Nama : IIS HERLIANI, S.

Pd
No UKG : 201699692952
MAPEL : PGSD
Kelas : 001
LK 1.3 Penentuan Penyebab Masalah dan Masalah Terpilih yang akan diselesaikan

Hasil eksplorasi penyebab Masalah terpilih yang

No. Akar penyebab masalah Analisis akar penyebab masalah
masalah akan diselesaikan
1 Hasil Eksplorasi terhadap Cara mengajar guru yang kurang Cara mengajar guru yang kurang inovatif
Rendahnya hasil belajar siswa inovatif adalah akar penyebab utama masalah
”Rendahnya hasil belajar siswa dalam
dalam menetukan ide pokok menentukan ide pokok”.
paragraf : Pembelajaran yang inovatif
1. Guru belum optimal dalam merupakan faktor yang sangat
merancang pembelajaran penting dalam meningkatkan hasil
yang kreatif dan 1. Rendahnya hasil belajar
belajar siswa, agar tercipta
menyenangkan. Atau guru siswa dalam
proses belajar mengajar yang
belum memilih metode menentukan ide pokok
efektif. Selain itu siswa juga bisa
pembelajaran yang tepat belajar dengan baik karena
dan memanfaatkan media metode yang digunakan oleh guru
pembelajaran. dan media pembelajaran yang
2. Kurangnya kepedulian sesuai dengan materi yang di 2. Siswa kesulitan dalam
orang tua terhadap sampaikan menjadikan proses mengerjakan soal
hasil pembelajaran pembelajaran lebih menarik matematika materi
anaknya di sekolah, sehingga hasil belajar siswa bisa pecahan kelas 5
meningkat

2 Hasil Eksplorasi terhadap strategi pembelajaran yang Strategi pembelajaran yang

masalah “Siswa kesulitan digunakan oleh guru kurang digunakan oleh guru kurang
dalam mengerjakan soal menarik menarik adalah akar
matematika materi pecahan penyebab utama masalah ”siswa
kelas 5 : kesulitan dalam mengerjakan
1. Pelajaran matematika soal matematika materi
menjadi momok tersendiri. pecahan”.
2. Bakat dan minat Para pendidik seharusnya
belajar siswa. menerapkan pembelajaran yang
3. Cara mengajar guru bervariasi seperti menciptakan
yang kurang menarik sesuatu yang baru dalam proses
 4. Kurangnya Dukungan
atau Dorongan dari
keluarga.
5. Peserta didik Belum dapat
menangkap konsep secara
cepat, dan secara cepat lupa
terhadap pelajaran
3 Hasil Eksplorasi terhadap
kurangnya minat baca siswa
sebagai berikut:
1. Siswa tidak terbiasa
melakukan kegiatan
membaca baik di
lingkungan sekolah
maupun rumah.
2. Adanya pengaruh HP
yang membuat siswa
cenderung malas
membuka buku dan lebih
memilih bermain HP
3. Model pembelajaran guru
masih bersifat monoton.
4. Guru kurang memahami
latar belakang siswa
5. Kurangnya pemantauan
intensif dari guru terhadap
kegiatan membaca siswa.
belajar mengajar, yang
mengarahkan siswa, melibatkan
siswa sehingga pelajaran
matematika tidaklah dianggap
beban yang berat tapi menjadi
sesuatu yang meyenangkan
Metode pembelajaran guru kurang
Metode pembelajaran guru kurang inovatif adalah akar penyebab utama
inovatif masalah ”kurangnya minat baca pada
siswa”.
Generasi sekarang ini menginginkan
segala sesuatunya serba cepat atau
instan dan mulai tidak menghargai
proses. Mereka cenderung malas
berpikir dan lebih suka mengandalkan
gadget untuk melakukan banyak hal.
Bibit-bibit membaca seharusnya
dtanamkan sedari kecil. Semuanya
kembali lagi kepada diri sendiri, jika
sudah tidak memiliki niat, pasti juga
sudah tidak berminat. Maka dalam
pembelajaran ini, guru perlu
menyiapkan model pembelajaran yang
inovatif misalnya menyiapkan media
pembelajaran yang menarik minat baca
siswa