Anda di halaman 1dari 2

Tugas Energi Terbarukan

Nama : Abdi Dzil Ikram Anshary

Kelas : B1

NPM : 197023118

Jawaban

1. Pembangkit listrik tenaga bayu adalah jenis pembangkit listrik yang mengubah tenaga
angin menjadi energi listrik. Transformasi energi dilakukan dengan memanfaatkan
hembusan angin untuk memutar kincir angin yang terhubung dengan turbin angin. Cara
kerja pembangkit tenaga angin yang dikenal sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB)
cukup sederhana. Energi angin yang memutar kincir diteruskan untuk memutar baling-
baling pada generator di bagian belakang kincir angin, sehingga menghasilkan energi listrik.

Keuntungan Energi Angin atau PLTA

1. Sumber energi yang terbarukan. Angin merupakan salah satu energi yang terbarukan atau
tidak akan pernah habis seperti minyak bumi, itulah mengapa angin di katakan sebagai
energy terbarukan.
2. Tanpa Emisi. Energi angin merupakan energy yang ramah lingkungan dan tidak
menimbulkan emisi. Emisi ini yang berbahaya dan dapat menimbulkan hujan asam atau gas
rumah kaca.
3. Ramah lingkungan. Salah satu kelebihan dari penggunaan energy ini adalah ramah
lingkungan, dengan tidak mencemari lingkungan disekitar.
4. Penggunaan space yang lebih kecil. Energi ini hanya memebutuhkan beberapa meter
untuk membentuk pondasi turbin angin. Dengan space yang lebih kecil maka sisa space nya
bisa digunakan untuk keperluan lainnya seperti pertanian.

Kelemahan energi angin atau PLTA

1. Sukar diprediksi. Angin merupakan energi alam yang sulit diprediksi dan tidak bisa
diandalkan terus-menerus.
2. Biaya yang tinggi. Pembangkit listrik Tenaga angina selalu ditempatkn pada tempat yang
jauh dari sumber beban. Namun, diperlukan biaya yang cukup tinggi untuk membangun
tempat tersebut. Dan tentu saja semua itu membutuhkan transmisi dengan biaya yang
cukup tinggi.
3. Harga Perawatan yang Tinggi. Selain pembangunan PLTA memerlukan biaya yang tinggi,
biaya perawatan turbin angina juga sangatlah tinggi. Kenapa begitu? Karena turbin angin
memiliki beberapa bagian yang sering rusak seiring berjalannya waktu.
4. Ancaman bagi kehidupan hewan. Burung yang terbang bebas, baik itu secara kelompok
maupun individual memiliki kemungkinan untuk tertabrak turbin angin.
2. Pembangkit listrik tenaga air adalah pembangkit yang mengandalkan energi potensial dan
kinetik dari air untuk menghasilkan energi listrik. Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA)
bekerja dengan cara merubah energi potensial (dari dam atau air terjun) menjadi energi
mekanik (dengan bantuan turbin air) dan dari energi mekanik menjadi energi listrik
(dengan bantuan generator).

Ada beberapa keunggulan dan kekurangan PLTA yang dapat dirangkum sebagai berikut:
Kelebihan
 Respon PLTA yang dapat dengan cepat menyesuaikan bebasn. PLTA sangat cocok
digunakan sebagai pembangkit listrik tipe peak untuk kondisi beban puncak maupun
saat terjadinya gangguan jaringan.
 Kapasitas output dari PLTA relatif besar dibanding dengan pembangkit energy
terbarukan lainnya. Teknologi PLTA juga mampu dikuasai dengan baik di Indonesia.
 Memiliki umur yang cukup panjang, antara 50 – 100 tahun.
 Bendungan yang digunakan sekaligus dapat digunakan untuk kegiatan lain. Misalnya
sebagai sarana pariwisata, cadangan air, atau irigasi pertanian.
 Bebas emisi karbon.
 Tidak menyebabkan polusi gas rumah kaca.
Kekurangan
 Membutuhkan investasi yang cukup besar.
 Butuh lahan luas untuk membuat pusat listrik dengan kapasitas besar.
 Mengganggu ekosistem sungai / danau akibat dibangunnya bendungan.

3. Pembangkit Listrik Tenaga Air, Dikarenakan Sumber daya Air di Kota Balikpapan Sangat
Melimpah mengingat Lokasi Kota Balikpapan dihimpit oleh Lautan dan ada beberapa
bendungan besar, maka sangat memungkinkan untuk dijadikan sarana Utama Penghasil
Tenaga Listrik dengan cara dibuatkan Kincir Air atau Teknik Perairan Lainnya yang dapat
menjadikan Sebuah Energi Terbarukan / Energi Listrik.s

Anda mungkin juga menyukai