Nama : Junaidi Mamonto

NIM : 20123079
Kelas : PAI 6C
Tugas MK : Pengembangan Profesi Keguruan

Essai
1. Apa saja manfaat seorang calon guru mempelajari ilmu keguruan?
2. Mengapa pendidikan itu harus dilandasi dengan teori-teori?
3. Coba anda uraikan 4 kompetensi guru berdasarkan pemahaman anda?
4. Bagaimana sikap dan peran guru PAI dalam pembelajaran digitalisasi dan teknologi?
5. Bagaimana menurut pandangan anda dalam memanajemen pengelolaan kelas sehingga
efektifitas belajar terlaksana dengan baik.?
Jawaban
1. - Pemahaman Mendalam tentang Proses Pembelajaran
- Pengembangan Keterampilan Pengajaran
- Kemampuan Mengelola Kelas yang Efektif
- Peningkatan Kualitas Pengajaran
- Memahami Etika Profesi Guru

2. Karena, Teori-teori pendidikan membantu guru memahami prinsip-prinsip dan konsep

dasar yang mendasari pembelajaran dan pengajaran. Mereka menjelaskan mengapa dan
bagaimana orang belajar, faktor-faktor yang memengaruhi pembelajaran, dan strategi
yang paling efektif untuk memfasilitasi pemahaman dan perkembangan siswa.

3. - Kompetensi Pedagogis
- Kompetensi Profesional
- Kompetensi Personal
- Kompetensi Sosial

4. Guru PAI perlu memiliki sikap terbuka terhadap perubahan dan kemajuan teknologi.
Mereka harus menerima bahwa teknologi telah menjadi bagian integral dari kehidupan
siswa dan memiliki potensi besar untuk meningkatkan pembelajaran. Sikap terbuka ini
akan membantu guru PAI untuk mengintegrasikan teknologi ke dalam praktik pengajaran
mereka dengan cara yang efektif.

5. 1. Pembuatan Aturan dan Harapan: Mulailah dengan membangun aturan kelas yang jelas
dan harapan yang dapat dipahami oleh semua siswa. Libatkan siswa dalam proses
pembuatan aturan ini agar mereka merasa memiliki tanggung jawab dalam menciptakan
lingkungan belajar yang baik.
2. Pembentukan Hubungan yang Positif: Guru perlu membangun hubungan yang baik
dengan siswa. Jalinlah komunikasi yang positif, dengarkan siswa dengan empati, dan
berikan pengakuan dan penguatan atas prestasi mereka. Dengan membangun hubungan
yang positif, siswa akan lebih termotivasi dan terlibat dalam pembelajaran.
3. Penerapan Strategi Manajemen Waktu: Manajemen waktu yang baik merupakan
bagian penting dari pengelolaan kelas yang efektif. Tentukan jadwal yang terstruktur
untuk setiap kegiatan pembelajaran, berikan waktu yang cukup untuk siswa mengerjakan
tugas, dan pastikan bahwa waktu yang dialokasikan untuk setiap aktivitas sesuai dengan
kebutuhan materi.
4. Pemanfaatan Teknik Pembelajaran yang Bervariasi: Gunakan beragam teknik
pembelajaran untuk menjaga kegiatan belajar menjadi menarik dan melibatkan siswa
secara aktif. Misalnya, diskusi kelompok, proyek kolaboratif, presentasi siswa, dan
penggunaan multimedia. Dengan variasi dalam metode pembelajaran, siswa akan lebih
terlibat dan beragam gaya belajar mereka dapat terpenuhi.
5. Manajemen Kelas yang Aktif: Selama kegiatan pembelajaran, berikan perhatian aktif
pada siswa. Berjalanlah di antara siswa, berinteraksi dengan mereka, dan bantu siswa
yang membutuhkan bimbingan tambahan. Pastikan juga bahwa siswa terlibat dalam
kegiatan pembelajaran melalui pertanyaan, diskusi, dan partisipasi aktif.
6. Mengatasi Perilaku Tidak Disiplin: Jika ada perilaku tidak disiplin atau gangguan
dalam kelas, tangani secara tegas namun adil. Tetap tenang dan jangan bersikap
emosional. Terapkan konsekuensi yang konsisten dan jelas untuk perilaku yang tidak
diinginkan, tetapi juga berikan kesempatan bagi siswa untuk belajar dari kesalahan
mereka.
7. Refleksi dan Evaluasi: Lakukan refleksi terhadap pengelolaan kelas Anda. Evaluasi
secara teratur apakah strategi dan metode yang Anda gunakan efektif, dan apakah ada
area yang perlu diperbaiki. Melibatkan siswa dalam proses evaluasi juga dapat
memberikan wawasan berharga tentang pengalaman mereka dalam kelas.