Anda di halaman 1dari 2

3 Angin Topan

a. Pengertian

Angin topan adalah pusaran angina kencang dengan kecepatan angin 120
km/jam atau lebih yang sering terjadi di wilayah tropis diantara garis ballik utara dan
selatan,kecualli di daerah-daerah yang sanngat berdekatan dengan khalustiwa. Topan
adalah istilah untuk pusaran siklon tropis dewasa yang terbentuk antara meridian timur
ke-100 dan ke-180 di belahan utara bumi. Kawasan ini dinamakan sebagai cekungan
pasifik barat laut. Angin paling kencang yang terjadi di daerah tropis ini umumnya
berpusar dengan radius ratusan kilometer di sekitar daerah sistem tekanan rendah yang
ekstrim dengan kecepatan sekitar 20 km/jam.

b. Kecepatan Angin Topan

Waktu angin bertransisi mereka akan melewati tiga tahap utama sesuai kecepatan
angin, yaitu:

1. Depresi tropis: kecepatan angin pada bawah 38 mph ( miles per hour ) atau
61,15 kph ( kilometer per hour ).
2. Badai tropis: kecepatan angin berkisar antara 39 mph hingga 73 mph atau 62,76
kph hingga 117,48 kph.
3. Badai: kecepatan angina lebih dari 74 mph atau 119,09 kph.

c. Penyebab Angin Topan

Berikut penyebab angin topan dan proses terjadinya secara singkat:

1. Udara hangat dan lembab di atas samudra naik ke atas asal dekat bagian atas.
2. Karena udara ini bergerak naik serta menjauh asal bagian atas, hanya ada sedikit
udara yang tersisa di dekat permukaan.
3. Udara hangat yang naik, menyebabkan area tekanan udara lebih rendah di
bawah.
4. Udara dari daerah lebih kurang yang bertekanan udara lebih tinggi, akhirnya
mendorong masuk ke wilayah bertekanan rendah.
5. Lalu udara “ baru “ itu menjadi hangat dan lembab, ikut naik juga.
6. Saat udara hangat terus naik,udara di sekitarnya berputar.
7. Ketika udara hangat serta lembab naik serta mendingin, air di udara
menghasilkan awan.
8. Semua system awan serta angin berputar makin tumbuh besar, diberi makan
sang panas.
9. Ketika proses berlangsung, lebih banyak udara lembab yang hangat tertarik
serta lebih banyak panas yang dipindahkan asal permukaan bahari ke atmosfer.
10. Pertukaran panas yang kontinu ini berbagi pola angin yang berputar pada
kurang lebih sentra yang relatif damai.
11. Waktu sistem angin topan beputar lebih cepat, sebuah mata terbentuk di
tengah. Dengan tekanan udara yang sangat rendah.
12. Udara bertekanan lebih tinggi asal atas mengalir turun ke mata.
13. Dinding mata ialah area pada sekitarnya dan memiliki angin yang jauh lebih
kuat.
14. Jika badai kehilangan energi, itu berarti mereka sudah mencapai perairan yang
lebih dingin atau menghantam pantai.kemudian melemah dan akhirnya mati.

Anda mungkin juga menyukai