MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
I. SIDANG PLENO I
Pembahasan Agenda Acara Muswil Ke V
V. SIDANG PLENO IV
Pembahasan Dan Penetapan Hasil Sidang Komisi
Pasal 1
PESERTA
Pasal 2
HAK PESERTA
Pasal 3
KEWAJIBAN PESERTA
Pasal 4
SIDANG - SIDANG
Pasal 5
WEWENANG
1. Sidang pleno mempunyai wewenang:
a. Memutuskan dan menetapkan hasil MUSWIL
b. Menetapkan dan menegaskan agenda dan tata tertib MUSWIL
c. Mengesahkan hasil-hasil sidang Komisi
2. Sidang komisi mempunyai wewenang:
a. Merumuskan dan memutuskan hasil-hasil sidang Komisi
b. Menyerahkan hasil-hasil yang telah dirumuskan kepada Sidang Pleno untuk disahkan.
3. Sidang paripurna mempunyai wewenang menetapkan ketetapan - ketetapan MUSWIL
Pasal 6
PIMPINAN SIDANG
Pasal 7
SYARAT-SYARAT PRESIDIUM
1. Syarat Umum:
Peserta Penuh MUSWIL I-A FMMA
2. Syarat Khusus:
a. Mempunyai visi dan misi tentang MUSWIL I-A FMMA dan dipaparkan di
depan peserta sidang.
b. Mempunyai pengalaman memimpin persidangan.
c. Sanggup memimpin sidang MUSYAWARAH WILAYAH I-A FORUM
MAHASISWA MESIN ACEH
Pasal 8
TATA CARA PEMILIHAN
1. Pemilihan presidium dilakukan dua tahap yaitu tahap pencalonan dan Tahap pemilihan.
2. Pemilihan presidium sidang MUSYAWARAH WILAYAH I-A FORUM MAHASISWA
MESIN ACEH (FMMA) dilakukan melalui pemungutan suara dari peserta dalam
MUSYAWARAH WILAYAH I-A FORUM MAHASISWA MESIN ACEH (FMMA).
Pasal 9
TAHAP PEMILIHAN
1. Tahap pencalonan
a. Setiap Himpunan diperkenankan mengajukan 1 nama bakal calon presidium
b. Calon presidium dianggap sah apabila didukung minimal 5 suara.
c. Apabila hanya ada tiga calon yang sah, maka calon tersebut mutlak menjadi
presidium sesuai dengan urutan perolehan suara.
2. Tahap pemilihan.
a. Musyawarah dan mufakat
b. Jika Poin a tidak di penuhi maka di lakukan voting
Pasal 10
SIFAT PEMILIHAN
Pemilihan dilakukan secara langsung, bebas, umum, rahasia, serta jujur dan adil
Pasal 11
QUORUM
Pasal 12
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 13
PENUTUP
Hal-hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditentukan kemudian atas kesepakatan
peserta sidang.
SURAT KEPUTUSAN
No :02/MUSYAWARAH WILAYAH ke V/FMMA/2021
Tentang
PENGESAHAN TATA TERTIB MUSYAWARAH WILAYAH ke V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
1. Awaf Wirajaya
2. Ari Jalu Suzain
3. Mhd Safri
4. Teuku Zia Zuliansyah
5. Rivaldo Try Buana
6. Rafil Misurul
7. Amru Rizki
8. Edi Fajrul Manik
9. Putra Andani
10. Alfianda Gustiadinur
11. Fathurramadhan
12. M.Randi
13. Teuku Naufal Pasya
14. Iqbal Pamungkas
15. Aldi Pradana
16. Muhammad Amdi Laija
17. Idris Ujung
18. Muhammad Zaky Achryanda
19. Aulia Rahmat
20. Dewi Syahputra
21. Kamarullah
22. Sarijal
23. Dinda Natasya
24. Nursina
25. Wafiq Azhari
26. Muhammad Raihan Alif
DAFTAR PESERTA KOMISI B
MUSYAWARAH WILAYAH IV
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
Bahwa sesungguhnya Mahasiswa Mesin sebagai bagian integral dari masyarakat merupakan
komponen yang secara langsung bertanggung jawab terhadap aspek penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi serta mengusahakan pelestarian yang berorientasi kepada
kepentingan masyarakat Indonesia.
Memahami hal tersebut di atas, perlu dicapai penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi
yang memperoleh kenyataan dan kebenaran yang bersifat universal dan objektif untuk
kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Berkat Rahmat Tuhan Yang Maha Esa, dengan didasari kemurnian hati, maka seluruh
Mahasiswa Mesin Indonesia menyepakati membentuk FORUM MAHASISWA MESIN
INDONESIA.
Arti lambang
Bentuk kotak : Melambangkan 4 penjuru mata angin yang tak pernah putus dan
melambangkan kekompakan
Jenis huruf : Melambangkan kreatifitas dan inovasi mahasiswa mesin
Huruf M : Melambangkan identitas seluruh mahasiswa mesin se-Indonesia
Arti warna
Merah : Melambangkan keberanian teknik mesin
Putih : Melambangkan kesucian dan kebersihan hati yang murni
Kuning : Mengartikan semangat
Hitam : Mengartikan kekuatan jiwa
PEDOMAN UMUM PELAKSANAAN ORGANISASI
BAB I
NAMA, LAMBANG, WAKTU, TEMPAT, KEDUDUKAN DAN RUANG LINGKUP
AKTIFITAS
Pasal 1
NAMA
Wadah ini bernama FORUM MAHASISWA MESIN ACEH yang disingkat FMMA.
Pasal 2
LAMBANG FMMA
Logo FMMA
Pasal 4
RUANG LINGKUP AKTIFITAS
Aktifitas FMMA harus selalu berkaitan dengan ruang lingkup ilmu pengetahuan,
teknologi dan keprofesiannya sebagai Mahasiswa Teknik Mesin. Hal-hal yang tidak ada
kaitannya sama sekali menjadi urusan masing-masing perguruan tinggi tanpa boleh
mengatasnamakan FMMA.
BAB II
FMMA MEMILIKI BENTUK, SIFAT, TUJUAN DAN USAHA
Pasal 5
FMMA
Pasal 6
BENTUK FMMA
Organisasi ini berbentuk forum dan terikat pada pedoman umum pelaksanaan
organisasi FMMA.
Pasal 7
FMMA memiliki keorganisasian dan ikatan seluruh mahasiswa/i teknik mesin se-
Aceh yang memegang teguh Solidarity Forever.
Pasal 8
TUJUAN FMMA
1. Mewujudkan peran mahasiswa mesin secara mandiri dan organisasi dalam penguasaan
IPTEK dengan berorientasi pada kepentingan masyarakat Indonesia khususnya wilayah
Aceh.
2. Menjalin komunikasi yang berkesinambungan antar lembaga kemahasiswaan teknik
mesin se-Aceh.
3. Melaksanakan komitmen piagam “Jati Diri”.
Pasal 9
USAHA FMMA
FMMA meningkatkan kerjasama antar lembaga kemahasiswaan teknik mesin yang ada di
Indonesia khususnya di Wilayah Aceh.
BAB III
KEANGGOTAAN
Pasal 10
ANGGOTA
Pasal 11
ANGGOTA BARU
Hak Anggota:
1 Setiap angggota berhak mengeluarkan pendapat baik secara lisan maupun tulisan.
2 Setiap anggota berhak untuk dipilih dan memilih.
3. Setiap anggota berhak untuk mengikuti kegiatan yang diselenggarakan oleh FMMA.
Kewajiban Anggota:
1. Menjaga dan menjunjung tinggi nama baik FMMA dengan semangat solidarity
forever.
2. Mentaati dan mematuhi keputusan-keputusan yang ditetapkan oleh FMMA.
3. Membantu dan memperjuangkan terwujudnya tujuan FMMA.
4. Menjaga etika keprofesian teknik mesin.
5. Setiap lembaga yang ada, akan tetap pada satu institusi (FMMA) dalam penyampaian
suara.
BAB IV
SANKSI
Pasal 13
1. Jika tidak mengikuti kegiatan FMMA 2 kali dalam satu periode tanpa koordinasi
dengan BPN dan KORWIL maka lembaga terkait tidak diperbolehkan mengikuti
MUNAS FMMI.
2. Jika tidak melaksanakan kegiatan FMMA 2 kali berturut turut maka hak anggota
lembaga terkait akan dicabut.
BAB V
Pasal 14
BENDERA
Keterangan :
1. Ukuran bendera 150 cm x 100 cm
2. Ukuran lambang FMMA di bendera berukuran 70 cm x 70 cm
3. Latar belakang bendera berwarna hitam
4. Pinggiran bendera terdapat rombe berwarna merah
Pasal 15
PAKAIAN DINAS FMMA
Keterangan :
Ukuran Logo M Solver : 5 x 7 cm
Ukuran Logo FMMA : 7 x 7 cm
Ukuran Bendera Indonesia : 3 x 6 cm
Ukuran Tulisan Belakang : 3 cm
Ukuran Tulisan Nama : 1 cm
Jenis Kain Baju PDH : Ripstop
Jenis Font : Berthold City
Pasal 16
KETENTUAN PEMAKAIAN BAJU PDH FMMA
Pemakaian pakaian dinas FMMA ditentukan pada instansi masing-masing.
Pasal 17
KETENTUAN PEMAKAIAN LOGO FMMA
1. Setiap instansi yang ingin menggunakan logo FMMA wajib konfirmasi kepada
KORWIL.
2. Logo FMMA hanya boleh dipakai oleh anggota FMMA.
3. Penggunaan logo FMMA hanya boleh digunakan pada aksesoris dalam bentuk stiker,
gelang dan gantungan kunci.
BAB VI
KEKUASAAN TERTINGGI FORUM
Pasal 18
KEKUASAAN
Kekuasaan tertinggi forum berada di tangan anggota FMMA.
BAB VII
PERANGKAT TERTINGGI FMMA
Pasal 19
MUSYAWARAH WILAYAH (MUSWIL)
MUSWIL dilaksanakan sekali dalam dua tahun kecuali dalam keadaan khusus yang
menyebabkan penundaan pelaksanaan MUSWIL jika disepakati oleh seluruh peserta
MUSWIL sebelumnya.
Pasal 20
1. PMTM Wilayah dilaksanakan minimal sekali dalam setahun sebelum PMTM Nasional
dilaksanakan.
Pasal 21
BADAN PENGURUS NASIONAL (BPN)
1. BPN adalah orang yang ditunjuk pada saat MUSWIL berdasarkan kesepakatan FORWIL
untuk menjalankan fungsi informasi dan pengawasan program kerja nasional serta
instansi terkait bertanggung jawab penuh terhadap fungsi dan peran BPN.
2. BPN menyampaikan laporan kerja pada saat MUNAS dan masa kerjanya berakhir setelah
menyampaikan laporan tersebut.
3. Dalam menjalankan fungsi-fungsi FORWIL, BPN berhubungan dengan Koordinator
Wilayah (KORWIL).
4. BPN mengadakan koordinasi dengan seluruh BPN se Indonesia dan koordinator wilayah I
A
Pasal 22
KOORDINATOR WILAYAH
1. KORWIL adalah orang yang terpilih pada saat MUSWIL berdasarkan kesepakatan
FORWIL untuk menjalankan fungsi informasi dan pengawasan program kerja
wilayah
2. KORWIL menyampaikan laporan kerja pada saat MUSWIL dan masa kerjanya
berakhir setelah menyampaikan laporan tersebut.
3. fungsi KORWIL ialah bertanggung jawab atas seluruh kegiatan wilayah dan berperan
aktif dalam setiap program kerja wilayah.
4. Dalam menjalankan fungsi-fungsi KORWIL, KORWIL berhubungan dengan BPN
dan anggota FMMA.
Pasal 23
PERSYARATAN MENJADI BPN DAN KORWIL
Persyaratan menjadi BPN:
1. Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha-Esa.
2. Mahasiswa aktif teknik mesin.
3. Pernah berkecimpung di Himpunan.
4. Tidak dalam masa jabatan ketua di organisasi manapun.
5. Mahasiswa minimal tingkat 3 dan maksimal tingkat 4.
6. Pernah mengikuti acara wilayah minimal dua kali dibuktikan dengan dokumentasi.
7. Memiliki visi dan misi serta bertanggung jawab.
BAB VIII
HAK DAN WEWENANG PERANGKAT FORUM
Pasal 24
MUSYAWARAH WILAYAH
Hak dan wewenang PMTM adalah mengevaluasi program kerja dan evaluasi organisasi, dan
hal-hal yang dianggap penting.
Pasal 26
FORUM WILAYAH
Hak dan wewenang FORWIL adalah menyelesaikan permasalahan yang timbul di FORWIL
dan bertugas mengkoordinasikan lembaga-lembaga mahasiswa teknik mesin yang ada di
FORWIL melalui KORWIL.
BAB IX
SISTEM KERJA
Pasal 27
Sistem kerja Forum Mahasiswa Mesin Aceh (FMMA) adalah sistem kerja koordinasi.
BAB X
MEKANISME PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 28
1. Kebijakan, strategi dan aturan main FMMA baik intern maupun ekstern dibahas dan
diputuskan dalam MUSWIL FMMA.
3. Apabila dalam pengambilan keputusan melalui lobbying diperoleh jumlah suara yang
sama, maka dilakukan voting.
BAB XI
PENUTUP
Demikian lah pedoman umum pelaksanaan organisasi ini dibuat dan selanjutnya dilaksanakan
sesuai dengan mekanisme yang telah disepakati.
Hal-hal yang belum diatur dalam petunjuk pelaksanaan ini akan diatur kemudian.
SURAT KEPUTUSAN
No :05/MUSYAWARAH WILAYAH V/FMMA/2021
Tentang
PENETAPAN HASIL SIDANG KOMISI B TENTANG PROGRAM KERJA DAN
REKOMENDASI
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
( Presidium I ) (Presidium II) ( Presidium III)
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
( Presidium I ) (Presidium II) ( Presidium III)
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
( Presidium I ) (Presidium II) ( Presidium III)
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
( Presidium I ) (Presidium II) ( Presidium III)
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
( Presidium I ) (Presidium II) ( Presidium III)
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
( Presidium I ) (Presidium II) ( Presidium III)
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
( Presidium I ) (Presidium II) ( Presidium III)
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
( Presidium I ) (Presidium II) ( Presidium III)
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG
( Presidium I ) (Presidium II) ( Presidium III)
MEMUTUSKAN
MUSYAWARAH WILAYAH V
FORUM MAHASISWA MESIN ACEH
PRESIDIUM SIDANG