Anda di halaman 1dari 40

 

Upload Masuk
 
 Penelusuran
 
 
 
687
MENGELOLA KOMUNIKASI PEMASARAN
TERPATU
Diterbitkan olehSugiarto SanjayaTelah diubah "7 tahun yang lalu
 Sematkan

 
 Upload presentasi

Presentasi berjudul: "MENGELOLA KOMUNIKASI PEMASARAN


TERPATU"— Transcript presentasi:
1  MENGELOLA KOMUNIKASI PEMASARAN TERPATU
DISUSUN OLEH:DR. DARWIN SIMANJUNTAK, MBA.(Materi Kuliah)

2  CAKUPAN PEMBAHASAN BAGAIMANA CARA KERJA KOMUNIKASI?


LANGKAH-LANGKAH DALAM MENGEMBANGKAN KOMUNIKASI PEMASARAN
TERPADUSIAPA YANG BERTANGGUNG JAWAB ATAS PERENCANAAN
KOMUNIKASI PEMASARAN?

3  DEFINISI KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU


“Komunikasi Pemasaran Terpadu adalah suatu cara untuk melihat keseluruhan proses
pemasaran dari sudut pandang penerima.” (Philip Kotler)

4  Definisi menurut American Association of Advertising Agencies (4 As)


Integrated Marketing Communication (IMC) adalah: “Suatu konsep perencanaan komunikasi
pemasaran yang memikirkan nilai tambah dari suatu rencana komprehensif yang
mengevaluasi peran strategis berbagai disiplin komunikasi-- misalnya, periklanan umum,
tanggapan langsung, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat– serta menggabungkan
berbagai disiplin itu untuk memberikan kejelasan, konsistensi, dan pengaruh komunikasi
yang maksimum melalui integrasi menyeluruh atas pesan-pesan yang berlainan.”

5  BAURAN KOMUNIKASI PEMASARAN


PERIKLANAN(Iklan cetak, pengemasan, brosur, direktori, billboard, simbol/logo,
dll)PROMOSI PENJUALAN (kontes/permainan, premium/hadiah, contoh produk, pameran,
peragaan, kupon, hiburan, fasilitas tukar tambah)HUBUNGAN MASYARAKAT (Siaran
pers, Ceramah, Seminar, Laporan Tahunan, Publikasi, Hubungan masyarakat, Sumbangan
amal, Majalah Perusahaan, Media identitas, Melobi, dll.)PENJUALAN PRIBADI (Presentasi
penjualan, Rapat penjualan, Program insentif, Pemberian sampel, dll.)PEMASARAN
LANGSUNG (Katalog, Surat, pemasaran via telpon, Belanja via electronik, Belanja via tv,
Fax mail, Voice mail, dll.)

6  ELEMEN/UNSUR DALAM PROSES KOMUNIKASI


Pihak Utama (Pengirim dan Penerima)Alat Utama (Pesan dan Media)Fungsi Komunikasi
(Pengkodean (encoding), Penguraian (decoding), Tanggapan (response), dan Umpan balik
(feedback).Gangguan (Noise) : pesan acak dan bertenta- ngan yang dapat mengganggu
komunikasi yg diharapkan)

7  DELAPAN LANGKAH DALAM MENGEMBANGKAN KOMUNIKASI


Mengidentifikasi Audiens Yg ditujuMenentukan Tujuan KomunikasiMerancang
PesanMemilih Saluran KomunikasiMenentukan Anggaran Promosi TotalMembuat
Keputusan Bauran PromosiMengukur Hasil PromosiMengelola dan Mengkoordinasikan
Proses Komunikasi Pemasaran Terpadu.

8  MENGIDENTIFIKASI AUDIENS SASARAN


Proses identifikasi harus dimulai dengan pikiran yang jelas tentang audiens sasaran.Audiens
adalah: calon pembeli, pemakai saat ini, penentu keputusan/pihak yg mempengaruhi
keputusan.Audiens dapat terdiri dari: individu, kelompok, masyarakat tertentu, atau
masyarakat umum.Audiens yg dituju akan sangat mempengaruhi keputusan komunikator
tentang apa yg akan dikatakan, bgm mengatakannya, kapan mengatakannya.

9  ANALISIS CITRA ATAS AUDIENS


Analisis atas penilaian citra pelanggan saat ini tentang, Perusahaan, Produknya, dan
Pesaingnya.CITRA adalah seperangkat keyakinan, ide, dan kesan yang dimiliki oleh
seseorang terhadap suatu obyek.Sikap dan tindakan orang terhadap suatu obyek sangat
ditentukan oleh citra obyek tsb.

10  SKALA PENGENALAN AUDIENS SASARAN TENTANG OBYEK


Tidak pernah mendengarHanya MendengarSedikit MengetahuiCukup MengetahuiSangat
MengetahuiNote: Jika sebagian besar responden memilih dua kategori pertama, maka
perusahaan harus membangan kesadaran yang lebih besar.

11  RESPONDEN YANG TELAH MENGENAL PRODUK DAPAT DITANYA


TENTANG PERSAAN BERIKUT
Sangat tidak sukaAgak tidak sukaSama sajaCukup SukaSangat sukaNote: Jika sebagian besar
responden memilih 2 kategori pertama, maka perusahaan harus mengatasi masalah citra
negatif yang dimiliknya.

12  MENENTUKAN TUJUAN KOMUNIKASI


Setelah pasar sasaran dan persepsinya diidentifikasi, komunikator pemasaran harus
memutuskan tanggapan yang diharapkan dari audiens.Pemasar mungkin menginginkan
tanggapan: Kognitif (cognitive), Pengaruh (affective), atau Perilaku (behavioral). Urutan ini
disebut urutan “mempelajari- merasakan-melakukan” (cocok diterapkan jika audiens sangat
terlibat dgn suatu kategori produk yg dianggap memiliki diferensiasi yg tinggi, misalnya dlm
pembelian mobil)Artinya, Pemasar, mungkin ingin memasukkan sesuatu ke dalam pikiran
konsumen, mengubah sikap konsumen, atau mendorong konsumen untuk bertindak.
13  URUTAN MODEL TAHAP TAHAP TANGGAPAN PELANGGAN
Urutan lainnya adalah “melakukan-merasakan - mempelajari” yg relevan jika audiens
memiliki keterlibatan yg tinggi tetapi menganggap tdk ada atau sedikit differensiasi dlm
kategori produk itu. Misalnya dlm pembelian lembar aluminium.Urutan terakhir adlh
“mempelajari-melakukan – merasakan” yg ada sedikit diferensiasi dlm kategori produk,
misalnya pembelian garam.Dengan memahami urutan-urutan yg tepat, pemasar dpt
melakukan tugas perencanaan komunikasi secara lebih baik.Dgn asumsi bahwa pembeli
memiliki keterlibatan yg tinggi thdp kategori produk tertentu dan menganggap ada
diferensiasi yg tinggi dalam kategori tersebut.

14  MODEL HIRARKI TANGGAPAN


ADA TIGA TAHAPAN:1. Tahap Kognitif2. Tahap Perasaan3. Tahap PerilakuTIGA
MODEL HIRARKI TANGGAPAN:1.Model AIDA:(Tahap Kognitif  Perhatian; Tahap
Perasaan Minat  Keinginan; Tahap Perilaku Tindakan )2. Model Hirarki Pengaruh:(Tahap
Kognitif Kesadaran Pengetahuan; Tahap Perasaan MenyukaiKesukaan Keyakinan;
Tahap PerilakuPembelian)3. Model Adopsi-Inovasi :Tahap Kognitif Kesadaran; Tahap
Perasaan: MinatPenilaian; Tahap Perilaku Percobaan Adaptasi.4. Model Komunikasi:
Tahap Kognitif Pemaparan Penerimaan Tanggapan Kognitif; Tahap Perasaan : Sikap 
Kerugian; Tahap Perilaku: Perilaku.

15  MERANCANG PESANSetelah menentukan tangapan yg diinginkan dari audiens,


komunikator selanjutnya mengembangkan pesan yg efektif.Memformulasikan pesan
memerlukan pemecahan atas 4 hal : Apa yg akan dikatakan (isi pesan); Bagaimana
mengatakannya secara logis(Struktur pesan); Bagaimana mengatakannya secara simbolis
(format pesan); Siapa yang seharusnya mengatakannya ( sumber pesan).Pesan yg ideal
(Model AIDA):1. Menarik perhatian (attention)2. Mempertahankan ketertarikan (interest)3.
Membangkitkan keigninan (desire); dan4. Menggerakkan tindakan (action).

16  ISI PESANDalam hal menentukan isi pesan yg terbaik, manajemen mencari: Daya tarik;
Tema; Ide; atau Usulan penjualan yang unik.Ada 3 jenis daya tarik: Rasional; Emosional; dan
Moral.Daya tarik rasional : membangkitkan minat seseorang; menunjukan bhw produk tsb
menghasilkan manfaat.Daya tarik emosional: mencoba membangkitkan emosi positif atau
negatif yg akan memotivasi pembelian. Pemasar mencari usulan penjualan emosional
(emotional selling Proposition, ESP).Contoh: Komunikator menggunakan daya tarik negatif
seperti: rasa takut, rasa bersalah, dan malu agar melakukan hal-hal tertentu (mis. Gosok gigi,
periksa kesehatan tahunan, berhenti merokok).

17  ISI PESAN (CON’T)Komunikator juga menggunakan emosional yg positif. Seperti:


humor, cinta, kebanggaan, dan kebahagiaan.Daya Tarik Moral: Diarahkan pada perasaan
audiens ttg apa yg benar dan tepat. Daya tarik moral sering digunakan utk mendorong orang
mendukung masalah sosial, seperti lingkungan hidup yg lbh bersih,hubungan antar ras yg
baik, persamaan hak wanita, dan bantuan bagi orang yg berkekurangan.

18  STRUKTUR PESANEfektivitas suatu pesan tergantung pada struktur dan isi


pesan.Penelitian Hovland di Yale University menyoroti isi pesan dan hubungannya dengan
penarikan kesimpulan, argumen sepihak (one-sided argument) versus argumen dua pihak
(two-sided arguments).Beberapa hasil penelitian awal lbh mendukung pembuatan kesimpulan
bagi audiens daripada membiarkan audiens menarik kesimpulannya sendiri.Namun,
penelitian yg lbh baru menunjukkan bhw iklan yg terbaik adalah iklan yg mengajukan
pertanyaan dan membiarkan para pembaca dan permirsa menarik kesimpulan mereka
sendiri.Orang mungkin beranggapan bhw penyajian sepihak (one-sded presentations) yg
memuji keunggulan2 suatu produk akan lebih efektif dibandingkan dgn argumen dua pihak
(two-sided arguments) yg juga menunjukkan kekurangan produk.

19  FORMAT PESANKomunikator harus mengembangkan format pesan yg kuat. Dlm iklan


cetak, komunikator harus memutuskan judul, kata-kata, dan warna.Jika pesan disampaikan
melalui radio, maka komunikator harus dgn teliti memilih kata, mutu suara, dan
vokalisasi.“Suara” org yg mempromosikan mobil bekas harus berbeda dgn suara yg
mengiklankan Cadillac baru.Jika pesan disampaikan melalui tv atau langsung secara pribadi,
maka semua unsur tadi serta bahasa tubuh (isyarat nonverbal) harus direncanakan
dahulu.Penyaji harus memperhatikan ekspresi wajah, gerak isyarat, pakaian, postur, dan gaya
rambut.Jika pesan disampaikan melalui produl atau kemasannya, maka komunikator harus
memperhatikan warna, tekstur, aroma, ukuran, dan bentuk.

20  SUMBER PESANPesan yg disampaikan oleh sumber yg menarik atau terkenal akan


lebih menarik perhatian dan mudah diingat. Itulah sebabnya mengapa pengiklan sering
menggunakan org-org terkenal sebagai juru bicara.Penggunaan orang terkenal akan efektif
jika mereka dapat melambangkan atribut produk yg utama. Tetapi yg sama pentingnya adlh
kredibilitas model iklan tsb.Pesan yg disampaikan olh sumber yg sangat terpercaya akan
lebih persuasif.

21  MEMILIH SALURAN KOMUNIKASI


Komunikator harus memilih saluran komunikasi yg efisien untuk menyampaikan
pesan.Dalam berbagai kasus, diperlukan banyak saluran komunikasi yg berbeda. Apabila satu
saluran tidak dapat berjalan efektif, maka ada yg lain merupakan saluran efektif.Saluran
komunikasi terdiri atas dua jenis: Personal dan Nonpersonal

22  SALURAN KOMUNIKASI KOMUNIKASI NON- PERSONAL KOMUNIKASI


PERSONAL
Melibatkan dua org atau lebih yg berkomunikasi secara langsung satu sama lain.Mereka dpt
berkomunikasi dgn cara tatap muka, satu org berbicara dgn audiens, melalui telepon, atau
melalui .Saluran komunikasi personal memperoleh efektivitasnya melalui peluang utk
mengindividualkan penyajian dan umpan balik.Mencakup media, atmosfer, dan acara-acara
khusus.Media terdiri atas media cetak (koran, majalah, surat langsung); Media penyiaran
(radio, tv); Media elektronik (pita audio, pita video, video –disk, CD-ROM, Web page), dan
Media pajangan (papan reklame, tanda reklame, poster)KOMUNIKASI
PERSONALKOMUNIKASI NON- PERSONAL

23  Beberapa Langkah Untuk Manfaatkan Saluran Pengaruh Personal


Mengidentifikasi individu dan perusahaan yg berpengaruh serta mencurahkan usaha ekstra
untuk mereka.Menciptakan pemimpin opini dgn memasok produk kepada org-org
tertentuBekerja melalui orang yg berpengaruh dalam masyarakat seperti penyiar radio lokal,
ketua senat mahasiswa, dan pemimpin organisasi kewanitaan.Menggunakan orang yang
berpengaruh atau dipercaya dalam iklan yg bersifat memberikan kesaksianMengembangkan
perikalanan yg memiliki “nilai percakapan”Mengembangkan saluran referensi dari mulut ke
mulut untuk membangun usahaMembentuk forum elektronik

24  FAKTOR-FAKTOR YANG MELANDASI KREDIBILITAS


Tiga faktor yg diidentifikasi melandasi kredibilitas.Keahlian (expertise): pengetahuan khusus
yg dimiliki utk mendukung pesan yg disampaikan.Kelayakan untuk dipercaya
(trustworthiness): berkaitan dgn anggapan atas tingkat obyektivitas dan kejujuran sumber
pesan itu.Kemampuan untuk disukai (likability): menunjukan daya tarik sumber di mata
pelanggan. Sifat-sifat seperti terus terang, humoris, dan apa adanya membuat sumber lbh
disukai.

25  MENENTUKAN JUMLAH ANGGARAN KOMUNIKASI PEMASARAN


Metode Menentukan Anggaran Promosi:1. Metode Sesuai Kemampuan (Affordable):Metode
sesuai kemampuan keuangan perusahaan, mengabaikan peran promosi sebagai investasi dan
pengaruh langsung thdp penjualan. Cara tsb juga menyebabkan penyusunan anggaran
promosi tahunan menjadi tdk menent, yg menyebabkan perencanaan komunikasi pasar
jangka panjang sulit dilakukan.Metode Persentasi Penjualan:Banyak perusahaan menetapkan
pengeluaran promosinya berdasarkan persentasi tertentu dari penjualan.Kelebihan dari
metode ini:a. Pengeluaran promosi bervariasi sesuai dgn kemampuan perusahaan.b.
Mendorong manajemen utk memperhatikan hubungan antara biaya promosi, harga jual, dan
laba per unit.c. Mendorong stabilitas persaingan apabila perusahaan2 saingan membelanjakan
biaya promosi berdasarkan persentase dari penjualan yang kurang lebih sama.

26  MENENTUKAN ANGGARAN PROMOSI (CON’T)


Kekurangan dari metode ini:Memandang penjualan sbg penentu promosi, bukan sbg hasil
promosi.Anggaran ditetapkan berdasarkan besarnya dana yg tersedia, bukan berdasarkan
peluang pasar.Menghambat perusahaan utk mencoba promosi melawan siklus
(countercyclical) atau pengeluaran yg agresif.Tidak mendorong penetapan anggaran promosi
berdasarkan kelayakan setiap produk dan daerah.

27  3. Metode Keseimbangan Persaingan: a


3. Metode Keseimbangan Persaingan: a. Anggaran promosi ditetapkan utk mencapai
keseimbangan pangsa-suara- promosi dgn para pesaing b. Dasar pemikiran menggunakan
metode ini, bahwa pengeluaran anggaran promosi pesaing menunjukan pengeluaran rata-rata
industri, mempertahankan keseimbangan persaingan dapat mencegah perang promosi.

28  4. Metode Tujuan-dan-Tugas: Mengembangkan anggaran promosi dengan


mendefinisikan tujuan spesifik, menentukan tugas-tugas yg harus dilakukan utk mencapai
tujuan tsb, serta memperkirakan biaya utk melaksanakan tugas-tugas tsb. Jumlah biaya-biaya
tsb merupakan anggaran promosi yang diusulkan. Contoh tujuan spesifik dan tugas-tugas yg
dilakukan sbb.: a. Menentukan pangsa pasar yg diinginkan b. Menentukan persentase dari
pasar yg hrs dijangkau oleh iklan c. Menentukan persentase calon sadar (awareness) yg akan
dipengaruhi supaya mencoba merek itu. d. Menentukan jumlah pengaruh iklan per 1 persen
tingkat pencobaan

29  LIMA JENIS ALAT/BAURAN PROMOSI


PERIKLANANCiri-ciri Periklanan:Presentasi umum: Periklaanan bersifat umum
memberikan keabsahan pada produk dan tawaran yg terstandarisasi.b. Tersebar luas: Medium
yg berdaya sebar luas yg memungkinkan penjual mengulang pesan berkali-kali.
Memungkinkan pembeli menerima dan membandingkan pesan dari berbagai
pesaing.Ekspresi Yang Lebih Kuat: Periklanan memberi peluang utk mendramatisasikan
perusahaan dan produknya melalui penggunaan cetakan, suara, dan warna yang pernuh
seni.Tidak bersifat pribadi: Audiens tdk merasa wajib utk memperhatikan dan menanggapi.
Dapat digunakan membangun citra jangka panjang bagi suatu produk dan mempercepat
penjualan.
30  2. PROMOSI PENJUALANAlat promosi penjualan: kupon, kontes, harga premi dapat
memberikan tiga manfaat:Komunikasi: Menarik perhatian dan memberikan informasi yg dpt
mengarahkan konsumen ke produkInsentif : Menggabungkan sejumlah kebebasan, dorongan,
atau kontribusi yg memberi nilai bagi konsumen.Ajakan : Merupakan ajakan utk melakukan
transaksi pembelian sekarang.

31  3. HUBUNGAN MASYARAKAT DAN PUBLISITAS


Tiga sifat khusus hubungan masyarakat dan publisitas:Kredibilitas yang tinggi: lebih otentik
dan dipercaya oleh pembacaKemampuan menangkap pembeli yg tdk dibidik sebelumnya:
menjangkau banyak calon pembeli yg cenderung menghindar dari wiraniaga dan
iklanDramatisasi: Memiliki kemampuan utk mendramatisasi suatu perusahaan atau produk

32  4. PENJUALAN PERSONAL Penjualan personal memiliki tiga ciri khusus:


Konfrontasi personal: mencakup hubungan yg hidup, langsung dan interaktif antara dua org
atau lebih.Mempererat: Menimbulkan berbagai jenis hubungan dari hubungan penjualan
sampai hubungan persahabatan sehingga dpt mengetahui minat pelanggan yang
terbaik.Tanggapan: Membuat pembeli merasa berkewajiban utk mendengarkan pembicaraan
wiraniaga.

33  5. PEMASARAN LANGSUNG Pemasaran langsung terdiri dari: Surat langsung


Pemasaran jarak jauhPemasaran elektronik, dll.Memiliki empat karakteristik:Nonpublik:
Pesan ditujukan kpd orang tertentuDisesuaikan: Pesan dpt disiapkan utk menarik orang yg
ditujuTerbaru: Pesan dapat disiapkan dgn cepatInteraktif: Pesan dpt diubah tergantung pada
tanggapan orang tsb

34  FAKTOR-FAKTOR DALAM MENYUSUN BAURAN PROMOSI


Beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dalam mengembangkan bauran promosi.JENIS
PASAR PRODUKAlokasi pemanfaatan alat promosi bervariasi antara pasar konsumen dan
bisnis.Pemasar konsumen mengeluarkan uang utk promosi penjualan, periklanan, penjualan
personal, dan hubungan masyarakat sesuai dgn urutannya.Pemasar bisnis mengeluarkan uang
utk penjualan personal, promosi penjualan, periklanan, dan hubungan masyarakat sesuai
urutan.Secara umum, penjualan personal lbh banyak digunakan dlm penjualan produk yg
rumit, mahal dan beresiko.Periklanan dpt melakukan fungsi2 berikut dlm pasar bisnis: a.
Membangun kesadaran;b. Membangun pemahaman;c. Pengingat yg efisien;d. Menciptakan
langkah awal; e. Legitimasi; f. Meyakinkan kembali.

35  2. STRATEGI DORONG LAWAN STRATEGI TARIK


STRATEGY DORONG (Push Strategy) mencakup produsen yang meng –gunakan tenaga
penjual dan promosi dagang utk membujuk perantara supaya mengambil, mempromosikan
dan menjual produk kpd pemakai akhir.Strategy dorong sangat tepat digunakan jika kesetiaan
merek suatu kategori rendah, pilihan merek dilakukan di toko, produk itu merupakan barang
impuls, dan manfaat produk sangat jelas.

36  STRATEGI TARIK (PULL STRATEGY)


Pull Strategy mencakup produsen yang meng – gunakan iklan dan promosi konsumen guna
mendorong pemakai akhir untuk meminta produk tsb kepada perantara dan dengan demikian
mendorong perantara memesan produk itu dari produsen.Strategi tarik sangat tepat digunakan
jika terdapat kesetiaan merek yg tinggi, dan keterlibatan yg tinggi dalam kategori tsb,
konsumen menganggap ada perbedaan di antara berbagai merek, dan org memilih merek
sebelum mereka pergi ke toko.
37  3. TAHAP KESIAPAN PEMBELI
Alat-alat promosi memiliki efektivitas biaya yg berbeda-beda pada berbagai tahap kesiapan
pembeli.Periklanan dan Publisitas memainkan peran yg paling penting dlm tahap
membangun kesadaran, lbh penting dari peran yang dimainkan olh kunjungan wiraniaga atau
olh promosi penjualan.Pengertian pelanggan terutama dipengaruhi olh periklanan dan
penjualan personal.Keyakinan pelanggan sangat dipengaruhi olh penjualan
personal.Penutupan penjualan atau pemesanan juga sangat dipengaruhi olh penjualan
personal dan promosi penjualan.Pemesanan ulang juga sangat dipengaruhi olh penjualan
personal, serta sedikit dipengaruhi oleh iklan pengingat.

38  4. TAHAP SIKLUS-HIDUP PRODUK


Alat-alat promosi juga memiliki efektivitas biaya yg berbeda- beda pada berbagai tahap daur
hidup produk.Pada Tahap Perkenalan, periklanan dan publisitas memiliki tkt efektivitas biaya
yg ter-tinggi, diikuti olh penjualan personal utk memperoleh cakupan distribusi dan promosi
penjualan guna mendorong konsumen agar mencoba produk.Pada Tahap Pertumbuhan,
semua alat promosi dpt dikurangi perannya karena permintaan dpt bergerak melalui cerita
dari mulut ke mulut.Pada Tahap Kemapanan/Kedewasaan, promosi penjualan, periklanan,
dan penjualan personal semuanya semakin penting, sesuai urutan tsb.Pada Tahap Penurunan,
promosi penjualan tetap kuat, periklanan dan publisitas dikurangi, dan wiraniaga hanya perlu
memberikan sedikit perhatian pada produk.

39  5. PERINGKAT PASAR PERUSAHAAN


Pemimpin-pemimpin pasar (Market leaders) menghasilkan lebih banyak keuntungan dari
periklanan dibandingkan promosi penjualan.Sebaliknya para pesaing yang lebih kecil
mendapatkan lebih banyak keuntungan dari menggunakan promosi penjualan dalam bauran
komunikasi pemasaran.

40  MENGUKUR HASIL PROMOSI


Setelah menetapkan rencana promosi, komunikator harus mengukur dampaknya pada audiens
sasaran.Kegiatan itu mencakup menanyakan kpd audiens sasaran apakah mereka mengenali
atau mengingat pesan yg tlh disampaikan, berapa kali mereka melihatnya, hal-hal apa saja yg
ingat, bgm persaan mereka ttg pesan tsb, dan sikap mereka yg sblmnya dan yg sekarang atas
produk dan perusahaan itu.Komunikator harus juga mengumpulkan ukuran perilaku dan
tanggapan audiens, sperti brapa kali org membeli produk tsb, apakah mereka menyukainya,
dan menceritrakannya kepada orang lain.

Download ppt "MENGELOLA KOMUNIKASI PEMASARAN TERPATU"

Presentasi serupa
 

MENGELOLA PERIKLANAN, PROMOSI PENJUALAN DAN HUBUNGAN MASYARAKAT

PROMOSI Pengertian : Upaya memperkenalkan produk kepada konsumen


 

Maiza Fikri, ST., M.M Blog : Meiza86

STIKES BANTEN BSD CITY RIKSA WIBAWA RESNA


 

Merancang dan Mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi

Disusun Oleh : Eny Tarbiyatun SR, S. Pd


 

Manajemen Pemasaran bank

Integrated Marketing Communication


 

Memahami Proses Pemasaran Dan Perilaku Konsumen

Pertemuan 8 Surat, Memo, dan .


 

Bauran Komunikasi Pemasaran (Marketing Communication Mix)

KOMUNIKASI & PERILAKU KONSUMEN


 

BAB 17 Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi

MATERI 2 PENGEMBANGAN KOMUNIKASI YANG EFEKTIF Dosen : Sudaryono


 

HUBUNGAN MASYARAKAT DAN DIRECT MAIL UNTUK PEMASARAN.

Tony Soebijono.
 

Tinjauan tentang IMC Sumber :Shimp, A. Terence: Periklanan Promosi: Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jilid 1 Edisi Kelima. Erlangga 2003.

Pemasaran Agroindustri
 

Promosi Sumber :Philip Kotler, 2002, Manajemen Pemasaran, Edisi Milenium, Jilid 2, Penerbit Prehallindo, Jakarta.

Lecture Note: Trisnadi Wijaya, S.E, S.Kom


 

BAB 17 Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi

BAB 17 Merancang dan Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi


 

Etika & Komunikasi Bisnis

BAB 17 MERANCANG DAN MENGELOLA KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU


 

PENGERTIAN PROMOSI Promosi adalah upaya untuk menginformasikan produk atau jasa pada calon konsumen untuk membeli atau mengkonsumsinya. Dengan adanya promosi.

MELAKUKAN TEKNIK-TEKNIK PROMOSI


 

RETNO BUDI LESTARI, SE, MS.i

Chapter 8 By. Sari Yuniarti,SE,MM


 

Merancang strategi komunikasi dan bauran promosi Pertemuan -11

Komunikasi Pemasaran Izzani Ulfi, SE.Sy., M.Ec.


 

KOMUNIKASI PEMASARAN DAN PERILAKU KONSUMEN

Mengevaluasi Efektivitas Iklan


 

K O M U N I K A S I Komunikasi verbal Definisi:

MARKETING COMMUNICATION (PENDAHULUAN)


 

6. Komunikasi Pemasaran (Marketing Communication)

Konsep Dasar Komunikasi Pemasaran


 

KOMUNIKASI PEMASARAN 6 POKOK BAHASAN.

PERIKLANAN : INTRODUKSI
 

PENGERTIAN PROMOSI Promosi adalah upaya untuk menginformasikan produk atau jasa pada calon konsumen untuk membeli atau mengkonsumsinya. Dengan adanya promosi.

PENGERTIAN PROMOSI Aspek bauran pemasaran yang berhubungan dengan teknik-teknik yang paling efektif untuk menjual suatu barang.
 

Bab 17 Merancang & Mengelola Komunikasi Pemasaran Terintegrasi

Presentasi serupa

Mengelola periklanan, promosi penjualan dan hubungan masyarakat


 

MENGELOLA PROMOSI / KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU

BAB IV. Sumber dan Saluran Komunikasi


 

STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU

BAB III Merancang Komunikasi Pemasaran


 

KONSEP PERIKLANAN.

12. Promosi Prinsip-prinsip promosi Pertemuan ke 12 .


 

BAB II PROSES KOMUNIKASI PEMASARAN

Tinjauan Psikologi Promosi Penjualan.


 

MENGELOLA KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU

Learning Outcomes Mahasiswa dapat menjelaskan konsep dan strategi promosi penjualan dan publisitas dalam pemasaran.
 

Tinjauan tentang IMC Sumber :Shimp, A. Terence: Periklanan Promosi: Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jilid 1 Edisi Kelima. Erlangga 2003.

PERIKLANAN BANK.
 

KOMUNIKASI : Memahami komunikasi & keahlian berkomunikasi

Sistem Bisnis Terintegrasi (Integrated Business System)


 

MENGELOLA KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU

INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION STRATEGY


 

Bab 1 pengantar manajemen periklanan

MANAJEMEN KOMUNIKASI PEMASARAN


 

Salah satu aspek dalam strategi pemasaran adalah promosi.

Tinjauan tentang IMC Sumber :Shimp, A. Terence: Periklanan Promosi: Aspek Tambahan Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jilid 1 Edisi Kelima. Erlangga 2003.
 

Bagian 3 Merancang Strategi Pemasaran yang Digerakkan oleh Pelanggan dan Bauran Pemasaran yang Terintegrasi Bab 8 Strategi Pemasaran yang Digerakkan.

STRATEGI PEMASARAN NADYA KHAIRUNNISA. R C1 A


 

Merancang dan Mengelola komunikasi pemasaran terintegrasi

Tentang proyek
SlidePlayer
Syarat penggunaan

Do Not Sell
My Personal
Information

Tanggapan
Pengaturan dan alat privasi
Tanggapan

© 2023 SlidePlayer.info Inc.


All rights reserved.

 Penelusuran

Anda mungkin juga menyukai