“SITOHISTOLOGI
DISUSUN OLEH :
GUSTI AYU RATIH WULANDARI
(211310843)
DOSEN PENGAMPU :
MARDIYA HAYATI Amd.AK.,M.Kes
Ketika melakukan pemindahan bahan kimia hal yang wajib kita ketahui adalah
jenis-jenis dari bahan kimia tersebut. Ketika melakukan pemindahan bahan
kimia maka harus diperhatikan hal hal sebagai berikut :
1) Baca label bahan sekurang kurangnya dua kali untuk menghindari
kesalahan dalam pengambilan bahan misalnya antara asam sitrat dan
asam nitrat.
2) Pindahkan sesuai jumlah yang diperlukan
3) Jangan menggunakan bahan kimia secara berlebihan
4) Jangan mengembalikan bahan kimia ke tempat botol semula untuk
menghindari kontaminasi, meskipun dalam hal ini kadang terasa boros
Pada Gambar 1 dijelaskan yaitu pemindahan bahan kimia cair ke dalam gelas
erlenmeyer dengan menggunakan corong kaca, pada Teknik pemindahan bahan
kimia tersebut dengan menggunakan corong kaca diketahui sangat efektif
Corong kaca kimia adalah salah satu peralatan yang
paling penting dalam laboratorium kimia. Fungsi
corong kaca kimia adalah untuk memudahkan
pengaliran bahan kimia dari satu tempat ke tempat
lainnya. Corong kaca kimia biasanya berbentuk
kerucut dan terbuat dari kaca borosilikat yang dapat
menahan suhu yang tinggi, tahan terhadap bahan
kimia dan tidak bereaksi dengan bahan kimia yang
berada di dalamnya.
Keuntungan Menggunakan Corong Kaca Kimia bagi pengguna laboratorium,
antara lain:
1) Mengurangi risiko tumpah atau percikan
Dengan menggunakan corong, cairan dapat ditransfer dengan lebih terkendali
dan mengurangi kemungkinan tumpah atau percikan yang dapat berbahaya
bagi pengguna dan lingkungan.
2) Meningkatkan presisi
Corong yang tepat dapat membantu mengurangi kemungkinan kesalahan atau
ketidakakuratan saat mentransfer cairan, terutama jika harus mengukur jumlah
yang ditransfer.
3) Mengurangi kontaminasi silang
Dengan menggunakan corong yang berbeda untuk setiap bahan kimia, dapat
mengurangi risiko kontaminasi silang yang dapat berbahaya atau mengubah
sifat bahan kimia.
Penggunaan corong kaca kimia sangatlah penting dalam laboratorium
kimia. Corong kaca kimia memudahkan pengaliran bahan kimia dari satu
tempat ke tempat lainnya dan membantu meminimalkan risiko tumpahan
bahan kimia. Ada beberapa jenis corong kaca kimia yang dapat digunakan
sesuai dengan kebutuhan Anda dan cara penggunaannya yang benar dapat
mempertahankan kebersihan dan keamanan di laboratorium. Namun, ada juga
beberapa kelemahan atau risiko yang perlu diperhatikan dalam penggunaan
corong untuk pemindahan bahan kimia. Misalnya, jika corong tidak cocok
untuk bahan kimia tertentu atau jika corong tidak dipasang dengan benar,
dapat menyebabkan terjadinya reaksi kimia yang tidak diinginkan,
pencemaran atau bahkan kecelakaan.
GAMBAR 2 (Menangani dan Mengangkut Barang Pecah Belah di
Laboratorium)
Dalam menggunakan bahan kimia baik bahan padat, cair , atau gas kita wajib
mengetahui dan mengenal Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) serta cara
pengolahannya. Hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan bahan kimia
di laboratorium yaitu :
1. Gunakan APD dengan lengkap dan benar seperti jas lab, handscoon, dan
haircap
2. Pastikan bahwa wadah yang digunakan untuk mengangkut bahan kimia
aman dan tahan terhadap bahan kimia yang diangkut. Gunakan wadah
yang tepat dan sesuai dengan jenis bahan kimia yang akan diangkut.
3. Sebelum mengangkut bahan kimia, pastikan bahwa bahan kimia tersebut
disimpan dengan benar sesuai dengan spesifikasi yang diberikan. Pastikan
bahwa bahan kimia tersebut tidak melebihi batas kapasitas dari wadah
yang digunakan untuk mengangkut.
4. Saat mengangkut bahan kimia, gunakan sarung tangan dan pelindung mata
untuk melindungi diri Anda dari risiko terpapar bahan kimia yang
berbahaya.
5. Pastikan bahwa bahan kimia yang diangkut ditempatkan dengan stabil dan
tidak mudah bergoyang selama perjalanan. Jika perlu, gunakan bahan
pengaman atau kantong plastik untuk melindungi bahan kimia dari
benturan atau goncangan.
6. Selama pengangkutan, pastikan bahwa bahan kimia dijaga di tempat yang
aman dan terpisah dari bahan kimia lain yang mungkin dapat bereaksi
dengan bahan kimia yang diangkut.
7. Pastikan bahwa semua wadah yang digunakan untuk mengangkut bahan
kimia diberi label dengan nama bahan kimia, nomor kode, tanggal
pengiriman, dan nama pengirim dan penerima.
8. Jangan lupa untuk selalu mengikuti pedoman keselamatan yang ditetapkan
di laboratorium atau tempat kerja Anda. Pastikan bahwa semua langkah
pengangkutan bahan kimia dilakukan dengan aman dan terhindar dari
risiko kecelakaan atau kerusakan.