Anda di halaman 1dari 13

LogoType

Accounting of The Price


Change
Akuntansi Perubahan Harga
Nama Kelompok
01 Muhammad Al Kautsar Machrus Ali
1910111479

02 Tiwanka Aprilia Safira Hani


1910111483

03 Nadya Dwi Lolita


1910111591
01 Definisi

02 Masalah Akuntansi Perubahan Harga

03 Pos Pos Moneter Dan Non Moneter

04 Jenis Perubahan Harga


Definisi.
Perubahan harga adalah perbedaan jumlah rupiah
untuk memperoleh barang / jasa yang sama pada waktu yang
berbeda dalam pasar yang sama (masukan / keluaran)

akuntansi perubahan harga merupakan bagian dari


pelaporan keuangan untuk mencapai tujuan penyajian informasi
keuangan

perubahan harga umum terjadi apabila secara rata rata


harga seluruh barang dan jasa dalam suaru perekonomian
mengalami perubahan.
Masalah
Akuntansi Perubahan harga menimbulkan masalah bagi akuntansi.
Sebagai data dasar dalam kondisi perubahan harga
Perubahan akuntansi kos historis menghadapi tiga masalah fundamental
yaitu

harga. 1. Masalah penilaian : Masalah penilaian berkaitan dengan


dasar yang harus digunakan untuk mengukur nilai pos
pada suatu saat.
2. Masalah unit pengukuran : Masalah unit pengukuran
berkaitan dengan perubahan daya beli akibat perubahan
tingkat harga umum
3. Masalah pemertahanan capital : berkaitan dengan
pengertian laba sbagai selisih dua capital yang harus
ditentukan jenisnya
Pos Pos Pos moneter
Pos moneter terdiri atas asset moneter dan kewajiban moneter. Aset

Moneter
moneter adalah klaim untuk menerima kas dimasa mendatang dengan
jumlah dan saat yang pasti tanpa mengaitkan dengan harga masa
datang barang dan jasa tertentu.

Dan Non Implikasi perubahan harga terhadap pos pos moneter lebih berkaitan
dengan perubahan daya beli yang menimbulkan untung atau rugi daya
beli.
Moneter. Pos non moneter adalah pos pos selain yang bersifat moneter yang
juga terdiri atas asset non moneter dan kewajiban non moneter. Aset
non moneter adalah asset yang mengandung jumlah rupiah yang
menunjukan nilai dan nilai tersebut berubah ubah dengan berjalannya
waktu asset yang merupakan klaim untuk menerima potensi jasa atau
manfaat tanpa memperhatikan perubahan daya beli.
Implikasi perubahan harga terhadap pos non moneter adalah terjadiya
perbedaan nilai tukar antara saat pos pos tersebut diperoleh atau
terjadi dan nilai tukar saat meretia diserahkan atau dilaporkan pada akir
periode.
Jenis
Perubahan
Harga.
Ditinjau dari karakteristik perubahan harga barang dan jasa
Ada tiga jenis perubahan harga yaitu:
1. Perubahaan Harga Umum
2. Perubahan Harga Spesifik
3. Perubahan Harga Relatif
1. Perubahan Harga Umum
Perubahan harga umum mencerminkan kenaikan atau
penurunan nilai tukar satuan uang atau dikenal dengan perubahan daya
beli. Perubahan tersebut dapat disebabkan pada umumnya oleh
kekuatan kekuatan factor ekonomik seperti tersedianya uang atau
kecepatan beredarnya uang dibandingkan dengan tersedianya barang
atau jasa dalam perekonomian suatu negara. (ketidak seimbangan
antara permintaan dan penawaran barang dan jasa secara umum).
Perubahan harga umum ditandai dengan perubahan seluruh harga
barang dan jasa dengan tingkat dan arah yang sama.
Inflasi dan Implikasi Intrepretasi
daya beli akuntansi untung / rugi
uang daya beli

Indeks harga dapat memberi Karena bersifat moneter, material Merupakan informasi untuk membantu
gambaran perubahan tingkat harga sudah merefleksi kos atau harga pemakai dalam menentukan laba
dari waktu ke waktu. Perubahan sekarang setiap saat atau pada ekonomik perusahaan karena informasi
indeks harga merefleksi pula tanggal pelaporan. Dengan adanya tersebut berkaitan dengan seberapa jauh
perubahan daya beli atau nilai tukar perubahan daya beli , perusahaan capital secara ekoomik harus
uang. Kenaikan indeks harga berarti kemungkinan akan mendapat untung dipertahannkan.
penurunan daya beli demikan atau rugi karena perusahaan Untung atau rugi daya beli pos moneter
sebaliknya. menahan pos pos moneter. lancar dapat dianggap terrealisasi pasa
saat pos asset moneter lancer diterima
uangnya atau pada saat pos asset
moneter lancer dilunasi
2. Perubahan Harga Spesifik
merupakan perubahan harga barang tertentu karena nilai
intrinsic barang tersebut berubah sehingga nilai tukarnya juga berubah
baik dipasar masukan maupun pasar keluaran. Perubahan harga
spesifik terjadi karena berbagai factor antara lain perubahan selera
konsumen, perubahan teknologi, perubahan spekulasi atau harapan
masyarakat terhadap kualitas suatu barang atau jasa. Perubahan harga
spesifik dalm pasar masukan akan mengakibatkan kenaikan atau
penurunan kos asset yang akirnya mempengaruhi biaya bagi
perusahaan. Perubaha harga spesifik dalam pasar keluaran akan
memngakibtkan kenaikan atau penurnunan pendapatan perusahaan.
Implikasi Intrepretasi
akuntansi untung / rugi
penahanan
Dalam akuntansi kos historis, Laba operasi merupakan hasil kegiatan
perubahan harga spesifik ini tidak produktif, sedangkan untung penahanan
diperhatikan dan dengan sendirinya merupakan hasil kegiatan penahanan
perubahan ini akan tersembunyi asset semata.
dalam perhitungan laba.
Seandainya pengaruh perubahan
harga spesifik tersebut dikeluarkan
dari perhitungan laba, pengaruh ini
akan menjadikan untung atau rugi
penahanan.
3. Perubahan Harga Relatif
merupakan Perubahan harga relatif mengukur tingkat penyimpanan
perubahan harga barang atau jasa tertentu terhadap perubahan akibat perubahan
tingkat harga umum seluruh barang dan jasa. Perubahan harga relatif adalah
perubahan harga setelah pengaruh perubahan daya beli dikeluarkan atau
diperhitungkan. Kalau unit moneter dihomogenuskan dengan indeks harga umum,
statemen laba-rugi akan menggambarkan laba real secara ekonomik. Pengaruh
perubahan harga relatif tidak dapat terungkapkan secara penuh kalau penyesuaian
tidak dilakukan baik untuk perubahan spesifik maupun untuk perubahan harga
umum.
Sekian dan
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai