Satu skala kategori tambahan dibuat dari dan CVI (Content Validity Index). Setiap SME
skor total untuk membedakan tingkat depresi yang (Subject Matter Experts) menjawab pertanyaan
berbeda. Dengan setiap kenaikan besarnya depresi, untuk setiap item dengan tiga pilihan bernama: (1)
terdapat skor rata-rata yang semakin tinggi. Skala Penting, (2) Berguna tetapi tidak Penting, (3) Tidak
Kategori Depresi (bck28dep) diberi kode sebagai Wajib. Validitas Lawshe menurut Formula 1 yang
berikut: digunakan untuk menganalisis atau menghitung
• 0 untuk 'Tanpa gejala' jika skor total adalah 0; setiap item (Sukardjo, Oktaviani, Tawari, Alfajar,
• 1 untuk 'Naik/turun normal' jika skor total adalah & Ichsan, 2023):
dari 1 hingga 10;
• 2 untuk 'Gangguan mood ringan' jika dari 11 CVR = (nε-N/2)/ (N/2)
hingga 16;
• 3 untuk 'Depresi klinis ambang' jika dari 17 Dimana
hingga 20; CVR = Rasio Validitas Konten,
• 4 untuk 'Depresi sedang' jika dari 21 hingga 30; nε = Jumlah Pakar yang menjawab Essensial,
• 5 untuk 'Depresi berat' jika dari 31 sampai 40; N = Jumlah Pakar.
• 6 untuk 'Depresi ekstrim' jika skor total berkode
41+ Setelah menghitung CVR (Content Validity
Ratio) langkah selanjutnya adalah menghitung CVI
Perhitungan CVR (Content Validity Index) dari semua pertanyaan.
Dalam penelitian ini terdapat 3 jenis data CVI (Content Validity Index) dihitung berdasarkan
yaitu validasi instrumen oleh ahli, validasi materi rata-rata CVR (Content Validity Ratio). Formula 2
oleh ahli, psikolog, psikiater, konselor. Validasi untuk menghitung CVI (Content Validity Index)
instrumen dilakukan untuk mengetahui sejauh adalah:
mana instrumen dapat mengukur objek yang akan
diamati. Validasi instrumen uji menggunakan CVI = CVR / (Kuantitas Pertanyaan atau
Lawshe’s CVR (Content Validity Ratio). Metode Pernyataan)
baru yang lebih tepat. Item baru ini harus mengacu
Dimana CVR = Total Rasio Validitas Isi pada gejala-gejala depresi yang relevan pada
remaja dan sesuai dengan tujuan penilaian BDI.
CVI = Indeks Validitas Isi Hasil perhitungan Setelah dilakukan proses revisi atau
CVI memiliki rasio dari 0 sampai 1 yang dapat pengembangan item, langkah selanjutnya adalah
dikategorikan berdasarkan nilai CVI. Tabel Nilai melakukan uji coba ulang pada sampel siswa yang
CVI dapat dilihat seperti Tabel 1. representatif. Evaluasi lebih lanjut dilakukan untuk
mengukur validitas, reliabilitas, dan akurasi dari
Tabel 2. CVI Calculated Ratio versi BDI yang telah diperbarui atau
Kategori Rasio dikembangkan. Uji coba ini bertujuan untuk
Not suitable 0-0.33 mengumpulkan bukti-bukti yang mendukung
Suitable 0.34-0.67
Very Suitable 0.68-1 validitas dan reliabilitas alat penilaian, serta
mengukur tingkat akurasi dalam mengidentifikasi
siswa yang mengalami depresi. Dengan melakukan
Revisi dan Pengembangan BDI langkah-langkah ini, kita dapat memperoleh alat
Dalam mengoptimalkan Beck Depression penilaian yang lebih valid, reliabel, dan akurat
Inventory (BDI) sebagai alat penilaian depresi pada untuk mengidentifikasi siswa yang mengalami
siswa, langkah-langkah berikut dapat diambil. depresi, serta memastikan bahwa penilaian tersebut
Pertama, perlu dilakukan evaluasi terhadap item- sesuai dengan tujuan dan konteks penggunaannya.
item BDI yang tidak memenuhi nilai ambang batas
Coefficient Validity Ratio (CVR). Hal ini dapat
dilakukan dengan teliti mengamati hasil evaluasi Uji coba dan validasi
CVR untuk setiap item BDI dan mengidentifikasi Uji coba BDI yang telah direvisi atau
item yang mendapatkan nilai CVR di bawah dikembangkan dapat dilakukan pada sampel siswa
ambang batas yang telah ditetapkan. Selanjutnya, yang representatif untuk menghasilkan evaluasi
item-item ini perlu dianalisis lebih lanjut untuk yang lebih lanjut terkait validitas, reliabilitas, dan
memahami alasan mengapa mereka tidak akurasi alat screening BDI dalam mengidentifikasi
memenuhi nilai ambang batas CVR. siswa yang mengalami depresi. Penting untuk
Selanjutnya, jika item-item yang tidak memilih sampel siswa yang mencerminkan
memenuhi nilai ambang batas CVR masih populasi yang ingin diuji dengan mencakup
dianggap penting dalam pengukuran depresi pada berbagai latar belakang, usia, jenis kelamin, dan
siswa, pertimbangkan untuk merevisi item tersebut. tingkat depresi yang berbeda. Dalam pelaksanaan
Dalam proses revisi, penting untuk mendapatkan uji coba, BDI diberikan kepada siswa dalam bentuk
masukan dari panel pakar dan berfokus pada yang telah direvisi atau dikembangkan. Pastikan
pengembangan item yang lebih jelas, relevan, dan petunjuk penyampaian dan pengisian BDI
sesuai dengan konteks depresi pada siswa. Namun, disampaikan dengan jelas agar siswa dapat mengisi
jika item yang tidak memenuhi nilai ambang batas dengan tepat. Selanjutnya, data yang dihasilkan
CVR dianggap tidak relevan atau tidak sesuai dari pengisian BDI oleh siswa perlu dikumpulkan
dengan konten dan tujuan penilaian depresi pada secara lengkap dan akurat.
siswa, pertimbangkan untuk mengembangkan item
Validitas instrumen BDI yang telah direvisi proses evaluasi tersebut. Hasil evaluasi tersebut
atau dikembangkan dapat diukur dengan dapat digunakan untuk menafsirkan dan memahami
menggunakan metode yang sesuai, seperti validitas kemampuan instrumen BDI yang telah direvisi atau
konvergen. Salah satu contohnya adalah dikembangkan dalam mengidentifikasi siswa yang
membandingkan hasil BDI dengan instrumen valid mengalami depresi. Rekomendasi penggunaan dan
yang sudah teruji seperti tes klinis atau wawancara interpretasi hasil dapat diberikan kepada tenaga
dengan kriteria diagnostik yang diakui. Reliabilitas profesional kesehatan mental yang terkait agar
instrumen BDI dapat diukur melalui analisis dapat memanfaatkannya secara tepat.
reliabilitas, seperti penghitungan koefisien Alpha
Cronbach untuk menguji konsistensi internal skala PENUTUP
keseluruhan atau subskala dalam BDI. Analisis Skala BDI (Beck Depression Inventory)
data yang relevan juga perlu dilakukan, termasuk merupakan salah satu alat evaluasi yang umum
pengolahan statistik untuk mengidentifikasi digunakan untuk mengukur tingkat depresi
hubungan antara hasil BDI dengan variabel lain seseorang. Meskipun BDI dapat memberikan
yang relevan, seperti hasil tes psikologis lainnya indikasi tentang kemungkinan adanya depresi pada
atau indikator lain dari depresi. seseorang, penting untuk diingat bahwa BDI hanya
Hasil evaluasi terhadap validitas, reliabilitas, merupakan salah satu alat bantu dan tidak dapat
dan analisis data perlu ditinjau untuk menilai secara definitif mendiagnosis depresi. Perancangan
akurasi alat screening BDI dalam mengidentifikasi implementasi uji coefficient validity ratio (CVR)
siswa yang mengalami depresi. Perhatikan tingkat pada skala beck depression inventory (BDI)
sensitivitas (kemampuan untuk mengidentifikasi sebagai alat screening siswa mengalami depresi
kasus positif) dan spesifisitas (kemampuan untuk adalah penyiapan panel pakar, evaluasi item BDI,
mengidentifikasi kasus negatif) instrumen dalam perhitungan CVR, revisi, uji coba dan validasi.
Referensi