MAKALAH

“INTERPRETASI DATA KUANTITATIF”

KELOMPOK 5 :

ASRI MAWARNI 205140012

YETI ARIAN DESTA 205140005

DINA NUR EFRILIA 205140019

IQBAL HULUL FIKRI 205140016

IKHSAN TABAH P 205140025

M.DANI PERMANA 205140029

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN

FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS MITRA INDONESIA

2023
 KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur hanya kepada Allah SWT atas hidayah sehingga makalah ini dapat
terselesaikan tepat pada waktunya. Shalawat dan salam semoga tetap tercurahkan kepada Nabiullah
Muhammad SAW, para sahabat, dan keluarga beliau. Makalah ini merupakan hasil diskusi mengenai
“Interpretasi Data Kuantitatif” pada mata kuliah metodologi penelitian. Kami menggunakan bahasa
yang sederhana yang memudahkan kita untuk memahaminya. Makalah ini juga berguna untuk menambah
dan memperluas wawasan, serta menunjang pemahaman dan melatih keterampilan mahasiswa.

Terima kasih kami ucapkan pada semua pihak yang telah memberikan konstribusi dalam
penyelesaian makalah ini. Penyusun menyadari bahwa dalam makalah ini masih terdapat kekurangan.
Karena itu,penyusun memohon kritik dan saran yang bersifat konstruktif demi kesempurnaan makalah ini.

Bandar Lampung, 23 Mei 2023

Kelompok 5
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................i

DAFTAR ISI ...............................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN ...........................................................................................................1

A...LATAR BELAKANG ....................................................................................................1

B...RUMUSAN MASALAH ................................................................................................1
C...TUJUAN PENELITIAN ................................................................................................1

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................................2

A...INTERPRETASI DATA................................................................................................ 2
I...... Pengertian interpretasi data .................................................................................. 3
II...... Fungsi interpretasi data ........................................................................................ 3
III...... Cara melakukan interpretasi data ......................................................................... 3

B...PENGERTIAN DATA KUANTITATIF ..................................................................... 4

I...... Pengertian data kuantitatif ................................................................................... 4
II...... Metode pengumpulan data kuantitatif ..................................................................4
III...... Analisis Data Kuantitatif ......................................................................................5

C...TEHNIK INTERPRETASI DATA KUANTITATIF ................................................. 6

BAB III PENUTUP .................................................................................................................... 8

A...KESIMPULAN ...............................................................................................................8
B...SARAN ............................................................................................................................ 8

DAFTAR PUSAKA ....................................................................................................................9

 BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Penelitian merupakan kegiatan yang terencana untuk mencari jawaban yang objektifatas
permasalahan manusia melalui prosedur ilmiah (Tri Wahyuni, 2010). Untuk itu didalam suatu
penelitian dibutuhkan suatu proses analisis data yang berguna untuk menganalisis dan
menginterpretasikan data-data yang telah terkumpul. Dalam kegiatan penelitian data mentah
akan memberi arti bila dianalisis dan ditafsirkan, sehingga analisis dan interpretasi data
sangat penting dalam penelitian. Data kuantitatif merupakan data atau informasi yang
diperoleh dariprogram atau proyek yang dinilai, serta dialihkan dari fenomena programatau
proyek melalui bentuk angka.Fenomena angka kemudiandiadministrasi, termasuk
dikelompokkan dalam variabel atau ubahan sebelum dianalisis lebih jauh.Dalam
menganalisis dan mengolah datakuantitatif hendaknya dilakukan dengan tabulasi
data.Tabulasimerupakan coding sheet untuk memudahkan peneliti dalam mengolah dan
menganalisis data.Karena memahami secara tabulasi lebih mudah dibandingkan dengan
bentuk uraian narasi yang panjang.

B. RUMUSAN MASALAH
a) Apa itu interpretasi data dan data kuantitatif?
b) Apa fungsi interpretasi data?
c) Bagaimana cara melakukan tehnik interpretasi data kuantitatif?

C. TUJUAN PENELITIAN
a) Untuk mengetahui pengertian interpretasi data dan data kuantitatif.
b) Untuk mengetahui fungsi interpretasi data.
c) Untuk mengetahui tehnik melakukan interpretasi data kuantitatif.
 BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. INTERPRETASI DATA

I. Pengertian
Interpretasi data merupakan suatu kegiatan yang menggabungkan hasil analisis dengan
pernyataan,kriteria atau standar tertentu untuk menemukan makna dari data yang
dikumpulkan untuk menjawab permasalahan pembelajaran yang sedang diperbaiki.
Interpretasi data adalah upaya peneliti memaknai data yang dapat ditempuh dengan cara
meninjau kembali gejala-gejala berdasarkan sudut pandangnya,perbandingan dengan
penelitian yang pernah dilakukan (misalnya oleh peneliti lain). Kajian interpretasi ini
melibatkan beberapa hal yang penting dalam sebuah penelitian yaitu berupa diskusi,
kesimpulan, dan implikasi seperti kilas balik temuan utama dan bagaimana pertanyaan
penelitian terjawab,refleksi peneliti terhadap makna data,pandangan peneliti yang
dikontraskan dengan kajian literatur (teoritik), batasan penelitian dan saran untuk penelitian
selanjutnya. Dalam interpretasi dibahas bagaimana cara menemukan makna atau implikasi
dari data yang diperoleh. Hasil interpretasi data digunakan untuk mengevaluasi proses dan
hasil perbaikan pembelajaran yang dilakukan. Penafsiran atau interpretasi tidak lain dari
pencarian pengertian yang lebih luas tentang penemuan-penemuan. Penafsiran data tidak
dapat dipisahkan dari analisis, sehingga sebenarnya penafsiran merupakan aspek tertentu dari
analisis dan bukan merupakan bagian dari analisis. Interpretasi data perlukan dilakukan untuk
memberikan arti mengenai hasil dari analisis data yang telah dilakukan sebelumnya.

Berikut ini beberapa pengertian penafsiran data, menurut Moh.Nazir (2005) :

1. Penafsiran adalah penjelasan yang terperinci tentang arti yang sebenarnya dari materi
yang dipaparkan. Data yang telah dalam bentuk tabel, misalnya perlu diberikan
penjelasan yang terperinci dengan cara: untuk menegakkan keseimbangan suatu
penelitian, dalam pengertian menghubungkan hasil suatu penelitan dengan penemuan
penelitian lainnya. Untuk membuat atau menghasilkan suatu konsep yang bersifat
menerangkan atau menjelaskan. Misalnya, suatu penelitian tentang efektivitas beberapa
jenis pupuk di suatu lapangan percobaan telah dilakukan di Aceh. Penafsiran diberikan
terhadap data percobaan tersebut dengan cara membandingkannya dengan performance
dari diadakan di dataran tinggi di luar Aceh? Bagaimana penemuan tentang pupuk
tersebut di daerah tropis lainnya? Mengapa berbeda denagn hasil penelitian diFilipina
misalnya, dengan penelitian di Jawa Timur dan sebagainya.
 2. Penafsiran dapat menghubungkan suatu penemuan studi exploratif menjadi suatu
hipotesis untuk suatu percobaan yang lebih teliti lainnya. Misalnya, seorang peneliti
mempelajari sikap dari para transmigran yang berasal dari Jawa Timur, Bali terhadap
penduduk setempat di Aceh, maka dari data penelitian perlu dibuat penafsiran untuk
menyajikan kesinambungan. penemuan tentang pengaruh pergaulan pribadi antara
anggota transmigran dari Kelompok sosial yang berbeda tersebut di daerah lain,
misalnya di Sulawesi dengan penemuan di Aceh.

3 Penafsiran berkehendak untuk membangun suatu konsep yang bersifat menjelaskan

(exsplanatory concept) Misalnya, dalam penelitian mengenai transmigran di Aceh seperti
tersebut di atas, peneliti ingin mengadakan deduksi tentang proses dimana hubungan
pribadi mempengarhi sikap transmigran di Aceh. Data memperlihatkan bahwa para
transmigran yang berintegrasi lebih erat dengan orang-orang memperlihatkan sikap yang
lebih baik, atau memperlihatkan sikap yang besar. Peneliti harus membuat penafsiran dari
hubungan di atas dengan mengadakan deduksi terhadap proses yang menyebabkan
terjadinya hubungan pribadi telah mempengaruhi sikap transmigran. Jika analisis,
misalnya memperlihatkan bahwa perbedaan sika terhadap para tranmigran yang telah lebih
dahulu mempunyai pengalaman dengan orang Aceh atau yang pernah membaca buku-
buku tentang peneliti dapat menafsirkan bahwa pergaulan mengubah sikap dengan
menghilangkan atau menghapuskan stereotipe. Untuk itu, penafsiran data sangat penting
kedudukannya dalam proses analisis data penelitian karena kualitas analisis dari suatu
peneliti sangat tergantung dari kualitas penafsiran yang diturunkan olch peneliti terhadap
data.

II. FUNGSI INTERPRETASI DATA

 Untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran seseorang.
 Memberikan dampak perubahan terhadap tingkah laku seseorang.
 Untuk mengkomunikasikan pesan tentang suatu hal yang ingin disampaikan.
 Upaya untuk meminimalisir terjadi kesalahpahaman atau bahkan ketidaksesuaian
terhadap suatu makna yang akan disampaikan

III. Cara Melakukan Interpretasi Data

Cara menafsirkan data secara akurat dapat dilakukan melalui 4 langkah, yaitu:
 Mengumpulkan data dalam menginterpretasi data adalah mengumpulkan semua data
yang relevan. Kita dapat melakukan hal tersebut dengan memvisualisasikannya terlebih
dahulu baik dalam diagram batang, grafik, atau diagram lingkaran. Tujuan dari langkah
ini adalah untuk menganalisis data secara akurat tanpa bias. Setelah kita memiliki data
yang lengkap, kita dapat melanjutkan ke tahap berikutnya.
 Mengembangkan temuan maupun hasil penelitian
 Langkah kedua yang harus kita lakukan adalah mengembangkan temuan atau hasil
penelitian kita. Pada langkah kedua ini, kita mengamati data secara menyeluruh untuk
menemukan tren, pola, atau perilaku. Jika kita meneliti tentang sekelompok orang
melalui populasi tertentu yang menjadi sampel, di sinilah kita menganalisis pola perilaku.
Tujuan dari langkah ini adalah untuk membandingkan deduksi tersebut sebelum menarik
kesimpulan.
 Membuat kesimpulan
Setelah kita mengembangkan temuan dari kumpulan data yang kita peroleh, kemudian
kita dapat menarik kesimpulan berdasarkan tren yang kita temukan. Kesimpulan yang
kita buat harus menjawab pertanyaan penelitian kita. Jika kesimpulan tidak menjawab
pertanyaan-pertanyaan tersebut, kita harus mempertanyakan mengapa? Ini dapat
mengarah pada penelitian lebih lanjut atau pertanyaan berikutnya.
 Memberikan rekomendasi
Untuk setiap kesimpulan penelitian, harus ada rekomendasi. Ini adalah langkah terakhir
dalam interpretasi data karena rekomendasi adalah ringkasan dari temuan dan kesimpulan
penelitian kita. Untuk rekomendasi, itu hanya bisa dilakukan dengan salah satu dari dua
cara, yaitu kita dapat merekomendasikan serangkaian tindakan atau merekomendasikan
agar penelitian lebih lanjut dilakukan.

B. PENGERTIAN DATA KUANTITATIF

I. Pengertian Data Kuantitatif

data kuantitatif adalah informasi yang didapatkan dari hasil penelitian bersifat terstruktur atau
berpola dari suatu riset sehingga dapat dibaca lebih mudah oleh peneliti. Selain itu, data
kuantitatif adalah jenis penelitian yang menyajikan informasi dalam bentuk angka atau data
kuantitatif diubah menjadi skoring (baik sekali = 4, baik = 3, kurang baik =2 dan tidak baik = 1).

Data Kuantitatif yaitu jenis data yang dapat diukur atau dihitung secara langsung, yang berupa
informasi atau penjelasan yang dinyatakan dengan bilangan atau berbentuk angka. (Sugiyono,
2010). Contoh: Hasil survey, olahan data statistik.

II. Metode pengumpulan data kuantitatif

Adapun teknik pengumpulan data kuantitatif adalah sebagai berikut:
1. Kuesioner
Pertama, teknik pengumpulan data kuantitatif adalah dengan menyebarkan kuesioner.
Biasanya, peneliti akan menuliskan beberapa pertanyaan yang nantinya akan diberikan ke
responden guna mendapatkan informasi. Perlu diketahui bahwa semakin banyak jumlah
responden yang terlibat, maka akan makin bagus juga untuk mendapatkan informasinya.
Sehingga nantinya juga akan berpengaruh terhadap hasil analisis penelitian tersebut.
 2. Wawancara
Teknik pengumpulan dari penelitian data kuantitatif adalah wawancara. Secara umum,
proses wawancara atau interview ini dibagi menjadi dua jenis dalam pelaksanaannya, yaitu
terstruktur dan tidak terstruktur. Dalam wawancara terstruktur biasanya peneliti akan
menggunakan sebuah pedoman pada pertanyaannya. Sementara itu, wawancara tidak terstruktur
dilakukan secara bebas alias tanpa menggunakan pedoman.
3. Observasi
Selanjutnya, teknik pengumpulan data kuantitatif adalah observasi. Metode ini dilakukan dengan
cara mengamati fenomena atau gejala pada suatu komunitas tertentu yang menjadi objek
penelitian. Observasi umumnya dibagi ke dalam dua bagian yakni participant dan non participant

III. Analisis Data Kuantitatif

Analisis data adala suatu proses untuk mengatur urutan dalam data untuk menorganisasikan
dalam suatu pola dan satuan uraian dasar. Jadi analisis data sangat penting sekali dimana dalam
analisis data ini di kumpulkan melalui berbagai teknik seperti (Obserfosi,Interview, pembagian
angket dan lain sebagainya) yang di olah dan disajikan untuk menjawab suatu permasalahan yang
di angkat dalam penelitian kuantitatif analisis data dalam penelitian kuantitatif ini dibagi menjadi
dua:

 Statistik Deskriptif
statistic deskriptif merupakan statistik yang digunakan untuk menganalisis sebuah data dengan
cara menggambarkan atau mendeskripsikan suatu data yang sudah terkumpul jadi data yang
sudah terkumpul itu kita deskripsikan dengan sesuai apa yang kita dapat dilapangan tidak dibuat
buat atau bisa disebut sebagai data mentah seperti itu. Selanjutnya ya itu teknik analisis statistik
deskriptif ada 5 teknik yang bisa kita gunakan dalam menggunakan analisis Teknik Analisis
Statistik Deskгptif :
 Penyajian data dalam bentuk tabel. Distribusi Frekuensi atau tabulasi bertujuan
mengetahui kategori dalam golongan rendah atau sedang.
 Penyajian data dalam bentuk Visual contain: Seperti diagram lingkaran diagram
batang diagram lambang poligon dan lain Sebagainya.
 Penghitung ukuran tendensi sentral Contoh: Mean, Median, Modus untuk
menghitung nilai yang sering mucul, median untuk mengetahui nilai tengah dari
dată dan mean untuk menghitung rata-rata data yang sudah disajikan.
 Penghitungan ukuran letak Contoh: Quartil, desil dan presentil.
 Penghitungan ukuran penyebaran Contoh: standar defiasis Standar mean Mean
deflasis, defiasis quartil dan lainnya.

 Statististik inferensial

Jika dalam statis Deskiftis banya memaparkan data yang diperoleh Maka dalam statistik
inferensial Mulai menarik kesimpulan dan membuat keputusan yang telah ada dari Jenis
analisisnya. Analisis inferensial dibagi menjadi dua yaitu:

Analisis korelasi dan Analisis komprasi

  Analisis korelasional merupakan analisis yang mencari hubungan atau pengaruh dua variabel
atau lebih. Analisis korelasional dalam dua bagian yaitu Fariabel bebas dan Fariabel terikat.
Banyak teknik analisis statistic yang bisa digunakan untuk analisis korelasional seperti
menggunakan statistik para meterik maupun non parametrik dalam penggunan analisis
tergantung dalam skala data dan ada tiga jenis sekala data;
- data interfal/rasio
- dala ordinal
- nominal.

Dalam menggunakan jenis analisis korelasional yang akan digunakan dalam sebuah
penelitian maka harus melihat terlebih dahulu jenis data dari fariabel - fariabel yang akan
diteliti. Paduan jenis analisis korelasional berdasarkan sekala datanya bisa dilihat dari tabel
satu dimakalah

 Analisis komperasi
analisis kamperasi merupakan teknik analisis yang tujuannya untuk membandingkan kondisi
antara dua kelompok atau lebih cukup hanya teknik analisis yang dapat digunakan dalam
menggunakan teknik analisis tersebut tergantung pada Jenis sekala data dan sedikit atau
banyaknya kelompok analis statistik terbagi menjadi dua kelompok yang dilihat dari bentuk
Parameternya yaitu analis Parametrik dan non parametrik Statistik Parametrik merupakan
analis yang dalam Pengujiannya menggunakan syarat tertentu mengenai bentuk distribusi
Parameter atau populasinya seperti data yang menggunakan skala tinterfal dan distribusi
normal berbeda dengan statistik non parametrik merupakan analis yang tidak menggunakan
syarat-syarat tertentu.

C. TEHNIK/METODE INTERPRETASI DATA KUANTITATIF

Metode interpretasi data kuantitatif digunakan untuk menganalisis data dalam penelitian
kuantitatif, yang juga dikenal sebagai data numerik. Data kuantitatif terdiri dari 2 jenis utama,
yaitu data diskrit (informasi yang hanya mengambil nilai tertentu dan tidak dapat dibuat lebih
presisi sehingga nilai yang ada didalam data tersebut terbatas) dan kontinu ( data yang dapat
mengambil nilai apapun yang biasannya di dalam batas-batas tertentu, data kontinu dibagi lagi
menjadi data interval dan data rasio, dengan semua tipe data numerik).
Berikut ini penjelasannya :

 Mean
Mean adalah rata-rata numerik untuk sekumpulan data dan dihitung dengan cara
membagi jumlah nilai dengan jumlah nilai dalam suatu kumpulan data. Mean digunakan
untuk mendapatkan perkiraan populasi yang besar dari kumpulan data yang diperoleh
dari sampel populasi.
 Standar deviasi
 Teknik ini digunakan untuk mengukur seberapa baik tanggapan sejalan atau menyimpang
dari rata-rata. Standar deviasi menggambarkan tingkat konsistensi dalam tanggapan;
bersama-sama dengan mean, ini memberikan wawasan tentang suatu kumpulan data.
 Distribusi frekuensi
Teknik ini digunakan untuk menilai demografi responden atau berapa kali tanggapan
tertentu muncul dalam penelitian. Hal ini sangat bermanfaat untuk menentukan tingkat
persimpangan antara titik data.
 BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN

Metode interpretasi data kuantitatif merupakan metode yang biasanya digunakan untuk menganalisis data
yang digunakan pada penelitian kuantitatif, atau yang biasanya juga dikenal sebagai data
numerik.Analisis

SARAN

Demikianlah makalah ini dibuat, semoga bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan bagi pemakalah
pada khususnya. Pemakalah menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah ini,
maka dari itu kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan guna untuk menyempurnakan makalah
selanjutnya.

DAFTAR PUSTAKA

Ardhana.2008.Tehnik Analisis Data dalam Penelitian.http://ardhana12wordpress.com/2008/02/08/tehnik-

analisis-data-dalam-penelitian/.Diakses pada Maret 2021.

Dusnipa.Ferdinan.Analisis dan Interpretasi Data.ferdinandusnipa.files.wordpress.com/.../bab-7-analisis-

dan-interpretasi-data.pdf.Diakses Pada Maret 2021.
Nugraha.Ketut Yogi.2013.Makalah Analisis Data.http://ketutyoginugraha.blogspot.com/2013/12/makalah-
analisis-data_524.html.Diakses pada Maret 2021.

http://digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-7049-2502100042-bab5.pdf

http://pakguruonline.pendidikan.net/datordik_6.html

http://www.slideshare.net/iyandri/7-analisa-data-deskriptif

http://www.ut.ac.id/html/suplemen/mapu5103/materi4_4.htm