Pada topik ini saya belajar tentang arti kurikulum dalam pembelajaran serta
pengembangan kurikulum yang terjadi di Indoesia. Kurikulum sangat
mempengaruhi proses pembelajaran. Oleh karena itu, dalam perancangan,
pengembangan dan penerapannya harus sesuai dengan prinsipnya. Namun
paradigma pembelajaran menyesuaikan dengan perkembangan zaman dan
karakteristik generasi. Sehingga perlu dilakukan pengembangan dan evaluasi
secara kontinyu. Landasan pengembangan kurikulum itu sendiri terdiri dari
landasan filosofis, psikologis, sosiologis dan historis.
Pada topik ini, saya belajar tentang konsep pemahaman pada siswa dalam
UbD. Melalui konsep ini saya memahami bahwa pemahaman peserta didik
bukanlah satu pencapaian tetapi membutuhkan beberapa pencapaian, dan
untuk pencapaian dalam UbD pemahaman perlu diungkapkan melalui
berbagai jenis bukti. Adapun konsep pemahaman siswa dalam UbD ialah
dapat menjelaskan, menafsirkan, dapat menerapkan, memiliki perspektif,
dapat berempati dan memiliki pengetahuan diri.
Pada topik ini, saya mempelajari tentang konsep kriteria penilaian dan
evaluasi pemahaman dalam UbD, dimana UbD memiliki penilaian yang
terbuka. Penilaian pada UbD berupa unjuk kerja sehingga penilaian
diperlukan perangkat untuk menilai pemahaman tidak hanya satu model saja.
Proses evaluasi unjuk kerja peserta didik didasarkan pada penilaian melalui
kriteria-kriteria tertentu. Kriteria ini selanjutnya akan dikembangkan menjadi
rubrik, Adapun enam penilaian rubrik dalam UbD ialah akurat, koheren,
dibenarkan (justified), sistematis, dan prediktif.
Dalam topik ini, saya mempelajari beberapa point terkait pendekatan yang
dsgunakan dalam kriteria penialain UbD yakni WHERE TO.
H (Hook), yakni hak peserta didik pada awalnya dan menahan perhatian
mereka.
Pada topik ini, saya mempelajari cara penyusunan dan implementasi modul
pembelajaran yang disusun dengan kerangka UbD. Modul ajar disusun
dengan 3 tahapan UbD yakni Identifikasi hasil yang diinginkan, merancang
penilaian, dan merencanakan pembelajaran.
Pada topik ini, saya mempelajari bahwa backward design yang terdapat pada
UbD merupakan cara yang baik untuk pendidikan yang lebih maju. Karena
UbD tidak hanya fokus pada hasil akhir peserta didik namun proses
pembelajaran yang berlangsung agar mendapatkan hasil yang optimal.
Selama ini peserta didik hanya ditunjukkan materi apa saja yang akan
dipelajari, materi terdiri dalam beberapa bab yang disampaikan di dalam
buku teks dan harus selesai dalam kurun waktu yang ditentukan. Kemudian
peserta didik harus mengerjakan berbagai tes untuk menunjukkan bahwa
tujuan tersebut telah tercapai. Untuk menggali jawaban peserta didik terhadap
suatu pemahaman tentu akan menghasil berbagai hal karena setiap anak
mempunyai pemikiran yang berbeda. Disinilah letak keunikannya, peserta
didik dapat memahami sesuatu dengan berbagai jalan untuk mencapai tujuan
yang sama bukan guru yang menentukan jalan tersebut. Peserta didik menjadi
lebih responsif dalam menyelesaikan tujuan. aktivitas belajar sebuah menjadi
lebih bermakna bukan hanya sebuah pengetahuan yang ditransfer.
Refleksi Refleksi Pengalaman Belajar yang Dipilih Adalah TOPIK 2
pengalaman
Menurut saya topik 2 menarik karena pengalaman belajar yang saya peroleh
belajar yang
ialah kurikulum UbD yang ternyata dalam kurikulum ini terdapat point-point
dipilih
penting dalam pengembangan kurikulum dimasa depan. Ubd sendiri lebih
menekankan pada pembuatan perencanaan pembelajaran dimulai dengan
mengetahui dan menjelaskan tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan
terlebih dahulu, kemudian dilakukan memilih metode penilaian barulah
dibuat perencanaan langkah-langkah pembelajarannya. Adapun hal yang
paling menarik dalam mempelajari ini adalah kita menjadi lebih memahamai
dan lebih tau bahwa ternyata agar pembelajaran lebih bermakna siswa harus
mengetahui terlebih dahulu terkait untuk apa dia belajar materi tersebut.
Sehingga dengan menggunakan pendekatan design ini bisa mengantarkan
peserta kepada performance yang diharapkan, bukan sebatas memperbaiki
kompetensi. Selain itu setelah saya mempelajari lebih dalam terkait Ubd ini,
ternyata Kurikulum Merdeka disusun atas dasar dari pendekatan Backward
Design dalam Ubd sendiri. Seperti dalam Kurikulum merdeka sendiri kita
mengetahui capaian pembelajarannya itu apa dulu, lalu disusun Tujuan
Pembelajarannya dan setelah itu disusun penilaiannya melalu diagnostik,
sumatif ataupun formatif, barulah dibuat perencanaan langkah-langkah
pembelajarannya.
Pembelajaran Berdasarkan pengalaman saya mempelajari mata kuliah ini nantinya ketika
bermakna dalam melaksanakan pembelajaran sebagai guru professional akan
(good memperhatikan point-point penting yang terdapat di Kurikulum Ubd.
practices) Terutama memberikan pembelajaran yang lebih bermakna yakni dengan
menjelaskan terkait apa tujuan pembelajaran pada hari itu. Selain itu,
dikarenakan Ubd merupakan konsep yang dipakai dalam kurikulum merdeka,
maka nantinya sebagai seorang guru profesional, saya akan menggunakan
kerangka Ubd ini sebagai salah satu strategi saya dalam
mengimplementasikan kurikulum merdeka.