SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta untuk
Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjanan
Ekonomi
Disusun oleh :
YAYUK SRI RAHAYU
NIM : 21808149089
RPL BJN C
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Air bersih adalah salah satu kebutuhan primer manusia. Air begitu
penting bagi kehidupan karena air merupakan salah satu prasyarat untuk
kebutuhan primer bagi manusia, sayangnya di negeri kita, akses air bersih
Akibatnya bisa ditebak yang salah satunya adalah masih tingginya tingkat
Disinyalir masih ada kurang lebih 100 juta penduduk Indonesia yang
masih kesulitan mengakses air bersih serta tidak mempunyai sarana sanitasi
Minum dan Sanitasi (MDG), yang telah berhasil menurunkan separuh dari
proporsi penduduk yang belum mempunyai akses air minum dan sanitasi
dasar pada Tahun 2015. Sejalan dengan itu, di Tahun 2014, sesuai dengan
Minum dan Sanitasi Tahun 2019 dengan capaian target 100% akses air
2
Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (PAMSIMAS) telah menjadi
PAMSIMAS I yang dimulai pada Tahun 2008 sampai dengan Tahun 2012
dan PAMSIMAS II dari Tahun 2013 sampai dengan Tahun 2015 telah
meningkatkan nilai dan perilaku hidup bersih dan sehat di sekitar 12.000
kota terhadap fasilitas air minum dan sanitasi dalam rangka pencapaian
target Akses Universal Air Minum dan Sanitasi Tahun 2019, Program
cakupan penduduk terhadap pelayanan air minum dan sanitasi yang layak
dan berkelanjutan, yaitu (1) 100-100, yaitu 100% akses air minum dan
minum dan sanitasi telah menjadi urusan wajib Pemerintah Daerah. Untuk
3
minum dan sanitasi yang memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM),
baik untuk investasi fisik dalam bentuk sarana dan prasarana, maupun
pengembangan kapasitas.
dan miskin, dan lain-lain) dan pendekatan yang tanggap terhadap kebutuhan
di lingkungan sekolah.
program:
dan desa;
4
Percepatan pencapaian akses universal air minum dan sanitasi tahun
air minum dan sanitasi di perdesaan pada tahun 2019. Peraturan Menteri
Air Minum (SPAM) yang terdapat pada Pasal 1 ayat 33 yang mengatakan
berdasarkan proyeksi kebutuhan Air Minum pada satu periode yang dibagi
masih banyak masyarakat yang belum mendapatkan air minum yang layak
dan sanitasi. Walaupun Desa Sranak dikelilingi sungai bengawan solo dan
sungai kali kening pada musim kemarau Desa Sranak sendiri mengalami
kekeringan air sehingga warga Desa Sranak memilih untuk mandi dan
mencuci baju di sungai sedangkan untuk keperluan air minum sehari hari
mereka menggunakan air isi ulang. Disamping itu di Desa Sranak Mayoritas
5
masyarakat memiliki usaha tempe, kecambah dan ayam petelur. Usaha
produk yang berkualitas. Pemerintah Desa Sranak pada saat musim kemarau
sering mengajukan permohonan air bersih, akan tetapi air bersih itu yang
datang hanya berkapasitas 1 truk tangki dalam satu hari. Sedangkan yang
membutuhkan air tersebut hampir satu Desa dan itupun belum bisa
mencukupi untuk satu desa tersebut dan hanya bisa mencukupi beberapa RT
saja.
6
B. Perumusan Masalah
Trucuk?
(PAMSIMAS)?
C. Tujuan Penelitian
(PAMSIMAS).
7
D. Manfaat Penelitian
2. Bagi Masyarakat
lancar.
3. Bagi Mahasiswa
8
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Efektivitas
9
dilaksanakan untuk mencapai tujuan pemerintah dengan biaya
mencapai tujuannya.
akhir.
10
2. Program
anggaran.
11
c. Program memiliki identitas sendiri yang apabila berjalan
akan diambil.
3. Sanitasi
(Adisasmito, 2006)
12
4. Pemberdayaan Masyarakat dan Pengembangan
13
pengembangan pelayanan air minum dan sanitasi. Hasil-hasil
pelaksanaan PAMSIMAS.
14
5. Penyediaan Sarana Air Minum dan Sanitasi Umum
yaitu :
jumlah layanan.
15
B. Penelitian Terdahulu
Gambar 2.1
Penelitian Terdahulu
Jenis
No Nama Peneliti Judul Penelitian Hasil Penelitian
Penelitian
MASYARAKAT
(PAMSIMAS) DI
KABUPATEN
KLATEN
16
KABUPATEN berkarat meskipun
dan sehat.
(PAMSIMAS) DI (PAMSIMAS) di
TEMANGGUNG kabupaten
Temanggung sudah
menunjukan hasil
ada yakni
produktivitas,
efisensi, kepuasan,
kemampuan
adaptasi, dan
perkembangan
17
C. Kerangka Konseptual
Gambar 2.1
Kerangka Konseptual
Program PAMSIMAS
Kesejahteraan Masyarakat
BAB III
18
BAB III
METODE PENELITIAN
menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-
orang atau perilaku yang dapat diamati. Penelitian deskriptif adalah suatu
kenyataan yang sedang berlangsung pada saat ini dan selanjutnya mencoba
secara langsung sehingga makna dan isinya dapat diketahui oleh peneliti dan
dan apa saja factor pendukung dan penghambat program Pamsimas ini di
19
C. Lokasi Penelitian
desa yang berada di jawa timur. Desa Sranak Kecamatan Trucuk Kabupaten
Bojonegoro, meskipun desa ini dikelilingi air bengawan solo akan tetapi
desa ini memerlukan air yang cukup bersih untuk kebutuhan sehari hari.
1. Jenis Data
2. Sumber Data
20
3. Partisipan
1. Observasi
21
perilaku manusia, proses kerja, dan gejala-gejala alam. Metode ini
besar.
2. Wawancara
untuk bertukar informasi dan ide melalui tanya jawab, sehingga dapat
3. Dokumentasi
22
F. Teknik Analisis Data
1. Reduksi Data
merupakan bagian dari analisis yang merupakan dari bentuk data yang
diperlukan.
2. Penyajian Data
23
3. Menarik Kesimpulan
poin yang telah ada bisa lebih tepat sasaran dan berguna. Penarikan
4. Keabsahan Triangulasi
a. Triangulasi teknik
b. Triangulasi sumber
24