PROPOSAL SKRIPSI
Oleh :
Suni
NPM. 2016202058
Oleh :
Suni
NPM. 2016202058
Mengetahui, Mengetahui,
Ketua STKIP SITUS Banten Kepala Program Studi
i
Pernyataan tentang keaslian Proposal Skripsi
PERNYATAAN
Suni
NPM. 2016202058
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, walaupun dengan
berbagai keterbatasan dan hanya dengan izin-Nya lah pada akhirnya penulis dapat
Anak Usia Dini Melalui Gerak dan Lagu “Tangan Diputar-Putar” di Paud Nurul
Huda Kecamatan Cikeusal”. Yang disusun sebagai salah satu syarat untuk
mengikuti sidang Skripsi di Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Situs
Banten.
kepada semua pihak yang telah mendukung, membantu yang penulis tujukan
kepada :
Banten.
6. Kedua orang tua tercinta dan Mertua yang tercinta, yang senantiasa berdo’a
iii
8. Rekan-rekan mahasiswa seperjuangan yang banyak membantu
9. Kepada semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, terimakasih
penulis semoga Allah SWT membalas pahala yang berlipat ganda. Akhirnya
SUNI
NPM. 2016202058
iv
DAFTAR ISI
v
K. Variable penelitian ............................................................................... 29
L. Populasi dan sampel ............................................................................. 29
M. Desain penelitian .................................................................................. 29
N. Instrument penelitian ............................................................................ 29
O. Teknik Analisis Data ............................................................................ 30
P. Jadwal Penelitian.................................................................................. 34
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vi
DAFTAR TABEL
vii
DAFTAR GAMBAR/BAGAN
viii
A. Judul Proposal skripsi
PROPOSAL SKRIPSI
Oleh :
Suni
NPM. 2016202058
1
2
sebuah istilah yang sudah tidak asing lagi. Pendidikan Anak Usia Dini
dimiliki anak sejak dini secara optimal dan menyeluruh. Jenjang pendidikan ini
penerus keluarga dan sekaligus penerus bangsa. Betapa bahagianya orang tua
masyarakat maupun dalam karir. Oleh karena itu pendidikan anak usia dini
sangat penting bagi keluarga untuk menciptakan generasi penerus keluarga dan
Di Indonesia anak usia dini berada pada rentang usia 0-6 tahun.
Perkembangan anak usia dini merupakan perkembangan usia emas yang sangat
memiliki makna bagi kehidupan mereka, jika usia emas itu dioptimalkan
dinyatakan bahwa “Pendidikan anak usia dini adalah suatu upaya pembinaan
yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia enam tahun yang
melompat, dan lain-lain. Gerak nonlokomotor adalah suatu gerakan yang tidak
besar disertai dengan pengerahan tenaga yang banyak. Karena setiap aspek
didalam aspek tempat dan waktu. Gerakan yang melibatkan sebagaian atau
(Muthoharoh, 2019:9).
4
selain seluruh otot-otot besar bergerak anak merasa senang karena menyanyi
dengan irama musik. Gerak dan lagu merupakan salah satu kegiatan yang
ekspresi anak saat senang, marah dan takut dipadukan dengan lagu atau
Kemampuan Motorik Kasar Anak Usia Dini Melalui Gerak dan Lagu “Tangan
C. Rumusan Masalah
peningkatan kemampuan motorik kasar anak usia dini melalui gerak dan lagu
D. Tujuan Penelitian
peningkatan kemampuan motorik kasar anak usia dini melalui gerak dan lagu
E. Kegunaan Penelitian
Dari penelitian ini ada beberapa hal yang bisa dijadikan kegunaan bagi
1. Kegunaan Teoritis
2. Kegunaan Praktis
F. Pembatasan Masalah
1. Kemampuan motorik kasar anak kurang baik dan masih belum sesuai
dengan harapan.
6
motorik kasar.
G. Penjelasan Istilah
besar disertai dengan pengerahan tenaga yang banyak. Karena setiap aspek
didalam aspek tempat dan waktu. Gerakan yang melibatkan sebagaian atau
(Muthoharoh, 2019:9).
gerakan yakni badan semakain sehat, lebih mandiri, percaya diri, serta social
emosialnya juga akan tumbuh dengan baik. Melalui gerak anak mampu
yang di maksudkan lagu adalah lagu yang dinyanyikan oleh anak atau lagu
7
yang dinyanyikan untuk anak. Adapun pengertian musik adalah suara yang
terutama suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat menghasilkan bunyi-
dengan irama musik. Gerak dan lagu merupakan salah satu kegiatan yang
Anak menikmati musik dalam gerak dan lagu dengan bergerak secara luwes
4. Mintalah anak mengikuti musik itu kembali, untuk mengikuti gerakan baru
2017:23).
8
berjalan.
mengarah pada kegiatan untuk melatih motorik kasar dan halus yang
ini.
kaki.
1) Usia 5 tahun
10
2) Usia 6 tahun
22).
proportions.
keterampilan motorik.
tubuh.
2018:3), yaitu :
kasar, yaitu:
usia dini.
13
dengan irama, berjalan, menaiki roda dua dengan lancar, anak juga
(Sudirjo, 2018:88).
14
dan melakukan apa yang didemonstrasikan oleh guru dengan baik dan
diterapkan dalam mengajarkan gerak dan lagu pada anak usia dini
pembelajaran di kelas.
(Fauziddin, 2019:35-36).
diharapkan anak dapat lebih memahami gerak dan lagu yang diajarkan
percaya diri, serta social emosialnya juga akan tumbuh dengan baik.
2019:69).
maksudkan lagu adalah lagu yang dinyanyikan oleh anak atau lagu
sesuai dengan irama musik. Gerak dan lagu merupakan salah satu
(Sudjono, 2017:2).
sesuatu atau seseorang. Dari sifatnya ada lagu harmonis, ada yang
ajaran yang luhur. Unsur lagu yang menarik adalah adanya ritme atau
dan lagu melibatkan suara yang harmonis dari alat musik ataupun
yang ekspresif dilakukan serta memiliki manfaat bagi anak usia dini
anak bernyanyi sambil melakukan gerakkan yang ada dalam lagu itu
(Suryana, 2019:168).
perkembangan motorik kasar anak usia dini. Pada kegiatan ini anak
sebagai berikut.
dicontohkan.
(Mulyani, 2017:23).
dalam kegiatan gerak dan lagu adalah bergerak dengan luwes dan
pembelajaran.
20
Lagu dan irama merupakan bagian yng penting dan menarik bagi
gerak dan lagu sangat melekat erat dan tidak dapat dipisahkan terutama
belajar dan belajar sambil bermain, aktivitas yang dilakukan melalui gerak
motorik, rasa percaya diri, serta keberanian mengambil resiko. Karena itu
perlu adanya suatu kegiatan yang dapat melatih para pendidik anak usia
maka seiring dengan diraihnya impian tersebut, si anak pasti akan menari-
lagu bagi anak usiadini dalam melatih ketajaman pendengaran dan daya
yang teratur. Perasaan akan menjadi lebih enak dan enteng. Bahkan di luar
23
lagu melalui gerak yang indah. Kepekaan akan rasa indah timbul melalui
Kegiatan gerak melalui lagu sangat melekat erat dan tidak dapat
mengambil resiko. Karena itu perlu adanya suatu kegiatan yang dapat
pada anak melalui gerak dan lagu. Pada anak-anak potensi kecerdasan ini
dapat distimulus melalui menari, dan olah raga yang mempergunakan lagu
berkembang.
Kemampuan ini dapat dirangsang melalui gerakan tubuh, tarian dan olah
Anak Usia Dini (PIAUD). Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Institut
Motorik Kasar Melalui Metode Gerak dan Lagu Pada Anak Usia Dini Di
25
Tarbiyah Dan Ilmu Keguruan, Institut Agama Islam Negeri Salatiga Tahun
2017.
Kemampuan Motorik Kasar Anak Melalui Gerak dan Lagu Usia 5-6
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu
4. Skripsi dari Rifatin. As-Sabiqun: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini
J. Metode penelitian
tindakan yang terencana dalam situasi nyata serta menganalisis setiap pengaruh
26
dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersama. Berikut ini model PTK Kemmis
tindakan, pengamatan dan refleksi yang terdiri dari 2 siklus penelitian dengan
Tindakan kelas.
1. Perencanaan
27
2. Tindakan/Pelaksanaan
3. Pengamatan/Observasi
4. Refleksi
apakah kegiatan gerak dan lagu yang diberikan sudah sesuai harapan atau
refleksi dapat melakukan analisis data pada lembar observasi yang telah
Persiapan
Melakukan pengamatan awal sebelum penelitian dilakukan, yaitu mengamati
kegiatan motorik kasar yang dilakukan oleh anak PAUD Nurul Huda
Kecamatan Cikeusal.
Pengumpulan Data
1. Mengumpulkan data untuk diteliti dengan memfoto kegiatan anak dan
merekamnya dalam bentuk video.
2. Mencatat seluruh kegiatan anak pada setiap pertemuan penelitian.
Pengolahan Data
1.Menuliskan atau mendeskripsikan kembali seluruh kegiatan anak pada setiap
pertemuan penelitian.
2.Menilai kegiatan gerak dan lagu yang dilakukan oleh anak.
Pengujian Data
Cara menguji data pada penelitian ini dengan teman sejawat atau guru
kolabolator dalam penelitian.
K. Variable Penelitian
berikut.
2024 dengan jumlah 15 anak. Adapun lokasi penelitian di PAUD Nurul Huda
M. Desain penelitian
berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah
N. Instrument penelitian
setiap penelitian, karena dari hasil pengumpulan data ini akan menentukan
akan diambil dalam adalah tentang meningkatkan motorik kasar anak melalui
kegiatan gerak dan lagu. Berikut instrument penelitian data yang dilakukan.
1) Observasi
biasa yang dialami anak. Kejadian yang ditulis secara klasikal artinya
gerak motorik kasar dalam penerapan gerak dan lagu itu sendiri.
Selanjutnya akan diperoleh data berupa hasil pengamatan gerak dan lagu
oleh anak. Pengamatan lainnya ialah kepada guru, artinya guru diamati
2) Dokumentasi
seperti data sekolah, foto dan rekaman video. Alasan dokumen dijadikan
melalui tindakan yang diberikan dan merujuk pada data kualitas objek
31
dari kemampuan anak yang telah dapat melakukan gerak dan lagu. Indikator
dianalisis mulai dari siklus satu dan siklus dua untuk dibandingkan perolehan
berikut.
motorik kasar.
2. 90% anak pada kelompok B PAUD Nurul Huda Kecamatan Cikeusal telah
mengikuti kegiatan yang menerapkan gerak dan lagu. Motorik kasar anak
menjadi lebih baik yang ditandai dengan aktivitas siswa dalam kategori
P= F x 100
N
P : angka persentase
F : frekuensi yang dicari atau jumlah siswa yang mendapat nilai BHS dan
BSB
P. Jadwal Penelitian
berikut.
Adi Walujo, Djoko dan Anies Listyowati. 2017. Kompendium PAUD : Memahami
PAUD Secara Singkat. Jakarta : Prenada Media Kencana Group.
Dwi Astuti, Yuliani. 2018. Ayah, Ibu… Ajari Aku Lagu Sederhana. Suka Bumi :
CV Jejak.
Masnipal. 2018. Siap Menjadi Guru dan Pengelola PAUD Profesional : Pijakkan
Mahasiswa, Guru dan Pengelola TK/RA/KB/TPA. Jakarta : Gramedia.
Munafiah, Nida’ul dkk. 2018. Strategi Pembelajran Anak Usia Dini : Berbasis
Multiple Intelegences. Wonosobo : Penerbit Mangku Bumi.
Mulyani, Novi. 2017. Pengembangan Seni Anak Usia Dini. Bandung : PT Remaja
Rosdakarya.
Siregar, Alfitriani. 2018. Metode Pengajaran Bahasa Inggris Anak Usia Dini.
Medan : Lembaga Penelitian dan Penulisan Ilmiah AQLI
Sudirjo, Encep dan Muhamad Nur Alif. 2018. Pertumbuhan dan Perkembangan
Motorik : Konsep Perkembangan dan Pertumbuhan Fisik dan Gerak
Manusia. Sumedang : UPI Press.
Susanto, Ahmad. 2018. Perkembangan Anak Usia Dini Pengantar dalam Berbagai
Aspeknya. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group.
Susanto, Ahmad. 2017. Pendidikan Anak Usia Dini : Konsep dan Teori. Jakarta :
Bumi Aksara
Kintani Ishud, Nurul dan Nurfaizah Romadona. 2020. The 2nd Internasional
Conference on Elementary Education Volume 2 Nomor 1, ISBN 978-623-
7776-07-9. A Review of The Effect of Nutrition Status on Gross Motor Skills
of Early Childhood. Early Childhood Education Department. Universitas
Pendidikan Indonesia, Bandung
Kusmalia, Rika Dan Hanita. Jurnal Warna : Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran
Anak Usia Dini. September 2017. Vol 02. No 02. Meningkatkan Kemampuan
Motorik Kasar Anak Melalui Gerak dan Lagu Usia 5-6 Tahun di TK PGRI
Marangkayu Tahun Ajaran 2017/2018.
Rifatin. 2019. As-Sabiqun: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini Volume 1,
Nomor 1 Maret 2019; 68-79. Optimalisasi Metode Gerak serta Lagu untuk
Meningkatkan Kecerdasan Peserta Didik. Universitas Nurul Jadid. Paiton
Probalinggo Jawa Timur.
Tri Kurniati Sudjono, Elisabeth. Eny Kusumastuti. 2017. Jurnal Seni Tari JST 6
(2): Proses Pembelajaran Gerak dan Lagu yang Kreatif Berdasarkan
Kurikulum 2013 di TK Miryam Semarang. Jurusan Sendratasik, Fakultas
Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang.
Triyana, Fitri. 2017. Skripsi: Peningkatan Kemampuan Fisik Motorik Kasar
Melalui Metode Gerak Dan Lagu Pada Anak Usia Dini Di Ra Rowosari
Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang Tahun Pelajaran 2016/2017.
Jurusan Pendidikan Islam Anak Usia Dini. Fakultas Tarbiyah Dan Ilmu
Keguruan. Institut Agama Islam Negeri Semarang.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)
Penelitian Kemampuan Motorik Kasar Melalui Gerak dan Lagu PAUD Nurul Huda Kecamatan Cikeusal
Tahun Pelajaran 2023-2024
A. Kompetensi Dasar
3.3 Mengenal anggota tubuh, fungsi dan gerakannya untuk pengembangan motorik kasar dan motorik halus
4.3 Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan motorik kasar dan halus
3.15 Mengenal dan menghasilkan berbagai karya dan aktivitas seni
4.15 Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan mengunakan berbagai media
B. Pembiasaan
1. Bersyukur atas ciptaan Allah S.W.T 4. Berkata maaf, tolong dan terima kasih
2. Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan. 5. Mencuci tangan sebelum dan sesudah makan.
3. Meyimpan tas, sepatu dengan rapi dan pada tempat. 6. Menyelesaikan tugas dengan bertanggung jawab.
C. Kegiatan Bermain
HARI MATERI ISI KEGIATAN
Senin dan Rabu Aktivitas fisik 1. Melakukan kegiatan senam irama.
2. Melakukan aktivitas fisik berjalan, melompat dan melempar.
3. Melakukan kegiatan gerak dan lagu Tangan Diputar-Putar
4. Tepuk
5. Bernyanyi Garuda Pancasila
6. Origami (kegiatan pengaman)
D. Istirahat
Doa keluar kelas
Doa masuk kamar mandi
Mencuci tangan
Doa sebelum dan sesudah makan
Makan bersama
Bermain bebas
E. Recolling
Merapikan alat belajar.
Mendiskusikan perasaan selama kegiatan berlangsung.
Mendiskusikan bersama tentang perilaku pada hari itu.
Menunjukkan karya.
Penguatan pengetahuan yang diperoleh.
F. Penutup
Berdoa setelah belajar.
Bernyanyi
Menginformasikan untuk kegiatan hari esok
Salam
Pulang
PEDOMAN PENILAIAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI GERAK DAN LAGU PAUD NURUL HUDA
KECAMATAN CIKEUSAL
Semester/Minggu :
Tema : Negaraku Kelompok/Usia :
Kompetensi Dasar : 3.3, 4.3, 3.15, 4.15 Guru Kelas :
Waktu Belajar : Guru Peneliti :
Waktu Pembelajaran :
Pedoman Penilaian Gerak dan Lagu
Skala Perkembangan Skala Bintang Hal yang Diamati
BSB (Berkembang Sangat Baik) 1. Anak menikmati musik dalam gerak dan lagu dengan bergerak
secara luwes
BSH (Berkembang Sesuai Harapan) 2. Aank menikmati musik dalam gerak dan lagu dan dengan
musiknya.
MB (Mulai Berkembang)
BB (Belum Berkembang)
Pedoman Penilaian
Skala Perkembangan Skala Bintang Keterangan
BSB (Berkembang Sangat Baik) Jika anak melakukan gerak dan lagu dengan sangat baik
BSH (Berkembang Sesuai Harapan) Jika anak melakukan gerak dan lagu dengan baik
MB (Mulai Berkembang) Jika anak melakukan gerak dan lagu dengan cukup baik.
BB (Belum Berkembang) Jika anak melakukan gerak dan lagu dengan kurang baik.
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)
Penelitian Kemampuan Motorik Kasar Melalui Gerak dan Lagu PAUD Nurul Huda Kecamatan Cikeusal
Tahun Pelajaran 2023-2024
Model Pembelajaran : Sentra Olah Tubuh Semester/Minggu :
Tema : Negaraku Kelompok/Usia : B/5-6 tahun
Kompetensi Dasar : 3.3, 4.3, 3.15, 4.15 Guru Kelas :
Pertemuan : Guru Peneliti :
Waktu Pembelajaran : Waktu Belajar :
A. Kegiatan Belajar
INDIKATOR LANGKAH KEGIATAN Metode Teknik Penilaian Alat dan Bahan
Anak mampu melakukan gerakan 1. Pra Kegiatan (07.30 – 08.00) Lapangan atau
sesuai yang dicontohkan guru. Pijakkan sebelum masuk kelas Demonstrasi kelas
Anak
2. Kegiatan Awal (08.00 – 08.15)
Anak berdoa sebelum Mengucapkan salam Bercakap- Kelas
melakukan kegiatan. Baca doa sebelum belajar cakap Anak
Anak mengulang hafalan surat Hafalan surat pendek - Observasi Absen kelas
pendek Absen Metode Pengamatan/catat
Bernyanyi Bernyanyi an anekdot
3. Kegiatan Inti (08.15 – 09-30)
Anak memiliki koordinasi dan 1. Melakukan kegiatan senam irama. Demonstrasi - Lapangan
keseimbangan untuk melakukan - Anak
berbagai gerak dan pada 2. Melakukan aktivitas fisik berjalan, melompat - Guru
perkembangan seni hasil dan melempar. Unjuk Kerja
belajarnya yaitu anak dapat
bergerak sesuai dengan irama
\
musik
Menampilkan hasil karya seni 3. Melakukan kegiatan gerak dan lagu Tangan Metode Metode
baik dalam berbagai bentuk. Diputar-Putar Bernyanyi Demonstrasi oleh
Menghargai hasil karya baik 4. Tepuk guru
dalam berbagai bentuk 5. Bernyanyi Garuda Pancasila
6. Origami (kegiatan pengaman) Kertas Origami
4. Istirahat (09.30 – 10.00) Anak
Anak berdoa setiap masuk Doa keluar kelar kelas Kelas
kamar mandi dan keluar kelas Doa masuk kamar mandi -------- Lembar Permainan out
Anak selalu mencuci tangan Mencuci tangan Observasi/Catatan door
sebelum dan sesudah makan. Doa sebelum dan sesudah makan Anekdot Alat makan
Anak berdoa sebelum dan Makan bersama
sesudah makan. Bermain bebas
5. Recolling (10.00-10.15) -Bercakap- - Anak
Anak merapikan alat belajar Merapikan alat belajar. cakap - Kelas
sendiri. Mendiskusikan perasaan selama kegiatan - Guru
Anak mampu mengungkapkan berlangsung.
perasaannya. Mendiskusikan bermasa tentang perilaku
pada hari itu.
Penguatan pengetahuan yang diperoleh.
6. Penutup (10.15-10.30) -Bercakap- - Anak
Anak berdoa usai kegiatan Berdoa setelah belajar. cakap - Kelas
Anak mengekspresikan diri Bernyanyi - Guru
lewat bernyanyi. Menginformasikan untuk kegiatan hari esok -Metode
Anak mengucapkan salam. Salam bernyanyi
Pulang
Lampiran Penilaian Hasil Observasi
Selama Pembelajaran Kegiatan Gerak dan Lagu
Hari :
Tanggal :
Siklus Penelitian :
Gerakan Gerak dan Lagu Skala Skala Keterangan
No Nama Anak yang diamati Skor Nilai Perkembanngan Bintang
1 2
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
Lampiran Observasi Anak atau Catatan Anekdot Kelasikal
Selama Pembelajaran Kegiatan Gerak dan Lagu
Hari :
Tanggal :
Siklus Penelitian :
Pertemuan ke :
Pencatat :
A. Identitas Anak
Nama Anak :
Umur :
Kelas :
Jenis Kelamin : Perempuan/ laki-laki
Nama Guru Kelas:
Tanggal pengisian:
B. Petunjuk Pengisisan
1. Angket ini dibuat untuk menganalisis indikator daya ingat anak usia 5-6 tahun,
dalam angket ini tidak ada jawaban yang benar atau salah, maka jawablah
pertanyaan sesuai dengan keadaan anak yang sebenarnya.
2. Berikan tanda (√) pada pertanyaan, jika pertanyaan sesuai dengan keadaan
anak.
3. Jawablah dengan cermat setiap poin yang ditanyakan dan jawablah dengan
jujur.
Untuk pertanyaan positif (+) Untuk pertanyaan positif (-)
SS : Sangat Setuju = 5 SS : Sangat Setuju = 1
S : Setuju = 4 S : Setuju = 2
KS : Kurang Setuju = 3 KS : Kurang Setuju = 3
TS : Tidak Setuju = 2 TS : Tidak Setuju = 4
STS : Sangat Tidak Setuju = 1 STS : Sangat Tidak Setuju = 5
Jawaban
No +/- Pernyataan
SS S KS TS STS
1 + Anak terlihat aktif dalam bergerak saat
guru mengajarkan gerak dan lagu
negaraku karena menyenangkan
2 + Anak terlihat segar dan bugar saat belajar
gerak dan garuda pancasila sehat
3 - Anak tampak kurang semangat saat
mengikuti gerak dan naik kereta api
sehat dikarenakan anak kurang
menyukai
4 + Anak melakukan permainan sendiri
tanpa melihat kegiatan gerak dan lagu
yang di berikan guru
5 + Anak terlihat fokus dalam menyimak
pelajaran mengenai gerak dan lagu
pelangi di kelas
6 - Anak terlihat tidak nyaman mengikuti
pelajaran gerak dan lagu matahari
terbenam yang di ajarkan guru karena
kurang menarik
7 + Anak berani melakukan kegiatan gerak
dan lagu menggunakan kekuatan tenaga
yang di miliki anak
8 - Anak terlihat takut mencoba kegiatan
bermain gerak dan lagu pancasila dan
hanya memperhatikan temannya saja
9 + Anak senang melompat dengan
lincahnya saat mengikuti gerak dan lagu
mengenal binatang yang diajarkan guru
10 + Anak memiliki rasa ingin tahu yang
tinggi mengenai gerak dan lagu negaraku
Indonesia yang di ajarkan guru
11 - Anak terlihat kurang aktif dan
membiarkan temannya mengikuti gerak
dan lagu yang di ajarkan guru
12 + Anak menggunakan tangannya sebagai
ekspresi saat mengikuti pelajaran gerak
dan lagu garuda pancasila yang di
ajarkan guru
13 + Anak mampu berdiri dengan satu kaki
dibanding teman sebayanya saat
mengikuti gerak dan lagu naik kereta api
14 - Anak terlihat kaku saat mengikuti
kegiatan belajar gerak dan lagu boneka
kain
15 + Anak memiliki ketahan fisik yang bagus
saat mengikuti gerak dan lagu garuda
pancasila