SKRIPSI
Disusun Oleh :
NIM : 18130148
Telah diperiksa, disetujui dan siap untuk dipertahankan di hadapan tim penguji
Proposal Program Studi Keperawatan Program Sarjana, pada :
Hari : Selasa
Tanggal : 30 Agustus 2022
Waktu : 09.30 WIB - Selesai
Tempat/Ruang : Kampus 2
Pembimbing I Pembimbing II
Disusun Oleh
Mengetahui,
NIM : 18130148
Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa di dalam proposal ini:
(1) tidak terdapat keseluruhan atau sebagaian tulisan orang lain yang saya ambil
dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian kalimat atau symbol
yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau pemikiran dari penulis lain, yang
saya akui sebagai tulisan saya sendiri; (2) tidak terdapat bagian atau keseluruhan
tulisan yang saya salin, tiru atau yang saya ambil dari tulisan orang lain tanpa
memberikan pengakuan kepada penulis aslinya; (3) tidak terdapat proses rekayasa
data dan atau melakukan perubahan data penelitian orang lain yang saya akui
sebagai data hasil penelitian saya.
Fransiska Arifiana
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan atas karunia Tuhan Yang Maha Esa karena
terimakasih kepada :
Yogyakarta.
Yogyakarta.
ii
6. Listyana Natalia Retnaningsih, S.Kep.,Ns.,MSN Selaku penguji saya yang
dukungan dan motivasi, sehingga semua dapat berjalan dengan baik dan
lancar.
8. Semua pihak yang telah membantu dan memberikan dukungan, baik moral
oleh tim penguji, sehingga penulis dapat melanjukan proposal penelitian ini.
kekurangan oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang
Penulis
Fransiska Arifiana
iii
EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MEDIA AUDIOVISUAL DAN
FLIPCHART TERHADAP PENGETAHUAN TENTANG PERAWATAN
PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH
KERJA PUSKESMAS DEPOK 3
YOGYAKARTA
Fransiska Arifiana1* , Tia Amestiasih2, Lala Budi Fitriana3
*fransiska191200@gmail.com
ABSTRAK
iv
THE EFFECTIVENESS OF USING AUDIOVISUAL MEDIA AND
FLIPCHART ON KNOWLEDGE ABOUT THE CARE OF
HYPERTENSION PATIENTS IN THE REGION
DEPOK 3 PUSKESMAS WORK
YOGYAKARTA
Fransiska Arifiana1* , Tia Amestiasih2, Lala Budi Fitriana3
*fransiska191200@gmail.com
ABSTRACT
Background: Hypertension is a degenerative disease with a significant increase in
both incidence and mortality so that hypertension is clearly a risk for everyone.
Hypertension is often referred to as the silent killer, because the sufferer does not
feel the indication as a warning and usually someone does not recognize it before
checking his blood pressure. Hypertension cannot be fully recovered, therefore
hypertension can recur. The increase in hypertension is due to the lack of knowledge
about how to treat hypertension. The way to increase knowledge is through health
education. Audiovisual media and flipcharts are media that can be used in providing
health education about hypertension.
Research Objectives: To determine differences in the effectiveness of using
audiovisual media and flipcharts on knowledge about the care of hypertension
patients in the Depok 3 Public Health Center, Yogyakarta.
Research Methods: The type of research used in this study is a quasi-experimental
type of pre and post test non-equlvalent control group design, where in this design
an initial measurement (pretest) is carried out before the intervention is given, then
the intervention is given and measurements are taken (posttest) after the
intervention is given. . The sampling technique in this study used a random
sampling technique. The sample is 16 people for the intervention group with
audiovisual media and 16 people for the intervention group with flipchart media.
The research instrument used a questionnaire and data analysis using the Man
Withney Test.
Research Results: The results of the study there are differences in effectiveness
based on statistical differences using the Mann WithneyTest test, the results of
asymp Sig. (2-tailed) is 0.001 (<0.05) which means that there is an increase between
before being given health education and after being given health education.
Conclusion: There is a significant increase in knowledge of hypertension care
before and after being given health education using audio-visual media and
flipcharts. However. The difference in the effectiveness of the two media is more
effective using audiovisual media because it gets a value of 0.000 which means it
has increased.
Keywords: Audiovisual, Flipchart, Knowledge.
1.2 Nursing Study Program Undergraduate Program FIKES UNRIYO
3 Public Health Study Programs Undergraduate Program FIKES UNRIYO
DAFTAR ISI
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ii
DAFTAR TABEL
ii
DAFTAR LAMPIRAN
iii
DAFTAR SINGKATAN/ISTILAH
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Salah satu masalah kesehatan global yang mengancam saat ini adalah
hipertensi jelas merupakan risiko bagi setiap orang. Komplikasi serius pada
kardiovaskular, ginjal dan saraf serta perawatan yang lama hampir tidak
dapat dihindari dari penyakit ini (Kapadia et al., 2019). Hipertensi atau yang
lebih dikenal dengan penyakit darah tinggi adalah suatu keadaan di mana
terjadi peningkatan tekanan darah di atas batas normal yaitu 120/80 mmHg.
meningkat setiap tahunnya, diperkirakan pada tahun 2025 akan ada 1,5
1
Miliar orang yang terkena hipertensi, dan diperkirakan setiap tahunnya
Hipertensi.
(2019) dalam subjek penelitian nya yaitu berdasarkan umur 18-45 tahun,
rawat jalan puskesmas tahun 2019 dengan kasus hipertensi khusus nya
dari berbagai data Puskesmas Depok 1 dengan jumlah 2.605 jiwa dan yang
3.166 jiwa dan yang mendapatkan pelayanan kesehatan 2.561 jiwa, Depok
III dengan jumlah 3.388 jiwa dan yang mendapatkan pelayanan kesehatan
faktor usia, jenis kelamin, dan riwayat keluarga hipertensi atau genetik.
Hipertensi juga dapat disebabkan oleh pola hidup sehat yang meliputi pola
makan yang banyak mengandung lemak dan kolesterol, asupan garam yang
kelebihan berat badan, dan stres (Valdono et al., 2018). Perilaku tidak sehat
media yang sesuai dengan sasaran maupun target dari pendidikan kesehatan
itu sendiri. Media yang dapat digunakan untuk sasaran kelompok besar,
media yang tepat, salah satunya adalah media audiovisual dan media
juga melibatkan semua alat indra pembelajaran maka semakin banyak alat
hipertensi.
C. Tujuan Penelitian
Depok 3, Yogyakarta.
1. Tujuan Umum
Depok 3, Yogyakarta.
2. Tujuan Khusus
Depok 3, Yogyakarta.
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
3, Yogyakarta.
2. Manfaat Praktis
hipertensi.
E. Keaslian Penelitian
15
Meningkatkan Teknik pengambilan
2. Variable dependen 2. Peneliti :
Pengetahuan Remaja sampel menggunakan yang digunakan adalah Desain penelitian yang digunakan
tentang Pemeriksaan purposive sampling
tingkat pengetahuan adalah Quasi Ekperimen dengan
Payudara Sendiri dengan menerapkan
pasien Hipertensi rancangan Pre and Post Test
(SADARI) kriteria inklusi dan menggunakan media Control Group Design
kriteria eksklusi. Audiovisual Teknik Sampling :
3. Variable independen 1. Peneliti Sebelumnya :
Analisa Data :
yang digunakan adalah Teknik pengambilan sampel
Data dianalisa pendidikan kesehatan menggunakan purposive sampling
menggunakan analisa menggunakan media dengan menerapkan kriteria
univariat dan analisa Audiovisual inklusi dan kriteria eksklusi.
bivariate. 2. Peneliti Sebelumnya :
Media yang digunakan adalah
media Leaflet dan media
Audivisual.
3. Peneliti :
Teknik sampling yang digunakan
adalah Simple Random Sampling
4. Peneliti :
Media yang digunakan adalah
media Audivisual dan Flipchart
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori
1. Pengetahuan
mata, hidung, telinga, dll). Pengetahuan yang dimiliki oleh alat indera
2012).
b. Tingkat Pengetahuan
1) Tahu (know)
2) Memahami (comprehension)
18
3) Aplikasi (application)
4) Analisis (analysis)
objek pengetahuan.
5) Sintesis (synthesis)
sudah ada.
6) Evaluasi (evaluation)
(Notoatmodjo, 2012).
lain:
1) Pendidikan
2) Pekerjaan
langsung.
3) Umur
4) Minat
5) Pengalaman
positif.
2007).
1) Wawancara
2) Angket
b) Cukup : 56%-75%
c) Kurang : <56%
a. Definisi Hipertensi
sebanyak dua kali dengan selang waktu lima menit dalam keadaan
b. Klasifikasi hipertensi.
antara lain:
memiliki risiko dua kali lipat lebih besar terkena tekanan darah
b. Usia
tinggi juga dapat terjadi pada seseorang yang berusia 30-50 tahun,
lain:
a. Pola hidup
b. Konsumsi Garam/Natrium
2020).
Gejala prehipertensi antara lain sakit kepala, berat dan kaku pada leher,
telinga berdenging, sulit tidur, nyeri dada, berat di leher, cepat denyut
pupil.
pusat.
glomerulus.
tekanan kapiler.
dkk 2017).
f. Komplikasi
2020).
plak atau deposit keras yang tidak normal pada dinding arteri
1) Penatalaksanaan Nonfarmakologis
(1) Cokelat
jantung.
(5) Semangka
di sekitar kita.
(7) Avokad
(8) Belimbing
anti hipertensi.
hipertensi.
urat.
(11) Kacang-kacangan
darah tinggi.
daging merah.
1.9 poin pada angka sistolik dan 1.0 poin pada angka
saja.
secara mendadak.
tinggi.
a) Deuretik (Hidroklorotiazid)
lebih ringan.
bronkial.
gejala hipoglikemi.
darah.
3. Pendidikan Kesehatan
yaitu diet rendah garam, senam hipertensi dan minum obat teratur.
sebagai berikut:
atau pendidikan.
a) Kelompok besar
(1) Ceramah
berpendidikan rendah.
(2) Seminar
b) Kelompok kecil
secara bersamaan.
kepada masyarakat umum atau klien, oleh karena itu disebut media
1) Media Cetak
kosong.
Konsistensi :
ukuran huruf.
dan antar judul dan teks utama. Spasi yang tidak sama
Format :
visual.
Organisasi :
diperoleh.
Daya Tarik :
Ukuran Huruf :
adalah 12 poin.
tengah halaman;
tingkat keterbacaan.
media berbasis teks ini menjadi interaktif. Petunjuk berikut mungkin dapat
1. Sajikan informasi dalam jumlah yang selayaknya dapat dicerna, diproses, dan
4. Siapkan kesempatan bagi siswa untuk dapat belajar sesuai kemampuan dan
5. Gunakan beragam jenis latihan dan evaluasi seperti main peran, studi kasus,
Beberapa cara yang digunakan untuk menarik perhatian pada media berbasis
teks adalah warna, huruf, dan kotak. Warna digunakan sebagai alat penuntun dan
penarik perhatian kepada informasi yang penting, misalnya kata kunci dapat diberi
tekanan dengan cetakan warna merah. Selanjutnya, huruf yang dicetak tebal atau
cetak miring memberikan penekanan pada kata-kata kunci atau judul. Informasi
bawah sebagai alat penuntun sedapat mungkin dihindari karena membuat kata itu
sulit dibaca.
b) Leaflet: ialah satu bentuk penyampaian pesan kesehatan melalui kertas yang
dilipat. Kandungan pesan boleh dalam bentuk gambar atau kata-kata, atau
umum.
digambar pada lembaran kertas besar atau kertas koran yang direkatkan
di bagian atas (puncak) (Selvia Purba & Gambir, 2019). Media flipchart
(b) Bahan flipchart biasanya kertas ukuran plano yang mudah dibuka-
buka, mudah ditulisi, dan berwarna cerah. Untuk daya tarik, flipchart
(d) Dalam penggunaannya dapat dibalik jika pesan pada lembaran depan
sudah disediakan.
orang.
(f) Flipchart merupakan salah satu media cetakan yang sangat sederhana
media.
2) Media Elektronik
sebagainya.
informasi-informasi kesehatan
pesan kesehatan.
e) Audiovisual
lain:
diam, dll).
Kesehatan
sebagai berikut:
pemberi materi.
menghemat waktu.
bass.
responden
(Sitanaya, 2019).
B. Kerangka Teori
Pengetahuan Hipertensi
Sumber : (Kapadia et al., 2019). (Notoatmodjo, 2012). (Janah & Timiyatun, 2020). (Nekada et al., 2020). (Selvia Purba &
Gambir, 2019).
39
40
C. Kerangka Konsep
Variabel Luar
1. Umur
2. Pendidikan
3. Pekerjaan
4. Minat
5. Pengalaman
6. Kebudayaan
7. Informasi
Confounding variabel
Keterangan :
: Diteliti
: Tidak diteliti
Gambar 2.4 Kerangka Konsep
40
41
D. Hipotesis Penelitian
41
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
merupakan penelitian yang menguji coba suatu intervensi dengan atau tanpa
digunakan untuk melakukan penelitian ini adalah pre and post test non
ini responden dibagi secara random menjadi dua kelompok atau lebih. Satu
(Dharma, 2011).
41
42
Skema desain pre and post test non equlvalent control group design
R1 O1 X1 O2
R
R2 O3 X0 O4
Keterangan :
R : Responden Penelitian
1. Tempat Penelitian
Sleman, Yogyakarta.
1. Populasi Penelitian.
(Sugiono, 2019). Populasi target pada penelitian ini adalah klien yang
a. Kriteria Inklusi
b. Kriteria Eksklusi
kesehatan
2. Sampel
ini (Dharma, 2011). Sample dalam penelitian ini adalah klien yang
a. Besar Sampel
N
𝑛=
1 + N(e)2
Keterangan :
n = Jumlah Sampel
N = Jumlah Populasi
N
𝑛=
1 + N(e)2
42
𝑛=
1 + 42(0,2)2
42
𝑛=
2,68
n = 15,7
flipchart.
3. Teknik Sampling.
menjadi responden.
1. Variabel Penelitian.
Media Flipchart.
c. Variabel Luar
2. Definisi operasional.
Data pada penelitian ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu data primer
a. Data Primer
b. Data Sekunder
tangan kedua atau pihak lain, data sekunder dalam penelitian ini
adalah lokasi tempat tinggal, nama, dan usia yang didapat dari
catatan rekam medis. Data sekunder dalam penelitian ini adalah data
Puskesmas Depok 3.
a. Data Primer
Padukuhan Samirono.
B.
minimal B.
menjadi responden.
sebelum intervensi.
Depok 3.
permintaan data.
Kesehatan Sleman.
Depok 3.
Puskesmas Depok 3.
F. Instrumen Penelitian
kepada responden.
Responden.
RI, 2019. Kisi-kisi, cara skoring tipe item, cara skoring total.
a. Validitas Instrumen
total skor 17, rata-rata penilaian 0,85 yang artinya layak untuk
b. Reliabilitas Instrumen
K, 2011).
(Notoatmodjo, 2018).
b. Scoring
jika responden menjawab salah (skor 0), benar (skor 1). Pertanyaan
(skor 0).
c. Coding (Pengkodean)
Pada penelitian ini hasil dari scoring diberikan kode antara lain:
2) Usia
3) Jenis Kelamin
a) Laki-laki :1
b) Perempuan :2
komputer.
f. Tabulating (Tabulasi)
a. Analisa Univariate
deviasi.
b. Analisa Bivariat
Uji T-Test Paired digunakan untuk menguji beda mean dari dua hasil
pengukuran pada kelompok yang sama seperti beda mean pre test
H. Jalannya Penalitian
mempunyai kesamaan)
reabilitas instrumen)
intervensi.
operasional.
responden.
mencakup:
ditimbulkan.
penelitian.
A. Hasil Penelitian
a. Desa : 3 Km
a. Analisa Univariat
1) Karakteristik responden
Jenis Kelamin
Laki-laki 2 12,5
Perempuan 14 87,5
Usia
Dewasa akhir (35-44 tahun) 2 12,5
Lansia awal (45-54 tahun) 14 87,5
Total
Berdasarkan Tabel 4.1 diketahui bahwa karakteristik
Jenis Kelamin
Laki-laki 6 37,5
Perempuan 10 62,5
Usia
Dewasa awal (25-34 tahun) 3 18,8
Dewasa akhir (35-44 tahun) 3 18,8
Lansia awal (45-54 tahun) 10 62,5
Total
Berdasarkan Tabel 4.2 diketahui bahwa karakteristik
Hasil analisis univariat pengetahuan pre test dan post test klien
9 untuk pre test dan 3 untuk post test. Nilai terendah responden pre
test adalah 9 dan nilai tertinggi adalah 18, nilai terendah responden
Hasil analisis univariat pengetahuan pre test dan post test klien
berdasarkan nilai mean 12,50 dan nilai post test 15,50 dengan range
7 untuk pre test dan 5 untuk post test. Nilai terendah responden pre
test adalah 10 dan nilai tertinggi adalah 13, nilai terendah responden
Berdasarkan hasil analisa data bivariat dapat dilihat pada tabel berikut:
pada post test kelompok audiovisual dengan nilai mean rank 24,00, Sum
of Ranks 384,00 dan pada post test kelompok flipchart dengan nilai
mean rank 9,00, sum of ranks 144,00 dengan Sig. (2-tailed) 0,000.
dengan menampilkan gambar serta suara yang menarik. Media kedua yang
digunakan adalah flipchart, media ini dibuat sendiri oleh peneliti dan
peneliti memilih gambar dan tema yang sesuai dengan materi yang
penelitian ini didukung dengan penelitian Elfira & Rizki (2021) dan
2019).
hal ini telah diteliti sebelumnya pada tahun 2014 dalam Anwar et al (2019)
yang menyatakan bahwa perempuan lebih unggul dari pada laki-laki mulai
dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi (Anwar et al., 2019), teori ini
kesehatan adalah mencari informasi terkait penyakit yang dialami. Hal yang
diderita.
C. Keterbatasan Penelitian
panjang atau sampai pada tahap evaluasi dikarenakan pengetahuan pre test dan
A. Kesimpulan
B. Saran
berikut:
seminggu, hindari makanan yang tinggi natrium seperti ikan asin, makanan
kalengan.
2. Puskesmas Depok 3
lebih menekankan pada edukasi gizi yang baik bagi pengidap hipertensi atau
Medikal Bedah, Komunitas dan Gerontik agar melalui hasil penelitian ini
berisiko hipertensi.
5. Peneliti Selanjutnya
sikap dan perilaku pada klien hipertensi serta menggunakan media dan
tertutup serta kelengkapan sound system yang baik agar informasi yang
Hulu, V. T., Pane, H. W., Zuhriyatun, T. F., Munthe, S. A., Salman, S. H., Sulfianti,
Hidayati, W., Hasnidar, Sianturi, E., Pattola, & Mustar. (2020). Promosi
Kesehatan Masyarakat. In Yayasan Kita Menulis.
Jayanti, A., Falah, N. F., & Dasong, H. S. (2019). Pengaruh Pendidikan Kesehatan
Dengan Metode Audiovisual Terhadap Peningkatan Pengetahuan Pasien
Diabetes Mellitus Diruang Perawatan RSUD Labuang Baji Makassar. 2(1),
18–23.
Mubarak, W. I., Chayanti, N., & Rozikin, K., S. (2007). Promosi Kesehatan:
Sebuah Pengantar Proses Belajar Mengajar Dalam Pendidikan. GRAHA
ILMU.
Nekada, C., Mahendra, B., Rahil, N., & Amigo, T. (2020). Pengaruh Pendidikan
Kesehatan Tentang Penatalaksanaan Non Farmakoterapi Hipertensi
Terhadap Tingkat Pengetahuan. 3(2), 200–209.
Nurmala, I., Rahman, F., Nugroho, A., Erlyani, N., Laily, N., Yulia, A., & Vina.
(2018). Promosi Kesehatan. Airlangga University Press.
Selvia Purba, T., & Gambir, J. (2019). Pemanfaatan Flip Chart Remind Terhadap
Pengetahuan Dan Pola Konsumsi Buah Dan Sayur Pada Penderita Hipertensi
Di Puskesmas Perumnas I Pontianak. Pontianak Nutrition Journal (PNJ), 1(2),
52. https://doi.org/10.30602/pnj.v1i2.287
Valdono, L., Rumayar, A., & Kandou, G. (2018). Hubungan Pengetahuan Dan
Sikap Dengan Kejadian Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Tateli
Kabupaten Minahasa. Kesmas, 7(4).
Wawan & Dewi. (2011). Teori Dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap Dan Perilaku
Manusia.
Fitri, Y., Rusmikawati, R., Zulfah, S., & Nurbaiti, N. (2018). Asupan Natrium Dan
Kalium Sebagai Faktor Penyebab Hipertensi Pada Usia Lanjut. Action: Aceh
Pengetahuan, H., Sikap, D. A. N., Kejadian, D., & Di, H. (2018). Hubungan
Pengetahuan Dan Sikap Dengan Kejadian Hipertensi Di Wilayah Kerja
Puskesmas Tateli Kabupaten Minahasa. Kesmas, 7(4).
Yulastari, puti rania, Betriana, F., & Kartika, I. R. (2018). Terapi Musik Untuk
Pasien Hipertensi. Pengetahuan Perawat Terhadap Pelaksanaan Timbang
Trima Pasien, 1(1), 1–8.
Kepada Yth,
Calon Responden
Di Wilayah Kerja Puskesmas Depok 3, Sleman, Yogyakarta
Dengan Hormat,
Saya yang bertanda tangan dibawah ini adalah Mahasiswa Prodi Keperawatan
Program Sarjana Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Respati Yogyakarta:
Nama : Fransiska Arifiana
Nim : 18130148
Alamat : Jl. Selokan Mataram, Condong Catur, Depok, Sleman
No. Hp : 088224229137
Akan mengadakan penelitian dengan judul “Efektivitas Penggunaan Media
Audivisual dan Flipchart Terhadap Pengetahuan tentang Perawatan Pasien
Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Depok 3, Yogyakarta”.
Dengan ini saya minta kesediaan Saudara untuk menjadi responden dalam
penelitian tersebut. Untuk keperluan tersebut saya mengharapkan kesediaan
Saudara untuk turut serta tanpa ada paksaan dalam penelitian saya, dimana
penelitian ini tidak akan memberi dampak yang membahayakan. Keikutsertaan
Saudara dalam penelitian ini bersifat sukarela, sehingga berhak untuk
membebaskan diri setiap saat tanpa ada sanksi apapun. Beberapa poin di bawah ini
menjelaskan terkait penelitian yang akan dilakukan antara lain:
1. Identitas pribadi dan semua informasi yang didapat akan dirahasikan, hanya
digunakan untuk keperluan penelitian ini. Oleh karenanya, peneliti berharap
Saudara menjawab dengan benar sesuai hati nurani masing-masing. Saudara
diminta untuk berpartisipasi dalam penelitian.
2. Peneliti akan memberikan lembar persetujuan, dan menjelaskan bahwa
keterlibatan Saudara dalam penelitian ini atas dasar sukarela.
Fransiska Arifiana
INFORMED CONSENT
1. Saya berhak untuk mengundurkan diri jika ada hal lain yang mengganggu saya
pada saat jalannya penelitian
2. Kerahasiaan identitas saya tidak dicantumkan dalam pendokumentasian hasil
penelitian yang didapat dan kepentingan dokumentasian seperti foto dan
identitas saya dapat disamarkan.
3. Peneliti akan memperlakukan saya secara adil dalam jalannya penelitian
4. Peneliti melakukan penelitian sesuai prosedur agar tidak membahayakan saya
selaku responden selama jalannya penelitian
Peneliti
A. Kriteria Responden
Petunjuk Pengisian :
Isilah data berikut dengan benar, dengan memberikan tanda () pada salah
Nama :
Usia :
Alamat :
Pendidikan : SD
SMP
SMA
Perguruan Tinggi
Lain-lain ............(sebutkan)
Pekerjaan :
Tekanan Darah :
Ya Tidak
Depok 3, Yogyakarta.
Petunjuk Pengisian :
Pilihlah jawaban benar atau salah pada kolom di bawah ini dengan
memberikan tanda () pada salah satu jawaban yang sesuai dengan Anda.
Sleman, Yogyakarta.
Waktu : 40 menit
Pengajar : Peneliti
a. Pengertian hipertensi
c. Diagnosis hipertensi
d. Tatalaksana hipertensi
5. ALAT BANTU
a. Laptop
b. LCD Proyektor
c. Sound system
a) Media audiovisual
2. Menyampaikan tujuan
hipertensi. 2 Detik
1. Definisi hipertensi
3. Diagnosis hipertensi
4. Tatalaksana hipertensi
kesehatan
2. Memberikan kesempatan
bertanya
3. Memberikan kesempatan
menjawab pertanyaan
4. Penutup 5 Menit
ditampilkan
3. Mengucapkan salam
2. Menyampaikan tujuan
3. Menyampaikan pokok
bahasan
flipchart
berikut:
a) Definisi hipertensi
c) Diagnosis hipertensi
d) Tatalaksana hipertensi
pendidikan kesehatan
2. Memberikan kesempatan
bertanya
menjawab pertanyaan
4. Penutup 5 Menit
ditampilkan
2. Menyampaikan ucapan
responden
3. Mengucapkan salam
7. EVALUASI
a. Evaluasi Struktur
b. Evaluasi Proses
No TINDAKAN
TAHAP PRE INTERAKSI
1 Cek catatan data responden
2 Identifikasi tanda dan gejala perubahan denyut nadi dan faktor yang
mempengaruhi.
3 Mencuci Tangan, menggunakan masker, dan face shield
4 Siapkan Alat (Tensimeter Digital, Pena dan buku catatan)
5 Hindari melakukan pengukuran dalam kondisi stress, pengukuan
sebaiknya dilakukan dalam ruangan yang tenang dan dalam kondisi
tenang serta posisi duduk
6 Sebelum dilakukan pengukuran sebaiknya responden menghindari
kegiatan aktifitas fisik, seperti olahraga, merokok dan makan, minimal 30
menit sebelum pengukuran. Duduk istirahat setidaknya 5-15 menit
sebelum dilakukan pengukuran
TAHAP ORIENTASI
5 Memberi Salam dan perkenalkan diri
6 Bina Hubungan Saling Percaya
7 Menjelaskan Mengenai Prosedur, tujuan dan lamanya tindakan
8 Pastikan responden duduk dengan posisi kaki tidak menyilang, kedua
telapak kaki datar menyentuh lantai
9 Memberikan kesempatan klien untuk bertanya
TAHAP KERJA
10 Jaga privasi klien
11 Atur posisi klien senyaman mungkin
12 Tekan tombol START untuk mengaktifkan
Jumlah 1.205.000
Nim : 18130148
Peneliti
(Fransiska Arifiana
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Pengumpulan judul
4 Pengumpulan persyaratan
seminar proposal
5 Seminar proposal
6 Revisi proposal
7 Pengumpulan proposal
8 Pelaksanaan penelitian
9 Penyusunan skripsi
10 Pengumpulan persyaratan
ujian Skripsi
11 Ujian Skripsi
12 Revisi Skripsi
13 Pengumpulan Skripsi
Frequencies
1. Media Audiovisual
Statistics
Jenis Kelamin
Umur Kelompok Kelompok
Audiovisual Audiovisual
N Valid 16 16
Missing 0 0
Descriptive Statistics
N Range Minimum Maximum Mean Std. Deviation Variance
Pre test Audiovisual 16 9 9 18 12,81 2,880 8,296
Post test Audiovisual 16 3 17 20 18,31 ,946 ,896
Valid N (listwise) 16
Statistics
Umur Kelompok Jenis Kelamin
Flipchart Flipchart
N Valid 16 16
Missing 0 0
Descriptive Statistics
N Range Minimum Maximum Mean Std. Deviation Variance
Pre test Flipchart 16 7 10 17 12,50 1,713 2,933
Post test Flipchart 16 5 13 18 15,50 1,155 1,333
Valid N (listwise) 16
Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Pre test audiovisual ,174 16 ,200* ,918 16 ,157
Post test audiovisual ,254 16 ,007 ,884 16 ,046
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction
Mann-Whitney Test
Ranks
Total 32
Test Statisticsa
Mann-Whitney U 8,000
Wilcoxon W 144,000
Z -4,597
Asymp. Sig. (2-tailed) ,000
Exact Sig. [2*(1-tailed Sig.)] ,000b
a. Grouping Variable: Kelompok
b. Not corrected for ties.