JINOTEP Vol (No) (Tahun): page-page

JINOTEP (Jurnal Inovasi Teknologi Pembelajaran)

Kajian dan Riset Dalam Teknologi Pembelajaran
http://journal2.um.ac.id/index.php/jinotep/index

KUALITAS PENDIDIKAN DI INDONESIA

Alfiayan Mulyana, Ajrin Dhias, Dewi Ghandari, Zidan Putra Dinata, Muallimu Fitoriq
Program Study S1 Ilmu Administrasi Pendidikan, Universitas Brawijaya -- Malang

Article History Abstrak

Received:............... Pendidikan merupakan tumpuan harapan bagi peningkatan kualitas sumber daya
2019 manusia. Bedasarkan hasil yang diperoleh lewat metode studi literarur dengan
document-based dan internet-based research sebagai acuan data yang akan
Accepted: ...............201 dibahas dan dikaji sesuai dengan pertanyaan penelitian dan bertujuan untuk
9 mengetahui kualitas pendidikan di Indonesia. Kualitas pendiidkan dikatakan baik
Published: ............. apabila memiliki nilai input dan output yang bagur, artinya nilai-nilai ini yang
2019 nantinya bisa memecahkan masalah di masyarakat. Dalam artikel ini kami
meyimpulkan bahwasannya kualitas pendidikan di Indonesia masi sangat rendah
dan kalah dengan negara-negara di Asia Tenggara. Walaupun demikian
pemerintah tetap selalu berusaha untuk memberikan perbaikan kualitas pendidikan
untuk masyarakat agar menciptakan SDM unggul sehingga bisa bersaing dengan
masyarakat luar.
Abstract
Education is the foundation of hope for improving the quality of human
Keywords
resources. Based on the results obtained through the literature study method
with document-based research and the internet as a reference for data that will
Education, value,
be discussed and reviewed according to research questions and aims to
quality,
determine the quality of education in Indonesia. The quality of education is said
to be good if it has good input and output values, meaning that these values can
later solve problems in society. In this article we conclude that the quality of
education in Indonesia is very low and inferior to other countries in Southeast
Asia. However, the government is still trying to improve the quality of education
for the community in order to create superior human resources so that they can
compete with outsiders.

x
Corresponding author : Kelompok 6 2020 Universitas Brawijaya
Adress: ............................................................................................, .....
....................................................................................................,
Instansi: Universitas Brawijaya
E-mail: ............................................................................................,

1
Program Study S1 Ilmu Administrasi Pendidikan 2021

PENDAHULUAN kurang serta kurangnya minat literasi akan

Pendidikan merupakan upaya bangkit buku bacaan sehingga kualitas Pendidikan di
untuk pemerataan dan meningkatkan potensi Indonesia tertinggal jauh oleh negara negara
pelajar guna mencapai mutu pendidikan yang tetangga (Gaol, 2018)
diinginkan. Seperti yang kita ketahui Bersama
Indonesia menurut PISA 2018 secara
dan kita liat, kualitas pendidikan
internasional menempatkan indonesia di
dibandingkan dengan negara lain saat ini
peringkat 72 dari 79 negara yang bergabung
sangat mengkhawatirkan. Kasus pendidikan
pada Organisation For Economic Co-
kini yang kita rasakan adalah rendahnya
Operation And Development (OECD, 2018)
kualitas pendidikan pada beragam tingkatan
dan Indonesia pada hasil TIMSS 2015,
pendidikan, baik formal maupun informal,
menempati peringkat 44 dari 49 negara untuk
akibat hilangnya sumber daya manusia. yang
matematika (Sriyatun, 2020) dan peringkat 44
memiliki pengalaman dan keterampilan untuk
dari 47 negara dalam bidang seni (Sriyatun,
menghadapi perkembangan di berbagai
2020). Berdasarkan data tersebut
bidang. (Sintia, 2019) Mutu pendidikan ialah
memaparkan bahwa rendahnya prestasi siswa
kebutuhan dan syarat untuk mencapai tujuan
pada kualitas Pendidikan Indonesia rendah,
pendidikan. Untuk mencapai tujuan
sehingga peranan guru yang berkompeten
pendidikan tersebut, kegiatan peningkatan
masih sangat dibutuhkan dan masih perlu
mutu pendidikan harus bersifat siklis,
ditinngkatkan sebagaimana data UNESCO
terencana dan dilakukan secara
Global Educatin Monitoring (GEM) Report
berkesinambungan oleh semua pihak yang
2016. kualitas pendidikan di Indonesia hanya
terlibat dalam pemanfaatan pendidikan. Salah
menempati urutan ke-10 dari 14 negara
satu hal yang dapat dilakukan adalah
berkembang (Yunus, 2018). Namun menurut
meningkatkan kinerja sekolah dalam
data terbaru UNESCO Global Education
kaitannya dengan proses belajar mengajar.
Monitoring (GEM) Report 2020 menyatakan
(Sintia, 2019)
bahwa kualitas Pendidikan di seluruh dunia
Menghadapi masalah pendidikan saat mengalami pemerosotan yang di akibatnya
ini indonesia tudak hanya meningkatkan kurangnya akan finansial sehingga banyak
kualitas Pendidikan akan tetapi indonesia juga peserta didik atau siswa mengalami berhenti
merevisi kualitas Pendidikan yang ada, (Gaol, sekolah akibat pandemic covid-19. (Adamson
2018), sementara itu yang menjadi penentu et al., 2021)
dalam kualitas Pendidikan adalah memiliki
Pemerintahan Indonesia telah
sumber daya manusia yang berkualitas karena
menjalankan tugas yang sangat besar dalam
saling berhubungan dengan adanya Interelasi
merombak kualitas Pendidikan di Indonesia
indonesia di masa depan. Bersumber pada
terutama di semua tingkatan. Pemerintah
forum World Economic Forum yang di
Indonesia yaitu kemendikbud ristek telah
terbitkan pada tahun 2017 menurut data
bekerjasama dengan presiden sebagaimana
Global Human Capital Report, Indonesia
untuk meningkatkan kualitas Pendidikan di
sangat memperhatinkan karena posisi
Indonesia yaitu salah satunya meningkatkan
Indonesia pada masa itu terdapat pada posisi
kualifikasi guru dan dosen. Serta
peringkat ke 65 dari 130 negara dalam bidang
meningkatkan nilai minimum kelulusan
Pendidikan karena minat belajar di Indonesia
(Mulyana, 2018). Untuk meningkatkan
 Kel. 6 – Kualitas Pendidikan Indonesia... 3

kualitas Pendidikan di Indonesia dan METODE

pemerataan Pendidikan Kemendikbud ristek Teknik pengumpulan data yang
telah meluncurkan program merdeka belajar dilakukan oleh peneliti menggunakan metode
dalam program yang di kemukakan oleh yang bisa dilakukan secara hybrid yakni studi
bapak Nadiem Anwar Makarim selaku literatur dengan document-based dan
Menteri Pendidikan antara lain; Ujian internet-based research sebagai acuan data
Sekolah Berstandar Nasional (USBN), Ujian yang akan dibahas dan dikaji sesuai dengan
Nasional (UN), Rencana Pelaksanaan pertanyaan penelitian. Sugiyono (2019:18)
Pembelajaran (RPP), dan Peraturan metode penelitian kualitatif adalah metode
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) penelitian yang berlandaskan pada filsafat
Zonasi (kemdikbud, 2019). Ujian Sekolah “Kualitas
postpositivisme, Pendidikan
digunakan untukdi meneliti
Berstandar Nasional (USBN) dengan pada kondisiIndonesia”
obyek yangtahun 2021- (sebagai
alamiah,
terlaksananya ujian tersebut untuk menilai lawannya adalah 2022 (n=26.100)
eksperimen) dimana peneliti
kompetensi siswa yang dapat dilakukan adalah sebagai instrument kunci, teknik
dalam bentuk tes tulis ataupun bentuk pengumpulan data dilakukan secara
penilaian yang lebih komprehensif dengan trianggulasi (gabungan), analisis data bersifat
demikian dana anggaran USBN dapat di induktif/kualitatif, dan hasil penelitian
pergunakan untuk mengembangkan kapasitas kualitatif lebih menekankan makna dari
guru dan sekolah guna meningkatkan kualitas generalisasi. Adapun pertanyaan penelitian
pembelajaran. Ujian Nasional (UN) namun Pemilihan
yang akan dibahas jurnal
dalam artikel ini adalah:
saat ini berganti menjadi AKM yaitu (1) mengapaberdasarkan
kualitas ataukesesuaian
mutu pendidikan
Asesmen Kompetensi Minimum, dengan di Indonesia kriteria
masihdan isi
terbilang rendah; (2)
adanya program AKM ini peserta didik dilatih bagaimana penelitian
cara agar kualitas pendidikan
kemampuan bernalar menggunakan Bahasa Indonesia meningkat.
(literasi) serta peserta didik dapat bernalar
Adapun metode penyajian data yang kami
dengan menggunakan numerisasi, sehingga
tentukan yakni metode kualitatif deskriptif,
dapat mendorong guru dan sekolah untuk
metode ini biasanya disebut sebagai metode
memperbaiki mutu pembelajaran serta
untuk mengolah, menganalisis, dan
meningkatkan posisi Indonesia dalam PISA
mengumpulkan data dalam penelitian. Dalam
maupun TIMSS. Program yang tidak kalah
penelitian ini, data tentang kualitas atau mutu
penting yaitu Penerimaan Peserta Didik Baru
pendidikan di Indonesia dari hasil observasi
dengan system zonasi sebagaimana yang kita
dan studi literatur yang akan penulis pilah dan
ketahui dengan adanya system zonasi
dideskripsikan serta melakukan coding data
pemerataan kualitas peserta didik menjadi
selanjutnya data akan dikomparasikan dengan
merata di seluruh daerah, sehingga tidak ada
teori-teori yang terkait juga dari hasil studi
lagi yang Namanya sekolah unggulan dan
literasi yang ada. Berikut kriteria penulis
sekolah top jadi semua sekolah itu sama rata
dalam menentukan artikel yang masih relevan
serta dapat memeratakan kualitas Pendidikan
untuk digunakkan. Dan selanjutnya penulis
di Indonesia. (kemdikbud, 2019)
akan mempersempit pokok pembahasan
mengenai kualitas pendidikan di Indonesia.
Program Study S1 Ilmu Administrasi Pendidikan 2021
Gambar 1. Alur pemilihan artikel untuk dikaji
HASIL PEMBAHASAN
Berdasarkan metode penelitian dari
berbagai jurnal, artikel, dan jenis-jenis buku
lainnya terkait dengan masalah kualitas
pendidikan di Indonesia bahwasannya kami
mendapatkan hasil sebagai berikut:
Rendahnya kualitas pendidikan di
Indonesia saat ini tentunya akan berdampak
buruk bagi kehidupan bangsa sebab salah satu
aktor majunya sebuah negara disebabkan oleh
pendidikan yang maju. Kualitas pendidikan
yang kurang baik dapat menyebabkan peserta
didik maupun lulusan sulit beradaptasi
dengan perkembangan zaman yang begitu
cepat karena yang diajarkan di dunia
pendidikan yang ditempuh kurang efektif.
Sebaliknya, pendidikan yang baik akan
menghasilkan sumber daya manusia yang
baik juga, inovasi-inovasi baru secara
otomatis juga akan bermunculan, masalah
demi masalah bangsa Indonesia sedikit demi
sedikit akan teratasi. Mendikbudristek
Nadiem Makariem menyatakan bahwa
Indonesia tertinggal jauh dalam hal
peniddikan dengan negara-negara tetangga,
terlebih lagi pada pandemi saat ini,
ketertinggalan itu semakin nyata adanya.
Nadiem mengungkapkan dalam kategori
kemampuan membaca, sains, dan
matematika, skor Indonesia tergolong rendah
karena berada di urutan ke 74 dari 79 negara.
Pada kategori kemampuan membaca,
Indonesia menempati peringkat ke enam dari
bawah atau posisi 74 dengan skor rata-rata
371. (Fahlevi 2021)
Bagaimana suatu pendidikan di katakan baik
dan berkualitas dalam sebuah wilayah?
Mutu input pendidikan dapat
dikatakan baik dan berkualitas apabila di
dalam input proses pendidikan itu terdapat
informasi yang dibutuhkan untuk
menjalankan proses pendidikan dengan baik
dan terencana. Informasi tersebut tentunya
sudah tertuang di
dalam sistem kurikulum pendidikan nasional
yang meliputi prosedur proses pendidikan,
pengetahuan/kecakapan yang dibutuhkan
hingga perlengkapan penunjang proses
pendidikan.
Sementara Output dari pendidikan dapat
dikatakan berkualitas jika hasil dari proses
input yang telah disebutkan dapat melahirkan
generasi atau lulusan yang bisa di andalkan
dalam setiap disiplin ilmu. Semisal ada
seorang seorang yang notabenenya sebagai
orang berpendidikan, orang ini akan
menentukan suatu proses input yang
berkualitas jika setelah melewati proses input
 Kel. 6 – Kualitas Pendidikan Indonesia...
dan keluar bisa bermanfaat bagi diri sendiri
dan orang lain, orang ini bisa menjadi
jawaban atas apa yang dibutuhkan di
masyarakat, bisa jadi sebagai pembuat
lapangan pekerjaan, bisa menjadi pemimpin
dan yang tidak kalah penting adalah bisa
menjadikan hidupnya sendiri menjadi
sejahtera dan merdeka. (Francis School 2020)
1. Tujuan pendidikan
Berdasarkan UU No. 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 3,
yaitu untuk mengembangkan potensi peserta
didik agar menjadi manusia yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Maha Yang Esa,
berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri serta menjadi warna negara
yang demokratis juga bertanggung jawab.
Dasar hukum lainnya tentang pendidikan
dapat dilihat pada Undang-Undang Dasar
1945 pasal 31 ayat 1 yang berbunyi, “tiap-tiap
warga Negara berhak mendapat pengajaran”
dan ayat 2 yang berbunyi, “setiap warga
negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan
pemerintah wajib membiayainya.”
Dalam Pembukaan UUD 1945 pada alinea
keempat yang menyatakan bahwa Pemerintah
Negara Republik Indonesia, memajukan
kesejahteraan umum, dan mencerdaskan
kehidupan bangsa. Berdasarkan hal tersebut,
apakah tujuan tersebut telah tercapai?
Jawabannya belum, mutu pendidikan di
Indonesia masih terbilang rendah.
Mengapa hal ini bisa terjadi?
Kualitas pendidikan di Indonesia masih
rendah dikarenakan beberapa hal;
1) Kurangnya sarana dan prasarana yang
menjadi penunjang pembelajaran
Misalnya, kurangnya gedung kelas pada suatu
sekolah yang menyebabkan jumlah murid
disetiap melebihi kapasitas.
2) Tenaga pendidik yang kurang profesional
Contohnya, guru yang disetiap masuk ke
kelas hanya memberikan catatan kepada
5
siswa dan tidak memberikan penjelasan yang
rinci mengenai materi.
3. Kurangnya percaya diri dalam
menjawab soal saat ujian sehingga para siswa
lebih menyontek.
Ini terjadi di kalangan semua murid, dimulai
dari jenjang SD sampai SMA. Kebiasaan ini
sulit dihilangkan karena sudah dari kecil
terbiasa menyontek. Ini juga harusnya
menjadi perhatian guru agar meningkatkan
ketegasan dan kedisiplinan saat ujian
berlangsung.
Pendidikan memiliki peran penting dalam
meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Mutu pendidikan yang baik, akan membuat
bangsa semakin maju dan berkembang.
(Kusumawati, 2021)
2. Upaya untuk meningkatkan mutu
pendidikan di Indonesia.
Melihat kekurangan tersebut upaya
yang perlu dilakukan ialah mengadakan
supervisi akademik.
Menurut Yushak Baharuddin, selaku
supervisi pendidikan beliau berpendapat
bahwa tujuan supervisi akademik yaitu
mengembangkan proses belajar mengajar
menjadi lebih baik dengan melakukan
pembinaan kepada tenaga pendidik dan
meningkatkan profesi mengajarnya seperti
(1) meningkatkan efektivitas dan efisiensi
belajar mengajar
(2) menjamin agar kegiatan sekolah sesuai
dengan ketentuan yg telah ditetapkan,
sehingga berjalan dengan optimal
(3)memberikan bimbingan langsung untuk
memperbaiki kesalahan.
Pendekatan yang bisa dilakukan untuk
peningkatan profesionalitas seorang guru
dengan supervisor diantaranya; teknik
supervisi, budaya organisasi pembelajaran,
dan kegiatan pelatihan. Untuk mencapai
tujuan tersebut, pendekatan tersebut harus
dilakukan secara bersama, direktif dan
empertimbangkan tingkat kematangan
Program Study S1 Ilmu Administrasi Pendidikan 2021

konseptual serta komitmen semua guru. melakukan perbaikan di semua bidang.

Pendekatan budaya organisasi dapat Adapun bidang dasar yang penting seperti
dilakukan dengan cara mengajak siswa untuk pendidikan. Hal tersebut perlu dikerjakan agar
ikut dan aktif dalam berorganisasi terutama perubahan nantinya menjadi lebih baik lagi.
organisasi yang diselenggarakan oleh sekolah.
(SMP Katolik Santo Petrus, 2020)
SIMPULAN TERIMA KASIH
Menyimpulkan dari artikel “Kualitas
Pendidikan di Indonesia” bahwa kurangnya Daftar Rujukan
kemampuan membaca, sains, dan matematika
di Indonesia merupakan salah satu faktor
kenapa mutu pendidikan di Indonesia masih
tergolong rendah. Adapun faktor lain yang
mempengaruhi input proses meningkatkan
mutu pendidikan diantaranya yaitu, fasilitas
untuk menunjang pendidikan, kemampuan
para pengajar dalam menggali potensi murid,
kurikulum yang kurang sesuai dengan
keadaan saat itu, dan kurangnya kesejahteraan
pengajar. Pemerataan pendidikan sangat
penting untuk meningkatkan mutu pendidikan
agar dapat menghasilkan output yang
berkualitas.
Salah satu upaya untuk mengubah
kualitas atau mutu pendidikan di Indonesia
adalah mengadakan supervisi akademik,
meratakan fasilitas sekolah sesuai standar dan
kemajuan teknologi di setiap wilayah,
memberikan sosialisasi atau pelatihan kepada
pengajar agar dapat menggali potensi murid
secara maksimal, mengajak peserta didik
untuk ikut dan aktif dalam berorganisasi agar
tercipta budaya berorganisasi yang dapat
menunjang baik softskill maupun
hardskillnya, memprogram ulang kurikulum
sesuai berjalannya zaman dan menyesuaikan
keadaan pelajar saat ini, serta memberikan
insentif atau upah lebih kepada para pengajar
sebagai bentuk apresiasi karena telah
mendidik para penerus bangsa. Dengan begitu
tujuan untuk lebih memahami kualitas atau
mutu pendidikan di Indonesia bisa
terpecahkan.
Menurut pendapat penulis, pada era
seperti sekarang, bangsa Indonesia butuh
 Kel. 6 – Kualitas Pendidikan Indonesia... 7

Arifa, F. N. (2019). Aspirasi: Jurnal Masalah-masalah Sosial. Peningkatan Kualitas Pendidikan:

Program Pendidikan Profesi Guru Prajabatan dalam Pemenuhan Kebutuhan Guru
Profesional di Indonesia, 10(1), 1-17. doi:10.46807/aspirasi.v10i1.1229

Fahlevi, F. (2021). Kualitas pendidikan di Indonesia 2021. Nadiem Nilai Kualitas Pendidikan
Indonesia Sudah Ketinggalan Sebelum Pandemi, -.

Firdaus, Q. (2021). Kualitas Pendidikan di indonesia. Kualitas Guru Pengaruhi Kualitas Pendidikan
di Indonesia, -.

Francis School. (2020). suatu pendidikan memiliki kualitas baik apabilla? Bagaimana Mutu
Sebuah Proses Pendidikan Dinilai Baik?, -.

Gaol, L. (2018, April 25). Membenahi Kualitas Pendidikan Indonesia. Diambil kembali dari
analisadaily.com: https://analisadaily.com/berita/arsip/2018/4/26/545175/membenahi-
kualitas-pendidikan-indonesia/

kemdikbud, p. w. (2019, Desember 11). Mendikbud Tetapkan Empat Pokok Kebijakan Pendidikan
“Merdeka Belajar” . Diambil kembali dari KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN: https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2019/12/mendikbud-tetapkan-
empat-pokok-kebijakan-pendidikan-merdeka-belajar

Kusumawati, E. T. (2021). Kualitas Pendidikan di Indonesia. Faktor Penyebab Rendahnya Mutu

Pendidikan di Indonesia, -.https://www.kabarpendidikan.id/2021/10/faktor-penyebab-
rendahnya-mutu.html

Martinus. (2020). Kualitas Pendidikan di Indonesia. Kualitas Pendidikan di Indonesia, -.

Mulyana, S. K. (2018, November 9). Kualitas Pendidikan di Indonesia. Diambil kembali dari
academia.edu.

OECD. (2018). PISA 2018 Result (volume II): Where All Students Can Succeed. Diambil kembali dari
OECD iLibrary: https://www.oecd-ilibrary.org/sites/b5fd1b8f-en/index.html?itemId=/
content/publication/b5fd1b8f-en

Safarah, A. A. (2018). Program Zonasi Di Sekolah Dasar Sebagai Upaya Pemerataan Kualitas
Pendidikan Di Indonesia. Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, 21(2),
206. doi:10.24252/lp.2018v21n2i6

Sinambela, L. P. (2017). Profesionalisme Dosen Dan Kualitas Pendidikan Tinggi. Populis : Jurnal
Sosial dan Humaniora, 2(2), 579. doi:10.47313/pjsh.v2i2.347

SMP Katolik Santo Petrus. (2020). Peningkatan Kualitas Pendidikan. UPAYA UNTUK
MENINGKATKAN MUTU PENDIDIKAN,
-.https://smpksantopetrusjember.sch.id/profil/strategi-pencapaian-mutu

Sriyatun, S. (2020, November 20). PISA dan TIMSS sebagai Acuan AKM. Diambil kembali dari
gurusiana.id: http://sitisriyatun.gurusiana.id/article/2020/11/pisa-dan-timss-sebagai-
acuan-akm-3711194?bima_access_status=not-logged

Warnock, M. (2013). The concept of equality in education. Tracing education policy: Selections
from the oxford review of education, 11-19.
Program Study S1 Ilmu Administrasi Pendidikan 2021

Yunus, S. (2018, Mei 2). Guru atau Kurikulum; Titik Urgen Kualitas Pendidikan Indonesia ? Diambil
kembali dari kumparan.com: https://kumparan.com/syarif-yunus/guru-atau-kurikulum-
titik-urgen-kualitas-pendidikan-indonesia/full