Anda di halaman 1dari 2

NAMA:MAULIDIN AFDHAL

NIM :2003101010055

KELAS :HUKUM TATA NEGARA D

1. Fungsi Pengaturan (Legislasi)

Badan perwakilan yang di beri tugas untuk melaksanakan fungsi pengaturan adalah badan
kekuasaan legislatif.Tugas utama dari lembaga legislatif yang pertama adalah mengatur kehidupan
bersama. Hal – hal yang harus di atur adalah aturan yang dapat mengurangi hak dan kebebasan
warga negara, aturan yang dapat membebani harta kekayaan warga negara, aturan mengenai
pengeluaran –pengeluaran oleh penyelenggara negara.

Bentuk konkret dari fungsi legislasi terwujud dalam fungsi pembentukan undang - undang
yang berkenaan dengan kewenangan untuk menentukan peraturan yang dapat mengikat serta
membatasi tingkah laku manusia dalam bernegara.

Di dalam fungsi legislasi, terdapat beberapa bentuk kegiatan,antara lain :

a. Prakarsa pembuatan undang – undang (legislative initiation). Dalam pembentukan kostitusi yang
rigid dan institusi judical review atas konstitusionalitas undang –undang di beberapa yurisdiksi civil
law harus memodifikasi pandangan tradisional hakim civil law Jadi dalam pembuatan undang –
undang kebiasaan – kebiasaan yang ada dalam masyarakat juga harus di pertimbangkan.

b. Pembahasan rancangan undang – undang (law making process)

c. Persetujuan atas pengesahan rancangan undang – undang (law enactment approval). Norma
dalam UU adalah satu kesatuan sistem,maka ada pelaksanaan putusan yang harus melalui tahapan –
tahapan tertentu,tergantung pada substansi putusan. Ada putusan yang dapat dilaksanakan
langsung tanpa harus di buat peraturan baru atau perubahan,ada pula yang memerlukan
pengaturan lebih lanjut terlebih dahulu oleh lembaga yang berwenang.

d. Pemberian persetujuan pengikatan atau ratifikasi atas perjanjian atau persetujuan internasional
dan dokumen –dokumen hukum yang mengikat lainnya.

2.Fungsi penganggaran

 Memberikan persetujuan atas RUU tentang APBN (yang diajukan Presiden).


 Memperhatikan pertimbangan DPD atas RUU tentang APBN dan RUU terkait pajak,
pendidikan, dan agama.
 Menindaklanjuti hasil pemeriksaan atas pengelolaan dan tanggung jawab keuangan negara
yang disampaikan oleh BPK.
 Memberikan persetujuan terhadap pemindahtanganan aset negara maupun terhadap
perjanjian yang berdampak luas bagi kehidupan rakyat yang terkait dengan beban keuangan
negara.

3. Fungsi Pengawasan (Control)

Secara teoritis, fungsi – fungsi pengawasan oleh parlemen sebagai lembaga perwakilan rakyat di
bedakan atas :
a. Pengawasan terhadap penentuan kebijakan (control of policy making). Disini hukum tidak lagi
dilihat sebagai entitas yang berdiri sendiri, melainkan dia harus mampu berinteraksi dengan entitas
lai67n dengan tujuan pokok, untuk mengadopsi kepentingan – kepentingan yang ada di masyarakat.

b. Pengawasan terhadap pelaksanaan kebijakan (control of policy executing). Pelaksanaan kebijaka


yang baik adalah kebijakan yang dapat menciptakan keadilan sosial bagi seluruh rakyatnya serta
mendatangkan manfaat bagi rakyatnya.

c. Pengawasan terhadap penganggaran dan belanja negara (control of budgeting)

d. Pengawasan terhadap pelaksanaan anggaran dan belanja negara (control of budget


implementation)

e. Pengawasan terhadap kinerja pemerintah (control of goverment performances). Misalnya saja


pengawasan terhadap kinerja hakim MK. Dalam membuat keputusan,seorang hakim MK tidak boleh
bertindak sewenang –wenang. Hakim MK harus membuat keputusan yang bersifat positive
legislature yang mencakup dua jenis pertimbangan hukum yaitu (1) untuk menjamin hak – hak
konstitusional warga negara (2) pertimbanga argumentasi.Pertimbangan menggali,mengikuti, dan
memahami nilai –nilai hukum yang hidup dalam masyarakat.

f. Pengawasan terhadap pengangkatan pejabat publik (control of political appointment of public


officials) dalam bentuk persetujuan atau penolakan , ataupun dalam bentuk pemberian
pertimbangan oleh DPR.

Dalam mengawasi kebijakan – kebijakan pemerintah, harus sesuai dengan undang – undang
yang berlaku di dalam negara tersebut.Setiap kebijakan, harus selalu di kontrol oleh lembaga
perwakilan rakyat.Pengawasan oleh parlemen juga berkaitan dengan pengangkatan dan
pemberhentian pejabat – pejabat publik tertentu.

Anda mungkin juga menyukai