Audit Print
Audit Print
NIM : 201697
1.Sudut Pelaporan
Istilah akad dikenal sebagai kesepakatan kedua belah pihak terkait untuk
melaksanakan kewajiban mereka masing-masing. Syarat dan ketentuannya jelas
sudah disepakati dari awal secara rinci dan spesifik sehingga ketika salah satu
pihak tidak bisa memenuhi kewajibannya maka ia wajib menerima sanksi seperti
yang sudah disepakati. Ketentuan akad tersebut teridiri dari rukun dan syarat.
Rukun menyangkut unsur-unsur fisik seperti penjual, pembeli, barang, serta harga.
Sementara syarat yang diwajibkan antara lain: barang dan jasa wajib halal, harga
barang atau jasa harus jelas, tempat penyerahan yang jelas,serta barang yang
ditransaksikan wajib sepenuhnya dalam kepemilikan.
3. Organisasi
4. Penyelesaian Sengketa
Adanya masalah akan diselesaikan secara berbeda oleh perusahaan dengan basis
konvensional serta basis syariah. Pada perusahaan berbasis syariah, adanya
masalah akan diselesaikan dengan aturan dan hukum syariah. Berbeda halnya
dengan perusahaan konvensional yang memilih menyelesaikan perkaranya di
pengadilan negeri. Lembaga yang mengatur hukum syariah di Indonesia ini adalah
Badan Arrbitrase Muamalah Indonesia atau BAMUI.