Anda di halaman 1dari 3

Fakultas : Ekonomi

Program Studi : Manajemen


Kode/Nama MK : BMP MKDU 4111/Pendidikan Kewarganegaraan
nama : ali hasan
nim : 031206759
tugas : tugas 2

1. Setiap negara mempunyai identitas nasional masing-masing tak terkecuali dengan Indonesia.Fungsi dari
identitas nasional adalah untuk membbedakan negara yang stau dengan negara yanglainnya. Identitas nasional
tersebut baisanya lahir dari berbagai nilai-nilai yang ada di suatubangsa.
Dari paparan tersebut silahkan uraikan makna dari identitas nasional dan berikanlah contohidentitas nasional yang
ada di Indonesia!
JAWAB
Seperti hal nya pada manusia, yang mana setiap individunya memiliki identitas yangberbeda dengan
individu lainya. Setiap Negara pun juga memiliki identitas nasional yangberbeda-beda. Identitas ini tentunya
berguna untuk membedakan setiap negara. Setiap negarayang merdeka dan berdaulat sudah dapat dipastikan
berupaya memiliki identitas nasional. identitas ini digunakan agar negara tersebut dapat dikenali oleh negaradan
bangsa lain. Identitas nasional merupakan sebuah rancangan buatan karena identitasnasionalini dibuat, dan
disepakati oleh warga masyarakat yang tinggal dari suatu bangsa sebagaiidentitasnya yang melekat pada dirinya.
Negara Kesatuan Republik Indonesia mempunyai identitas yang telah lama melekat darinilai-nilai budaya
yang ada diberbagai daerah yang kemudian menjadi suatu kesatuan utuh dalamsebuah negara. Identitas nasional
di Indonesia juga tercipta dari berbagai macam faktor sepertiagama yang menciptakan ideologi yang menciptakan
sebuah identitas, tokoh bangsa danpemimpin bangsa yang berperan penting yang dianggap sebagai simbol
persatuan dan sejarahbangsa yang dapat mempengaruhi pola pikir masyarakat terhadap masa lalu yang
telahdialaminya. Identitas nasional bertujuan untuk mempertahankan kesatuan sebuah negara,pembeda dari
negara lain, landasan negara, dan alat pemersatu bangsa. Identitas nasional jugamampu menjaga eksistensi dan
keberlangsungan hidup berbangsa. Artinya dimilikinya sebuahidentitas nasional ini akan menjadikannegara bangsa
memiliki kewibawaan dan kehormatan.
Keberagaman budaya bangsa Indonesia yang menjadi ciri dimata dunia dan menjadisebuah kewibawaan
dan kehormatan bangsa. Dari sini bisa disimpulkan Identitas nasionalmenjadikan sebuah kehormatan tersendiri
yangkemudian dapat mempersatukan keberagamanmasyarakat Indonesia.
Dalam buku Pendidikan Kewarganegaraan (2020) karya Rosmawati dan HasanalMulkan,jelaskan bentuk-
bentuk identitas nasional bangsa Indonesia, yaitu:

Bahasa nasional atau bahasa persatuan, yaitu Bahasa Indonesia.

Bendera negara, yaitu Sang Merah Putih.

Lagu Kebangsaan, yaitu Indonesia Raya.

Lambang negara, yaitu Garuda Pancasila.

 Semboyan negara, yaitu Bhinneka Tunggal Ika.


 Dasar falsafah negara, yaitu Pancasila.
 Konstitusi negara, yaitu UUD 1945.
 Bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat.
2. Pancasila sebagai dasar dan ideologi bangsa Indonesia sudah final dan menjadi harga mati. Sebagai ideologi
dan dasar negara Pancasila mempunyai nilai-nilai luhur untuk kehidupan berbangsa dan bernegara serta menjadi
sumber dari segala sumber hukum yang ada di Indonesia. Sila-sila dalam Pancasila mempunyai keterkaitan dan
membentuk sebuah hirarki pyramidal. Oleh karena itu, Pancasila mempunyai makna yag mendasar dan tidak dapa
dipisahkan satu dengan yang lainnya.

Dari uraian di atas lakukanlah analisis terkait dengan sila-sila Pancasila dilihat dari causa materialis dari Pancasila!

jawaban

Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2016 Tentang Hari Lahir Pacasila menetapkan
bahwa tanggal 1 Juni 1945 sebagai Hari Lahir Pancasila. Dengan keputusan Presiden Republik Indonesia tersebut,
segenap komponen bangsa dan masyarakat Indonesia berkomitmen untuk memperingati Hari Lahir Pancasila
setiap tanggal 1 Juni sebagai bagian dari pengarusutamaan Pancasila dalam seluruh bidang kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Sejak diperkenalkannya pada tanggal 1 Juni 1945 oleh Ir. Soekarno, dalam proses selanjutnya rumusan Piagam
Jakarta tanggal 22 Juni 1945 hingga rumusan final tanggal 18 Agustus 1945 adalah satu kesatuan proses lahirnya
Pancasila sebagai dasar negara,” kata Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhannas
RI) Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo dalam Upacara Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2021.
Pancasila sendiri merupakan nilai-nilai luhur yang digali dari budaya bangsa di nusantara dan memiliki nilai dasar
kehidupan manusia yang diakui secara universal dan berlaku sepanjang zaman,” lanjut Agus. Kemudian Agus
menyampaikan bahwa nilai-nilai luhur tersebut merupakan hasil kontemplasi dan perenungan panjang Ir. Soekarno
yang didasarkan pada pemahaman dinamika geopolitik bumi nusantara secara utuh. Agus menegaskan bahwa
sebagai dasar negara, Pancasila merupakan ideologi, pandangan dan falsafah hidup yang harus dipedomani
bangsa Indonesia dalam menjalani kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Di tengah kemajemukan bangsa Indonesia, tentu bukan suatu hal yang mudah bagi para pendiri bangsa untuk
merumuskan, menyepakati, menetapkan hingga mengesahkan Pancasila yang digagas oleh Bung Karno sebagai
dasar negara. Namun dengan niat luhur dan mengesampingkan kepentingan kelompok, agama maupun golongan,
akhirnya pada 18 Agustus 1945, Pancasila ditetapkan sebagai dasar negara yang tertuang di dalam Pembukaan
Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. “Pancasila sarat dengan nilai-nilai luhur bangsa
yang berintikan semangat gotong royong di atas keberagaman yang harus diwujudkan dalam tindakan sehari-hari,”
tutur Agus. Namun, harus diakui implementasi nilai-nilai dasar, nilai instrumental dan nilai praktis Pancasila dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara masih jauh dari yang diharapkan bersama.

3. Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa mempunyai makna bahwa segala aktivitas dalam kehidupan sehari-
hari harus berdasarkan Pancasila. Nilai-nilai yang terdapat di dalam Pancasila dijadikan teladan dan acuan agar
hidup bisa lebih tertat dan teratur baik dalam kehidupan bermasyarakt, berbangsa, dan bernegara.

Dari uraian di atas lakukanlah analisis terkait dengan internalisasi nilai-nilai dari sila-sila Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari!

jawaban

Pancasila pada hakikatnya adalah nilai-nilai adat istiadat, nilai-nilai kebudayaan, dan nilai religi yang
terdapat dalam pandangan hidup masyarakat Indonesia. Karena berasal dari pandangan hidup masyarakat,
Pancasila merupakan kepribadian bangsa dan sebagai sumber hukum negara.

Pandangan hidup bangsa merupakan nilai yang dimiliki oleh suatu bangsa yang diyakini kebenarannya sehingga
menumbuhkan tekad untuk mewujudkannya. Pandangan hidup bangsa Indonesia adalah Pancasila, yang sering
disebut juga sebagai way of life, pegangan hidup, pedoman hidup, atau pandangan dunia.
Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia dinilai sangat penting bagi masyarakat Indonesia sendiri
karena Pancasila dijadikan petunjuk atau pedoman hidup bagi masyarakat Indonesia dalam segala kegiatan
manusia. Manusia sebagai makhluk ciptaan Tuhan dalam perjuangan untuk mencapai kehidupan yang sempurna
memerlukan nilai-nilai luhur yang dijunjungnya sebagai suatu pandangan hidup.

4. Pancasila lahir pada tanggal 1 Juni 1945 dan disahkan sebagai dasar negara pada tanggal 18 Agustus 1945.
Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa mempunyai fungsi utama sebagai dasar negara Indonesia.
Kedudukan Pancasila adalah yang paling tinggi karena sebagai sumber dari segala sumber hukum yang ada di
Indonesia.

Dari uraian di atas lakukanlah silahkan lakukan analisis kedudukan Pancasila sebagai kepribadian bangsa
Indoneisa dalam kehidupan sehari-hari.

jawaban

Dalam sidang kedua  BPUPKI, Soekarno dalam pidatonya yang bertajuk “Lahirnya


Pancasila” berkesempatan menyampaikan gagasannya mengenai konsep awal Pancasila yang menjadi dasar
negara Indonesia tepatnya pada 1 Juni 1945. Pidato ini pada awalnya disampaikan oleh Soekarno
secara aklamasi tanpa judul dan baru mendapat sebutan "Lahirnya Pancasila" oleh mantan Ketua BPUPKI
Dr. Radjiman Wedyodiningrat dalam kata pengantar buku yang berisi pidato yang kemudian dibukukan oleh
BPUPKI.

 Dalam pidatonya Soekarno menyampaikan ide serta gagasannya terkait dasar negara Indonesia merdeka, yang
dinamai “Pancasila”. Panca artinya lima, sedangkan sila artinya prinsip atau asas. Pada saat itu Bung Karno
menyebutkan lima dasar untuk negara Indonesia, yakni Sila pertama “Kebangsaan”, sila kedua “Internasionalisme
atau Perikemanusiaan”, sila ketiga “Demokrasi”, sila keempat “Keadilan sosial”, dan sila kelima “Ketuhanan yang
Maha Esa”.

 Untuk menyempurnakan rumusan Pancasila dan membuat Undang-Undang Dasar yang berlandaskan kelima asas
tersebut, maka Dokuritsu Junbi Cosakai membentuk sebuah panitia yang disebut sebagai panitia Sembilan. Berisi
Ir. Soekarno, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokroseojoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul
Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, dan Achmad Soebardjo.

Setelah melalui beberapa proses persidangan, Pancasila akhirnya dapat disahkan pada Sidang PPKI tanggal 18
Agustus 1945. Pada sidang tersebut, disetujui bahwa Pancasila dicantumkan dalam Mukadimah Undang-Undang
Dasar 1945 sebagai dasar negara Indonesia yang sah.

 Itulah sekilas sejarah Hari Lahir Pancasila yang perlu untuk kita ingat. Tapi tidak hanya untuk diingat saja, Hari
Lahir Pancasila juga merupakan momen untuk mengenang, menghormati, sekaligus menghargai perjuangan
pendiri bangsa dalam merumuskan dasar negara Indonesia. Kita sebagai generasi penerus bangsa harus
dapat dapat memaknai Pancasila sebagai dasar negara dan sebagai landasan  berkeperilaku dalam kehidupan
bermasyarakat.

sumber : modul BMP MKDU4111.

Anda mungkin juga menyukai