KAJIAN TEORI
A. Kerangka Teoritis
1. Peran Guru
Dalam hal ini dituntut ialah bagaimana setiap guru agama mampu
10
A. Malik Fadjar, Reorientasi Pendidikan Islam, (Jakarta: Fadjar Dunia,1999), hal. 61
11
Mulyasa, Menjadi Guru Profesional, (Jakarta: Remaja Rosdakarya, 2006), cet.6 hal.38
10
11
c) Mau dan mampu menerima ide peserta didik yang inovatif dan
pembelajaran
12
Mulyasa, Sertifikasi Kompetensi dan Sertifikasi Guru, (Bandung: Remaja Rosdakarya
Offest, 2012), cet.6 hal. 55
12
itu. Dalam hal ini, istilah perjalanan tidak hanya menyangkut fisik
bagi para peserta didik dan semua orang yang menganggap dia
sebagai guru. Sebagai teladan, tentu saja pribadi dan apa yang
sebagai guru.
13
Mulyasa, Op.Cit, hal. 40
14
Zakiah Drajat, Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam, (Jakarta: Bumi Aksara, 2008),
cet.4, hal. 266
13
baik semua pengetahuan yang telah disampaikan itu. Selain dari itu
berikut:
15
Oemar Hamalik, Proses Belajar Mengajar, (Jakarta: Bumi Aksara, 2001), hal. 123
15
a. Informator
umum
b. Organisator
c. Motivator
16
Sardiman, Interaksi Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: Rajawali Persada, 2011), hal.
143
16
diri.
a. Pengarah/ director
b. Inisiator
c. Transmitter
d. fasilitator
e. Mediator
f. Evaluator
mata pelajaran.17
latihan, bahkan teladan bagi anak didiknya. Guru juga harus bisa
jadi motivator dan fasilitator bagi siswanya agar siswa dapat aktif
dalam pembelajaran.
kelas yang pengap, meja kursi yang berantakan, fasilitas belajar yang
17
Ibid,hal. 144
19
situasi tertentu.18
perlu guru yang demokratis, jujur, dan terbuka, serta siap dikritik oleh
18
Supardi, Sekolah Efektif, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2013), hal. 98
20
dan perasaannya.
3. Mau dan mampu menerima ide peserta didik yang inovatif, dan
proses pembelajaran.
21
dalam Undang-undang.
19
E. Mulyasa, Standar Kompetensi dan Sertifikasi Guru, (Bandung: PT Remaja
Rosdakarya, 2009), hal. 53-55
20
Mally Maeliah, Jurnal Seminar Internasional, ISSN 1907-2066, Peran Guru Dalam
Menyiapkan Kompetensi Kerja Siswa Sesuai Tuntutan Tenaga Kerja Di Industri Busana
21
Uzer Usman, Menjadi Guru Profesional, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya), hal. 11
22
peserta didik.
sumber pembelajaran.
aktivitas belajar;
22
Wina Sanjaya, Srategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan, (Jakarta:
Kencana, 2009), hal. 22
23
Rahman dan Amri, Kode Etik Profesi Guru, (Jakarta: Prestasi Pustakarya, 2014), hal. 126
24
sebenarnya.24
mengajar.
24
Andi Prastowo, Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif, (Yogyakarta: Diva
Press, 2014), hal. 102
25
sebagai berikut25:
ketika beberapa kali guru harus membuka buku karena lupa apa
peserta didik.
sendiri.
hasilnya.
SMA 4 Pekanbaru dapat dikatakan terdiri dari dua faktor, yakni faktor
B. Penelitian Relevan
1. Renanda Auligia pada tahun 2017 dengan judul penelitian tentang Peran
pembelajaran ekonomi.
2. Ria agustina pada tahun 2017 dengan judul penelitian tentang Peran Guru
oleh ria agustina dengan judu penelitian tentang Peran guru sebagai
penelitian nya saja, sedangkan objek yang diteliti sama yaitu meneliti
26
Renanda Auligia, Peran Guru Sebagai Motivator dan Fasilitator Dalam Proses
Pembelajaran Di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mandau Kabupaten Duri. Skripsi. UIN Suska
Riau. 2017
27
Ria Agustia, Peran Guru Sebagai Fasilitator dalam proses Pembelajaran Pendidikan
Agama Islam Di Sekolah Menengah Pertama Negeri 1 Wonosobo Kabupaten Tanggamus. Skripsi.
UIN Raden Intan Lampung .2017
29
C. Fokus Penelitian
penelitian ini ialah menurut Mally Maeliah, Peran Guru Ekonomi Sebagai
dimulai
sebuah pembelajaran
infocus
30
pemahaman
Undang-undang
a. Guru datang kesekolah pada saat jam yang telah ditetapkan oleh
sekolah
menyampaikan pembelajaran
a. Guru tidak bersikap kasar kepada peserta didik yang datang terlambat
c. Guru selalu memberi arahan apabila ada siswa yang berbuat hal yang
menyimpang
28
Mally Maeliah,Op. Cit, Jurnal Seminar Internasional