Anda di halaman 1dari 31

LAPORAN PENGABDIAN MASYARAKAT

PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI

Topik :

IDENTIFIKASI RISIKO DAN KELEMAHAN


PENGENDALIAN INTERNAL PADA SIKLUS PERSEDIAAN
MISTER PITHIK

Oleh :
1. David Adechandra Ashedica Pesudo, SE.,M.Ak.
2. 232019066 Diah Monisa
3. 232018157 Maria Anggraeni
4. 232019063 Martha Putri A
5. 232019077 Filipus Hendi S
6. 232019092 Elizabet Fitriyani
7. 232019114 Natashya Stevanie A
8. 232019133 Elmo Baskoro
9. 232019174 Dina Serina
10. 232019213 Imelda Christine S

Program Studi S1 Akuntansi


Fakultas Ekonomika Dan Bisnis
Universitas Kristen Satya Wacana
Salatiga
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan rahmat dan
karunia- Nya sehingga pada kesempatan kali ini penulis dapat menyusun Laporan
Pengabdian Masyarakat dengan topik “Kelemahan Pengendalian Internal Siklus
pada Siklus Persediaan Mister Pithik". Penyusunan laporan ini merupakan salah
satu syarat untuk memenuhi tugas mata kuliah Audit Internal yang mana tidak
lepas dari dukungan serta bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis
menyampaikan terima kasih kepada :
1. Bapak Dr. Yefta Andi Kus Noegroho, S.E., M. Si., Akt., CMA. selaku Ketua
Program Studi S1 Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas
Kristen Satya Wacana.
2. Bapak David Adechandra Ashedica Pesudo, SE, MAk selaku dosen
pengampu mata kuliah Audit Internal sekaligus dosen pembimbing yang
telah bersedia memberikan ilmu untuk penyusunan dan penulisan laporan ini.
3. Bapak Leonardo selaku pihak dari Master Pithik Salatiga yang telah bersedia
menyempatkan waktu untuk kami.
4. Rekan-rekan yang turut serta dalam membantu mengembangkan ide maupun
gagasan.
Penulis berharap agar laporan ini dapat berguna dan memberikan
wawasan yang baik terkait Rancangan Siklus Persediaan, bagi mahasiswa
Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis serta para pelaku usaha.
Penulis juga menyadari masih terdapat banyak kekurangan dalam penulisan
laporan ini, oleh sebab itu penulis berharap adanya kritik dan saran yang
membangun dari rekan- rekan pembaca agar penulis dapat meningkatkan
kemampuan dalam penulisan laporan.
Tuhan memberkati karya kita semua.

Salatiga, 27 Februari 2022


Ketua Program Studi S1 Akuntansi FEB UKSW.

iii
RINGKASAN EKSEKUTIF

Analisis dan Perancangan Sistem di dalam Akuntansi ini memiliki peranan


yang sangat penting di Mister Pithik, dikarenakan sistem merupakan prosedur atau
sistem yang dirancang untuk mengontrol, mengawasi, mengarahkan usaha agar
dapat mencapai suatu tujuan tertentu yang sebelumnya sudah ditetapkan oleh
sebuah instansi. Sistem tersebut dapat digunakan oleh manajemen untuk
merencanakan dan mengendalikan operasi sebuah instansi, membantu
menyediakan informasi akuntansi yang handal untuk laporan keuangan, dan
menjamin dipatuhinya hukum dan peraturan yang berlaku.

Mister Pithik yang menjadi objek pengamatan pada pengabdian


masyarakat kali ini merupakan salah satu contoh instansi yang bergerak di bidang
pemotongan ayam. Berdasarkan informasi dan data yang telah diperoleh mengenai
aktivitas yang terjadi, ternyata masih terdapat beberapa celah yang ditemukan
seperti semua kegiatan operasionalnya masih menggunakan pencatatan secara
manual. Untuk itu, terdapat beberapa hal yang akan direkomendasikan kepada
pemilik Mr. P dalam mengatasi masalah tersebut beserta pembuatan sistem
persediaan barang sebagai output pengabdian masyarakat.

Sistem persediaan barang ini diharapkan bermanfaat bagi pemilik Mr. P


dalam melakukan pencatatan persediaan barang, dengan adanya pencatatan
terkomputerisasi ini diharapkan dapat mengurangi bentuk ancaman kecurangan
yang akan terjadi. Berdasarkan hasil dari pengabdian masyarakat ini terdapat
beberapa rekomendasi yang bisa diberikan terkait sistem informasi persediaan
barang bagi Mr. P dan pengabdi selanjutnya.

iv
DAFTAR ISI

Halaman Judul..........................................................................................................i

Halaman Pengesahan...............................................................................................ii

Ringkasan Eksekutif...............................................Error! Bookmark not defined.

Kata Pengantar........................................................................................................iv

Daftar Isi..................................................................................................................v

Daftar Tabel............................................................................................................vi

Daftar Gambar.......................................................................................................vii

Bab I Pendahuluan...................................................................................................1

1.1 Analisis Situasi...............................................................................................1

1.2 Permasalahan Mitra........................................................................................2

1.3 Maksud Dan Tujuan.......................................................................................2

Bab II Metode Kegiatan...........................................................................................3

2.1 Bentuk Kegiatan.............................................................................................3

2.2 Kerangka Kegiatan.........................................................................................3

Bab III Kondisi Entitas............................................................................................6

Bab IV Hasil Kegiatan Dan Pembahasan................................................................8

4.1 Pemilihan Mitra Pengabdian Dan Siklus Akuntansi......................................8

4.2 Pengumpulan Informasi................................................................................. 8

4.3 Mengidentifikasi Permasalahan Mitra Pengabdian Dan Memberikan


Rekomendasi........................................................................................................9

Bab V Simpulan Dan Rekomendasi.......................................................................11

Daftar Pustaka........................................................................................................12

Lampiran................................................................Error! Bookmark not defined.

1.1 Lampiran Surat..........................................................................................22

v
DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Kerangka Penelitian..............................................................................3

vi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Grafik Perbandingan Omzet UMKM................................................3

vii
BAB I PENDAHULUAN
Pengabdian kepada masyarakat merupakan pelaksanaan pengamalan ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni budaya langsung pada masyarakat. Kegiatan ini
merupakan bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan ini dilakukan
sebagai bentuk implementasi tanggung jawab dalam usaha mengembangkan
kemampuan masyarakat.
Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh penulis ini
merupakan bentuk penerapan pengabdian masyarakat pada mata kuliah Audit
Internal. Kegiatan ini merupakan bentuk pengimplementasian ilmu yang diperoleh
dari mata kuliah audit internal kepada masyarakat untuk memberikan pemahaman
bahwa masyarakat membutuhkan audit internal dalam menjalankan proses
bisnisnya agar berjalan dengan baik. Kegiatan pengabdian masyarakat yang
dilakukan oleh penulis dilakukan di Mister Pithik dan berfokus pada sistem
pengendalian persediaan mitra. Dengan kondisi entitas yang tergolong masing
kecil sehingga siklus persediaan yang dihasilkan menjadi cukup sederhana.

1.1 Analisis Situasi


Melalui pengabdian masyarakat yang dilakukan, terdapat salah satu Usaha
Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang memiliki potensi untuk berkembang
dan menciptakan lapangan pekerjaan masyarakat di kota Salatiga yaitu Mister
Pithik. Hal ini tercipta karena Mister Pithik yang sangat disukai oleh masyarakat
Salatiga terutama mahasiswa yang tinggal di Salatiga.
Dengan potensi pemasaran yang luas sangat memungkinkan UMKM Mister
Pithik di jl. Kemiri Raya, kota Salatiga dikembangkan sebagai salah satu UMKM
sektor rumah makan yang dapat menarik masyarakat Salatiga. Mengingat
masyarakat di kota Salatiga merupakan salah satu kota kecil yang terdapat
universitas ternama.
Setelah adanya pandemi COVID-19, kondisi ini memicu terjadinya ancaman
baru pada Mister Pithik, terlebih pada internal. Banyaknya unit usaha dan
masyarakat, khususnya mahasiswa yang tertarik dengan Mister Pithik merupakan
faktor kekuatan. Salah satu faktor yang menyebabkan Mister Pithik tidak
berkembang adalah pengendalian internal yang kurang diperhatikan. Seperti
pengendalian internal pada sistem persediaan mulai dari pemesanan hingga
pencatatan laporan yang masih memiliki risiko tinggi.

1.2 Permasalahan Mitra


Berdasarkan hasil wawancara dengan pemilik Mister P, dalam
mengoperasikan bisnisnya terdapat beberapa macam masalah yang timbul
terutama masalah yang timbul karena pengaruh pandemi Covid-19 yang cukup
berdampak untuk segala aktivitas tanpa terkecuali. Masalah tersebut dimulai dari
pencatatan yang dilakukan secara manual yang berisiko akan terjadi kesalahan
dalam penginputan. Sehingga dari kegiatan pengabdian masyarakat yang telah
dilakukan, diketahui permasalahan sistem persediaan yang dihadapi Mister P
dalam menjalankan bisnisnya yaitu pencatatan persediaan masih dilakukan secara
manual dari whatsapp kemudian di input ke excel sehingga berisiko akan terjadi
kesalahan pencatatan. Pemilik Mr. Pithik juga memiliki bisnis F&B lainnya yang
sama-sama di handle sendirian dalam proses pencatatan persediaannya sehingga
memiliki potensi pencatatan data yang salah.

1.3 Maksud dan Tujuan


Manfaat dari pengabdian masyarakat adalah untuk melatih ilmu yang
diperoleh pada bangku kuliah, diterapkan dengan praktik langsung atau terjun
langsung dalam membantu masyarakat sekitar. Dalam pengabdian masyarakat ini
terkhusus entitas yang dipilih oleh penulis diharapkan mampu untuk memberikan
manfaat bagi pengembangan usahanya.
Maksud dan tujuan dari pengabdian masyarakat yang dilakukan terhadap
salah satu UMKM yang berada di kota Salatiga (Mister Phitik) adalah untuk
memberikan rekomendasi dari temuan-temuan risiko pada sistem pengendalian
persediaan. Dari rekomendasi atas temuan risiko terhadap sistem persediaan, baik
itu pengendalian internal yang baru atau sistem persediaan yang diubah
diharapkan dapat menjadi masukan untuk entitas supaya dapat meminimalkan
risiko yang dapat merugikan entitas itu sendiri kedepannya.

2
BAB II METODE KEGIATAN

2.1 Bentuk Kegiatan

Bentuk kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu melakukan audit siklus


persediaan pada UMKM yang berada di kota Salatiga yaitu Mister Pithik yang
merupakan objek penelitian. Tim pengabdi melakukan beberapa tahapan dalam
kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan. Tahapan yang pertama yaitu
menentukan mitra pengabdian masyarakat. Kemudian tim pengabdi mulai
menyusun pertanyaan guna mengetahui kondisi mitra pengabdian. Setelah itu, tim
pengabdi melakukan wawancara dan diskusi dengan mitra pengabdian melalui
Google Meet. Tahapan selanjutnya yang dilakukan tim pengabdi yaitu melakukan
audit terhadap siklus persediaan mitra, tim audit juga melakukan analisis risiko
dan memberikan rekomendasi atau saran terhadap risiko yang ditemukan.
Disamping itu, tim pengabdi juga melakukan penyusunan laporan pengabdian
masyarakat sebagai salah satu output kegiatan pengabdian masyarakat ini.

2.2 Kerangka Kegiatan


Berikut ini adalah detail kerangka ataupun proses yang dilakukan dalam
pembuatan laporan pengabdian masyarakat yang disajikan dalam bentuk tabel.
Tabel 1.1 Kerangka Kegiatan

No. Kegiatan Person in Charge Waktu

1.
Melakukan Monis, Elizabet, Elmo, 20 Januari
penentuan siklus Martha, Filipus, 2022
Natashya, Maria, Dina,
Imelda

2.
Melakukan Monis, Filipus, Elizabet, 18 Februari
pembuatan Martha, Natashya, Elmo, 2022
Maria, Dina, Imelda

3
pertanyaan
wawancara

3.
Melakukan Monis, Martha, Filipus, 19 Februari
wawancara secara Elizabet, Natashya, Elmo, 2022
online Imelda,Maria

4.
Melakukan Monis, Martha, Filipus, 20 Februari
pengerjaan KKA 1 Elizabet, Natashya, Elmo, 2022
Dina, Imelda, Maria

5. Melakukan Monis, Martha, Filipus, 27 Februari


pengerjaan BAB 1 Elizabet, Natashya, Elmo, 2022
Dina, Imelda

6. Melakukan Natashya, Elizabet, 6 Maret


pengerjaan BAB 2 Martha ,Elmo, Monis, 2022
dan 3 Dina, Imelda, Filipus

7. Melakukan Dina, Natashya, Martha, 12 Maret


pengerjaan BAB 4 Elizabet, Elmo, Monis, 2022
Imelda, Maria, Filipus

8. Melakukan Filipus, Imelda,Maria 17 Maret


Pengerjaan BAB 5 2022

9. Konfirmasi Natashya, Elizabet, 23 Maret


Martha ,Elmo, Monis, 2022

4
Dina, Imelda, Filipus,
Maria

10. Penyampaian Hasil Natashya, Elizabet, 13 April


Akhir Martha ,Elmo, Monis, 2022
Dina, Imelda, Maria,
Filipus

5
BAB III KONDISI ENTITAS
Mister Pithik atau yang dikenal dengan sebutan Mister P merupakan
sebuah usaha tempat makan sederhana yang memiliki dua cabang salah satunya
berada di Jalan Kemiri Raya, kota Salatiga, Jawa Tengah. Mister Pithik berdiri
pada tanggal 1 November 2018 hingga saat ini, yang dimiliki oleh alumni
mahasiswa FEB UKSW yaitu Leonardo Putra Pratama. Asal mula berdirinya
Mister Pithik dibuat oleh tiga alumni mahasiswa FEB UKSW yang dimulai dari
sebuah keisengan salah satu teman Leonardo, yang memiliki keinginan untuk
membuka tempat makan dengan target bisa tembus pasar untuk
mahasiswa/mahasiswi.
Pada awal tahun 2020 saat terjadi masa pandemi Covid-19 hingga saat ini,
dampak yang ditimbulkan sangat terasa bagi masyarakat khususnya para pemilik
UMKM. Berdasarkan survey statistik yang dilakukan oleh dinkop-
umkm.jatengprov.go.id (2022) menemukan bahwa telah terjadi penurunan omzet
yang cukup signifikan terhadap UMKM di Jawa Tengah pada masa pandemi ini.
Hal tersebut dapat dilihat pada Gambar 1.1 dibawah ini.
Gambar 1.1 Grafik Perbandingan Omzet UMKM

6
Sebelum: Rp 386.228.989.268 Setelah: Rp 168.748.586.216
Sumber: dinkop-umkm.jatengprov.go.id (2022)

Mister Pithik merupakan salah satu UMKM yang terkena dampak dari
pandemi Covid-19 yaitu mengalami penurunan pendapatan. Penurunan
pendapatan ini juga terkait dengan penurunan penjualan dan persediaan yang lebih
sedikit dari sebelum pandemi Covid-19. Untuk saat ini Mister Pithik Salatiga
memiliki satu karyawan tetap dan satu karyawan paruh waktu ( part time ),
karyawan tetap dituntut untuk mampu mengerjakan (memasak, melayani
pelanggan, mencatat persediaan, dan sebagainya) dan bertanggung jawab atas
semua aktivitas usaha saat ini.
Mister Pithik beroperasi setiap hari Senin s/d Jumat mulai pukul 09.15-
16.15. Selain melayani pembelian secara langsung atau offline, Mister Pithik juga
melayani pembelian secara online yang dapat dipesan melalui aplikasi seperti
GoFood, GrabFood, SagaFood, serta JeggFood. Mister Pithik memiliki beberapa
menu makanan yang tersedia terkhusus berbahan dasar daging ayam seperti ayam
geprek, ayam crispy dengan berbagai macam sambal, dan juga memiliki beberapa
menu tambahan seperti nasi telur, onion ring, mie ayam, dan juga beberapa
minuman yang tersedia. Pembelian bahan baku persediaan dilakukan setiap hari
oleh pemilik dengan berbelanja di pasar. Sebelum proses belanja dilakukan
biasanya karyawan memberitahu terkait persediaan bahan baku yang akan habis
dan sudah habis kepada pemilik, setelah itu pemilik mencatat dan segera membeli
bahan bakunya. Mr Pithik tidak memiliki supplier tetap sehingga dalam
pembelian bahan baku dapat fleksibel dan mencari harga yang murah. Pemilik
juga lebih memprioritaskan kualitas bahan baku dengan cara menaikkan harga
penjualan jika harga bahan baku sedang naik daripada menurunkan kualitas atau
banyaknya porsi dalam sajian. Berdasarkan kondisi entitas yang telah dijelaskan,
masalah yang akan timbul adalah pada persediaan yang hilang, kurang, maupun
tidak sesuai saat di laporan yang terjadi pada karyawan. Melalui pengabdian
masyarakat ini, pengabdi akan membantu pemilik dalam menangani masalah
dengan pengendalian internal.

7
BAB IV HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Pemilihan Mitra Pengabdian dan Siklus Akuntansi


Pemilihan mitra pengabdian dan siklus akuntansi yang digunakan diawali
dengan diskusi bersama oleh tim pengabdi melalui Whatsapp Group. Masing -
masing anggota tim pengabdi mencari entitas yang dapat dilakukan pengabdian,
setelah itu tim pengabdi melakukan diskusi dan memutuskan entitas yang akan
digunakan sebagai mitra pengabdian. Tim pengabdi juga mendiskusikan mengenai
siklus akuntansi yang akan digunakan dalam pengabdian masyarakat. Dan pada
akhirnya, tim pengabdi memutuskan untuk memilih Mister Pithik yang berada di
Kota Salatiga sebagai mitra pengabdian dengan siklus akuntansi yang dipilih
dalam pengabdian ini yaitu siklus persediaan.

4.2 Pengumpulan Informasi


Penyusunan pertanyaan untuk mengumpulkan informasi yang ingin
diperoleh oleh tim pengabdi kepada pihak terkait yaitu Mister Pithik sangat
penting. Penyusunan pertanyaan harus dapat mencapai tujuan untuk mengetahui
keadaan entitas dan juga mempermudah dalam menganalisis siklus persediaan
yang akan dibuat.
Pengumpulan informasi serta data yang dilakukan oleh tim pengabdi
terkait sistem persediaan pada Mister Pithik ini didapat melalui wawancara secara
online lewat Google Meeting. Wawancara tersebut dilakukan secara online
dikarenakan adanya pandemi Covid-19 yang memasuki wilayah Indonesia pada
akhir tahun 2019 hingga saat ini dan pemerintah telah mengeluarkan peraturan
baru terkait Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dan saat ini berkembang
menjadi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan (PPKM) yang levelnya bervariasi di
setiap daerah dengan adanya ini mengharuskan masyarakat untuk mengurangi
aktivitas diluar rumah yang dapat menyebabkan kerumunan dan melakukan
pembatasan kegiatan pada masyarakat serta keterbatasan waktu dan jarak.
Kegiatan wawancara ini dilakukan oleh tim pengabdi dengan pemilik Mister
Pithik yang berada di Salatiga pada tanggal 19 Februari 2022.
Hasil dari wawancara yang dilakukan oleh tim pengabdi dan pemilik yaitu
berupa informasi mengenai asal mula berdirinya Mister Pithik, alur kegiatan,

8
tanggung jawab yang dilakukan oleh karyawan, pemisahan tugas karyawan, dan
yang paling penting informasi mengenai sistem persediaan seperti pembelian
bahan baku, supplier, hingga pemesanan kardus kemasan. Selain itu tim pengabdi
dan pemilik juga membahas mengenai permasalahan terkait sistem persediaan
yang terjadi pada entitas. Dari permasalahan itu maka tim pengabdi akan
membantu entitas lewat identifikasi masalah dan memberikan rekomendasi atas
temuan- temuan risiko untuk kebaikan Mister Pithik kedepannya.

4.3 Mengidentifikasi Permasalahan Mitra Pengabdian dan Memberikan


Rekomendasi
Hasil dari wawancara yang telah dilakukan terdapat beberapa
permasalahan yang dialami Mister Pithik dalam menjalankan bisnisnya, yaitu
seperti berikut :
- Saat pembelian persediaan bahan baku terkadang stock mengalami
kekosongan.
- Terdapat kesalahan input dalam pencatatan persediaan karena
dilakukan secara manual via chat whatsapp lalu di input ke excel.
- Keterlambatan dalam pengiriman akibat dari kekosongan kemasan
sehingga mitra harus mencari kemasan berbeda di daerah Salatiga
- Adapun saat pengecekan persediaan sering terdapat jumlah
persediaan yang tidak sesuai dengan catatan yang ada
- Kemungkinan terjadi pencurian yang dilakukan oleh karyawan
- Terdapat laporan persediaan yang tidak sesuai.
Hasil dari pembahasan dan pengendalian yang telah pengabdi buat
sebelumnya, pengabdi memiliki rekomendasi yang bermaksud untuk
digunakan ataupun tidak kepada mitra untuk mendukung hasil dari
pembahasan atau analisis yang pengabdi buat, yaitu sebagai berikut :
- Terkait pembelian persediaan (bahan baku) utama kepada supplier tetap,
mitra dapat membeli barang dari supplier, atau dapat menambah referensi
supplier yang lain agar tidak terjadi kekosongan persediaan apabila di
supplier tetap mengalami kekosongan barang, pihak persediaan dapat
menambah stok barang dengan tepat waktu, dan melakukan stock opname
secara rutin. Hal ini berguna saat stock supplier kosong.

9
- Pencatatan persediaan manual via chat whatsapp kemudian di input ke
excel, mitra dapat memperhatikan jumlah data entry dengan jumlah data
yang harus dimasukkan dan memanfaatkan aplikasi sistem basis data
pengendalian persediaan yang berfungsi untuk menyimpan data-data
persediaan bahan baku, dan memberikan laporan serta menunjukkan status
pencatatan pesanan. Hal ini pengabdi berikan dengan tujuan menghindari
kesalahan input pencatatan dari chat whatsapp ke excel, serta untuk agar
tidak terjadi kehilangan data pada chat whatsapp maupun excel.
- Untuk menghindari keterlambatan pengiriman dan pemesanan kemasan
produk di Semarang, mitra dapat membeli kemasan dengan melihat
timeline pengiriman yang biasa dilakukan, perhitungkan hari-hari padat
seperti hari besar/ tanggal merah dan bekerja sama dengan produsen
kemasan produk lain sebagai backup.
- Dalam hal pengecekan dan menekan berkurangnya atau hilangnya
persediaan dapat dilakukan proses verifikasi seperti pengecekan fisik ke
karyawan secara rutin dan mengevaluasi kinerja oleh pemilik mitra,
mempekerjakan karyawan yang bertugas melakukan controller di
lapangan, dan melakukan stock opname.
- Jika terdapat karyawan yang melakukan tindak pencurian maka akan
dilakukan proses konfirmasi dengan karyawan tersebut serta mencari
bukti- bukti yang mendukung. Hal ini diikuti dengan tindakan tegas
berupa hukuman sementara atau Pemutusan Hubungan Kerja.
- Dan terakhir terkait laporan persediaan yang tidak sesuai, dapat dilakukan
proses pengecekan ulang setelah pembuatan laporan untuk mengetahui
apakah laporan persediaan telah sesuai serta pemilik mitra dapat menyusun
laporan keuangan sesuai standar akuntansi pemilik UMKM dan
mempelajari konsep akuntansi dan pencatatannya agar tidak terjadi
manipulasi dalam laporan.

1
BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI
Mister Pithik merupakan salah satu usaha tempat makan sederhana di
Salatiga yang menjual beraneka macam ayam geprek. Mister Pithik atau yang
dikenal dengan sebutan Mister P memiliki dua cabang salah satunya berada di
Jalan Kemiri Raya, kota Salatiga, Jawa Tengah. Usaha ini dikelola langsung oleh
owner Mister Pithik yaitu Leonardo Putra Pratama. Mister Pithik menjadi salah
satu UMKM yang terkena dampak dari adanya pandemi Covid-19 yaitu
mengalami penurunan pendapatan. Penurunan pendapatan ini juga terkait dengan
penurunan penjualan dan persediaan yang lebih sedikit dari sebelum pandemi
Covid-19. Berdasarkan hasil wawancara, dapat diketahui bahwa siklus persediaan
yang dijalankan pada usaha Mister Pithik terdapat tiga aktivitas utama antara lain
pembelian persediaan (bahan baku dan kemasan), pengelolaan, serta pelaporan
persediaan. Beberapa pengendalian yang telah dilakukan oleh Mister Pithik terkait
siklus persediaan ini belum semua berjalan dengan baik, sehingga masih terdapat
beberapa risiko yang terjadi, contohnya seperti stock persediaan supplier kosong,
pencurian persediaan, dan adanya kesalahan input dalam pencatatan yang dapat
disebabkan oleh faktor human error. Kemudian juga dengan keterbatasan sumber
daya manusia dan hampir seluruh aktivitas persediaan dikontrol oleh pemiliknya
langsung maka dapat menyebabkan berbagai kesalahan-kesalahan lainnya.
Dengan dilakukannya pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat membantu
usaha Mister Pithik dalam mengevaluasi dan meningkatkan kualitas siklus
persediaan yang sudah ada dengan memberikan beberapa rekomendasi atau saran
yang dapat membantu.

1
DAFTAR PUSTAKA

Ani, O. S., & Elan. (2017). Rancang Bangun Sistem Informasi Persediaan Barang
Berbasis Web Dengan Metode Fast(Framework For The Applications).
Jurnal PILAR Nusa Mandiri, Vol. 13, N(2), 261–266.
http://ejournal.nusamandiri.ac.id/ejurnal/index.php/pilar/article/view/705

1
Lampiran

Dokumentasi wawancara

1
KERTAS KERJA

HASIL PENGUJIAN, TEMUAN, REKOMENDASI

Siklus auditee: Mister Pithik (Siklus


Persediaan)

Periode Audit: 17 Januari s/d 20 April 2022

Tujuan Audit:

1. Mencari kelemahan dalam aktivitas-aktivitas operasional objek/institusi

2. Memberikan rekomendasi terkait kelemahan-kelemahan yang terjadi

N Aktivi Prose Risiko Pengen Level Level Temua Rekome


o tas dur bisnis dalian Risiko Risiko n ndasi
Bisnis audit (Odd) (Effect)

High High

Mediu Mediu
m m

Low Low

1 Pemb Wawa 1. Stock 1. Mem 1. Low 1.Low 1.Temu 1.


. elian ncara supplier beli Karena Karena an Membeli
Perse kepad kosong barang memini dengan Negatif, barang
a di malisir melakuk kurang dari
diaan
kekoso an aktifnya supplier
(baha pemili pedaga
ngan pengend owner yang lain
n k ng lain persedi alian dalam
baku) 2. Kualit di pasar aan tersebut mencari 2.
utama as bahan Salatig maka supplier Menamb
kepad baku a ah stock
diharapk lain
a yang an tidak yang barang
suppli rendah 2.Low akan hargany tepat
er Karena berdamp a waktu
tetap 2. Mem dengan ak dan hampir
berikan membe tidak sama 3.
masuka rikan mengha dengan Melakuk
n masuka mbat supplier an stock
n atas dalam tetap, opname

1
kepada kualitas proses maupun secara
supplie produk pembuat supplier rutin
r kalau akan an. yang
terjadi membu Yang memilik 4.
at penting i Melakuk
penuru
supplie bahan kualitas an
nan r baku produk pengecek
kualitas melaku yang yang an
kan didapatk hampir kualitas
evaluas an sama bahan
i sesuai dengan baku
produk dengan supplier secara
kualitas tetap.. berkala
yang
diingink 2.Temu 5.
an oleh an Mencari
owner. Positif, supplier
memilik lain yang
2. i menyedia
High ka supplier kan
rena tetap bahan
akan lebih baku
berdamp dari serupa
ak satu. dengan
terhadap kualitas
kualitas produk
makana yang baik
n yang
disajika
n, dan
kepuasa
n
konsum
en

2 Penca Wawa 1.Kesala Belum 1.Medi 1.High, 1.Temu 1. Mempe


. tatan ncara han ada um Karena an rhatikan
Perse kepad input akan Negatif, jumlah
a pencatat berdamp kurang data entry
diaan
pemili ak telitinya dengan
manu an dari
k terhadap owner jumlah
al via chat penjuala dalam data yang
chat whatsap n dan mencata harus
whats p ke makana t dan dimasukk
app excel, n yang kurang an.
kemu kehilang dihasilk telitinya
dian an data an karyawa 2. Memak
di di chat n dalam ai
input whatsap member aplikasi
p ikan yang

1
ke maupun infroma dapat
excel excel si menunju
persedia kkan
an yang status
harus pencatata
dibeli. n
pesanan.
Positif,
adanya
konfirm
asi
ulang
owner
ke
karyawa
n
setelah
melaku
kan
pencatat
an.

3 Pemes Wawa 1. keterla 1. Mem 1. Medi 1.Mediu 1.Temu 1.


. anan ncara mbatan beli um, m, an Membeli
kemas kepad pengiri kemasa Belum Karena Negatif, kemasan
an a man n tentu kalau kurangn dengan
terjadi stok ya melihat
produ pemili pengga
2. Kerus nti di keterla kemasan perhitun timeline
k di k mbatan yang gan pengirim
Semar akan Salatig karena habis yang an yang
ang kemasan a tergant bisa matang biasa
produk ung langsun antara dilakukan
2. Mela juga g perkiraa ,
3. Harga kukan pada didapatk n perhitung
kemasan pengec cepat/la an dari penjuala kan hari-
produk ekan manya produse n hari padat
yang ulang untuk n lain dengan seperti
tinggi ke mendap kemung kotak hari
perceta atkan kinan kemasa besar/
kan kemasa tidak n yang tanggal
n akan masih merah.
pengga berdamp tersedia
3. Menc
nti dari ak pada dan 2.Membe
ari rikan
produse proses kurang
supplie n lain pengem telitinya masukan
r asan dan karyawa atas
dengan 2. Low, pengiri n dalam kemasan
lain karena man mengec produk
yang sudah makana ek agar
memat diterap n, begitu jumlah supplier

1
ok kan juga persedialebih
harga pengec sebalikn an dan meningka
sesuai ekan ya kondisi tkan
budget ulang apabila kotak pengenda
kemasa kesulita kemasa lian
yang
n n dalam n. selama
dimiliki produk mendap proses
ke atkan 2.Temu produksi
perceta stok an maupun
kan, kemasan Positif, pengecek
namun maka adanya an
diperlu akan ketelitia produk
kan berdamp n kemasan
keteliti ak karyawa yang
an terhadap n dalam dihasilka
dalam proses memper n,
melaku serta kirakan sehingga
kan dapat jumlah kualitas
pengec memaka bahan produk
ekan n waktu baku yang
supaya untuk menjadi dihasilka
tidak mencari olahan n
mempe kemasan jadi dan memiliki
roleh penggan pengece kualitas
kemasa ti. kan yang baik
n rutin
produk 2. Low, persedia 4.
yang karena an kotak Melakuk
rusak dengan kemasa an survey
dilakuka n jauh dari jauh
3.Medi n hari - jauh
um, pengece sebelum hari
karena kan memesa terhadap
jangka ulang n di supplier
waktu kemasan Semara yang
dalam produk ng, dan menjual
mencar di pengece kemasan
i percetak kan produk
supplie an, ulang dengan
r maka kondisi tarif
pengga kemasan kemasa sesuai
nti yang n budget
yang rusak produk yang
sesuai dapat secara dimiliki,
dengan langsun langsun sehingga
budget g g tidak
masih ditukark ditempa terjadi
belum an. t kendala
diketah percetak dalam
ui 3. High, an, serta mencari
karena telah supplier
akan memilik

1
sangat i solusi pengganti
berdamp dalam
ak mengata
terhadap si 3.Bekerja
kuantita kendala sama
s harga dengan
kemasan kemasa produsen
produk n kemasan
yang produk produk
diperluk yang lain
an tidak sebagai
sesuai backup.
budget
dengan
mencari
supplier
penggan
ti

4 Penge Wawa 1.Kehila 1.Memb 1.Medi 1. High, 1. Temu 1. Owner


. cekan ncara ngan erikan um, Karena an melakuka
Perse kepad persedia teguran Karena dengan Negatif, n
diaan beberap apabila member kurang pengecek
a an
a kali, karyaw ikan telitinya an fisik
pemili kemudia an teguran karyawa ke
k n kurang terhadap n dalam karyawan
diberlak teliti karyawa melaku secara
ukan dan n kan rutin dan
pemberh kurang dengan pengece mengeval
entian bertang tujuan kan uasi
bekerja gung agar persedia kinerja.
jawab karyawa an
terhada n bisa bahan 2. Mempe
p lebih baku. kerjakan
pekerja bertangg karyawan
annya ung 2. Temu yang
sampai jawab an bertugas
harus terhadap Positif, melakuka
diberi tugasny adanya n
teguran a dan tanggun controller
maka diharapk g jawab di
bisa an dapat dari lapangan.
saja meningk karyawa
risiko atkan n untuk 3. Melaku
kehilan kinerja lebih kan stock
gan karyawa teliti opname.
persedi n lagi
aan itu supaya dalam
terjadi. lebih melaku
baik lagi kan

1
kedepan pengece
nya. kan
bahan
baku.

5 Wawa 1.Lapora 1.Proses 1.Low, 1.Mediu 1. Temu


. Lapora ncara n tidak belanja Karena m, an 1. Menyus
n kepad sesuai dan laporan Karena Negatif, un
persed a pembuat dibuat owner kurang laporan
iaan pemili an langsun memilik telitinya keuangan
k laporan g oleh i latar owner sesuai
dilakuka owner, belakan dalam standar
n oleh dimana g membu akuntansi
owner owner lulusan at pemilik
sendiri lebih FEB laporan UMKM.
menget yang persedia
ahui mana an. 2. Mempe
secara diharapk lajari
rinci an telah 2. Temu konsep
pengelu memaha an akuntansi
aran mi Positif, dan
dan konsep setelah pencatata
pemasu pencatat dibuat nnya.
kan an laporan
pada laporan persedia
usahan sesuai an
ya dengan owner
tersebut standar mengec
, akuntan ek
sehingg si, kembali
a dapat sehingg kesesuai
memini a an
malisir diharapk antara
laporan an tidak yang
yang terjadi seharus
tidak kesalaha nya
sesuai. n dalam dicatat
pembuat dengan
an laporan
laporan persedia
yang an.
akan
berdamp
ak pada
aliran
dana
dan
proses

1
budgetin
g.

6 Memb Wawa 1.Gas 1.Memb 1.Low, 1.Low, 1. Temu 1.Mengat


. eli ncara habis eli gas Karena Karena an, ur jadwal
peralat kepad di penjual penjual Negatif pembelia
an a warung dapat dapat n gas
masak pemili terdekat memini mengata Kurang agar
(gas) k malisir si secara telitinya sesuai
habisny langsun pegawai dengan
a g dan kebutuha
persedi dengan owner n
aan membeli untuk
gas. gas di mengec 2.
warung k Mencari
terdekat, kondisi supplier
diharapk gas gas
an setiap cadangan
dengan hari., di luar
dilakuka owner daerah
nya tidak sekitar,
pengend memilik sehingga
alian i begitu tidak
tersebut banyak mengala
dapat opsi mi
menceg dalam kendala
ah membel kekurang
terjadin i an stock
ya peralata dalam
ketidak n memenuh
tersedia masak, i
an sehingg kebutuha
peralata a n
n dalam beresiko peralatan
proses kekuran masak
produksi gan
peralata
n masak
karena
stock
yang
tidak
tersedia
pada
saat
kondisi
darurat

2. Temu
an

2
Positif,
owner
tidak
perlu
mencari
peralata
n masak
dengan
menem
puh
jarak
yang
jauh,
sehingg
a
prosesn
ya dapat
berjalan
dengan
efisien

Positif

Adanya
ketelitia
n
pegawai
untuk
mengec
k gas
setiap
hari.

2
Lampiran 1.1 Surat Tugas

2
BERITA ACARA KEGIATAN
PENGABDIAN MASYARAKAT

DEPARTEMEN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA
Semester Genap Tahun 2021/2022

Dalam rangka pengabdian masyarakat telah dilaksanakan kegiatan Kelemahan


Pengendalian Internal pada Siklus Persediaan Mister Pithik :

Hari/tanggal : 17 Januari – 20 April 2022


Tempat : Mister Pithik
Topik : IDENTIFIKASI RISIKO DAN KELEMAHAN
PENGENDALIAN INTERNAL PADA SIKLUS
PERSEDIAAN MISTER PITHIK
Ketua ; Leonardo Putra P.

Demikian Berita Acara Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dibuat dengan


sesungguhnya.

Salatiga, 21 Maret 2022

Ketua/Pengurus Mitra Penanggung Jawab

(Leonardo Putra P.) (David A.A. Pesudo, SE., M.Ak)

23

Anda mungkin juga menyukai