858919831
MODUL 8
Telaah Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) 2006 dan Penjabarannya dalam
Rancangan Pembelajaran IPA di Tingkat SD/MI
KB 1
Merancang Pembelajaran IPA Kelas 5
Topik yang akan dibahas pada bab ini adalah hubungan antara makanan, sistem
pencernaan, darah, dan pernapasan.
C. Darah
Darah tersusun atas sel-sel darah dan cairan atau plasma darah. Sari-sari makanan diserap
oleh darah melalui jonjot usus halus. Proses penyerapan sari-sari makanan berlangsung secara
difusi osmosis dan transpor aktif.
Fungsi darah dalam tubuh manusia adalah sebagai berikut.
1. Pengedar sari-sari makanan.
2. Pengedar oksigen.
3. Pengedar hormon.
4. Pengangkut zat sisa misalnya karbondioksida garam garam air seni ke alat-alat
pengeluaran.
5. Pemberantas bibit penyakit.
6. Penutupan luka.
7. Pengatur suhu tubuh.
Penyakit alat peredaran darah. Arteriosklerosis adalah istilah yang diberikan untuk
sekelompok kelainan pada pembuluh arteri yang ditandai dengan penebalan dan pengerasan pada
dinding pembuluh tersebut sehingga berkurang elastisitasnya. Aterosklerosis adalah salah satu
bentuk arteriosklerosis yang disebabkan karena adanya penumpukan kerak pada dinding dalam
Arteri sebagai akibat tingginya kadar kolesterol darah. Penyakit jantung koroner adalah penyakit
di mana pembuluh darah jantung atau Arteri koronaria yang membawa makanan dan oksigen ke
jantung mengalami penyempitan atau penyumbatan. Stroke atau serangan Otak adalah kerusakan
pada otak karena berkurangnya pasokan oksigen ke bagian otak. Hemofilia yaitu penyakit di
mana darah sulit atau tidak dapat membeku. Sel Sabit adalah penyakit di mana sel darah merah
membentuk Sabit sehingga kehilangan kemampuan mengangkut oksigen. Anemia adalah
penyakit kurang darah.