Oleh:
Kelompok 2
Freddy Sutanto 200803013
Winda Fortuna Br Situmorang 200803039
Yessica Thania Silaban 200803041
Puput Rahmawati 200803049
Anastasya Bernike Br Ginting 200803051
Stevany Gabriella Pasaribu 200803119
LABORATORIUM S1 MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas limpahan
rahmatnya penyusun dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu tanpa ada halangan yang
berarti dan sesuai dengan harapan.
Ucapan terima kasih kami sampaikan kepada asisten lab (bang Alfan) yang telah
membantu memberikan arahan dan pemahaman dalam penyusunan makalah ini. Terlebih
kepada teman-teman kelompok 2 yang telah meluangkan banyak waktu, memberikan pikiran
dan tenaga, serta menunjukkan kerja sama yang baik sehingga laporan ini dapat terselesaikan.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan kami. Maka dari itu penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran untuk
menyempurnakan makalah ini. Semoga apa yang ditulis dapat bermanfaat bagi semua pihak
yang membutuhkan.
Tim Penyusun
Kelompok 2
i
DAFTAR ISI
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sering model matematika tersebut muncul dalam bentuk yang rumit , sehingga solusi
yang digunakan adalah metode numerik. Metode numerik adalah teknik yang digunakan untuk
memformulasikan persoalan matematika sehingga dapat dipecahkan dengan operasi
perhitungan.metode numerik digunakan karena model matematika yang sering muncul
adakalanya tidak dapat diselesaikan dengan metode analitik. Seperti halnya untuk menentukan
solusi dari persamaan (akar persamaan) yang berbentuk 𝑓(𝑥) = 0.
Sebuah bilangan dianggap akar dari sebuah persamaan jika seandainya bilangan tersebut
dimasukkan ke dalam persamaan, maka nilai persamaan itu akan sama dengan nol atau bisa
dikatakan akar sebuah persamaan 𝑓(𝑥) = 0 adalah nilai-nilai 𝑥 yang menyebabkan nilai 𝑓(𝑥)
sama dengan nol. Metode numerik ini disajikan dalam bentuk algoritma-algoritma yang dapat
dihitung secara cepat dan mudah. Pendekatan yang digunakan dalam metode numerik
merupakan pendekatan analisis matematis, dengan tambahan grafis dan teknik perhitungan
yang mudah. Ada 2 pendekatan yang dapat digunakan pada penyelesaian persamaan non linier
yaitu dengan metode tertutup dan metode terbuka. Metode terbuka adalah metode yang tidak
memerlukan batas bawah dan batas atas pada perkiraan nilai awal. Karena hal itu, bila tebakan
awal tepat, maka hasilnya akan mendekati akar yang sesungguhnya dengan kecepatan lebih
cepat dari metode biseksi. Salah satu metode terbuka yaitu metode Newton Raphson.
1
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Definisi Metode Newton Raphson
Metode Newton Rapshon merupakan metode pendekatan yang menggunakan satu titik
awal dan mendekatinya dengan memperhatikan gradien pada titik tersebut. Metode ini dimulai
dengan mencari garis singgung kurva pada titik (𝑥𝑖, 𝑓(𝑥𝑖, )). Perpotongan garis singgung
dengan sumbu 𝑥 yaitu 𝑥𝑖 +1, akan menjadi nilai 𝑥 yang baru, dengan cara dilakukan berulang-
ulang (iterasi).
Telah diketahui bahwa gradien garis singgung kurva adalah turunan pertama dari kurva
tersebut, yaitu 𝑓′(𝑥𝑖 ). Sehingga persamaan garis singgungnya:
𝑥𝑖+1 digunakan untuk menaksir nilai akar dari 𝑓(𝑥) dan pendekatan yang lebih baik
untuk akar dari 𝑓(𝑥).Metode ini banyak digunakan untuk mencari akar dari suatu persamaan.
2
7) Hitung errornya dengan rumus |𝑥𝑖+1 − 𝑥𝑖 |dan bandingkan dengan toleransi error (ɛ).
8) Jika |𝑥𝑖+1 − 𝑥𝑖 | ≤ 𝜀, maka dipilih akar persamaannya, jika |𝑥𝑖+1 − 𝑥𝑖 | > 𝜀, maka
iterasi dilanjutkan.
9) Akar persamaannya adalah 𝑥𝑖+1 yang terakhir diperoleh
3
BAB 3
4
Penjelasan :
Pada source code ini, mula-mula kita buat penginputannya (fungsi, tebakan awal, jumlah
iterasi, dan error). Kemudian kita buat proses perhitungannya dengan menggunakan fungsi
perulangan while dan fungsi keputusan if dan fungsi continue & break. Sedangkan untuk
bagian grafik, kita buat dengan menggunakan fungsi plot, dengan mula-mula membuat nilai x
dan y, kemudian dimasukkan dalam fungsi plotnya. Untuk y1 dan y2, itu sebagai tanda dalam
grafik dimana sumbu x=0 berada (titik biru).
Cari tiga (bila ada tiga) akar persamaan dari 𝑓(𝑥) = 2𝑥 3 − 5𝑥 2 + 9𝑥 − 10 dengan metode
Newton Raphson!
Penyelesaian :
Run source code diatas pada matlab, dan masukkan persamaan, tebakan awal, iterasi
maksimum, dan toleransi errornya, dan ulangi sampai mendapatkan ketiga akar persamaan
tersebut.
5
Pada grafik kita nampak bahwa akar persamaan fungsi tersebut hanya ada satu, yaitu
1.6245453403.
Penyelesaian :
Run Source code diatas pada matlab, dan masukkan persamaan, tebakan awal, iterasi
maksimum, dan toleransi errornya, dan ulangi sampai mendapatkan keempat-empat akar
persamaan tersebut.
6
7
Maka terdapat 4 nilai yang didapatkan dari matlab tersebut yaitu :
𝑥1 = −1.5615528128
𝑥2 = −2.7912878475
𝑥3 = 1.7912878446
𝑥4 = 2.5615528128
Penyelesaian :
Run Source code diatas pada matlab, dan masukkan persamaan, tebakan awal (masukkan
nilainya diantara nilai interval tersebut [2,2.5]) , iterasi maksimum, dan toleransi
errornya, dan ulangi sampai mendapatkan hasil yang sama.
8
9
Karena pada 𝑥 3 − 𝑥 2 − 6 = 0 mempunyai interval [2,2.5], maka pada input tebakan
awal diberi 2. Hasil nilai x = 2.2187765853. Kemudian diulangi kembali dan pada input
tebakan awal diberi 2.5. hasil nilai x nya serupa dan berada pada interval [2,2.5].
10
BAB 4
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang kami dapatkan dalam penulisan makalah ini yaitu :
11
DAFTAR PUSTAKA
1) Wahzudi, Tri; Ariestyanti, Avindita; Dyah, Tunjung, 2017, Makalah Metode Newton
Raphson, https://www.academia.edu/ , diakses online pada 28 November 2022,
https://www.academia.edu/35580506/MAKALAH_METODE_NEWTON_RAPHSON
2) Sutanto, Freddy, 2021, Makalah Metode Newton Raphson,
https://docs.google.com/document/d/1ajtnjwz9hNYQlK9Fi5bqip_vAvx113a8yBSROK
I0QcA/edit , diakses online pada 27 November 2022
12