Anda di halaman 1dari 4

NAMA : NENENG EMA SUKMALIAH, S.

Pd
NO PESERTA : 202000371301
KELAS : 002 PGSD
ASAL SEKOLAH : SDN 2 RAJABASA

LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan

Masalah
Akar
Hasil eksplorasi Analisis akar terpilih yang
No. penyebab
penyebab masalah penyebab masalah akan
masalah
diselesaikan
1 Peserta didik kesulitan Pendidik Berdasarkan hasil 1. Peserta didik
pada saat memahami jenis belum eksplorasi penyebab kesulitan
soal ceita ke dalam operasi menyajikan masalah, ditentukan dalam
hitung pada muatan pembelajaran bahwa akar penyebab memahami
matematika : yang bersifat masalah adalah jenis soal
1. Peserta didik masih nyata pendidik belum cerita pada
dalam tahap menyajikan KD 3.4
perkembangan berfikir pembelajaran yang menganai
konkrit bersifat nyata. perkalian
2. Pembiasaan Pendidik tidak dan
pembelajaran seperti menggunakan media pembagian.
peserta didik enggan benda yang ada Akan
untuk membaca soal disekitar siswa diselesaikan
yang lebih panjang sehingga siswa pendidik
3. Siswa sulit mengalami kesulitan dengan
mempresentasikan soal dalam media
cerita ke dalam mepresentasikan soal konkrit dan
simbolik matematika cerita ke dalam model PBL
4. Perengkingan survey simbol matematika 2. Peserta didik
PISA Indonesia atau operasi hitung kesulitan
termasuk 6 renking matematika. Selain dalam
terakhir di Dunia itu Pendidik pula memahami
5. Pendiidk kurang pula belum jenis soal
memperhatikan 4 menganalisa cerita pada
komponen yang KD 3.5
penting dalam kedalaman konten menganai
pembelajaran yaitu (keterbacaaa) dari pecahan
pedagogik, strategi, setiap soal cerita uang. Akan
model dan kedalaman yang digunakan diselesaikan
konten. pendidik
2. Rendahnya hasil belajar dengan
peserta didik dalam media
muatan Seni budaya dan konkrit dan
prakarya model PBL
1. Peserta didik jenuh 3. Peserta didik
karena guru masih kesulitan
menggunakan metode dalam
ceramah memahami
2. Kesenjangan antara jenis soal
kondisi ideal dan cerita pada
kondisi sebenarnya KD 3.6
3. Berdasarkan mengenai
peringkingan yang berat. Akan
dilakukan oleh PISA diselesaikan
bahwa kreativitas pendidik
Indonesia masih berada dengan
di ranking terendah media
4. Kreativitas dan konkrit dan
majinasi peserta didik model PBL
dalam memvisualkan 4. Rendahnya
tentang seni hasil belajar
4 Pendidik belum optimal dalam Pendidik Berdasarkan hasil peserta didik
menerapkan model belum eksplorasi penyebab pada KD 3.4
pembelajaran yang inovatif.
menerapkan masalah, ditentukan mengenai
penyebab masalah:
model akar penyebab bahan alam
1. Penerapan model
pembelajaran masalah adalah dan buatan
harus di sesuaikan
yang sesuai pendidik belum dalam
dengan karakteristik
dengan menerapkan model membuat
peserta didik
karakteristik pembelajaran yang sebuah
2. Selain model yang
peserta didik sesuai dengan karya. Akan
harus sesuai dengan
karakter peserta didik diselesaikan
karakteristik peserta
dan berpusat pada pendidik
didik, model pula
siswa. dengan
harus sesuai dengan
Pendidik media
materi
menggunakan berbasis TIK
3. Pembelajaran berbasis
biasanya dan model
teacher center learning
menggunakan model PJBL
yang yang sintaknya 5. Rendahnya
belum dipahami oleh kreatifitas
kelas 2 seperti peserta didik
jigsaw, sehingga dalam
peserta didik membuat
kebingungan dengan karya dengan
arahan guru. kreativitas
Akhirnya guru yang sendiri pada
mengulang-ulang kD 4.4. Akan
intruksi mengenai diselesaikan
sintak dan materi pendidik
pelajaran. dengan
4 Pendidik belum optimal dalam media
menerapkan HOTS dalam berbasis TIK
pembelajaran:
dan model
1. Perubahan krikulum
PJBL
dari membuat pendidik
6. Pendidik belum
harus beadaptasi dari optimal dalam
pembelajaran LOTS ke menerapkan
pembelajaran HOTS HOTS dalam
2. Pendidik menekankan pembelajaran
matematika KD
konsep hafalan atau
3.4 3.5 dan 3.6
lefel kognitif yang
7. Pendidik belum
rendah optimal dalam
3. Pembelajaran tidak menerapkan
bermakna karena tidak HOTS dalam
dikaitkan dengan pembelajaran
Bahasa
kehidupan sehari-hari
Indonesia KD
4. Kurangnya kemauan 3.1 mengenai
dari dalam diri kalimat ajakan,
pendidik untuk perintah dan
mengembangkan dan penolakan.
Akan
mempelajari
diselesaikan
pembelajaran HOTS pendidik
5. Tingkat pendidikan dan dengan model
umur memiliki pengaruh PBL
dalam menunjang 8. Pendidik belum
kemampuan memperkaya optimalkan
wawasan dan pengetahuan dalam
pembelajaran
5 Pendidik belum optimalkan Pendidik Berdasarkan hasil berbasis TIK
dalam pembelajaran berbasis belum eksplorasi penyebab dalam muatan
TIK. matematika.
menerapkan masalah, ditentukan
1. Pembelajaran berbasis Akan pendidik
media bahwa akar penyebab
TIK tidak selamanya upayakan
pembelajaran masalah adalah dengan media
akan menyenangkan
berbasis TIK pendidik belum video dan
peserta didik., dan
harus menerapkan media penilaian games
menonton video. wordwall
disesuaikan pembelajaran
2. Konsentrasi peserta
dengan berbasis TIK yang
didik kelas 2 tidak
karakteristik sesuai karakteristik
lebih4dari 20 menit.
peserta didik peserta didik, seperti
Maka apabila
konsetrasi peserta
menggunakan didik kelas 2 tidak
pembelajaran berbasis lebih dari 20 menit,
TIK harus diselingi sehingga disaat
dengan games atau pendidik memberikan
tanya jawab sajian pembelajaran
3. Sarana dan prasarana dalam bentuk video
juga diperlukan dalam peserta didik menjadi
menunjang bosankan dan
pembelajaran berbasis pembelajaran
TIK. Sehingga, apabila menjadi kurang aktif.
sarana dan prasarana
mempuni untuk proses
pembelajaran berbasis
TIK, pendidik tidak
usah menunggu giliran
atau antrian sarana
dengan guru lain dan
pembelajaran berbasis
TIK akan lebih sering
dilaksanakan.
4. Pendidik selalu
berpandangan
berdasarkan
pengalamannya baik
itu pendidik senior
ataupun pendidik baru,
bahwa selama ini
pembelajaran tetap
berlangsung secara
baik.
5. Perkembangan zaman
yang selalu berubah
dan selalu ada hal baru,
membuat pendidik
tertinggal dengan arus
perkembangan TIK.

Anda mungkin juga menyukai