pekerjaan mereka.
4. Ciri dan karakteristik yang dimiliki oleh setiap spesialis hampir sama karena
itu merupakan ciri dan karekteristik yang harus dimiliki oleh seorang
profesional.

6
 ETIKA PROFESI
PRODI S1 TEKNIK SIPIL – FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MALANG

DAFTAR PUSTAKA
Armaeni, N. K. (n.d.). Kajian etika profesi keinsinyuran sipil. 4, 41–48.
Pasyah, A. C., M.Nurdin, & Purnomo. (2021). Analisis Efektifitas Uji Kompetensi
Lembaga Sertifikasi Profesi Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran Jakarta. Meteor STIP
Marunda, 14(2), 52–66. https://doi.org/10.36101/msm.v14i2.195
Purnawanti, D. A. D. (2011). Spesialisasi Teknik Sipil. Jurnal Teknik Sipil Dan
Arsitektur, 9, 13.
Sidharta, B. A. (2015). Etika Dan Kode Etik Profesi Hukum. Veritas et Justitia, 1(1),
220–249. https://doi.org/10.25123/vej.1423
Soedijatmo. (2005). Disiplin Teknik yang Berhubungan dengan Konstruksi. Wikipedia.
https://id.wikipedia.org/wiki/Teknik_sipil