Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN LEBAK

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS CIMARGA
Jl. Raya Leuwidamar KM. 09 Cimarga Kode Pos 42361
Telp. 0252-5550812 Email : pkm.cimarga@gmail.com

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS CIMARGA
NOMOR : /3/SK/III/2021
TENTANG
KEWAJIBAN MENGINFORMASIKAN HAK DAN KEWAJIBAN SERTA
MEMPERHATIKAN KESELAMATAN PASIEN
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA UPTD PUSKESMAS CIMARGA,

Menimbang : a. Bahwa untuk menjamin tercapainya hasil mutu


pelayanan yang sesuai harapan diperlukan pemahaman
hak dan kewajiban pasien baik oleh petugas pemberi
layanan klinis maupun oleh pasien dan pasien diUPT
Puskesmas Cimarga;
b. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut perlu
ditetapkan Keputusan Kepala Puskesmas Cimarga
tentang Penyampaian Hak dan Kewajiban Pasien ;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang


Kesehatan
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 128 Tahun 2009
Tentang Kebijakan dasar Puskesmas
3. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2014 Tentang
Dokter di Fasyankes Primer
MEMUTUSKAN
Menetapka : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS CIMARGA
TENTANG KEWAJIBAN MENGINFORMASIKAN HAK DAN
n
KEWAJIBAN SERTA MEMPERHATIKAN KESELAMATAN
PASIEN DI UPTD PUSKESMAS CIMARGA.
Kesatu : Menyusun brosur dam Poster tentang kewajiban
menginformasikan Hak dan Kewajiban serta
memperhatiakan keselamatan Pasien di UPTD Puskesmas
Cimarga.

Kedua : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat

kekeliruan akan diadakan perbaikan / perubahan

sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Cimarga
Pada Tanggal : 13 Januari 2020
Kepala UPTD Puskesmas Cimarga,

NANIK SUHARWATI
LAMPIRAN 1.
KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS CIMARGA
NOMOR : /3/SK/III/2021
TENTANG : KEWAJIBAN MENGINFORMASIKAN HAK
DAN KEWAJIBAN SERTA MEMPERHATIKAN

KESELAMATAN PASIEN

HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN

Hak pasien:

1. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang


berlaku di Puskesmas.

2. Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien/ pelanggan.

3. Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur, dan tanpa


diskriminasi.

4. Memperoleh pelayanan kesehatan bermutu sesuai dengan standar


profesi dan standar prosedur operasional.

5. Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien


terhindar dari kerugian fisik dan materi;

6. Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan.

7. Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya kepada dokter


lain (second opinion) yang memiliki Surat Ijin Praktik (SIP) baik di
dalam maupun di luar Puskesmas.

8. Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita


termasuk data-data medisnya.

9. Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan


dilakukan oleh tenaga kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya.

10. Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara tindakan
medis, tujuan tindakan medis, alternatif tindakan, risiko dan
komplikasi yang mungkin terjadi, dan prognosis terhadap tindakan
yang dilakukan serta perkiraan biaya pengobatan.
11. Didampingi keluarganya dalam keadaan kritis.

12. Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam


perawatan di Puskesmas.

13. Mengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan Puskesmas


terhadap dirinya.

14. Menggugat dan atau menuntut Puskesmas apabila Puskesmas itu


diduga memberikan pelayanan yang tidak sesuai dengan standar baik
secara perdata ataupun pidana.

15. Mengeluhkan pelayanan Puskesmas yang tidak sesuai dengan standar


pelayanan melalui media cetak dan elektronik sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.

Kewajiban pasien:

1. Memberi informasi yg lengkap dan jujur tentang masalah


kesehatannya.

2. Mematuhi nasihat dan petunjuk dokter dan dokter gigi, serta perawat,

3. Mematuhi ketentuan yang berlaku di Puskesmas.

4. Memberi imbalan jasa atas pelayanan yang diterima.

Keselamatan pasien:

1. Mengidentifikasi pasien dengan benar.


2. Meningkatkan komunikasi yang efektif.
3. Meningkatkan keamanan obat-obatan yang harus diwaspadai.
4. Memastikan lokasi pembedahan yang benar,prosedur yang benar.
5. Mengurangi resiko infeksi terhadap perawatan kesehatan,
6. Mengurangi risiko cedera pasie akibat terjatuh.

Anda mungkin juga menyukai